htt

ps
://w
ww
.ai
na
mu
lya
na
.id
/20
23
/03
/ju
kn
is-
ped
om
an
-o 2s
n-s
d-t
ah
un-2
02
3.h
tm
l
 l
tm
PEDOMAN

3.h
OLIMPIADE OLAHRAGA SISWA NASIONAL (O2SN)
JENJANG SD/MI TAHUN 2023

02
n-2
Diterbitkan oleh:

u
Balai Pengembangan Talenta Indonesia, Pusat Prestasi

ah
Nasional

d-t
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan

n-s
Teknologi

2s
Tim Pengarah:

-o
Asep Sukmayadi, M.Si.

an
Sugeng Riyadi, M.A.
om
Keri Darwindo, M.M.
ed
Faisal Saleh, S.Pd.
p
is-

Tim Penyusun:
Umaryono (PB PASI)
kn

Pepen Apendi (PB PERSANI)

/ju

Fajar Vidya Hartono (PB PRSI)

/03

Eddyanto Sabarudin (PP PBSI)

23

Pudji Handoko (PB IPSI)

/20

Yoyo Satrio Purnomo (PB FORKI)

.id

Penyunting:
na

Dedek Meilani, S.Pd.

Drs. Asrul
lya

Dedi Sunarko
mu

Ulfa Uswatun Khasanah, A.Md.M.

na
.ai

Cetakan Pertama, Maret 2023

ww

©2023 Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan

Teknologi
://w
ps
htt

i
 l
tm
KATA PENGANTAR

3.h
02
Dalam kebijakan dan program Manajemen Talenta

n-2
Nasional (MTN) dan Desain Besar Olahraga Nasional

u
(DBON), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan

ah
Teknologi (Kemendikbudristek) menjadi bagian dari

d-t
melaksanakan tugas pengembangan talenta bidang

n-s
olahraga. Dalam hal ini, peran yang dilaksanakan oleh

2s
Kemendikbudristek adalah menyiapkan bibit-bibit talenta

-o
an
olahraga yang bersumber dari peserta didik yang memiliki
om
minat dan bakat di bidang olahraga.
ed
Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI) kemudian
p

bertugas melakukan identifikasi, pengembangan, dan

is-
kn

aktualisasi untuk menghasilkan peserta didik berprestasi di

/ju

bidang olahraga. Salah satu yang dilakukan adalah

/03

memprogramkan kegiatan Olimpiade Olahraga Siswa

Nasional (O2SN) setiap tahun pada semua jenjang
23

pendidikan.
/20
.id

Menandai semangat Merdeka Belajar, Merdeka

na

Berprestasi, untuk pulih sepenuhnya dari keterpurukan

lya

karena pandemi, setelah adaptasi terobosan pelaksanaan

mu

O2SN di masa pandemi, pada tahun ini BPTI kembali akan

melakukan ajang talenta O2SN dalam berbagai cabang,
na
.ai

untuk jenjang SD/MI atau yang sederajat, secara luring

ww

bertahap dan secara hibrid. Pelaksanaan melalui

mekanisme luring secara bertahap diharapkan dapat
://w
ps
htt

ii
 l
tm
menjadi berita baik untuk anak-anak Indonesia yang sudah

3.h
merindukan untuk dapat berinteraksi dan berekspresi

02
seutuhnya, sekaligus menjalin persahabatan antar talenta

n-2
emas bangsa.

u
O2SN-SD dilaksanakan secara berjenjang mulai dari

ah
d-t
tingkat sekolah, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi

n-s
hingga tingkat nasional. Cabang olahraga yang
dilombakan/dipertandingan meliputi : 1. Atletik; 2. Renang;

2s
-o
3. Bulutangkis; 4. Pencak Silat, dan 5. Karate, dan 6.

an
Senam. O2SN bagian integral dalam membangun generasi
emas Indonesia. om
ed
Pedoman ini disusun untuk memberikan gambaran kepada
p
is-

para peserta, pendamping, pembina, juri, dan panitia dalam

kn

melaksanakan tugas dan koordinasi serta pengambilan

/ju

kebijakan lebih lanjut, baik yang bersifat teknis maupun

/03

administratif. Dengan demikian, diharapkan semua pihak

23

yang terkait dalam penyelenggaraan O2SN dapat

/20

memahaminya sehingga ajang ini dapat terselenggara

.id

dengan lancar dan baik.

na
lya
mu
na
.ai
ww
://w
ps
htt

iii
 l
tm
Kepada semua pihak yang berpartisipasi dan berperan aktif

3.h
dalam penyelenggaraan kegiatan ini, kami mengucapkan

02
terima kasih.

n-2
Jakarta, Maret 2023

u
ah
Kepala BPTI

d-t
n-s
2s
Asep Sukmayadi

-o
NIP.197206062006041001

an
om
p ed
is-
kn
/ju
/03
23
/20
.id
na
lya
mu
na
.ai
ww
://w
ps
htt

iv
 l
tm
DAFTAR ISI

3.h
02
n-2
KATA PENGANTAR ............................................................................. i

u
DAFTAR ISI ......................................................................................... v

ah
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................... 4

d-t
n-s
A. Latar Belakang ...................................................................... 1
B. Dasar Hukum ......................................................................... 3

-o 2s
C. Tujuan ...................................................................................... 5

an
D. Hasil Yang Diharapkan ........................................................ 6
om
E. Cabang Olahraga Penyelenggaraan ................................ 6
ed
F. Sasaran ................................................................................... 7
p
is-

G. Seleksi O2SN ......................................................................... 8

kn

H. Regulasi Perlombaan/Pertandingan ................................ 8

/ju

BAB II PELAKSANAAN .................................................................... 13

/03

A. Waktu Pelaksanaan .............................................................. 9

23

B. Kepanitiaan .......................................................................... 10
/20

1. Tingkat sekolah ........................................................ 10

.id
na

2. Tingkat Kecamatan................................................... 11
lya

3. Tingkat Kabupaten/ Kota ......................................... 12

mu

4. Tingkat Provinsi ........................................................ 13

na

5. Tingkat Nasional ....................................................... 15

.ai
ww

C. Mekanisme Seleksi Daerah .............................................. 16

://w

D. Peserta................................................................................... 17
ps
htt

v
 l
tm
E. Jumlah Kontingen .............................................................. 21

3.h
F. Pembiayaan .......................................................................... 21

02
G. Ketentuan Komitmen ......................................................... 22

n-2
H. Keabsahan Atlet .................................................................. 22

u
ah
I. Sanksi .................................................................................... 24

d-t
J. Juara Dan Penghargaan ................................................... 25

n-s
K. Mekanisme Pendaftaran ................................................... 26

2s
L. Narahubung ......................................................................... 27

-o
BAB III KETENTUAN TEKNIS LOMBA/PERTANDINGAN

an
CABANG OLAHRAGA O2SN ........................................................... 29
om
A. ATLETIK ................................................................................ 29
ed
B. RENANG ................................................................................ 42
p
is-

C. BULU TANGKIS ................................................................... 52

kn

D. PENCAK SILAT.................................................................... 62
/ju

E. KARATE ................................................................................ 86
/03

F. SENAM................................................................................. 118
23

BAB IV PENUTUP ........................................................................... 142

/20
.id
na
lya
mu
na
.ai
ww
://w
ps
htt

vi
 BAB I

l
tm
PENDAHULUAN

3.h
02
n-2
A. Latar Belakang

u
ah
Pembinaan dan pengembangan olahraga di

d-t
sekolah menengah atas yang dilakukan oleh

n-s
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan

2s
Teknologi merupakan salah satu bagian dari empat

-o
pilar kebijakan pembangunan pendidikan nasional,

an
yang meliputi olah hati atau kalbu, olah rasa, olah
om
pikir, dan olahraga. Olahraga merupakan kegiatan
ed
fisik yang dapat membangkitkan semangat,
p
is-

menumbuhkan sportivitas, persahabatan, dan

kn

persaudaraan.
/ju

Olahraga juga dapat memiliki arti yang

/03

strategis bagi nation and character building atau

23

pembangunan watak bangsa. Dalam perspektif ini,

/20

pembangunan pendidikan tidak cukup hanya

berorientasi pada penyiapan tenaga kerja, tetapi
.id

harus pula mampu membangun seluruh potensi

na
lya

kecerdasan manusia agar berkembang secara

optimal dan bermanfaat bagi diri sendiri, masyarakat
mu

dan pembangunan nasional termasuk

na

pembangunan karakter dan jati diri bangsa. Untuk

.ai

mewujudkan tujuan tersebut, salah satu program

ww

yang dilaksanakan adalah penyelenggaraan

://w
ps
htt

1
 Olimpiade Olahraga Siswa Nasional Sekolah Dasar

l
tm
(O2SN-SD) yang dilaksanakan setiap tahun.

3.h
O2SN-SD merupakan momentum yang tepat

02
dan sangat berharga bagi anak-anak untuk dapat

n-2
berprestasi dan berkompetisi secara sehat. Di

u
samping itu, kegiatan tersebut juga dapat

ah
memberikan pengalaman belajar yang baik, yaitu

d-t
belajar bekerja sama, mematuhi aturan, mengakui

n-s
kelemahan diri sendiri dan belajar menghargai

2s
kekuatan lawan serta mengilhami nilai-nilai fairplay

-o
an
(jujur, bersahabat, hormat, dan bertanggung jawab)
om
yang ada pada setiap perlombaan/pertandingan
cabang olahraga pada O2SN ini.
ped
Selain itu, dalam rangka mendukung Desain
is-

Besar Olahraga Nasional (DBON), O2SN SD tingkat

kn

nasional ke-XVI Tahun 2023 merupakan salah satu

/ju

peran dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,

/03

Riset dan Teknologi guna memajukan olahraga

23

Indonesia dalam kancah Internasional. Ada 14

/20

(empat belas) cabang olahraga unggulan yang

.id

diamanatkan dalam DBON, yaitu diantaranya

na

atletik, bulu tangkis, panjat tebing, senam artistik,

lya

angkat besi, balap sepeda, panahan, menembak,

mu

renang, dayung, karate, taekwondo, wushu dan

na

pencak silat.
.ai

Kegiatan O2SN yang telah diselenggarakan

ww

lebih dari satu dasawarsa ini sudah berkontribusi

://w

pada keberhasilan pembinaan dan pengembangan

olahraga di tingkat sekolah sampai tingkat nasional
ps
htt

2
 sehingga dapat mewadahi talenta peserta didik

l
tm
khususnya dalam bidang pembinaan olahraga.

