Anda di halaman 1dari 9

BUKTI MONITORING DAN TINDAK LANJUT PENGUKURAN MUTU LAYANAN KLINIS

No Kegiatan Monitoring Hasil Analisis Tindak Lanjut Ket


1 Masih adanya pelayana Masih adanya pel  Sistem pengukuran kiner  Sosialisasi SOP
n medis di ruang peme ayanan medis di r ja belum berjalan tentang pelayanan
riksaan umum oleh ten uang pemeriksaa  Kerjasama antar tenaga medis
aga perawat n umum oleh ten medis masih kurang  Mengsulkan tenaga
aga perawat  Sosialisasi jadwal jaga be dokter
lum ada Mengslkan rangan
 Kurangnya motivasi kerj kajian awal
a terhaadap dokter
 Belum adanya anggaran
8ntk honor dokter
 Bulan januari-juni tenag
a dokter masih 1 orang
 Ruang pemeriksaan mm
tidak sesuai standar
 Puskesmas masih dalam
renovasi
2 Masih adanya pasien r Masih adanya pas  Belum adanya jadwal visi  Sosialisasi SOP
awat inap yang tidak d ien rawat inap ya te yang baku tentang pelayanan
ilakukan visite oleh do ng tidak dilakuk  Kurangnya motivasi kerj medis
kter umum an visite oleh dok a terhadap dokter  Dibuatkan jadwal
ter umum  Bulan januari-juni tenag visite yang baku
a dokter masih 1 orang  Penetapan jadwal
 Mayoritas pasien datang pasien datang dan
dan pulang diluar jam vi pulang
site dokter
 Belum adanya sosialisasi
jam visite pada masyarak
at
3 Masih rendahnya pema Masih rendahnya  Belum adanya alur pena  Dibuatkan alur
haman dan kepatuhan pemahaman dan nganan pre eklamsi penanganan pre
tenaga kesehatan terha kepatuhan tenaga  Kurangnya motivasi kerj eklamsi
dap SOP penatalaksan kesehatan a  Sosialisasi SOP pre
aan pre eklamsi di rua terhadap SOP  Belum adanya sosialisasi eklamsi
ngan persalinan penatalaksanaan penanganan Pre eklamsi  Pengusulan obat
pre eklamsi di sesuai SOP emergency agar
ruangan  ketersediaan obat emerge lengkap
persalinan ncy tidak lengkap
 tidak bisa belanja dilar R
KO
 kurangnya kepathan pet
gas terhadap SOP
4 Masih rendahnya pema Masih rendahnya  Belum adanya alur pena  Dibuatkan alur
haman dan kepatuhan pemahaman dan nganan diare penanganan diare
tenaga kesehatan terha kepatuhan tenaga  Kurangnya motivasi kerj  Sosialisasi
dap SOP penatalaksan kesehatan terhad a penatalaksanaan
aan diare di ruang pem ap SOP penatalak  Belum adanya sosialisasi diare sesuai SOP
eriksaan umum sanaan diare di r penatalaksanaan diare se  Pengusulan tempat
uang pemeriksaa suai SOP dan alat
n umum  Kurangnya kepatugas pe
tugas terhadap SOP
 Ketersediaan alat dan te
mpat kurang memadai
5 Masih rendahnya pema Masih rendahnya  Belum adanya alur pelay  Dibuatkan alur
haman dan kepatuhan pemahaman dan anan pencabutan gigi pelayanan
tenaga kesehatan terha kepatuhan tenaga  Belum ada anggaran unt pencabutan gigi
dap SOP pencabutan gi kesehatan terhad uk honor dokter gigi  Pengusulan tenaga
gi tetap di ruang keseh ap SOP pencabut  Belum adanya dokter gigi dokter gigi
atan gigi dan mulut an gigi tetap di ru  Kurangnya kepatuhan pe
ang kesehatan gig tugas terhadap SOP
i dan mulut

