PEMBAHASAN
Fiksi merupakan sebuah kata yang berasal dari bahasa Inggris fiction yang berarti rekaan
atau khayalan. Cerita fiksi berarti cerita yang tidak terjadi sebenarnya. Secara lebih luas,
pengertian cerita fiksi adalah sebuah karya satra yang bersifat imajinasi atau khayalan dari
penulis dan bukan kejadian yang sebenarnya. Dengan kata lain cerita fiksi tidak terjadi secara
sebenarnya di dunia nyata tetapi hanya berdasarkan imajinasi, pikiran, atau khayalan
seseorang.
Sedangkan menurut Rubin 2008 mengatakan bahwa cerita fiksi /teks fiksi adalah teks
yang berisi kisahan atau cerita yang dibuat berdasarkan imajinasi pengarang. Imajinasi
pengarang tersebut diolah berdasarkan pengalaman, pandangan, tafsiran, kecendikiaan,
wawasan, dan penilaiannya terhadap berbagai peristiwa, baik peristiwa nyata maupun
peristiwa hasil rekaan. Kemudian menurut Henry Guntur Tarigan mendefinisikan cerita fiksi
adalah suatu karya sastra yang berasal dari hasil imajinasi penulis.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa teks fiksi/cerita fiksi adalah teks yang berisi cerita
yang berasal dari imajinasi penulis.
Berdasarkan pengertian atas, maka kita dapat mengenali sebuah teks fiksi dengan ciri-ciri
sebagai berikut:
Abstrak. Yaitu bagian yang berisi sebuah cerita singkat dari cerita keseluruhan atau
berisi cerita inti sebuah teks cerita fiksi. Bagian ini bersifat opsional, boleh ada boleh
tidak.
Orientasi. Bagian ini menjelaskan tentang tema, latar belakang tema, serta tokoh dalam
novel. Bagian ini biasanya terletak pada bagian awal cerita dan menjadi penjelas dari
cerita fiksi dalam novel.
Komplikasi. Bagian yang berisi tentang permasalahan-permasalahan yang mulai
dihadapi para tokoh dalam cerita.
Evaluasi. Yaitu bagian dari cerita yang berisi tentng pembahasan pemecahan atau
penyelesaian masalah yang dihadapi para tokoh, namun belum berakhir.
Resolusi. Yaitu bagian yang berisi inti pemecahan masalah dari masalah yang dihadapi
para tokoh.
Koda (reorientasi). Yaitu bagian yang berisi amanat cerita atau pesan moral yang
dipetik dari cerita fiksi
d. Fabel
Fabel adalah jenis dongeng, yang menceritakan kehidupan binatang dengan tingkah laku
dan bermasyarakat seperti manusia. Dalam cerita fabel para binatang dijadikan sebagai
tokoh dalam cerita.
Contoh : Si Kancil dengan Buaya, Kasuari dengan Mara Mahkota dan Burung Bangau.
Contoh : Abu Nawas, Si Kabayan, Pak Pandir, Pak Belalang, dan Lebay Malang.
2. Novel
Novel adalah cerita fiksi, yang menceritakan sebahagian kisah hidup seseorang. Cerita ini
akan menceritakan secara panjang hubungan tokoh dengan orang sekitarnya, lengkap
dengan penggambaran wataknya. Didalam novel alur cerita dibuat dengan pro dan kontra,
serta memiliki klimaks pada ending.
Contoh : Koala Kumal, Laskar Pelangi, Dilan, Siti Nurbaya, Ketika Cinta Bertasbih dan
Tenggelamnya Kapal Van der Wirjck.
Cerpen adalah cerita fiksi yang mengisahkan tentang suatu permasalahan yang dialami
oleh tokoh secara ringkas mulai dari pengenalan sampai akhir dari permasalahan yang
dialami oleh tokoh. Pada umumnya cerpen hanya mengisahkan satu permasalahan yang
dialami oleh satu tokoh. Selain itu, cerpen hanya terdiri tidak lebih dari 10.000 kata. Hal
inilah yang membuat cerpen dapat selesai dibaca dalam sekali duduk.
Contoh : Sepotong Cinta Dalam Diam, Cinta Tak Kunjung Tiba, Oh Mama Oh Papa dan
cerpen-cerpen yang dimuat dalam rubrik cerpen surat kabar.
4. Roman
Roman adalah cerita fiksi dengan tema percintaan dan asmara. Roman juga merupakan
suatu bagian dari karya sastra yang memiliki bentuk prosa yang berisikan pengalaman
hidup dari para tokoh, yang bermula dari dia lahir hingga dewasa bahkan sampai
meninggal dunia. Roman dalam arti lain merupakan suatu cerita yang memiliki urutan
kejadian yang bersambung antara yagn satu dengan yang lainnya. Yang dapat melukiskan
beberapa pengalaman-pengalaman dari batin dan juga lahir yang berasal dari tokoh-tokoh
yang berasal dari situasi hidup tertentu. Roman memang sengaja di ciptakan atau di buat
untuk dapat menampilakn secara keseluruhan dari perjalanan hidup sang tokoh, semua
lengkap bahkan dengan segala permasalahan yang ada termasuk dengan segala
permasalannya dengan kehidupan sosialnya yang di ceritakan oleh si pengarang.
Contoh : Katak Hendak Jadi Lembu, Gadis Empat Zaman, Si Dul Anak Jakarta, Neraka
Dunia dan Mencari Pencuri Anak Perawan.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.bola.com/ragam/read/4485056/ciri-ciri-cerita-fiksi-struktur-jenis-dan-unsur-
unsurnya-yang-perlu-diketahui
https://www.gurupendidikan.co.id/teks-cerita-fiksi/
https://www.ilmupelajaran.com/pengertian-cerita-fiksi-ciri-ciri-jenis-dan-unsur-cerita-fiksi/
https://manjakan.com/jenis-jenis-cerita-fiksi/
https://www.seputarpengetahuan.co.id/2017/01/pengertian-roman-beserta-ciri-ciri-dan-jenis-
roman-lengkap.html