Anda di halaman 1dari 8

DAFTAR ISI

A. LATAR BELAKANG KEGIATAN ...................................................................... 3

B. DASAR PEMIKIRAN ............................................................................................ 4

C. NAMA KEGIATAN ............................................................................................... 5

D. TUJUAN KEGIATAN ........................................................................................... 5

E. MANFAAT YANG AKAN DIPEROLEH ........................................................... 5

F. TEMA KEGIATAN ................................................................................................ 6

G. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN KEGIATAN ................................. 6

H. BENTUK KEGIATAN ........................................................................................... 6

I. PERSONALIA ......................................................................................................... 7

K. RENCANA ANGGARAN ...................................................................................... 8

L. PENUTUP ................................................................................................................ 9
A. LATAR BELAKANG KEGIATAN

Musim penghujan yang terjadi di Negara Negara tropis menyebabkan

perkembangan beberapa organisme penyebab penyakit, seperti virus, bakteri,

jamur, dan parasit. Udara lembab yang datang bersama hujan menyebabkan

organisme tersebut tumbuh semakin subur dan menyebar dengan sangat cepat

sehingga menyebabkan sejumlah penyakit berbahaya yang khas untuk Negara

tropis, salah satunya yaitu penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) yang

merupakan salah satu masalah utama dalam bidang kesehatan karena dapat

menyerang semua golongan umur dan menyebabkan kematian, khususnya pada

anak anak.

DBD merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus Dengue yang ditularkan

melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti. Demam berdarah dengue merupakan

salah satu penyakit tropis yang banyak ditemukan di Indonesia, seperti

ditempat tinggal kita sendiri,Sumba Timur. Misalnya, pada awal tahun 2020

kira kira ada 135 kasus Demam Berdarah di Sumba Timur. Dan kasus Demam

Berdarah masih terus meningkat dan memakan korban jiwa sampai sekarang.

Hal ini menunjukan betapa besarnya bahaya Demam Berdarah yang

mengancam masyarakat Indonesia terutama para siswa siswi SMK N 1

WAINGAPU. Oleh karena itu pencegahan menjadi hal wajib yang harus

dilakukan agar ancaman ini tidak berkelanjutan.

Generasi muda seperti siswa siswi SMK N 1 WAINGAPU sebagai penerus

bangsa adalah salah satu element yang tepatnya sangat dibutuhkan

keikutsertaan dan partisipasinya dalam upaya memerangi bahaya Demam

Berdarah ini. Oleh karena itu perlu diadakan satu kegiatan bersama yang

menjadi upaya pencegahan Demam Berdarah. Kegiatan pencegahan ini harus


dimulai dari lingkungan sekolah kita, sehingga bisa menjadi motivasi bagi

masyarakat sekitar dan diharapkan minimal mampu menurunkan jumlah

masyarakat yang terjangkit Demam Berdarah khususnya di kota Waingapu

B. DASAR PEMIKIRAN

Lingkungan sekolah berfungsi sebagai wadah untuk menampung kreativitas

dan aktivitas siswa. Karena itu Lingkungan sekolah, termasuk ruangan kelas

diharapkan menjadi tempat yang nyaman, bersih dan bebas dari sarang nyamuk

ataupun jentik jentik nyamuk. Berdasarkan pada pemikiran itulah kami merasa

perlu adanya kegiatan untuk membersihkan sarang nyamuk dari Lingkungan

sekolah kita yang biasanya bersarang di Bak kamar mandi dan toilet, tempat

penampung air, barang barang bekas, dan juga rerumputan yang tumbuh

dilingkungan sekolah.

Kegiatan untuk memberantas sarang nyamuk yang ada dilingkungan sekolah

ini akan dilaksanakan dalam bentuk kerja bakti dan gotong royong dari semua

siswa siswi SMK N 1 WAINGAPU. Melalui kegiatan ini diharapkan seluruh

warga sekolah mampu bergotong royong dan bekerja sama secara baik demi

terciptanya lingkungan yang bersih dan sehat. Namun untuk mewujudkan hal

tersebut supaya lebih terencana dan terorganisir dengan baik maka kami tak

lepasnya meminta bantuan dan dukungan dari pihak sekolah baik berupa moril

maupun nonmoril
C. NAMA KEGIATAN

Kegiatan yang dilaksanakan oleh seluruh siswa SMK N 1 WAINGAPU untuk

mewujudkan harapan sebagaimana tertera pada Latar Belakang dan Dasar

Pemikiran diatas adalah “Pencegahan Demam Berdarah Dengue SMK N 1

WAINGAPU”