3.h
02
B. Dasar Hukum

n-2
1. Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang

u
Sistem Pendidikan Nasional;

ah
d-t
2. Undang-Undang No. 9 Tahun 2015 tentang

n-s
Perubahan Kedua Atas Undang-Undang No. 23

2s
Tahun 2014 Tentang Pemerintah Daerah;

-o
3. Undang-Undang No. 11 Tahun 2022 tentang

an
om
Keolahragaan; ed
4. Peraturan Presiden Republik Indonesia No. 86
p

Tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga

is-
kn

Nasional;
/ju

5. Peraturan Pemerintah No. 19 tahun 2005

/03

tentang Standar Nasional Pendidikan

23

sebagaimana telah diubah dengan Peraturan

/20

Pemerintah No. 32 tahun 2013;

.id

6. Peraturan Pemerintah No. 17 Tahun 2010

na

tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan

lya

Pendidikan sebagaimana telah diubah dengan

mu

Peraturan Pemerintah No. 66 Tahun 2010;

na
.ai

7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 34

ww

Tahun 2006 tentang Pembinaan Prestasi

://w

Peserta Didik yang Memiliki Potensi Kecerdasan

dan/atau Bakat Istimewa;
ps
htt

3
 8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 39

l
tm
tahun 2008 tentang Pembinaan Kesiswaan;

3.h
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan

02
Republik Indonesia No. 24 tahun 2016 tentang

n-2
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar

u
ah
Pelajaran pada Kurikulum 2013 pada

d-t
Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah;

n-s
10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan

2s
No. 87 Tahun 2017 tentang Penguatan

-o
an
Pendidikan Karakter;
om
11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
ed
No. 9 Tahun 2020 tentang Perubahan Atas
p
is-

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan

kn

No. 45 Tahun 2019 tentang Organsasi dan Tata

/ju

Kerja Kementerian Pendidikan dan

/03

Kebudayaan;
23

12. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan,

/20

Riset, dan Teknologi No. 27 tahun 2021 tentang

.id

Organisasi dan tata kerja Balai Pengembangan

na
lya

Talenta Indonesia.
mu

13. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan,

na

Riset, dan Teknologi No. 28 tahun 2021 tentang

.ai

Organisasi dan Tata Kerja Kementerian

ww

Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

://w
ps
htt

4
 14. Peraturan Menteri Pendidikan Pemuda dan

l
tm
Olahraga No. 6 Tahun 2022 tentang Peta jalan

3.h
Desain Besar Olahraga Nasional Periode Tahun

02
2021-2024;

n-2
15. Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 53 Tahun

u
ah
2022 tentang Pencegahan dan Pengendalian

d-t
Corona Virus Disease 2019 pada Masa Transisi

n-s
Menuju Endemi;

2s
16. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Balai

-o
an
Pengembangan Talenta Indonesia Tahun 2023.
om
ed
C. Tujuan
p
is-

1. Mengembangkan talenta peserta didik dalam

kn

bidang olahraga.
/ju

2. Membina dan mempersiapkan olahragawan

/03

berprestasi pada tingkat nasional maupun

23

internasional sejak usia sekolah.

/20

3. Mengembangkan jiwa sportivitas, kompetitif, rasa

percaya diri, dan rasa tanggung jawab.
.id

4. Mengembangkan budaya hidup sehat dan gemar

na
lya

olahraga.
5. Menumbuhkembangkan nasionalisme dan cinta
mu

tanah air.
na

6. Menjalin solidaritas dan persahabatan antar

.ai

peserta didik sekolah di seluruh Indonesia.

ww
://w
ps
htt

5
 D. Hasil Yang Diharapkan

l
tm
1. Adanya pewadahan bakat dan minat peserta didik

3.h
dalam bidang olahraga.

02
2. Terpilihnya peserta didik terbaik dalam bidang

n-2
olahraga, dapat teraktualisasi bakat dan

u
minatnya.

ah
3. Terjalinnya kesatuan dan persatuan antar peserta

d-t
didik seluruh Indonesia melalui O2SN.

n-s
-o2s
E. Cabang Olahraga

an
Cabang olahraga yang dilombakan
om
/dipertandingkan pada O2SN SD tahun 2023
ed
meliputi 6 (enam) cabang yaitu:
p
is-

Tabel 1.
Cabang Olahraga yang
kn

Dilombakan/Dipertandingkan
/ju
/03

Nomor
23

No. Cabang
Putra Putri
/20
.id

Kids’ Kanga Escape Kanga Escape

1
na

Athletics Formula 1 Formula 1

lya

100m Bebas 100m Bebas

mu

50m Bebas 50m Bebas

na
.ai

2 Renang 100m Dada 100m Dada

ww

50m Dada 50m Dada

://w

50m Punggung 50m Punggung

ps
htt

6
 Nomor

l
tm
No. Cabang
Putra Putri

3.h
02
50m Kupu 50m Kupu

n-2
Bulu
3 Tunggal Putra Tunggal Putri

u
Tangkis

ah
d-t
Tanding Kelas Tanding Kelas C
C (diatas 30 s.d. (diatas 30 s.d. 32

n-s
Pencak
4 32 kg) kg)
Silat

2s
-o
Solo Creative Solo Creative

an
Kata
om
Perorangan
Kata Perorangan
ed
Putri
Putra
p

5 Karate
is-

Kumite +38 kg Kumite +33 kg

kn

Kumite -38 kg Kumite -33 kg

/ju
/03

Lantai Lantai
23

Balok
Kuda Pelana
/20

6 Senam Keseimbangan
.id

Meja Lompat Meja Lompat

na

Serba Bisa Serba Bisa

lya
mu
na

F. Sasaran
.ai

Sasaran O2SN SD tahun 2023 adalah peserta

ww

didik di Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah

(MI) Negeri/Swasta atau yang sederajat.
://w
ps
htt

7
 G. Penyelenggaraan Seleksi O2SN

l
tm
Seleksi O2SN SD tahun 2023 diselenggarakan

3.h
secara berjenjang, yakni:

02
1. Tingkat Sekolah

n-2
2. Tingkat Kecamatan

u
ah
3. Tingkat Kabupaten/Kota

d-t
4. Tingkat Provinsi

n-s
5. Tingkat Nasional

2s
-o
H. Regulasi lombaan/Pertandingan

an
Dalam pelaksanaan O2SN terdapat Regulasi
om
lomba/pertandingan yang menjadi pedoman.
ed
Regulasi harus dipatuhi dan diikuti oleh panitia
p
is-

penyelenggara dan peserta di setiap jenjang seleksi

kn

sesuai dengan ketentuan yang dikeluarkan panitia

/ju

O2SN bekerja sama dengan Induk Organisasi

/03

Cabang Olahraga.
23
/20
.id
na
lya
mu
na
.ai
ww
://w
ps
htt

8
 BAB II

l
tm
PELAKSANAAN

3.h
02
n-2
A. Waktu Pelaksanaan
Jadwal pelaksanaan O2SN SD Tahun 2023

u
ah
direncanakan sebagai berikut :

d-t
Tabel 2.

n-s
2s
Jadwal Pelaksanaan

-o
Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) SD

an
Tahun 2023
om
ed
No Kegiatan Waktu Tempat Pendanaan
p
is-

3 April s.d. Website

kn

Pendaftaran APBD/
1 15 Mei Panitia
daring sumber lain
/ju

2023 Pusat
/03

O2SN
23

1 s.d. 15 Ditentukan APBD/

2 Tingkat
Mei 2023 Sekolah sumber lain
/20

Sekolah
.id

O2SN 15 Mei s.d.

Ditentukan APBD/
na

3 Tingkat 30 Juni
Kecamatan sumber lain
lya

Kecamatan 2023
mu

O2SN 1 Juni s.d.

Ditentukan APBD/
na

4 Tingkat 31 Juli
Kab./Kota sumber lain
.ai

Kab./Kota 2023
ww
://w
ps
htt

9
 No Kegiatan Waktu Tempat Pendanaan

l
tm
3.h
O2SN 1 Juli s.d.
Ditentukan APBD/
5 Tingkat 18 Agustus

02
Provinsi sumber lain
Provinsi 2023

n-2
Unggah

u
21 s.d. 31 Website

ah
Dokumen APBD/
6 Agustus Panitia
Keabsahan sumber lain

d-t
2023 Pusat
Peserta

n-s
2s
O2SN 18 s.d. 24
APBN/
7 Tingkat September Jabotabek

-o
Sumber lain
Nasional 2023

an
om
ed
B. Kepanitiaan
p
is-

Pelaksanaan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional

kn

(O2SN) dapat berlangsung secara baik dan efisien, perlu

/ju

disusun kepanitian dalam penyelenggaraan seleksi.

/03

Adapun kepanitiaan Pelaksanaan Olimpiade Olahraga

23

Siswa Nasional (O2SN) untuk setiap tahap adalah sebagai

/20

berikut:
.id

1. Tingkat sekolah
na

Kepala sekolah membentuk panitia O2SN SD

lya

tingkat sekolah yang terdiri dari unsur:

mu

a. Kepala Sekolah,
na
.ai

b. Guru,
ww

c. Komite Sekolah,
d. Instansi Terkait.
://w
ps
htt

10
 Tugas dan tanggung jawab panitia sekolah adalah:

l
tm
a. Merencanakan dan menyeleksi peserta lomba

3.h
tingkat sekolah;

02
b. Menyiapkan surat-surat dan keperluan

n-2
penyelenggaraan seleksi tingkat sekolah;

u
c. Menyosialisasikan penyelenggaraan lomba

ah
olahraga;

d-t
d. Menetapkan atlet yang mewakili sekolah;

n-s
e. Menetapkan 1 (satu) orang guru pendamping

2s
sebagai pelatih untuk kegiatan lomba tingkat

-o
an
kecamatan;
om
f. Mendaftarkan atlet terpilih secara daring ke Balai
Pengembangan Talenta Indonesia melalui website
ped
https://daftar-bpti.kemdikbud.go.id;
is-

g. Mengirimkan atlet untuk mewakili sekolah dalam

kn

O2SN SD tingkat kecamatan.

/ju
/03

2. Tingkat Kecamatan
23

Kepala Dinas Pendidikan kab/kota membentuk

/20

panitia O2SN SD tingkat kecamatan yang terdiri dari

unsur-unsur :
.id
na

a. Cabang Dinas Pendidikan Kecamatan;

lya

b. KKGO, IGORNAS, KKKS;

mu

c. Instansi terkait lainnya.

na

Tugas dan tanggung jawab panitia tingkat

.ai

kecamatan adalah :
ww

a. Membuat dan menginformasikan pelaksanaan

://w

O2SN tingkat kecamatan ke Dinas Pendidikan

Kab/Kota;
ps
htt

11
 b. Merencanakan pelaksanaan O2SN tingkat

l
tm
kecamatan;

3.h
c. Menyiapkan surat-surat dan keperluan lain yang

02
terkait dengan penyelenggaraan;

n-2
d. Menyosialisasikan penyelenggaraan O2SN tingkat

u
kecamatan;

ah
e. Menetapkan dan menyiapkan tempat

d-t
penyelenggaraan dan perangkat perlombaan

n-s
/pertandingan O2SN;

2s
f. Melaksanakan O2SN tingkat kecamatan;

-o
an
g. Menetapkan pemenang melalui surat keputusan
UPTD atau Dinas Terkait;
om
h. Mengirimkan atlet untuk mewakili kecamatan dalam
ped
O2SN SD tingkat kabupaten/kota.
is-
kn

3. Tingkat Kabupaten/ Kota

/ju

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota

/03

membentuk panitia O2SN SD tingkat

23

Kabupaten/Kota yang terdiri dari unsur-unsur :

/20

a. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota,

b. Perguruan tinggi setempat,
.id

c. KKGO, IGORNAS, KKKS,

na
lya

d. Pengurus Cabang Olahraga kab/kota yang

dilombakan/pertandingkan,
mu

e. Instansi terkait lainnya.

na
.ai

Tugas dan tanggung jawab panitia tingkat

ww

kab./kota adalah:
://w
ps
htt

12
 a. Membuat dan menginformasikan pelaksanaan

l
tm
O2SN tingkat kabupaten/kota ke Dinas Pendidikan

3.h
Provinsi atau Balai Besar Penjaminan Mutu

02
Pendidikan atau Balai Penjaminan Mutu

n-2
Pendidikan;

u
b. Merencanakan pelaksanaan O2SN kabupaten

ah
/kota;

d-t
c. Bekerjasama dengan Induk cabang olahraga di

n-s
tingkat kab/kota dalam penyelenggaraan kegiatan;

