Anda di halaman 1dari 5

Nama : Cyntia Dwi Dratistiana

Kelas : 4MB3

Nim : 221124956

1. Ada tiga akun besar yang biasa kita jumpai dalam Neraca, Sebut dan Jelaskan!

Jawaban:

 Aktiva/Aset

Aktiva merupakan harta yang menggambarkan posisi kekayaan perusahaan pada tanggal tertentu (dalam waktu dekat).
Bisa disebut juga sebuah nilai kekayaan perusahaan yang digunakan untuk kebutuhan sekaligus dukungan untuk
operasional. Berdasarkan jangka waktu pemakaiannya aktiva dibagi menjadi 2 yaitu:

1. Aktiva lancar : Memiliki umur kegunaan jangka pendek, dapat di konversi menjadi kas dalam jangka
waktu maksimal satu tahun.

2. Aktiva tetap : Memiliki umur kegunaannya lebih dari satu tahun, berada di dalam komponen laporan
neraca keuangan.

 Kewajiban

Kewajiban merupakan saldo kewajiban yang harus dibayarkan oleh perusahaan baik dalam jangka pendek maupun
panjang. Bisa disebut juga utang perusahaan kepada kreditur. Kewajiban dibagi menjadi 2 yaitu:

1. Kewajiban lancar : Jatuh temponya dalam jangka waktu satu tahun.

2. Kewajiban jangka panjang : Jatuh temponya lebih dari satu tahun.

 Ekuitas

Ekuitas/modal merupakan kekayaan bersih setelah dikurangi kewajiban, modal bisa bertambah jika pemilik usaha
menambahkan investasinya saat mendapatkan keuntungan. Sebaliknya modal akan berkurang saat perusahaan mengambil
dana investasi atau saat perusahaan mengalami kerugian. Bisa disebut juga sebuah elemen dalam laporan neraca
keuangan dimana ekuitas ini dapat mencerminkan kepemilikan perusahaan (selisih antara komponen – komponen aset dan
utang). Ekuitas juga dibagi menjadi 2 jenis yaitu:

1. Saham disetor : Jumlah kas yang disetorkan oleh pemegang saham ke perusahaan.

2. Laba ditahan : Laba perusahaan yang tidak dibagikan kepada pemegang saham.
2. a. Analisis laporan keuangan Common Size

  31 Desember (dalam rupiah) Common Size (%)


Post/Akun 2020 2021 2022 2020 2021 2022
Aktiva            
AktivaLancar            
Kas 200 220 190 7,2% 7,6% 5,1%
Piutang Dagang 960 980 960 34,8% 33,8% 25,6%
Persediaan 720 860 1.000 26,1% 29,7% 26,7%
Total Aktiva Lancar 1.880 2.060 2.150 68,1% 71,0% 57,3%
             
Aktivatetap            
Tanah 230 380 540 8,3% 13,1% 14,4%
Gedung 400 350 400 14,5% 12,1% 10,7%
Mesin 350 230 540 12,7% 7,9% 14,4%
Akumulasi -100 -120 120 -3,6% -4,1% 3,2%
Total Aktiva tetap 880 840 1.600 31,9% 29,0% 42,7%
Total Aktiva 2.760 2.900 3.750      
             
Pasiva (Utang dan Modal)            
Utang Lancar 230 260 200 17,7% 20,6% 11,7%
Utang Jangka Panjang 420 300 750 32,3% 23,8% 43,9%
Modal 650 700 760 50,0% 55,6% 44,4%
Total Hutang dan Modal 1.300 1.260 1.710      
b. Argumen dari setiap post akun hasil analisa diatas

Kas : dari data diatas akun kas mengalami penurunan 2

Piutang dagang : dari data diatas akun piutang mengalami penurunan 9

Persediaan : dari data diatas akun persediaan mengalami kenaikan 0.6

Tanah : dari data diatas akun tanah mengalami kenaikan 6

Gedung : dari data diatas akun gedung mengalami penurunan 3,8

Mesin : dari data diatas akun mesin mengalami kenaikan 1.7

Akumulasi : dari data diatas akun akumulasi mengalami kenaikan 6.8

Utang lancar : dari data diatas akun utang lancar mengalami kenaikan 6

Utang jangka panjang : dari data diatas akun utang jangka panjang mengalami
kenaikan 11.6

Modal : dari data di atas akun modal mengalami penurunan 5.6

Perusahaan tersebut mengalami kenaikan dan penurunan seimbang ada yang mengalami kenaikan
yang besar pada akun akumulasi dan tanah, sebaliknya ada yang mengalami penurunan yang besar pada akun piutang dagang.

c. Kesimpulan data dari argumen saya

Stuktur Aktiva : Aktiva Lancar + Aktiva tetap

Tahun 2020 : 68,1% + 31,9%

Tahun 2021 : 71,0% + 29,0%

Tahun 2022 : 57,3% + 42,7%

Dari stuktur tersebut dapat disimpulkan untuk perusahaan bisa di katakan cukup baik karena mengalami kenaikan dan
penurunan yang stabil pada persentase data.

Anda mungkin juga menyukai