6 Masih adanya pasien di Masih adanya pas  Belum terpasangnya alu  Dibuatkan alur
ruang gawat darurat ya ien di ruang gawa r triage triage
ng tertangani oleh dokt t darurat yang ter  Belum adanya jadwal do  Dibuatkan jadwal
er >5 menit tangani oleh dokt kter jaga di UGD dokter jaga di UGD
er >5 menit  Belum terpisahnya ruang  Dibuatkan
an gawat darurat dengan ruangan terpisah
ruang tindakan antara UGD dan
 Belum teranggarkannya ruang tindakan
pemilihan ruangan
 Banyaknya kunjungan p
asien dari luar wilayah
7 Masih adanya kesalaha Masih adanya kes  Tidak adanya formulir p  Dibuatkan formulir
n pemberian hasil labor alahan pemberian emeriksaan laboratoriu pemeriksaan
atorium terhadap pasie hasil laboratoriu m laboratorium
n m terhadap pasie  Belum teranggarkan alat  Diusulkan
n kesehatan laboratorium anggaran untuk
 Kurangnya tenaga analis pembelian alat
 Kemungkinan terjadi hm kesehatan di
an eror laboratorium
 Ketersediaan sarana pen  Pengusulan
unjang medis kurang len ruangan
gkap laboratorium
sesuai standar
8 Belum maksimalnya pel Belum maksimaln  Alur pendaftaran belm t  Dibuatkan alur
ayanan pendaftaran ses ya pelayanan pen ersedia pendaftaran
uai standar waktu yang daftaran sesuai st  Belum adanya kejelasan  Dibuatkan kejelas
telah ditetapkan yaitu j andar waktu yang tupoksi
am 08.00 wib-12.00 telah ditetapkan y tupoksi  Sosialisasi SOP
wib kecuali hari jumat j aitu jam 08.00  Kepatuhan petugas terh  Pengusulan
am 08.00 wib – 10.00 w wib-12.00 wib kec adap SOP masih kurang ruangan
ib uali hari jumat ja  Kurangnya pengetahuan pendaftaran dan
m 08.00 wib – 10. petugas terhadap tupoks kasir
00 wib i masing-masing
 Tempat pendaftaran dan
kasir belum terpisah bel
m adanya mesin antrian
9 Masih adanya pasien pe Masih adanya pasi  Budaya antri masyaraka  Sosialisasi kepada
ndaftaran yang memba en pendaftaran ya t masih kurang masyarakat
wa kartu berobat terlay ng membawa kart  Dana yang dibuthkan se tentang pentingnya
ani >7 menit u berobat terlayan suai dengan perencanaa membawa kartu
i >7 menit n sehingga tidak bisa be berobat saat
rbelanja secara mendad berobat
ak
 Penyimpanan rekam me
dis tidak tertata dengan
baik
 Banyaknya kunjngan pa
sien
 Kurangnya pengetahuan
petugas terhadap tpoksi
masing-masing
10 Masih adanya pasien pe Masih adanya pasi  Budaya antri masyaraka  Sosialisasi kepada
ndaftaran yang tidak m en pendaftaran ya t masih kurang masyarakat
embawa kartu berobat t ng tidak membaw  Dana yang dibuthkan se tentang pentingnya
erlayani >10 menit a kartu berobat te suai dengan perencanaa membawa kartu
rlayani >10 menit n sehingga tidak bisa be berobat saat
rbelanja secara mendad berobat
ak
 Penyimpanan rekam me
dis tidak tertata dengan
baik
 Banyaknya kunjngan pa
sien
Kurangnya pengetahuan
petugas terhadap tpoksi
masing-masing
11 Belum seluruhnya pasie Belum  Media konseling belum l  Dibuatkan media
n memahami tentang ko seluruhnya engkap konseling
nseling dari petugas pasien memahami  Kurangnya motivasi dari  Pengusulan ruang
tentang konseling keluarga konseling yang
dari petugas  Penyampaian petugas te sesuai standar
rhadap materi konseling
kurang jelas
 Ketersediaan ruang kons
eling krang memadai
12 Masih kurangnya pema Masih kurangnya  Formulir rekam medis k  Dibuatkan formulir
haman dan kepatuhan pemahaman dan urang efisien rekam medis yang
petugas pemberi pelaya kepatuhan petuga  Kepatuhan petugas sesuai standar
nan dalam pengisian re s pemberi pelayan dalam mengisi rekam  Sosialisasi SOP Masih kurangnya
kam medis secara lengk an dalam pengisia medis masih kurang tentang isi rekam pemahaman dan
ap n rekam medis se  Lembar rekam medis tid medis kepatuhan petugas
cara lengkap ak tersedia dengan lengk  Pengusulan lembar pemberi pelayanan
ap rekam medis dalam pengisian rekam
 Banyaknya kunjungan p medis secara lengkap
asien dari lar wilayah
 Ketersediaan sumber da
na yang terbatas untuk
mendukung kelengkapa
n rekam medis
13 Waktu penyediaan reka Waktu penyediaan  Sistematika penomoran  Pengusulan
m medis oleh petugas > rekam medis oleh rekam medis belm efekti pelatihan rekam
10 menit petugas >10 meni f medis
t  Belum adanya petugas r  Pengusulan ruang
ekam medis yang terlati rekam medis
h
 Kepatuhan pasien dalam
membawa kart berobat
masih kurang
 Belum tersedianya ruan
g rekam medis
 Belm teranggarkannya si
stem informasi rekam m
edik yang memadai
14 Masih adanya waktu tu Masih adanya wak  Belum adanya SOP pela  Dibuatkan SOP
nggu pelayanan obat no tu tunggu pelayan yanan obat non racikan pelayan obat non
n racikan >5 menit an obat non racik  Petgas kelelahan racikan
an >5 menit  Banyaknya kunjngan pa  Pengusulan ruang
sien tunggu pasien
 Kapasitas ruang tunggu  Dibuatkan rak
pasien kurang memadai obat
 Tidak ada anggaran unt
uk pembuatan rak obat
 Tidak adanya rak obat
 Penyimpanan obat tidak
sesai alfabet
15 Masih adanya waktu tu Masih adanya wak  Belm adanya SOP pelaya  Dibuatkan SOP
nggu pelayanan obat ra tu tunggu pelayan nan obat racikan pelayanan obat
cikan >10 menit an obat racikan >  Kapasitas ruang tunggu racikan
10 menit pasien kurang memadai  Pengusulan ruang
 Belum adanya anggaran racikan obat
untuk membat ruang ra
cikan
 Belum adanya rang raci
kan
 Banyaknya kunjungan p
asien
16 Masih tercatatnya pasie Masih tercatatnya  Belum adanya alur pelay  Dibuatkan alur
n yang merasa belum p pasien yang mera anan kesehatan gigi dan pelayanan
uas dengan pelayan pet sa belum puas de mulut kesehatan gigi dan
ugas di ruangan keseha ngan pelayan pet  Belum adanya dokte gigi mulut
tan gigi dan mulut ugas di ruangan k  Belum ada anggaran unt  Pengusulan dokter
esehatan gigi dan uk honor dokter gigi gigi
mulut  Ketersediaan alat dan te  Pengajuan kotak
mpat kurang memadai kepuasan
 Banyaknya kunjungan p pelanggan
asien dari luar wilayah

