KESEPAKATAN BERSAMA

Antara:

PT. ARTHA CREATIVE NUSANTARA

Dengan

Untuk Pekerjaan Pendanaan Project Pengapalan

Tanggal
Kami yang bertanda tangan di bawah ini:

I.
Nama Perusahaan : PT. ARTHA CREATIVE NUSANTARA
Alamat : Perum Mutiara Jaya Regency Blok B2 No. 01, Kondangjaya,
Karawang Timur, Jawa Barat
Diwakili Oleh : Agusto Paisa
Jabatan : Direktur Utama

Selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA

II.
Nama Perusahaan :
Alamat :
Diwakili Oleh :
Jabatan :

Selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA

Dalam hal ini PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA yang selanjutnya disebut "PARA
PIHAK" bersama-sama mengikatkan diri dalam perjanjian kerjasama dengan ketentuan sebagai
berikut:
 PASAL 1

PENGERTIAN-PENGERTIAN

1. Yang dimaksud Funder dalam Perjanjian ini adalah "Pemilik dana yang dalam hal ini
PIHAK PERTAMA untuk membiayai kegiatan jual beli batubara oleh PIHAK KEDUA
dengan orientasi Disconto.
2. Disconto yang dimaksud dalam Perjanjian ini adalah persentase dari harga jual Batubara
PIHAK KEDUA.

PASAL 2

OBYEK KERJASAMA

Penyediaan Dana Jual Beli Batubara sebesar IDR ……. untuk melaksanakan Pembelian
dan Penjualan batubara dengan perjanjian No … antara ……. dengan PT. BINTAN ALUMINA
INDONESIA.

Pembayaran dari Pihak Buyer Menggunakan SKBDN Usance MT 752, dengan jangka
waktu 90 hari.

PASAL 3

KEWAJIBAN PARA PIHAK

1. Kewajiban PIHAK PERTAMA

a. Menyiapkan dana yang cukup untuk Kegiatan PIHAK KEDUA.

b. Menjamin ketersediaan dana untuk menunjang kegiatan PIHAK KEDUA.
c. Menjamin bahwa dana yang diberikan oleh PIHAK PERTAMA tersebut adalah dana
yang tidak bermasalah. Dan apabila dikemudian hari ada masalah yang timbul dengan
sumber dana yang diinvestasikan oleh PIHAK PERTAMA, maka PIHAK PERTAMA
 akan membebaskan PIHAK KEDUA dari segala tuntutan hukum atas masalah yang
timbul tersebut. Serta bersedia mengganti segala kerugian yang dialami PIHAK KEDUA
atas segala tuntutan hukum dikarenakan kejadian tersebut.

d. Apabila sumber dana yang diinvestasikan tersebut bermasalah dengan hukum dan lain-
lain yang mengakibatkan aktivitas PIHAK KEDUA dihentikan oleh pihak yang
berwajib, maka hal tersebut menjadi tanggung jawab PIHAK PERTAMA Serta PIHAK
PERTAMA bersedia mengganti segala kerugian yang dialami PIHAK KEDUA atas
kejadian tersebut dan segala biaya yang dikeluarkan dalam mengatasi masalah tersebut
menjadi tanggung jawab sepenuhnya PIHAK KEDUA.

2. Kewajiban PIHAK KEDUA

a. Memberikan laporan transaksi kepada PIHAK PERTAMA secara periodik dengan
format laporan softcopy dan diserahkan melalui email.
b. Menggunakan dana yang disediakan oleh PIHAK PERTAMA untuk Pembelian dan
Penjualan batubara dengan perjanjian No …. antara …….. dengan PT. BINTAN
ALUMINA INDONESIA.
c. Menjamin bahwa dana yang diinvestasikan oleh PIHAK PERTAMA akan dipergunakan
dengan benar dan tidak melanggar hukum. Dan apabila dikemudian hari ada masalah
yang timbul atas penggunaan dana tersebut oleh PIHAK KEDUA, maka PIHAK
KEDUA akan membebaskan PIHAK PERTAMA dari segala tuntutan hukum atas
masalah yang timbul tersebut. Serta bersedia mengganti segala kerugian yang dialami
PIHAK PERTAMA atas segala tuntutan hukum atas kejadian tersebut dan segala biaya
yang dikeluarkan dalam mengatasi masalah tersebut menjadi tanggung jawab
sepenuhnya PIHAK KEDUA.

PASAL 4

BESARAN DISKONTO

Dalam perjanjian ini disepakati besaran disconto yang dikenakan adalah sebesar 13%.
 PASAL 5

BIAYA-BIAYA LAIN

Biaya-biaya yang timbul saat proses penarikan laba transaksi dari PIHAK KEDUA ke
rekening PIHAK PERTAMA akan diperhitungkan dan dibebankan dalam biaya operasional.

PASAL 6

JANGKA WAKTU PERJANJIAN

1. Jangka waktu perjanjian kerjasama ini adalah selama proses jual beli masih berlangsung dan
SKBDN yang digunakan sebagai jaminan belum tercairkan.
2. Perjanjian ini akan berakhir dengan sendirinya manakala seluruh proses jual beli batubara
telah terlaksana dan SKBDN sudah dicairkan.

PASAL 7

TRANSAKSI KEUANGAN

Semua transaksi keuangan antara PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA akan
dilakukan melalui sistem transfer bank melalui masing-masing pihak. Kedua belah pihak tidak
melakukan transaksi secara tunai atau barter dengan cara apapun.
 PASAL 8

KEJADIAN TAK TERDUGA

Dalam hal pelaksanaan perjanjian ini terganggu, terhalang atau terhambat sehingga tidak
dapat dilaksanakan oleh sebab sebab adanya peristiwa diluar kekuasaan manusia, perang, huru
hara, pemogokan, larangan bekerja, gangguan transportasi, sehingga para pihak tidak dapat
melaksanakan kewajibannya masing masing maka kedua belah pihak sepakat untuk menunda
sementara pelaksanaan perjanjian ini sampai gangguan, halangan atau hambatan dimaksud
berakhir.

PASAL 9

ADDENDUM

Perubahan terhadap Perjanjian ini dan atau hal-hal yang belum tercantum dalam Perjanjian ini
dapat dituangkan dalam bentuk Addendum secara tertulis dan ditandatangani oleh Para Pihak.
Addendum tersebut disepakati dan telah ditandatandatangani oleh Para Pihak, maka akan
menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian ini.

PASAL 10

PENUTUP

Jika dikemudian hari timbul suatu keadaan yang belum cukup diatur dalam perjanjian ini,
kedua belah pihak dengan ini saling sepakat dan saling berjanji untuk menyelesaikan secara
musyawarah dan mufakat damai. Jika hal itu tidak mencapai maka kedua belah pihak dengan ini
saling berjanji satu sama lain untuk HANYA mengajukan masalah penyelesaian ini pada Badan
Arbitrase Nasional Indonesia (BANI) menurut syarat, peraturan dan ketentuan BANI. Dan kedua
belah pihak dengan ini sepakat bahwa keputusan BANI akan bersifat TERAKHIR dan
MENGIKAT (Final and Binding), TIDAK DAPAT diajukan upaya hukum lain apapun juga.
 Demikianlah surat perjanjian kerja sama ini dibuat oleh kedua belah pihak dengan sadar,
tanpa paksaan dan itikad yang baik untuk tujuan saling menguntungkan.

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

PT. ARTHA CREATIVE NUSANTARA

Agusto Paisal
Direktur Utama

SAKSI-SAKSI