2s
d. Menyiapkan surat-surat dan keperluan lain yang

-o
an
terkait dengan penyelenggaraan kegiatan;
om
e. Menyosialisasikan penyelenggaraan O2SN tingkat
kabupaten/kota;
ped
f. Menetapkan dan menyiapkan tempat
is-

penyelenggaraan dan perangkat pertandingan

kn

O2SN tingkat kabupaten/kota dengan surat

/ju

keputusan;
/03

g. Melaksanakan kegiatan O2SN kabupaten/kota;

23

h. Menetapkan peserta/pemenang melalui surat

/20

keputusan Kepala Dinas Pendidikan

.id

Kabupaten/kota;
na

i. Mengirimkan atlet mewakili kabupaten/kota ke

lya

O2SN tingkat provinsi.

mu

4. Tingkat Provinsi
na

Panitia O2SN SD tingkat provinsi yang terdiri dari

.ai

unsur:
ww
://w
ps
htt

13
 a. Dinas Pendidikan Provinsi atau Balai Besar

l
tm
Penjaminan Mutu Pendidikan atau Balai

3.h
Penjaminan Mutu Pendidikan,

02
b. Perguruan Tinggi setempat,

n-2
c. KKGO, KKKS,

u
d. Pengurus Cabang Olahraga Provinsi yang

ah
dilombakan/dipertandingkan dan Instansi yang

d-t
terkait lainya.

n-s
2s
Tugas dan tanggung jawab panitia tingkat

-o
an
provinsi adalah :
om
a. Merencanakan pelaksanaan O2SN tingkat
ed
provinsi;
p

b. Bekerjasama dengan induk cabang olahraga

is-
kn

provinsi dan atau perguruan tinggi dan Dinas

/ju

Pendidikan kab/kota dalam penyelenggaraan

/03

O2SN di tingkat Provinsi;

c. Menyiapkan surat-surat dan keperluan lain yang
23

terkait dengan penyelenggaraan kegiatan;

/20

d. Menyosialisasikan penyelenggaraan O2SN;

.id

e. Menetapkan dan menyiapkan tempat

na

penyelenggaraan dan perangkat

lya

perlombaan/pertandingan dengan surat

mu

keputusan;
na

f. Melaksanakan kegiatan O2SN tingkat provinsi;

.ai

g. Menetapkan peserta/pemenang melalui surat

ww

keputusan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi

://w

atau Kepala Balai Besar Penjaminan Mutu

ps
htt

14
 Pendidikan atau Kepala Balai Penjaminan Mutu

l
tm
Pendidikan;

3.h
h. Menyampaikan dan melaporkan jadwal

02
pelaksanaan ke panitia pusat Balai

n-2
Pengembangan Talenta Indonesia;

u
i. Mendaftarkan para peserta kontingen O2SN

ah
provinsi melalui pendaftaran daring ke Balai

d-t
Pengembangan Talenta Indonesia melalui

n-s
website O2SN.

2s
-o
5. Tingkat Nasional

an
Panitia tingkat nasional berasal dari Balai
om
Pengembangan Talenta Indonesia, Kementerian
ed
Pendidikan, Riset, dan Teknologi. Tugas dan fungsi
p
is-

panitia tingkat nasional adalah:

kn

a. Menyosialisasikan kegiatan O2SN tingkat

/ju

kab/kota, provinsi dan nasional;

/03

b. Membuat pedoman pelaksanaan O2SN tahun

23

2023;
/20

c. Berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan

.id

Kabupaten/Kota, Dinas Pendidikan Provinsi,

na

dan Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan

lya

atau Balai Penjaminan Mutu Pendidikan di

mu

setiap tahap seleksi;

na

d. Mempersiapkan pendaftaran daring untuk

.ai

peserta O2SN;
ww

e. Merencanakan pelaksanaan O2SN tingkat

nasional;
://w
ps
htt

15
 f. Bekerjasama dengan Induk Organisasi Cabang

l
tm
Olahraga dan Perguruan Tinggi dalam O2SN

3.h
tahun 2023;

02
g. Mempersiapkan mekanisme perlombaan

n-2
/pertandingan dengan Induk Organisasi Cabang

u
Olahraga dan Perguruan Tinggi

ah
h. Menyiapkan surat-surat dan keperluan

d-t
penyelenggaraan kegiatan;

n-s
i. Menetapkan dan menyiapkan tempat

2s
penyelenggaraan perlombaan/pertandingan;

-o
an
j. Melaksanakan kegiatan O2SN tingkat nasional.
om
ed
C. Mekanisme Seleksi Daerah
p
is-

Pelaksanaan seleksi O2SN SD tahun 2023 tingkat

kn

kabupaten/kota dan provinsi diharapkan dapat mengikuti

/ju

ketentuan sebagai berikut:

/03

1. Seleksi dilaksanakan secara terbuka, akuntabel, adil

23

dan memperhatikan pemerataan kesempatan

/20

berprestasi, dengan melibatkan dan bekerjasama

.id

dengan induk cabang olahraga (pengcab/pengkab

na

/pengkot/pengprov);
lya

2. Persyaratan peserta mengacu kepada ketentuan

mu

yang dituangkan dalam Pedoman Pelaksanaan

na

O2SN;
.ai

3. Jadwal penyelenggaraan seleksi daerah disampaikan

ww

kepada BPTI;
://w

4. Menyampaikan Surat Keputusan Kepala Dinas

Pendidikan Kabupaten/Kota dan Provinsi atau Balai
ps
htt

16
 Besar Penjaminan Mutu Pendidikan atau Balai

l
tm
Penjaminan Mutu Pendidikan kepada BPTI tentang

3.h
hasil pelaksanaan seleksi O2SN di daerahnya.

02
n-2
D. Peserta
1. Atlet

u
ah
Atlet O2SN SD tahun 2023 wajib memenuhi

d-t
persyaratan sebagai berikut :

n-s
a. Berkewarganegaraan Indonesia (WNI);

2s
b. Juara terbaik dalam setiap tingkat pertandingan yang

-o
an
diikuti sesuai cabang olahraga dibuktikan dengan hasil
om
seleksi dan surat keputusan (SK) dari pejabat yang
ed
berwenang pada setiap tingkatan perlombaan
p

/pertandingan;
is-

c. Terdaftar sebagai peserta didik SD/MI Negeri/Swasta,

kn

atau yang sederajat;

/ju

d. Peserta didik kelas 3, 4, dan 5 pada tahun pelajaran

/03

2022/2023 dan dilahirkan tanggal 1 Januari 2011 atau

23

sesudahnya. Apabila peserta didik yang bersangkutan

/20

masih duduk di SD/MI dan atau yang sederajat namun

.id

lahir sebelum tanggal 1 Januari 2011, maka peserta

na

didik yang bersangkutan tidak dapat mengikuti O2SN-

lya

XVI SD 2023.
mu

e. Memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) atau

na

Nomor Induk Siswa Madrasah (NISM) dan terdaftar di

.ai

Data Pokok Peserta Didik (DAPODIK) atau Education

ww

Management Information System (EMIS);

://w

f. Bukan peraih juara 1, 2, dan 3 pada O2SN SD tingkat

nasional tahun sebelumnya;
ps
htt

17
 g. Berkelakuan baik dan tidak terlibat penyalahgunaan obat

l
tm
terlarang dan minuman keras, yang dibuktikan dengan

3.h
surat keterangan kepala sekolah;

02
h. Hanya mengikuti satu cabang lomba;

n-2
i. Memiliki BPJS Kesehatan atau asuransi kesehatan

u
lainnya dan wajib melampirkan surat keterangan sehat

ah
dari dokter;

d-t
j. Wajib menjaga sportivitas dan fair play selama O2SN

n-s
berlangsung disertai surat pernyataan yang

2s
ditandatangani Kepala Sekolah;

-o
an
k. Wajib mendaftar daring melalui website https://daftar-
om
bpti.kemdikbud.go.id mulai tingkat sekolah.
ped
2. Pendamping
is-

Persyaratan pendamping O2SN SD tahun

kn

2023 sebagai berikut:

/ju
/03

a. Merupakan pelatih klub olahraga SD/guru

sekolah/pelatih kegiatan ekstrakurikuler atau
23

pelatih peserta didik yang bersangkutan;

/20

b. Memiliki surat keterangan/surat keputusan (SK)

.id

dari kepala sekolah, yang menyatakan bahwa yang

na

bersangkutan adalah pelatih klub olahraga di

lya

sekolah/kegiatan ekstrakurikuler yang

mu

bersangkutan;
na

c. Diutamakan memiliki lisensi atau sertifikat

.ai

kepelatihan cabang olahraga terkait;

ww
://w
ps
htt

18
 d. Memahami dan menguasai ilmu kepelatihan dan

l
tm
peraturan pertandingan cabang olahraga yang

3.h
dipertandingkan/dilombakan;

02
e. Memiliki BPJS Kesehatan atau asuransi kesehatan

n-2
lainnya dan wajib melampirkan surat keterangan

u
sehat dari dokter;

ah
f. Memiliki tanggung jawab dan dedikasi untuk selalu

d-t
mendamipingi atlet selama kegiatan.

n-s
2s
Tugas pendamping O2SN SD tahun 2023 sebagai

-o
an
berikut:
om
a. Bersedia mendampingi atlet dalam lomba
ed
/pertandingan dan mengikuti seluruh acara
p

kegiatan O2SN SD sesuai tingkatan lomba;

is-
kn

b. Menjaga sportivitas dan fair play selama O2SN

/ju

berlangsung;
/03

c. Membina para atlet untuk mengikuti kegiatan

O2SN di setiap tingkatan lomba/pertandingan yang
23

diikuti dalam rangka melaksanakan Pendidikan

/20

Karakter bidang olahraga;

.id

d. Mematuhi ketentuan komitmen yang ditetapkan

na

oleh Panitia BPTI dan Induk Organisasi Cabang

lya

Olahraga.
mu
na

3. Ketua Kontingen
.ai
ww

Persyaratan ketua kontingen O2SN SD tahun

2023 sebagai berikut:
://w

a. Sebanyak 1 (satu) orang;

ps
htt

19
 b. Berasal dari unsur Dinas Pendidikan atau Balai

l
tm
Besar Penjaminan Mutu Pendidikan atau Balai

3.h
PenjaminanmMutumPendidikan;

02
n-2
Tugas ketua kontingen O2SN SD tahun 2023

u
sebagai berikut:

ah
a. Menyelesaikan pendaftaran daring atlet,

d-t
pendamping dan ketua kontingen;

n-s
b. Membawa dan bertanggung jawab atas

2s
kelengkapan administrasi kontingen;

-o
an
c. Memastikan keikutsertaan kontingen kepada tim
keabsahan;
om
d. Berkoordinasi dengan panitia penyelenggara
ped
dalam penyelesaian proses keabsahan kontingen;
is-

e. Mendampingi kontingen selama mengikuti

kn

program;
/ju

f. Bertanggungjawab terhadap kesehatan pemain

/03

baik dalam pertandingan maupun di luar

23

pertandingan;
/20

g. Mengikuti seluruh rangkaian kegiatan O2SN SD;

.id

h. Berpartisipasi aktif dalam keikutsertaan tim dan

na

sebagai mediator antara provinsi dan panitia pusat;

lya

i. Menjaga sportivitas dan fair play selama O2SN SD

mu

berlangsung;
na

j. Mendukung kegiatan Pendidikan Karakter bidang

.ai

olahraga.
ww
://w
ps
htt

20
 E. Jumlah Kontingen

l
tm
Tabel 3.

