Anda di halaman 1dari 3

09 April 2023

Nama/NIM : Ibnu Gustiron/202242130040

Prodi : PSDS

Mata Kuliah : METODE PENANGKAPAN IKAN

Dosen : IR. AGUS SUTOYO, M.SI

SOAL A

1. APA YANG SAUDARA KETAHUI TENTANG ALAT TANGKAP GILL NET ?


Jawab : Jaring insang (Gill net) adalah jaring ikan dengan bentuk empat persegi panjang,
mempunyai mata jaring sama ukurannya pada seluruh jaring, lebar jaring lebih pendek jika
dibandingkan dengan panjangnya dengan perkataan lain. Jumlah mesh depth lebih sedikit
jika dibandingkan dengan jumlah mesh size pada arah panjang jaring. Pada bagian atas
lembaran jaring dilekatkan pelampung (float) dan pada bagian bawah dilekatkan pemberat
(sinker). Dengan menggunakan dua gaya yang berlawanan arah, yaitu daya apung dari
pelampung yang bergerak keatas dan pemberat serta berat jaring yang bergerak kebawah,
maka jaring akan terentang.

2. BAGAIMANA PENGOPERASIAN ALAT TANGKAP GILL NET ?


Jawab : Pengoperasian jaring insang dilakukan dengan cara menghadang arah renang
gerombolan ikan pelagis atau demersal yang menjadi sasaran tangkap sehingga terjerat
pada jaring. Pengoperasiannya dilakukan pada permukaan, pertengahan maupun pada dasar
perairan, umumnya untuk menangkap ikan pelagis maupun ikan demersal tergantung jenis
jaring insang. Jaring insang dioperasikan secara menetap, dihanyutkan, melingkar maupun
terpancang pada permukaan, pertengahan maupun dasar perairan. Jaring insang ada yang
satu lapis maupun berlapis. Jaring insang berlapis umumnya dioperasikan pada dasar
perairan umumnya menangkap ikan demersal.
Pada saat melakukan setting, kapal diarahkan ke tengah kemudian dilakukan pemasangan
jaring bottom jaring ikan oleh Anak Buah Kapal (ABK). Jaring bottom gill net dipasang tegak
lurus terhadap arus sehingga nantinya akan dapat menghadang gerombolan ikan yang
sebelumnya telah dipasangi rumpon, dan gerombolan ikan tertarik lalu mengumpul di
sekitar rumpon maupun light fishing dan akhirnya tertangkap karena terjerat pada
bagian operculum (penutup insang) atau dengan cara terpuntal. Setelah dilakukan setting
dan ikan yang telah terkumpul dirasa sudah cukup banyak, maka dilakukan holling dengan
menarik jaring bottom gill net dari dasar perairan ke permukaan ( jaring ditarik keatas
kapal ). Setelah semua hasil tangkap dan jaring ditarik ke atas kemudian baru dilakukan
kegiatan penyortiran.

3. MENGAPA SAAT MELAKUKAN OPERASI PENANGKAPAN ALAT TANGKAP GILL NET


MEMBUTUHKAN ARUS ?
Jawab : Arus juga sangat berpengaruh pada bukaan mata jaring pada jaring insang (gillnet)
ketika berada di perairan arus berpengaruh pula pada banyaknya ikan yang dapat ditangkap
pada suatu perairan dengan menggunakan jaring insang (gillnet)
SOAL B

1. APA YANG SAUDARA KETAHUI TENTANG ALAT TANGKAP PURSE SEINE ?


Jawab : Purse seine atau pukat cincin merupakan alat tangkap ikan yang memiliki bentuk
segiempat hingga trapesium yang terbentuk dari beberapa lembaran webbing yang
terpasang diantara tali pelampung yang berada diatas dan tali pemberat yang berada
dibawah, lalu terdapat tali kerut dan beberapa cincin. Alat tangkap yang lebar yang dapat
melingkari gerombolan ikan pelagis. Tali kerut yang terdapat di bagian bawah yang dapat
ditarik sehingga bagian bawah jaring tertutup dan mengurung gerombolan ikan

