Machine Translated by Google

DAFTAR DOKUMEN HIGG

PERIODE 2021

Info Situs & Izin

1. Profil Perusahaan •
Lokasi

• Sektor Industri & Proses Aliran • Material

• Jumlah karyawan •
Volume tahunan fasilitas • Izin
operasi • Izin lainnya
(misalnya izin air limbah, izin penyimpanan limbah B3, pengolahan limbah padat, izin limbah B3, dll).

2. Setiap izin lingkungan yang kedaluwarsa/menunggu pembaruan dalam 12 bulan terakhir 3. Jika tidak
memenuhi persyaratan/izin hukum, harap siapkan: surat peringatan, penalti, alasan tidak memenuhi, tindak lanjut & jangka waktu.

EMS

1. Bagan Organisasi Pengelolaan Lingkungan 2. Job Desc untuk

lingkungan dan nama, jabatan semua anggota 3. Strategi/target lingkungan
(3 – 5 tahun)
4. Daftar aspek lingkungan dan signifikansinya 5. Sistem
untuk memantau izin lingkungan 6. Sistem untuk
mengidentifikasi, memantau dan meninjau secara berkala semua peraturan/kepatuhan berdasarkan
aspek lingkungan 7. Jika
tidak sesuai, apakah ada rencana tindakan/perbaikan dan ditinjau secara berkala 8. Jadwal perawatan
untuk semua peralatan 9. Tinjauan strategi EMS 10.
Kompetensi teknis untuk
karyawan, misalnya pelatihan 11. Mempromosikan kesadaran akan
strategi lingkungan kepada karyawan 12 Manajemen pemasok/subkontraktor
berdasarkan Higg Index • Keterlibatan pemasok/subkontraktor (misalnya
keterlibatan bentuk & keterlibatan dokumen lainnya) • Lingkup keterlibatan pemasok/subkontraktor

ENERGI

1. Daftar sumber energi, kuantitas, frekuensi dan metode pengukuran 2. Lacak dan ukur
energi yang digunakan setiap tahun (penggunaan energi data)
3. Tetapkan garis dasar untuk penggunaan energi (dinormalkan/absolut), garis dasar kuantitas, tahun garis dasar dan bagaimana caranya
menghitung

4. Identifikasi penggunaan energi terbanyak dan metodologinya 5.

Identifikasi peralatan dengan penggunaan energi tertinggi
Machine Translated by Google

6. Target untuk meningkatkan penggunaan energi atau emisi

GRK termasuk. • Rencana
implementasi • Mencapai/tidak membandingkan dengan
baseline tahun lalu •
Perbaikan data 7. Emisi GRK Cakupan 3 tahunan fasilitas
dihitung 8. Menetapkan Target Berbasis Sains menurut SBTi dan persiapannya

AIR

1. Total hari dalam tahun pelaporan ini 2.

Alat untuk menilai risiko air fasilitas dan lokasi risiko berdasarkan konsumsi air 3. Daftar sumber
air, jumlah, metode & frekuensi 4. Tetapkan baseline untuk
penggunaan air (normalisasi atau absolut) termasuk. kuantitas, tahun dasar dan cara menghitungnya 5. Mengidentifikasi
penggunaan air tertinggi dan metodologinya 6. Menetapkan
target pengurangan penggunaan air 7.
Target untuk meningkatkan penggunaan
air termasuk. • Rencana
implementasi • Mencapai/tidak membandingkan dengan
baseline tahun lalu •
Perbaikan data 8. Neraca air untuk menelusuri asupan vs penggunaan dan keluaran air

AIR LIMBAH

1. Jenis air limbah yang dihasilkan fasilitas 2. Memiliki

ZLD (Zero Liquid Discharge)
3. Proses pengolahan air limbah (onsite atau offsite) dan proses aliran 4. Volume
pelacakan air limbah (kuantitas, metode, frekuensi dan titik pengambilan sampel)
5. Mekanisme untuk mencegah air limbah bercampur dengan air hujan 6. Informasi
kontak untuk pengolahan air limbah di luar lokasi (nama, alamat, dll) termasuk kontrak
perjanjian
7. Rencana cadangan untuk situasi darurat terkait air limbah dan kontrak yang sesuai
otoritas pemerintah 8.
Pelatihan kepada karyawan mengenai rencana cadangan (berapa banyak karyawan, frekuensi)
9. Strategi untuk rencana cadangan air limbah 10.
Kapasitas puncak/maks rata-rata penanganan air limbah fasilitas 11.
Laporan pengukuran air limbah 12. Sistem
loop tertutup untuk air limbah

EMISI UDARA

1. Proses dan peralatan yang menghasilkan emisi udara 2.

Sumber emisi udara (jenis pencemar, izin, jika tidak memenuhi apa tindakannya, uji emisi
laporan)
3. Tambahkan refrigeran tambahan selama tahun pelaporan ini
Machine Translated by Google

4. Perangkat kontrol untuk sumber emisi udara titik di lokasi dan udara buronan/non titik di lokasi
emisi

LIMBAH

1. Identifikasi aliran limbah non-B3 dan aliran limbah B3 termasuk tracking

data, seperti: sumber, kuantitas, metode pengukuran dan metode pembuangan
2. Pemisahan semua aliran limbah termasuk kontrolnya (mis. ditandai dengan baik, tidak sesuai, APD, area penyimpanan &
wadah, dll)
3. Pelatihan untuk orang yang menangani sampah (misalnya catatan pelatihan, berapa orang, frekuensi)
4. Tetapkan baseline untuk pemborosan (absolut/normalisasi, kuantitas, tahun baseline)
5. Target untuk meningkatkan pengurangan sampah
termasuk. • Rencana
implementasi • Mencapai/tidak dibandingkan dengan baseline
tahun lalu • Perbaikan data
6. Validasi pembuangan akhir dan koordinasi dengan kontraktor limbah untuk memastikan kelayakannya
pembuangan

7. Mengalihkan 90% dari semua bahan yang dibuang dari tempat pembuangan sampah, insinerator.
8. Mendaur ulang sebagian limbahnya atau memasukkan limbahnya ke dalam sistem ekonomi sirkular

BAHAN KIMIA

1. Proses yang menggunakan bahan

kimia 2. Daftar inventaris bahan kimia termasuk untuk proses dan pemeliharaan 3.
Kontrol SDS (ketersediaan, diposting)
4. Pelatihan SDS (berapa jumlah pegawai, frekuensi)
5. Rencana tanggap darurat terkait tumpahan bahan kimia 6.
Pelatihan rencana tanggap darurat (berapa jumlah karyawan, frekuensi)
7. Ketersediaan APD untuk PIC yang menangani bahan
kimia 8. Manajemen bahan kimia (mis. rambu-rambu, program keselamatan, kontrol area penyimpanan).
9. Kebijakan pembelian bahan kimia berdasarkan persyaratan MRSL/RSL 10.
Pelatihan karyawan untuk MRSL/RSL (berapa banyak, frekuensi)
11. Mengidentifikasi dan memantau secara sistematis terkait kepatuhan terhadap RSL & MRSL jika terjadi kegagalan
resolusi
12. Diperlukan MRSL ke pemasok bahan kimia 13.
Penelusuran bahan kimia produksi dari proses pembuatan kembali ke persediaan bahan kimia

CATATAN: SEMUA DATA DAPAT DIBERIKAN MULAI DARI TAHUN DASAR SAMPAI TAHUN PELAPORAN