3.h
Jumlah Kontingen

02
n-2
Cabang Ketua
No. Putra Putri Pendamping
Olahraga Kontingen

u
ah
1 Kids’ 1

d-t
1 1 1
Athletics

n-s
2 Renang 1 1 1

2s
-o
3 Bulu
1 1 1

an
Tangkis
4 Pencak
1 1 om 1
ed
Silat
p

5
is-

Karate 1 1 1
kn

6 Senam 1 1 1
/ju
/03

Jumlah 6 6 6 1
23

Total 19
/20
.id
na

F. Pembiayaan
lya

Balai Pengembangan Talenta Indonesia menanggung

mu

biaya transportasi pergi pulang (PP), akomodasi dan

na

konsumsi bagi atlet putra, putri, pendamping dan ketua

.ai

kontingen selama pelaksanaan O2SN tingkat nasional

ww

berlangsung.
://w
ps
htt

21
 l
tm
G. Ketentuan Komitmen

3.h
Dalam mengikuti kegiatan O2SN SD Tingkat Nasional

02
Tahun 2023, baik ketua kontingen, pendamping, maupun

n-2
atlet harus mematuhi ketentuan komitmen yang bertujuan

u
untuk memberikan pembelajaran melalui proses

ah
d-t
perlombaan/pertandingan selama kegiatan berlangsung.

n-s
Ketentuan komitmen dimaksud sebagai berikut:

2s
1. Mengikuti seluruh rangkaian kegiatan O2SN SD

-o
tingkat nasional;

an
om
2. Tidak sedang mengikuti kegiatan lain di luar O2SN,
dinyatakan dengan Surat Pernyataan yang diketahui
ed
p

oleh Dinas Pendidikan Provinsi atau Balai Besar

is-

Penjaminan Mutu Pendidikan atau Balai Penjaminan

kn

Mutu Pendidikan;
/ju
/03

3. Pendamping wajib mendampingi dan mengawasi para

atlet untuk dapat mengikuti aturan yang ditetapkan.
23
/20
.id

H. Keabsahan Atlet
na

1. Setiap atlet akan melakukan pemeriksaan keabsahan

lya

meliputi pengecekan administrasi dan fisik, yang akan

mu

dilakukan oleh panitia keabsahan sebelum

pelaksanaan perlombaan/petandingan. Persyaratan
na

administrasi/dokumen dimaksud adalah sebagai

.ai
ww

berikut:
://w

a. Asli dan fotokopi dilegalisir Rapor SD asli atlet;

ps
htt

22
 b. Asli dan fotokopi dilegalisir Akte kelahiran atau

l
tm
surat tanda lahir atlet;

3.h
c. Asli dan fotokopi dilegalisir Kartu Keluarga atlet;

02
d. Surat Keterangan dari Kepala Sekolah bahwa

n-2
atlet tersebut masih aktif sebagai peserta didik

u
SD di sekolah yang bersangkutan;

ah
e. Pas foto berwarna terbaru ukuran 3 x 4

d-t
sebanyak 1 lembar;

n-s
f. Biodata atlet, pendamping, dan ofisial hasil

2s
cetak pendaftaran daring (online) yang diisi

-o
an
sesuai dengan identitas;
om
g. Surat keterangan sehat dari dokter, yang
memiliki riwayat penyakit akut disebutkan pada
ed
p

keterangan di surat tersebut (atlet, pendamping,

is-

dan ketua kontingen);

kn

h. Kartu BPJS atau KIS (jika ada) atau asuransi

/ju

kesehatan lainnya;
/03

i. Surat Pernyataan Ketentuan Komitmen;

23

j. SK Penetapan Pemenang Juara I, II, dan III

/20

O2SN SD Tingkat Provinsi Tahun 2023 yang

.id

ditandatangani pejabat berwenang pada Dinas

na

Pendidikan Provinsi atau Balai Besar

lya

Penjaminan Mutu Pendidikan atau Balai

mu

Penjaminan Mutu Pendidikan;

na

k. SK Penetapan Kontingen O2SN SD Tingkat

.ai

Nasional Tahun 2023 yang ditandatangani

ww

pejabat berwenang Dinas Pendidikan Provinsi

://w

atau Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan

atau Balai Penjaminan Mutu Pendidikan;
ps
htt

23
 l. Surat Tugas dari Dinas Pendidikan Provinsi atau

l
tm
Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan atau

3.h
Balai Penjaminan Mutu Pendidikan;

02
m. SPPD yang sudah ditandatangani pejabat yang

n-2
berwenang dan distempel Dinas Pendidikan

u
Provinsi atau Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota

ah
atau Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan

d-t
atau Balai Penjaminan Mutu Pendidikan;

n-s
2. Apabila terjadi keragu-raguan dalam hal pemeriksaan

2s
administrasi dan atau fisik, akan dilakukan

-o
an
pemeriksaan fisik oleh tim medis keabsahan.
3. Tim medis keabsahan
om akan mengeluarkan
rekomendasi bagi atlet yang bersangkutan, apakah
ped
atlet tersebut sah atau tidak sah untuk mengikuti
is-

pertandingan.
kn

4. Hasil pemeriksaan fisik yang dilakukan oleh medis

/ju

selain medis keabsahan dinyatakan tidak sah dan tidak

/03

diterima.
23

5. Hasil pemeriksaan tim keabsahan administrasi dan tim

/20

medis keabsahan akan diputuskan oleh panitia

.id

keabsahan.
na

6. Keputusan panitia keabsahan bersifat final.

lya
mu

I. Sanksi
na

1. Atlet yang tidak lolos pemeriksaan keabsahan, baik

.ai

keabsahan dokumen maupun keabsahan fisik,

ww

dikenakan hukuman berupa dipulangkan di luar

://w

tanggungan panitia penyelenggara.

ps
htt

24
 2. Atlet yang melakukan pelanggaran berupa pemalsuan

l
tm
identitas dalam O2SN 2023, maka akan didiskualifikasi

3.h
dan tidak akan diberikan haknya selama kegiatan.

02
3. Ketua Kontingen atau pendamping yang terlibat

n-2
langsung maupun tidak langsung yang menjadi

u
ah
pendorong hingga terjadinya pemalsuan identitas

d-t
tersebut, dikenakan hukuman berupa dipulangkan di

n-s
luar tanggungan panitia penyelenggara.

2s
-o
J. Juara Dan Penghargaan

an
1. Juara Nomor Cabang Olahraga
om
Atlet yang mendapat juara dari nomor cabang:
ed
Kids’ Athletics, Senam, Renang, Bulu Tangkis, Pencak
p
is-

Silat, dan Karate akan memperoleh penghargaan

kn

berupa:
/ju

a. Juara I : medali emas, piagam penghargaan,

/03

dan uang pembinaan

23

b. Juara II : medali perak, piagam penghargaan,

/20

dan uang pembinaan

c. Juara III :jmedali perunggu, piagam
.id
na

penghargaan, dan uang pembinaan

lya
mu

2. Juara Fair Play

Atlet setiap cabang olahraga akan mendapatkan
na

penilaian fair play dan penghargaan berupa piala fair

.ai
ww

play. Penilaian terhadap atlet tersebut dengan

mempertimbangkan pula penilaian terhadap perilaku
://w

pendamping, ketua kontingen, ofisial, dan suporter

ps
htt

25
 pada setiap cabang olahraga oleh Tim FairPlay.

l
tm
3.h
3. Juara Umum

02
Penetapan juara umum ditentukan berdasarkan

n-2
perolehan medali emas, perak, perunggu terbanyak.

u
Untuk juara umum akan memperoleh piala dan piagam

ah
juaramumum.

d-t
n-s
K. Mekanisme Pendaftaran

2s
1. Pendaftaran atlet O2SN SD dilakukan dengan sistem

-o
an
daring (online), dimulai dari tingkat sekolah.
om
2. Pendaftaran daring dapat diakses pada laman BPTI
yaitu: https://daftar-bpti.kemdikbud.go.id.
ped
3. Ada 2 tahap pendaftaran daring yaitu:
is-

a. Tahap I
kn

Pendaftaran daring tahap ini ditujukan bagi atlet yang

/ju

mewakili sekolah untuk mengikuti seleksi di tingkat

/03

kecamatan/kab/kota/provinsi.
23

b. Tahap II
/20

Pendaftaran daring tahap II ditujukan bagi atlet yang

.id

lolos seleksi tingkat provinsi dan ditunjuk sebagai

na

perwakilan provinsi ke tingkat nasional yang

lya

ditetapkan melalui Surat Keputusan (SK) Penetapan

mu

Kontingen O2SN SD Tingkat Nasional yang

na

ditandatangani oleh pejabat Dinas Pendidikan

.ai

Provinsi atau Balai Besar Penjaminan Mutu

ww

Pendidikan atau Balai Penjaminan Mutu Pendidikan.

://w

4. Dinas Pendidikan Kab/Kota dan Provinsi atau Balai

Besar Penjaminan Mutu Pendidikan atau Balai
ps
htt

26
 Penjaminan Mutu Pendidikan akan mendapatkan akun

l
tm
pendaftaran daring dari panita pusat BPTI.

3.h
5. Pendaftaran daring dilakukan sesuai dengan jadwal

02
yang telah ditetapkan oleh panitia pusat BPTI

n-2
u
L. Narahubung

ah
1. Narahubung BPTI

d-t
Admin : +62 821-600-777-90

n-s
2s
2. Narahubung Cabang Olahraga

-o
an
Tabel 4.
om
Koordinator Cabang Olahraga
ed
p
is-

Cabang
No. Nama No. Telepon
kn

Olahraga
/ju

1 Kids’ Athletics Umaryono 081316814257

/03
23

2 Senam Pepen Apendi 081314153432

/20

Fajar Vidya
3 Renang 08158142002
.id

Hartono
na

Eddyanto
4 Bulu Tangkis 081233459957
lya

Sabarudin
mu

5 Pencak Silat Pudji Handoko 0818125486

na
.ai

Yoyo Satrio
6 Karate 087719952000
ww

Purnomo
://w
ps
htt

27
 htt
ps
://w
ww
.ai
na
mu
lya
na
.id
/20
23
/03
/ju
kn
is-
ped
om
an
-o 2s
n-s
d-t
ah
un-2
02
3.h
tm

28
l
 BAB III

l
tm
KETENTUAN TEKNIS

3.h
LOMBA/PERTANDINGAN CABANG

02
OLAHRAGA O2SN

n-2
u
ah
A. ATLETIK

d-t
1. Peraturan

n-s
a. Peraturan Umum

2s
1) Tempat latihan dan perlombaan

-o
Tempat latihan bagi peserta perlombaan di

an
permukaan lintasan sintetis akan ditentukan
kemudian. om
ed
2) Peralatan Perlombaan
p
is-

Panitia penyelenggara menyediakan seluruh

kn

peralatan perlombaan dan latihan. Semua

/ju

peralatan yang akan digunakan telah sesuai

/03

dengan Peraturan Perlombaan World Athletics

23

(Wa) dan peraturan PB PASI yang berlaku

/20

(peralatan Kids’ Athletics yang sesuai dengan

.id

standar World Athletics dan PB PASI).