2. BAGAIMANA PENGOPERASIAN ALAT TANGKAP PURSE SEINE ?


Jawab : Pukat cincin dioperasikan dengan cara melingkarkan jaring terhadap gerombolan
ikan. Pelingkaran dilakukan dengan cepat, kemudian secepatnya menarik purse line di
antara cincin-cincin yang ada, sehingga jaring akan membentuk seperti mangkuk.
Kecepatan tinggi diperlukan agar ikan tidak dapat meloloskan diri. Setelah ikan berada di
dalam mangkuk jaring, lalu dilakukan pengambilan hasil tangkapan menggunakan serok
atau penciduk. Pukat cincin dapat dioperasikan siang atau malam hari. Pengoperasian pada
siang hari sering menggunakan rumpon atau payaos sebagai alat bantu pengumpul ikan.
Sedangkan alat bantu pengumpul yang sering digunakan di malam hari adalah lampu,
umumnya menggunakan lampu petromaks.

3. MENGAPA SAAT PROSES PENANGKAPAN ALAT TANGKAP PURSE SEINE BUTUH ALAT BANTU
PENANGKAPAN
Jawab : Pada kapal purse seine terdapat berbagai alat bantu penangkapan yang
berfungsi untuk mempermudah pekerjaan manusia sehingga dapat menghemat waktu
dan tenaga. Diantaranya
1. Skiff Boat
Skiff boat adalah sekoci kerja bertenaga besar yang berfungsi membantu membawa
selambar pertama pada tahapan setting, dan membantu mempertahankan kedudukan kapal
pada tahapan penarikan tali kerut (pursing) penarikan bagian badan jaring (hauling) dan
tahapan pengangkatan hasil tangkap (brailing). Fungsinya mempertahankan kapal agar
tidak masuk ke dalam lingkaran purse seine. Skiff boat harus memiliki kekuatan tenaga
pendorong yang mampu menghela kapal penangkap.
2. Purse Winch
Purse winch adalah alat yang berfungsi menghibob tali kerut pada tahapan pursing
(proses menutup bagian bawah purse seine). Alat ini umumnya digerakkan dengan tenaga
elektrik hidrolik, dan dapat dikontrol jarak jauh, atau langsung dan juga harus dapat
dikontrol secara manual.
3. Purse Davit dan Ring Stripper
Purse davits atau disebut juga dewi-dewi purse seine berfungsi sebagai tempat kedudukan
snatch block pengahantar purse line ke purse winch dan sebagai penahan semua purse ring
setelah selesai tahapan pursing. Ring stripper adalah tempat menyimpan ring purse seine
sesusai dengan urutannya.
4. Purse Box
Purse box adalah tempat untuk menata seluruh komponen purse seine di kapal. Purse seine
pada tahapan hauling, seluruh komponen purse seine yang keluar dari power block, ring,
pemberat, dan pelampung ditata dengan baik dan benar sesuai urutannya pada kotak ini.
5. Serok (Braing Net)
Serok (braing net) alat ini digunakan untuk mengangkat ikan ke atas kapal pada tahapan
brailing. Bagian bawah diikat dengan khusus seperti mengikat ujung kantong trawl,
sehingga saat akan mengeluarkan ikan tinggal menarik ujung ikantannya. Alat ini juga
sekaligus digunakan untuk memperkirakan jumlah hasil tangkapan.

ADA JUGA ALAT BANTU PENANGKAPAN IKAN


Rumpon
Merupakan suatu jenis alat pengumpul ikan berupa alat, objek atau struktur
yang bersifat permanen atau sementara yang didesain dan dikonstruksikan dari jenis
material alami dan buatan yang di jangkar menetap di laut atau dapat dipindahkan di
laut dalam atau dangkal dengan maksud untuk memikat ikan dengan efek utama
memusatkan ikan agar memudahkan penangkapannya.
Lampu
Lampu dengan sumber tenaga generator listrik atau lainnya yang berfungsi
sebagai alat untuk mengumpulkan ikan-ikan pelagis kecil maupun besar yang
memiliki sifat fototaksis positif, yang dipasang di perairan laut pada bagian atas
permukaan air atau dibawah permukaan air.

Anda mungkin juga menyukai