Kepala UPTD Puskesmas Sagaranten

H. Olih Solihin, SKM.MMKes


NIP. 196809101990031008

BUKTI MONITORING DAN TINDAK LANJUT PENGUKURAN KESELAMATAN PASIEN


No Kegiatan Monitoring Hasil Analisis Tindak Lanjut Ket
1 Identifikasi pasien  Masih adanya tenag  Formulir rekam medis  Dibuatkan
secara lengkap a pemberi pelayanan kurang efisien formulir rekam
yang mengidentifika  Kurangnya kepatuhan pet medis yang sesuai
si pasien secara tida ugas dalam identifikasi p standar Masih adanya tenaga
k lengkap di setiap u asien  Sosialisasi SOPpemberi pelayanan yang
nit  banyaknya kunjungan pa tentang isi rekam
mengidentifikasi pasien
sien medis
 formulir rekam medis tida  Pengusulan secara tidak lengkap di
k lengkap lembar rekam setiap unit
 belum teranggarkannya medis
informasi rekam medis
yang memadai
 kurangnya motivasi kerja
2 Ketepatan Prosedur  Masih adanya tenaga  SOP pelayanan belum ter  Dibuatkan SOP
Tindakan Medis dan kesehatan yang mem pasang dengan lengkap seluruh tindakan
Keperawatan berikan pelayanan tid  Kurangnya kepatuhan medis
ak sesuai dengan pro petugas dalam prosedur  Mengusulkan
sedur tindakan medis tindakan medis kelengkapan
dan keperawatan  Ketersediaan Sarana penunjang medis
penunjang medis kurang
lengkap
 Ketersediaan Sumber
dana yang terbatas untuk
mendukung sarana
penunjang medis
 Kurangnya motivasi kerja
3 Ketepatan Pemberian O  Masih adanya kesala  Belum adanya alur  Dibuatkan alur
bat Kepada Pasien han dalam pemberian pemberian obat terhadap pemberian obat
obat kepada pasien di pasien  Mengusulkan
unit farmasi  Kurangnya kepatuhan untuk pemisahan
petugas terhadap SOP tempat resep dan
 Belum terpisahnya penerimaan obat
tempat penyimpanan
resep dan penerimaan
obat
 Ruangan loket obat
terlalu sempit
4 Peningkatan komunika  Masih adanya komun  Belum adanya alur  Mengusulkan alur
si yang efektif ikasi yang kurang efe pelayanan pelayanan di
ktif antar pemberi pel  Kurangnya kepatuhan seluruh unit
ayanan petugas terhadap SOP  Mengusulkan
 Ketersediaan alat dan kelengkapan alat
tempat kurang memadai dan tempat yang
lebih memadai
Kepala UPTD Puskesmas Sagaranten

H. Olih Solihin, SKM.MMKes


NIP. 196809101990031008

Anda mungkin juga menyukai