3) Nomor Perlombaan Kids’ Athletics meliputi:
na
lya

a) Gawang/Sprint (Kanga Escape)

mu

b) Formula 1(Lari, Rintangan, Slalom).

na

b. Peraturan Khusus
.ai
ww

1) Peraturan Perlombaan
a) Kids’Athletics Olimpiade Olahraga Siswa
://w

Nasional SD tahun 2023 diselenggarakan

ps
htt

29
 dengan menggunakan Peraturan

l
tm
Perlombaan World Athletics (Wa) dan

3.h
peraturan PB PASI yang berlaku (peraturan

02
perlombaan mengacu kepada buku

n-2
pedoman Kids’ Athletics yang dikeluarkan

u
oleh World Athletics (Wa) dan disesuaikan

ah
dengan kondisi tempat perlombaan.

d-t
b) Semua peserta perlombaan dianggap telah

n-s
mengetahui dan mengerti isi dari peraturan

2s
tersebut.

-o
an
c) Perlombaan wajib dilaksanakan
om
menggunakan permukaan lintasan
sintetis/track tartan tidak boleh di lintasan
ed
p

dari tanah atau gravel.

is-

2) Peserta
kn

a) Persyaratan peserta mengacu pada

/ju

pedoman O2SN SD 2023

/03

b) Peserta telah lolos pemeriksaan keabsahan.

23

c) Peserta telah lolos seleksi secara berjenjang

/20

dari tingkat kecamatan, kabupaten/kota dan

.id

tingkat provinsi.
na

d) Berlaku disiplin sportif, menghargai sesama

lya

perserta lomba, menghargai panitia, juri

mu

wasit dan perangkat pertandingan lainnya.

na

e) Setiap daerah mengirim satu tim yang terdiri

.ai

dari satu atlet putra dan satu atlet putri.

ww

f) Setiap tim harus mengikuti seluruh nomor

(event) dalam Kids’ Athletics yang
://w

dilombakan.
ps
htt

30
 3) Penentuan Giliran Lomba

l
tm
Penentuan giliran dalam lomba Kids’ Athletics

3.h
ditentukan oleh panitia. Perlombaan

02
dilaksanakan dalam tiga hari berturut-turut

n-2
(simulasi, perlombaan, perlombaan).

u
4) Pemanggilan Atlet/Rol Call

ah
a) Pemanggilan atlet untuk memasuki arena

d-t
lomba akan dilakukan dari tempat Rol Call di

n-s
dekat tempat pemanasan.

2s
b) Setiap atlet yang dipanggil untuk dilakukan

-o
an
pemeriksaan kelengkapan harus
om
menunjukkan ID Card lengkap dengan foto
dan nomor peserta.
ped
c) Setelah kelengkapan dianggap sudah cukup
is-

seluruh atlet dibawa masuk ke lapangan

kn

secara bersamaan untuk melakukan senam

/ju

bersama yang akan dipandu oleh panitia.

/03

5) Keabsahan Peserta
23

Keabsahan peserta dilakukan oleh panitia

/20

keabsahan dan keputusannya bersifat mutlak.

.id

6) Pertemuan Teknis/Technical meeting

na

Pertemuan teknis Kids’ Athletics akan

lya

dilaksanakan sesuai dengan jadwal. Dalam

mu

pertemuan teknis hanya akan dibicarakan hal-

na

hal teknis perlombaan.

.ai

7) Delegasi Teknik
ww

Sebagai penanggung jawab teknik

pelaksanaan perlombaan Kids’ Athletics
://w

Olimpiade Olahraga Siswa Nasional SD tahun

ps
htt

31
 2023 adalah delegasi teknik yang ditetapkan

l
tm
dan ditunjuk oleh Pengurus Besar Persatuan

3.h
Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI).

02
8) Panitia dan Juri

n-2
Panitia dan juri yang bertugas dalam

u
perlombaan Kids’ Athletics Olimpiade Olahraga

ah
Siswa Nasional SD tahun 2023 yang akan

d-t
bertugas mendapat rekomendasi Direktorat

n-s
Pembinaan Sekolah Dasar.

2s
9) Protes

-o
an
Protes menyangkut suatu hasil perlombaan
om
dapat diajukan dalam kurun waktu tidak lebih
dari 30 menit setelah hasil perlombaan
ped
diumumkan secara resmi.
is-

a) Protes pada tingkat pertama dapat

kn

disampaikan secara lisan oleh atlet yang

/ju

bersangkutan atau ofisial tim atas nama atlet

/03

tersebut kepada wasit. Kemudian wasit akan

23

mempertimbangkan dengan disertai bukti-

/20

bukti yang cukup dan dianggap perlu untuk

.id

diambil keputusan.
na

b) Apabila keputusan wasit atas protes yang

lya

diajukan ternyata tidak dapat diterima oleh

mu

pihak si pemohon protes, maka pemohon

na

dapat mengajukan banding kepada dewan

.ai

hakim.
ww

c) Pengajuan banding kepada dewan hakim

://w

dilakukan secara tertulis oleh tim manajer

atau ofisial atas nama atlet dengan disertai
ps
htt

32
 uang protes sebesar Rp1.000.000,- (satu

l
tm
juta rupiah).

3.h
10) Pakaian

02
a) Pakaian seragam perlombaan harus

n-2
sesuai dengan ketentuan yang berlaku

u
dan merupakan seragam resmi

ah
daerah/kontingen yang bersangkutan.

d-t
b) Para peserta perlombaan diwajibkan

n-s
memakai pakaian yang bersih dengan

2s
potongan sedemikian rupa (sopan)

-o
an
sehingga tidak mengganggu/tidak
menimbulkan
om keberatan-keberatan.
Pakaian perlombaan harus dibuat dari
ped
bahan yang tidak tembus pandang/tidak
is-

transparan, sekalipun basah dengan

kn

warna dasar antara depan dan belakang

/ju

harus sama.
/03

11) Sepatu
23

Atlet boleh menggunakan sepatu spike atau

/20

sepatu kets dan boleh tidak menggunakan

.id

sepatu.
na

12) Medali Kejuaraan dan Penentuan Juara

lya

Umum
mu

a) Medali kejuaraan (emas, perak, dan

na

perunggu) akan diberikan kepada pemenang

.ai

1, 2, dan 3 dari tiap-tiap nomor Kids’ Athletics

ww

sesuai dengan ketentuan di masing-masing

://w

nomor.
ps
htt

33
 b) Penentuan juara umum Kids’ Athletics

l
tm
ditentukan berdasarkan banyaknya

3.h
perolehan medali yang dikonfersikan ke

02
dalam scoring point.

n-2
c) Scoring point tertinggi dalam setiap nomor

u
adalah 34, 33, 32 dan seterusnya secara

ah
berurutan ke bawah sedangkan scoring point

d-t
terendah dalam setiap point adalah satu.

n-s
2s
2. Petunjuk Kids’ Athletics

-o
an
a. Gawang & Sprint (Kanga Escape)
Deskripsi
om
Estafet bolak-balik dengan kombinasi gawang
ped
dan sprint tanpa gawang.
is-
kn

Prosedur
/ju

Dua lintasan untuk setiap tim. Setiap tim terdiri atas

/03

2 orang, Peserta berdiri di sisi bersebelahan dengan

23

memegang gelang raja. Peserta pertama memulai dari

/20

posisi berdiri Setelah Aba-Aba Mulai peserta belari

.id

melewati gawang sepanjang 40 meter, peserta

na

memutari tiang bendera kemudian lari lurus tanpa

lya

gawang. Sampai di ujung lintasan memberikan gelang

mu

raja (gelang diberikan di belakang bendera) kepada

na

peserta kedua, selanjutnya melakukan lari yang sama

.ai

seperti perta pertama.

ww

Catatan waktu diambil sejak start sampai peserta

://w

kedua masuk finis. Gelang estafet dibawa dengan

tangan kanan atau pun dengan tangan kiri dan
ps
htt

34
 diberikan kepada pelari selanjutnya yang menerima

l
tm
juga dengan tangan kanan atau pun dengan tangan kiri.

3.h
02
Penilaian

n-2
Ranking dilakukan berdasarkan waktu. Tim

u
pemenang adalah tim yang paling cepat menyelesaikan

ah
lari di atas dan memperoleh point 34.

d-t
Satu kali lari dapat dilakukan oleh sejumlah tim

n-s
bersamaan tergantung dari jumlah tim dan ketersediaan

2s
panitia.

-o
an
Peralatan
om
Setiap lintasan perlu disediakan peralatan sebagai
ped
berikut:
is-

1) 1 stopwatch
kn

2) 1 kartu event/pos.
/ju

3) 4 gawang (tinggi 50 cm, dan jarak 6 meter

/03

antargawang)
23

4) 2 tanda/tongkat berbendera
/20

5) 1 gelang estafet
.id

Gambar:
na
lya
mu
na
.ai
ww
://w
ps
htt

35
 b. Sprint, Gawang dan Slalom

l
tm
3.h
Deskripsi
Estafet dengan kombinasi sprint, gawang dan

02
slalom.

n-2
u
Nama Lomba

ah
Formula 1

d-t
n-s
Prosedur

2s
Keliling lintasan sekitar 80 meter dibagi menjadi

-o
area lari/sprint, lari gawang, dan slalom (lihat

an
gambar). Gelang estafet digunakan sebagai alat
om
perpindahan. Setiap peserta harus mulai dengan rol
ed
depan atau samping di atas matras.
p
is-

Setiap peserta harus melakukannya di lintasan

kn

secara lengkap dan memberikan gelang kepada

/ju

peserta selanjutnya. Sekali start dapat dilakukan

/03

sampai enam tim bersama-sama.

23
/20

Penilaian
.id

Rangking dilakukan dengan melihat waktu yang

na

dicatat setiap tim. Demikian juga dengan grup-grup

lya

selanjutnya, sesuai dengan rangking waktu.

mu
na
.ai

Peralatan
ww

Peralatan yang dibutuhkan:

1) 9 gawang
://w

2) 10 tongkat/tiang slalom (jarak 1 m tiap tiang)

ps
htt

36
 3) 3 busa/matras

l
tm
4) 30 kerucut/tanda

3.h
5) 1 stopwatch

02
6) 1 kartu lomba

n-2
Gambar:

u
ah
d-t
n-s
2s
-o
an
om
ed
p
is-
kn
/ju

3. Scoring Sheet System

/03

Hasil tim tiap pos lomba urutan tim, tim dengan nilai
total terbanyak sebagai juara.
23
/20
.id
na
lya
mu
na
.ai
ww
://w
ps
htt

37
 Scoreboard

l
tm
Team Kanga Escape Formula 1 To

3.h
Rank
Name Result Rank Point Result Rank Point tal

02
un-2
ah
d-t
n-s
2s
-o
an
om
p ed
is-
kn
/ju
/03
23
/20
.id
na
lya
mu
na
.ai
ww
://w
ps
htt

38
 l
tm
Competition Form Post I

3.h
Kanga’s Escape

02
n-2
Provinsi Time

u
ah
d-t
n-s
2s
-o
an
om
ed
p

Competition Form Post 2

is-

Formula I
kn
/ju

No. Provinsi Time Point

/03
23
/20
.id
na
lya
mu
na
.ai

Rest
ww

Total :
://w
ps
htt

39
 4. Penutup

l
tm
Hal-hal yang belum tercantum dalam peraturan

3.h
perlombaan ini akan ditentukan kemudian.