D. TUJUAN KEGIATAN

Tujuan yang hendak dicapai setelah diadakannya kegiatan kerja bakti dan

gotong royong ini adalah :

a. Terciptanya suasana lingkungan yang bebas dari sarang nyamuk

b. Mencegah penularan DBD baik kepada para siswa siswi maupun guru

c. Melatih generasi muda dalam menghadapi wabah Demam Berdarah

d. Mampu menanamkan sikap tanggung jawab akan lingkungan sekitar

E. MANFAAT YANG AKAN DIPEROLEH

Dari kegiatan ini akan diperoleh manfaat yang sangat banyak diantaranya

terciptanya suasana lingkungan sekolah, baik didalam kelas maupun diluar kelas

yang bersih dan bebas dari penyakit yang akan mampu mendorong kegiatan

belajar siswa menjadi lebih bermutu dan lebih beradaptasi secara alami sehingga

meningkatkan semangat belajar dari setiap individu.


F. TEMA KEGIATAN

Pelajar Sadar Berantas Sarang Nyamuk

G. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN KEGIATAN

Waktu Kegiatan : 03-04 Februari 2023

Tempat Pelaksanaan Kegiatan : Lingkungan Sekolah SMK N 1

WAINGAPU

H. BENTUK KEGIATAN

Berbagai upaya yang dilakukan untuk mencegah merebaknya Wabah DBD adalah dengan

melakukan PNS 3M Plus

1. Menguras, merupakan kegiatan membersihkan atau menguras tempat yang sering

menjadi penampungan air seperti bak air di toilet, drum, toren air, dan tempat

penampungan air lainnya. Dinding bak maupun penampungan air juga harus

digosok untuk membersihkan dan membuang telur nyamuk yang menempel erat

pada dinding tersebut. Saat musim hujan maupun musim kemarau, kegiatan ini

harus dilakukan setiap hari untuk memutus siklus hidup nyamuk yang dapat

bertahan di tempat kering selama 6 bulan

2. Menutup, merupakan kegiatan menutup rapat tempat tempat penampungan air

seperti bak maupun drum. Menutup juga dapat diartikan sebagai kegiatan

mengubur barang bekas di dalam tanah agar tidak membuat lingkungan semakin

kotor dan dapat berpotensi menjadi sarang nyamuk

3. Memanfaatkan kembali limbah barang bekas yang bernilai ekonomis (Daur


Ulang), kita juga disarankan untuk memanfaatkan kembali atau mendaur ulang

barang barang bekas yang berpotensi menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk

demam berdarah

Yang dimaksud Plus-nya adalah bentuk upaya pencegahan tambahan seperti berikut

 Memelihara ikan pemakan jentik nyamuk

 Menggunakan obat anti nyamuk

 Gotong royong membersihkan lingkungan

 Periksa tempat tempat penampungan air

 Memberikan lavarsida pada penampungan air yang susah dikuras

 Menanam tanaman pengusir nyamuk

I. SUSUNAN KEPANITIAAN

Pelaksana kegiatan ini adalah seluruh siswa SMK N 1 Waingapu

tahun pelajaran 2022/2023 dengan komposisi kepanitiaan sebagai berikut :

1. KETUA PANITIA :ANITA WANDU LAUKI

2. WAKIL KETUA :PRIZCHA NIZZANIA DIDO

3. SEKRETARIS : MADRIENJEL A.J. MARKUS

4. SEKSI SEKSI

1. SEKSI PERALATAN:

 MARLINCE KONGA WANDAL

 ROSALI DJATI OY

 SELVINA DAY HAMBATI

2. SEKSI PERLENGKAPAN
 YOHANIS UMBU RANDA HALANGGARA

 CALVINO DAVIDSON UMBU RUPA

 YUNITA HAE MANGI

3. SEKSI DOKUMENTASI

 MENDRO KRISTINO DOMU PRATU

 SUSANTO HUKI RADANDINA

J. RENCANA ANGGARAN

Biaya yang diperoleh dari sumber-sumber diatas dialokasikan untuk

keperluan pengeluaran sebagai berikut :

a. Bubuk Abate =Rp60.000,00

b. Biaya tak terduga =Rp250.000,00

JUMLAH Rp 310.000,00

K. PENUTUP

Dengan demikian proposal ini kami susun. Semoga kegiatan ini mendapat

dukungan dari sekolah agar kegiatan yang bermanfaat ini terlaksana

sebagaimana yang diharapkan. atas perhatian dan kerja sama, kami ucapkan
terimakasih

Anda mungkin juga menyukai