02
n-2
u
ah
d-t
n-s
2s
-o
an
om
ped
is-
kn
/ju
/03
23
/20
.id
na
lya
mu
na
.ai
ww
://w
ps
htt

40
 htt
ps
://w
ww
.ai
na
mu
lya
na
.id
/20
23
/03
/ju
kn
is-
ped
om
an
-o 2s
n-s
d-t
ah
un-2
02
3.h
tm

41
l
 B. RENANG

l
tm
1. Waktu dan Tempat

3.h
1) Hari/tanggal : Ditentukan kemudian

02
2) Waktu : Ditentukan kemudian

n-2
3) Tempat : Ditentukan kemudian

u
2. Khusus Perlombaan

ah
1) Tidak ada pengelompokan umur/kelas

d-t
2) Susunan acara perlombaan dan nomor-nomor

n-s
perlombaan (lihat lampiran)

2s
3) Pelaksanaan perlombaan:

-o
a) Menggunakan peraturan perlombaan

an
Persatuan Renang Seluruh Indonesia
om
(PRSI) dan World Aquatics (WA) terbaru.
ed
b) Semua nomor perlombaan dilaksanakan
p
is-

langsung final (timed – final).

kn

c) Semua nomor perlombaan menggunakan

/ju

peraturan 1 kali start.

/03

4) Persyaratan peserta
23

a) Persyaratan peserta, kelahiran, dan

/20

sekolah mengacu pedoman umum O2SN

.id

SD tahun 2023.
na

b) Peserta yang akan mengikuti perlombaan

lya

adalah peserta terbaik tiap provinsi sesuai

mu

hasil seleksi di provinsinya masing-masing.

na

c) Persyaratan khusus yang sudah pernah

.ai

juara:
ww

(1) Bukan peraih juara 1, 2 dan 3 pada

O2SN/KOSN SD sebelumnya.
://w
ps
htt

42
 (2) Belum pernah juara 1, 2, dan 3 pada

l
tm
kejuaraan tingkat internasional (kategori

3.h
even: Asia Tenggara (SEAF) SEA Age

02
Group Swimming Championships), Asia

n-2
(AASF) ASIAN Age Group Swimming

u
Championships).

ah
5) Jumlah peserta dan nomor perlombaan:

d-t
a) Tiap nomor perlombaan diwakili maksimal

n-s
satu orang setiap provinsi.

2s
b) Jumlah nomor perlombaan perorangan

-o
an
yang boleh diikuti oleh setiap
om
peserta/perenang maksimal 3 (tiga) nomor
dari 6 (enam) nomor yang diperlombakan.
ped
6) Penentuan peserta/perenang terbaik:
is-

a) Jumlah medali emas, perak dan perunggu

kn

yang diperoleh.
/ju

b) Apabila batasan tersebut diatas masih

/03

belum dapat menentukan, maka ketajaman

23

pemecahan rekor (secara proposional

/20

antara waktu pemecahan dan jarak sebagai

.id

parameter) akan menjadi acuan.

na

7) Protes
lya

a) Panitia pelaksana perlombaan merupakan

mu

instansi terakhir yang menentukan kepada

na

setiap persoalan yang belum/tidak

.ai

tercantum dalam peraturan perlombaan

ww

dan ketua perlombaan menampung protes

://w

dalam persoalan tersebut serta

ps
htt

43
 memberikan keputusan sebagai instansi

l
tm
pertama dan terakhir.

3.h
b) Semua protes dinyatakan resmi dan dapat

02
diterima oleh ketua perlombaan apabila

n-2
memenuhi ketentuan sebagai berikut:

u
(1) Setiap protes harus disampaikan

ah
secara tertulis dan harus

d-t
ditandatangani oleh manager/pelatih

n-s
yang bersangkutan.

2s
(2) Setiap protes harus diajukan selambat-

-o
an
lambatnya 30 menit setelah
om
acara/nomor perlombaan yang diprotes
berakhir dengan disertai pembayaran
ed
p

500 Swiss Franc/ Rp. 7.700.000,- (lihat

is-

peraturan World Aquatics/PRSI G.R.

kn

9.2.1-G.R. 9.2.2)
/ju

8) Pendaftaran peserta
/03

Pendaftaran peserta dilakukan oleh provinsi

23

yang bersangkutan dengan menggunakan

/20

formulir model A-1, A-2, dan A-3, kepada

.id

panitia penyelenggara.
na

9) Peserta diwajibkan mencantumkan waktu

lya

terbaik terakhir (best time).

mu

10) Uji coba kolam/pemanasan dapat dilakukan

na

sesuai jadwal. (ditentukan kemudian saat

.ai

pertemuan teknik)
ww

11) Hal-hal lain yang belum tercantum dalam

://w

ketentuan perlombaan ini akan ditentukan

ps
htt

44
 kemudian.

l
tm
3.h
3. Peraturan dan Tata Tertib

02
a. Umum

n-2
1) Tempat peserta dan ofisial

u
a) Peserta dan pelatih selama perlombaan

ah
berlangsung diharuskan menempati tempat

d-t
yang telah ditentukan.

n-s
b) Area kolam perlombaan yang diperuntukan

2s
khusus wasit/juri, dan panitia serta

-o
an
perenang yang akan start dan yang akan
om
melapor diri untuk start ke petugas
pengatur atlet, perenang-perenang yang
ped
akan mengikuti upacara penghormatan
is-

pemenang (UPP).
kn
/ju

2) Waktu dan tempat pemanasan/pendinginan:

/03

a) Pemanasan berlangsung di kolam utama

23

dapat dilaksanakan 1 jam sebelum

/20

perlombaan.
.id

b) Pemanasan/pendinginan selama
na

perlombaan berlangsung dapat

lya

dilaksanakan di kolam utama apabila tidak

mu

tersedia kolam khusus.

c) Semua lintasan dapat di pakai untuk
na

pemanasan.
.ai
ww

d) Lintasan 1 dan 8 hanya dipakai untuk sprint

://w
ps
htt

45
 e) Kolam renang dikosongkan 15 menit

l
tm
sebelum perlombaan berlangsung (waktu

3.h
pemanasan telah selesai).

02
f) Perlombaan dimulai sesuai dengan jadwal

n-2
yang ditentukan.

u
ah
b. Khusus

d-t
1) Perenang Lapor

n-s
Setiap perenang yang akan turun agar

2s
mendaftarkan diri ke petugas pengatur atlet 20

-o
an
menit sebelum nomor yang akan diikuti:
om
a) Pemanggilan melalui pengeras suara.
b) Pemanggilan nama perenang yang akan start
ped
melalui pengeras suara hanya dilakukan satu
is-

kali setelah perenang berada/siap dibelakang

kn

tempat start.
/ju

c) Perenang yang namanya diumumkan (saat

/03

nomor lintasannya disebutkan) melalui

23

pengeras suara, harus berdiri menghadap alur

/20

lintasan sebagai perkenalan terhadap

.id

penonton/undangan.
na
lya

2) Upacara Penghormatan Pemenang (UPP):

mu

a) UPP dilaksanakan setiap dua nomor

na

perlombaan selesai dilaksanakan.

.ai

b) Dalam mengikuti UPP para peserta upacara

ww

harus memakai seragam daerah masing-

://w

masing dan wajib memakai sepatu.

ps
htt

46
 c) Peserta diharapkan dapat mengikuti UPP

l
tm
dengan tertib dan khidmat.

3.h
d) Agar UPP dapat dilaksanakan dengan lancar

02
dimohon kepada para pembina untuk

n-2
mempersiapkan atletnya yang juara untuk

u
mengikuti UPP.

ah
e) Hal-hal yang belum tercantum akan ditentukan

d-t
kemudian.

n-s
2s
-o
an
om
ped
is-
kn
/ju
/03
23
/20
.id
na
lya
mu
na
.ai
ww
://w
ps
htt

47
 l
tm
SUSUNAN ACARA

3.h
OLIMPIADE OLAHRAGA SISWA NASIONAL SD

02
TAHUN 2023

n-2
HARI PERTAMA:

u
1. 100 Meter Gaya Bebas Putra

ah
d-t
2. 100 Meter Gaya Bebas Putri

n-s
(Upacara Penghormatan Pemenang)

2s
-o
3. 50 Meter Gaya Punggung Putra

an
4. 50 Meter Gaya Punggung Putri
om
(Upacara Penghormatan Pemenang)
ped

5. 50 Meter Gaya Dada Putra

is-

6. 50 Meter Gaya Dada Putri

kn

(Upacara Penghormatan Pemenang)

/ju
/03

HARI KEDUA:
23

1. 100 Meter Gaya Dada Putra

/20

2. 100 Meter Gaya Dada Putri

.id

(Upacara Penghormatan Pemenang)

na
lya

3. 50 Meter Gaya Kupu-Kupu Putra

mu

4. 50 Meter Gaya Kupu-Kupu Putri

na

(Upacara Penghormatan Pemenang)

.ai
ww

5. 50 Meter Gaya Bebas Putra

://w

6. 50 Meter Gaya Bebas Putri

(Upacara Penghormatan Pemenang)
ps
htt

48
 l
tm
PENDAFTARAN PESERTA

3.h
OLIMPIADE OLAHRAGA SISWA NASIONAL SD
TAHUN 2023

02
CABANG RENANG

n-2
Model A-1

u
ah
: …………………………………………

d-t
Provinsi

n-s
Alamat : …………………………………………

2s
: ………………………Email.: ………

-o
Telp.

an
om
ed
No Nama Ofisial/Pelatih Jabatan
p

.
is-
kn
/ju
/03
23
/20

No. Nama Peserta Pa/Pi Kelas Tanggal. Lahir

.id
na
lya
mu
na
.ai

Ketua Kontingen
ww
://w

(………………………………..)
ps
htt

49
 PENDAFTARAN PESERTA

l
tm
OLIMPIADE OLAHRAGA SISWA NASIONAL SD

3.h
TAHUN 2023

02
CABANG RENANG

n-2
u
ah
d-t
n-s
2s
Model A-2

-o
an
Provinsi : ………………………………………………
Alamat om
: ………………………………………………
ed
p

Telp. : ………………. Email.: ……………………

is-
kn

Pa/ Nomor
/ju

Tanggal Perlomba Waktu

No. Nama Atlet Lahir Kelas Pi an Terbaik
/03
23
/20
.id
na
lya
mu
na
.ai

Ketua Kontingen
ww
://w

(………………………………..)
ps
htt

50
 FORMULIR PENDAFTARAN

l
tm
OLIMPIADE OLAHRAGA SISWA NASIONAL SD

3.h
TAHUN 2023
CABANG RENANG

02
n-2
u
ah
d-t
Model A-3

n-s
Provinsi : …………………………(Pa/Pi)

2s
-o
an
GAYAom
ed
Punggun Kupu-
Bebas Dada
p

Nam g kupu
is-

Jenis
No a
kn

Catata Catata Catata

Kelamin Catatan Catatan
/ju

. Leng Catatan n n n
Pa/Pi waktu waktu
/03

kap waktu waktu waktu waktu

50 100
50 meter 50 100 50
23

meter meter
meter meter meter
/20
.id
na
lya
mu
na

Ketua Kontingen
.ai

(………………………………..)
ww

Catatan :Pada kolom gaya, cantumkan waktu terbaik

://w

terakhir peserta (pendaftar)

ps
htt

51
 htt
ps
://w
ww
.ai
na
mu
lya
na
.id
/20
23
/03
/ju
kn
is-
ped
om
an
-o 2s
n-s
d-t
ah
un-2
02
3.h
tm

52
l
 C. BULU TANGKIS

l
tm
3.h
1. Ketentuan Umum
a. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

02
n-2
Waktu dan Tempat Pelaksanaan ditentukan
pada pertemuan teknik

u
ah
d-t
b. Nomor yang dipertandingkan

n-s
1) Tunggal Putra
2) Tunggal Putri

2s
-o
an
c. Ketentuan Peserta
om
1) Jumlah peserta masing masing kontingen:
ed
Putra 1 orang dan Putri 1 orang.
p

2) Merupakan Atlet Cabang Olahraga Bulu

is-

Tangkis yang telah LULUS proses verifikasi

kn
/ju

keabsahan dari Tim Keabsahan Tahun 2023.

/03

d. Medali yang diperebutkan

23

1) Tunggal Putra
/20

Juara 1 : Medali Emas

.id

Juara 2 : Medali Perak

na

Juara 3 :lMedali Perunggu (Juara 3

lya

bersama, tidak dipertandingkan).

mu

2) Tunggal Putri
na

Juara 1 : Medali Emas

.ai

Juara 2 : Medali Perak

ww

Juara 3 :jMedali Perunggu (Juara 3

://w

bersama, tidak dipertandingkan).

ps
htt

53
 l
tm
e. Jadwal Pertandingan dibagikan pada saat

3.h
technical meeting.

02
n-2
f. Seeded dan Undian

u
1) Seeded dan undian ditentukan oleh Panitia;

ah
2) Undian akan dilaksanakan: pada saat

d-t
pertemuan teknik

n-s
2s
2. Penilaian/Peraturan Khusus

-o
a. Peraturan Permainan

an
om
Peraturan permainan menggunakan peraturan
PBSI/Badminton World Federation (BWF).
ped
is-

b. Shuttlecock
kn

Shuttlecock yang digunakan disediakan dan

/ju

ditetapkan oleh Panitia.

/03
23

c. Pakaian
/20

1) Pakaian tanding harus diberi nama atlet dan

.id

asal daerah di bagian belakang, tidak boleh

na

menggunakan identitas klub.

lya
mu
na
.ai
ww

LOGO
://w
ps
htt

54
 2) Pelatih yang mendampingi pemain di lapangan

l
tm
harus berpakaian olahraga (training suit) dan

3.h
bersepatu.

02
n-2
d. Sistem Pertandingan

u
1) Babak Pertama menggunakan Sistem

ah
setengah kompetisi dalam pool/group;

d-t
2) Peserta dibagi dalam Pool/Group masing

n-s
masing terdiri dari minimal 3 Pemain dan

2s
maksimal 5 Pemain .

-o
a) Apabila peserta 5 Pemain atau kurang

an
om
maka akan dijadikan 1 (satu) pool/group,
Ranking dalam Pool/group menjadi urutan
ped
Juara;
is-

b) Apabila peserta lebih dari 5 Pemain akan

kn

dibagi menjadi beberapa pool/group dan

/ju

masing-masing Juara Pool/group maju ke

/03

Babak berikut, sampai dengan Final

23

menggunakan sistem GUGUR;

/20

c) Pemenang pada babak Semi Final maju ke

.id

Final memperebutkan Juara I dan II dan

na

yang kalah sebagai Juara III Bersama.

lya
mu

e. Ketentuan Bertanding
na

1) Jadwal yang tertera dalam buku acara menjadi

.ai

dasar bagi dilaksanakannya suatu

ww

pertandingan (Match) namun pertandingan

://w

dapat maju atau mundur karena terjadi WO dan

lain sebagainya;
ps
htt

55
 2) Peserta harus sudah hadir di tempat

l
tm
pertandingan 15 menit sebelum jadwal

3.h
pertandingannya;

02
3) Peserta wajib mengetahui tempat dan waktu

n-2
bertanding;

u
4) Pemain yang pada giliranya bertanding sesuai

ah
jadwalnya, setelah dipanggil 3 kali dalam waktu

d-t
5 menit tidak hadir dinyatakan kalah/WO;

n-s
5) Peserta yang belum dipanggil untuk bertanding

2s
tidak diperkenankan memasuki lapangan;

-o
6) Jadwal yang tercantum dalam buku acara

an
menjadi
pertandingan;
pedoman
om untuk dimulainya
ped
7) Bila terjadi gangguan, Referee berhak
is-

menunda atau memindahkan ke tempat lain

kn

dengan meneruskan angka yang telah dicapai;

/ju

8) Seorang pemain berhak atas hadiah menurut

/03

hasil aktual yang didapat sebelum

23

pengunduran diri karena cedera.

/20
.id

f. Score
na

1) Pertandingan menggunakan score 21. Rally

lya

Point, dengan prinsip The Best of Three

mu

Games;
na

2) Apabila kedudukan 20 sama, maka yang

.ai

memperoleh 2 angka berturut-turut sebagai

ww

pemenang;
://w
ps
htt

56
 3) Apabila kedudukan 29 sama, maka yang

l
tm
mencapai angka 30 lebih dulu sebagai

3.h
pemenang.

02
n-2
g. Interval

u
1) Apabila telah mencapai angka 11, pemain

ah
berhak istirahat tidak lebih dari 60 detik (1

d-t
menit) dan pemain boleh mendatangi pelatih/

n-s
pendamping untuk mendapatkan instruksi;

2s
2) Sebelum melanjutkan game kedua dan game

-o
ketiga (kalau ada), pemain berhak istirahat

an
pendamping
om
tidak lebih dari 120 detik (2 menit) dan pelatih/
diperbolehkan mendatangi
ed
p

pemain untuk memberikan instruksi.

is-
kn

h. Penentuan Rangking dalam Pertandingan

/ju

Setengah Kompetisi
/03

1) Ranking ditentukan oleh kemenangan

23

pertandingan (Match);
/20

2) Apabila ada 2 (dua) pemain yang memperoleh

.id

nilai kemenangan Pertandingan (Match) yang

na

sama, maka pemenang dari pertandingan

lya

antara keduanya menduduki ranking lebih

mu

tinggi;
na

3) Apabila ada 3 atau lebih pemain yang

.ai

memperoleh jumlah kemenangan pertandingan

ww

(Match) sama, ranking ditentukan oleh selisih

://w

total kemenangan Games dikurangi dengan

total kekalahan games, yang memiliki selisih
ps
htt

57
 kemenangan Games lebih besar menduduki

l
tm
rangking lebih tinggi. Bila masih ada dua yang

3.h
sama, maka pemenang dari pertandingan

02
antara keduanya menduduki ranking lebih

n-2
tinggi;

u
4) Bila ada 3 atau lebih pemain yang memperoleh

ah
Jumlah kemenangan Pertandingan (Match)

d-t
sama, Selisih Total Kemenangan Games juga

n-s
sama, maka Ranking ditentukan oleh selisih

2s
total kemenangan Point dikurangi total

-o
kekalahan Point, yang memiliki selisih total

an
om
kemenangan point terbesar menduduki ranking
lebih tinggi.
ped
is-

a) Bila masih ada 2 (dua) yang sama,maka

kn

pemenang pertandingan antara keduanya

/ju

menduduki peringkat lebih tinggi;

/03

b) Bila masih ada 3 (tiga) atau lebih yang sama,

23

maka ranking ditentukan dengan cara

/20

DIUNDI.
.id
na

i. Perwasitan
lya

1) Wasit dari PBSI yang ditetapkan oleh Panitia;

mu

2) Wasit dapat membatalkan/menganulir

na

keputusan Hakim Garis;

.ai

3) Keputusan Wasit mengikat;

ww

4) Referee berhak memutuskan segala sesuatu

://w

yang menyangkut pertandingan dan keputusan

Referee bersifat final.
ps
htt

58
 j. Cedera

l
tm
1) Pemain yang mengalami cedera sewaktu

3.h
bertanding tidak diberikan waktu perawatan

02
pemulihan, apabila tidak dapat melanjutkan

n-2
pertandingan dinyatakan kalah, kecuali terjadi

u
perdarahan;

ah
2) Selain pemain yang sedang bertanding tidak

d-t
ada yang diperkenankan masuk lapangan

n-s
kecualilataslijinmReferee.

2s
-o
an
k. Protes
om
Protes hanya menyangkut masalah teknis
ed
p

pertandingan saja dan diajukan kepada Referee

is-

oleh pelatih/pendamping resmi atlet yang

kn

bersangkutan pada saat pertandingan masih

/ju

berjalan.
/03
23

l. Lain-lain
/20

Ketentuan lainnya yang perlu diberitahukan

.id

dan belum tercantum dalam pedoman ini, akan

na

disampaikan pada saat pertemuan teknik

lya

(Technical Meeting).
mu
na

3. Ketentuan Juara
.ai

Juara terdiri dari juara I, juara II dan juara III:

ww

1) Juara I memperoleh medali emas.

2) Juara II memperoleh medali perak.
://w
ps
htt

59
 3) Juara III bersama memperoleh medali perunggu (tidak

l
tm
dipertandingkan).

3.h
02
4. Jumlah Petugas

n-2
Jumlah petugas, terdiri dari :

u
1) Koordinator Pelaksana 1 orang;

ah
2) Referee 2 orang;

d-t
3) Match Control 4 orang;

n-s
4) Wasit/Hakim servis 12 orang;

2s
5) Hakim Garis 24 orang.

-o
6) Mopper 6 Orang

an
7) Panitia Pelaksana 18 orang
8) Tim Medis + Ambulance 5 org
om
ped
is-

5. Persyaratan
kn

1) Hall tertutup (tinggi minimal 9 meter);

/ju

2) Lapangan Karpet;
/03

3) Bebas dari cahaya (silau);

23

4) Bebas dari angin.

/20
.id
na
lya
mu
na
.ai
ww
://w
ps
htt

60
 htt
ps
://w
ww
.ai
na
mu
lya
na
.id
/20
23
/03
/ju
kn
is-
ped
om
an
-o 2s
n-s
d-t
ah
un-2
02
3.h
tm

61
l
 D. PENCAK SILAT

l
tm
1. Kategori Yang Dipertandingkan

3.h
a. Tanding Kelas C Putra dan Putri (di atas 30 s.d.

02
32 kg)

n-2
1) Sebagai kategori yang wajib diikuti oleh seluruh

u
peserta.

ah
2) Sebagai ketegori penentu kemenangan dalam

d-t
seleksi di tingkat provinsi.

n-s
b. Solo Creative Putra dan Putri

2s
1) Sebagai kategori tambahan.

-o
an
2) Dapat diikuti bila telah mengikuti kategori
tanding. om
ed
2. Persyaratan Khusus Peserta
p
is-

a. Peserta setiap provinsi diwakili oleh 1 (satu) orang

kn

putra dan 1 (satu) orang putri.

/ju

b. Merupakan atlet cabang olahraga pencak silat

/03

yang telah LULUS proses verifikasi data pada saat

registrasi ulang dari tim panitia O2SN SD tahun
23
/20

2023.
c. Peserta wajib mengikuti kategori tanding, jika
.id

peserta sudah mengikuti kategori tanding. peserta

na

diperbolehkan untuk mengikuti kategori solo

lya

creative.
mu

Untuk kategori solo creative dapat diikuti oleh

na

peserta yang sudah melaksanakan kategori

.ai

tanding. Bila peserta tidak mengikuti

ww

dikarenakan Diskualifikasi karena berat badan,

://w

Undur diri dan yang menyebabkan tidak main

ps
htt

62
 pada kategori tanding, maka tidak dapat

l
tm
bermain pada kategori solo creative.

3.h
d. Usia peserta yang boleh mengikuti pertandingan,

02
kelahiran 1 Januari 2011, Kelas 3, 4 dan 5 Tahun

n-2
ajaran 2022/2023.

u
ah
d-t
3. Peraturan Pertandingan

n-s
Peraturan Pertandingan yang digunakan pada

2s
O2SN Jenjang SD di tingkat Nasional tahun 2023

-o
adalah Peraturan Pertandingan Hasil MUNAS IPSI

an
yang telah direvisi mengikuti aturan PERSILAT tahun
2022. om
ed
Catatan:
p
is-

Pertandingan O2SN Tahun 2023 keputusan wasit juri

kn

bersifat FINAL (tidak diperkenankan untuk protes

/ju

a. Kategori Tanding
/03

1) Ketentuan
23

a) Kategori yang menampilkan 2 (dua) orang

/20

Pesilat dari sudut yang berbeda.

.id

Keduanya saling berhadapan

na

menggunakan unsur pembelaan dan

lya

serangan yaitu:
mu

menangkis/mengelak/mengena/
na

menyerang pada sasaran dan

.ai

menjatuhkan lawan; menggunakan teknik

ww

dan taktik bertanding, ketahanan stamina

://w

dan semangat juang, menggunakan

kaidah dengan memanfaatkan kekayaan
ps
htt

63
 teknik dan jurus.

l
tm
b) Pesilat harus memakai Seragam Pencak

3.h
Silat hitam standar tanpa garis, tidak

02
berbentuk pipa, atau bordir pribadi selain

n-2
yang diizinkan secara khusus oleh IPSI.

u
Kelonggaran panjang seragam sampai

ah
dengan pergelangan tangan dan mata

d-t
kaki adalah ± 2cm.

n-s
c) Logo IPSI di dada kanan, dan Federasi

2s
Nasional di dada kiri. Logo tidak boleh

-o
an
melebihi diameter 10cm.
om
d) Untuk logo sponsor akan ditempatkan di
lengan kanan, dimana ukuran logo
ped
sponsor tidak boleh melebihi ukuran
is-

badge IPSI. Logo tidak boleh melebihi

kn

diameter 10 cm.
/ju

e) Lambang provinsi atau bendera provinsi

/03

akan dikenakan di lengan kiri seragam.

23

f) Lengan baju dan celana tidak boleh

/20

digulung.
.id

g) Nama provinsi bisa berada di bagian

na

punggung baju dengan ukuran tidak

lya

melebihi panjang 35 cm, dan lebar 25 cm.

mu

Tidak ada ketentuan untuk warna dan

na

bentuk huruf.
.ai

h) Pesilat harus menjaga rambut mereka

ww

bersih dan dipotong sepanjang tidak

://w

menghalangi kelancaran pertandingan.

Gulungan rambut dan jepit rambut logam
ps
htt

64
 dilarang. Pita, manik- manik, kilau, dan

l
tm
aksesoris lainnya juga dilarang. Karet

3.h
gelang untuk mengikat rambut

02
diperbolehkan.

n-2
i) Pesilat harus memiliki kuku yang pendek

u
dan tidak boleh memakai benda logam

ah
atau benda lain yang dapat melukai

d-t
lawannya.

n-s
j) Perlengkapan pelindung berikut ini wajib.

2s
-o
No Item Image

an
om
Body Protector (Biru-merah) ed
Sabuk Merah & Biru tidak akan
digunakan, karena warna telah
p

ditunjukkan (dilapisi) pada rompi itu

is-

sendiri.
a
kn

Pergantian Body Protector

selama pertandingan karena robek atau
/ju

rusak yang dapat melukai atlet saat

menerima serangan, harus segera
/03

dilakukan.
23

Pergantian harus dilakukan dalam 3- menit

/20
.id

Pelindung Laki Laki

na

b
lya
mu

Pelindung Perempuan
na
.ai
ww
://w
ps
htt

65
 k) Perlengkapan pelindung berikut ini

l
tm
diperbolehkan untuk dipakai oleh atlet,

3.h
namun ini adalah perlengkapan

02
opsional/pilihan:

n-2
No Item Image

u
ah
Pelindung Gusi Mulut

d-t
Penggunaan kawat gigi logam diperbolehkan.
a
Namun apabila terjadi cedera sepenuhnya menjadi

n-s
tanggung jawab atlet tsb.

2s
-o
an
b Pelindung tulang kering
om
ed
p
is-
kn
/ju

c Pelindung Lengan
/03
23
/20

Pelapis tangan.
.id

d Pelapis tangan seperti penggunaan

Kinesio Tape, DIPERBOLEHKAN
na
lya
mu
na
.ai
ww
://w
ps
htt

66
 l) Kacamata dilarang, kecuali kacamata olahraga

l
tm
dengan tali dari bahan karet. Lensa kontak yang

3.h
lunak dapat dikenakan dengan risiko ditanggung

02
sendiri oleh pesilat.

n-2
u
ah
d-t
n-s
2s
-o
an
m) Pesilat wanita yang berhijab (Jilbab) hanya boleh
om
mengenakan hijab berwarna hitam dan harus
ed
diikat dan diikat simpul (sesuai Panah Merah &
p
is-

Gambar 3). Jilbab hitam polos diperbolehkan

kn

untuk pesilat wanita dan harus Disetujui IPSI.

/ju
/03
23
/20
.id
na
lya
mu
na
.ai
ww
://w
ps
htt

67
 l
tm
Atlet tanding dengan body protector

3.h
02
n-2
u
ah
d-t
n-s
2s
-o
an
om
ed
2) Pelatih
p

a) Pelatih selama pertandingan harus mengenakan

is-

Seragam Pencak Silat hitam standar tanpa garis,

kn

pipa atau sulaman pribadi selain yang diizinkan

/ju

secara khusus oleh IPSI. Kelonggaran panjang

/03

seragam sampai dengan pergelangan tangan dan

23

mata kaki adalah ± 2cm.

/20

b) Logo IPSI di dada kanan, dan Federasi Nasional di

.id

dada kiri. Logo tidak boleh melebihi diameter 10cm.

na

c) Untuk logo sponsor akan ditempatkan di lengan

lya

kanan, dimana ukuran logo sponsor tidak boleh

mu

melebihi ukuran badge IPSI. Logo tidak boleh

na

melebihi diameter 10cm.

.ai

d) Lambang provinsi atau bendera provinsi akan

ww

dikenakan di lengan kiri seragam

://w

e) Nama provinsi bisa berada di bagian punggung baju

dengan ukuran tidak melebihi panjang 35 cm, dan
ps
htt

68
 lebar 25 cm. Tidak ada ketentuan untuk warna dan

l
tm
bentuk huruf.

3.h
f) Pelatih wanita yang mengenakan Hijab (Jilbab)

02
hanya boleh mengenakan hijab berwarna hitam

n-2
u
ah
d-t
n-s
2s
-o
an
om
ped
is-
kn

3) Penjelasan:
/ju
/03

a) Akan ada pemeriksaan bagi atlet dan pelatih sebelum

berangkat dari ruang tunggu ke gelanggang.
23
/20

b) Jika seorang atlet memasuki gelanggang dengan

pakaian yang tidak sesuai, dia akan diberikan waktu
.id

untuk memperbaikinya sebelum masuk gelanggang.

na
lya

c) Bahan untuk seragam kategori match (tanding)

mu

sebaiknya adalah Katun Jepang, hal ini dikarenakan

daya tahan kainnya.
na
.ai

d) Tidak boleh ada saku pada celana silat yang

ww

digunakan atlet ketika bertanding

e) Pelatih harus mempersiapkan setidaknya 1 pasang
://w

seragam silat di kotak pelatih selama Pertandingan

ps
htt

69
 berlangsung

l
tm
f) Tidak ada persyaratan jenis kain seragam untuk

3.h
kategori Artistik (Seni). Keseragaman akan

02
didasarkan pada pedoman standar dan aturan yang

n-2
ditetapkan

u
ah
d-t
4) Pelanggaran Kategori Tanding

n-s
a) Pelanggaran Ringan
(1) Tidak melakukan “Pola Langkah” sebelum

2s
-o
melakukan serangan jika ada jarak antara 2

an
pesilat.
(2) Dilarang berlari. om
ed
(3) Keluar dari gelanggang dengan sengaja atau tidak
p

sengaja (kedua kakinya keluar dari gelanggang).

is-

Kecuali didorong (tidak berkaidah)

kn

(4) Pesilat berjalan di dalam arena.

/ju

(5) Pesilat melompat-lompat di arena.

/03

(6) Pesilat tidak dalam sikap pasang (kaki).

23

(7) Pesilat mengepalkan kedua tinjunya.

/20

(8) Pesilat dalam Sikap Pasang, tetapi tidak ada

.id

tindakan yang dilakukan dalam waktu 10 detik.

na

(9) Secara mencolok tidak mengikuti instruksi wasit

lya

dengan maksud mengulur waktu. Misal: bergerak

mu

perlahan ketika wasit meminta berdiri, padahal dia

na

tidak cedera
.ai
ww

b) Pelanggaran Sedang
://w

(1) Berikut ini teknik yang menyebabkan

pelanggaran sedang:
ps
htt

70
 (a) Melakukan sikutan sambil menyentuh lawan

l
tm
(b) Melakukan dengkulan sambil menyentuh

3.h
lawan

02
(c) Mencengkeram leher.

n-2
(d) Menendang atau menginjak paha lawan

u
ketika lawan sedang berada di bawah

ah
(e) Melakukan rangkulan setelah memperoleh

d-t
nilai jatuhan sah

n-s
(f) Memukul/ menendang setelah memperoleh

2s
nilai jatuhan sah

-o
an
(2) Mencakar dan menarik rambut/kerudung lawan.
(3)
om
Menolak bangun setelah serangan sah dan wasit
menghitung sd 9. Wasit akan memberikan
ped
teguran untuk ulur waktu.
is-

(4) Ketidakberanian melawan, terlihat ketika atlet

kn

mengulur waktu untuk serang bela, seperti pura-

/ju

pura sakit, cedera, dengan sengaja melepas

/03

pelindung mulut, ikatan rambut, membuka

23

pelindung badan, dsb. Secara mencolok tidak

/20

mengikuti instruksi wasit dengan maksud

.id

mengulur waktu.
na

(5) Menyerang lawan setelah bunyi gong atau tanda

lya

akhir babak lain nya. Atau suara wasit yang

mu

menghentikan pertandingan. Ketika setelah

na

keluar aba-aba henti dari wasit dan masih ada

.ai

serangan, dianggap sebagai pelanggaran

ww

(6) Hukuman dikenakan, ketika menghindari lawan

://w

dengan bersembunyi di belakang wasit tanpa

menyentuh wasit
ps
htt

71
 (7) Secara mencolok tidak mengikuti instruksi wasit

l
tm
dengan maksud mengulur waktu.

3.h
(8) Pesilat dengan sengaja melakukan salah bela

02
(diving)

n-2
(9) Serangan pada awalnya mengenai sasaran yang

u
sah kemudian bergeser ke daerah pelanggaran

ah
(10) Tidak boleh melakukan sapuan dan guntingan

d-t
n-s
c) Pelanggaran Berat

2s
(1) Menyerang bagian tubuh yang tidak sah.

-o
(a) Leher, kepala dan kemaluan.

an
(b) Serangan tunggal ke area paha tanpa
om
ditindak lanjuti dengan serangan lain.
ed
(c) Upaya langsung untuk mematahkan sendi.
p

(d) Tendangan langsung ke lutut

is-

(2) Menyerang dengan kepala (Head butt).

kn

(3) Melakukan sikutan sambil mencengkeram

/ju

/memegang lawan
/03

(4) Melakukan dengkulan sambil mencengkeram

23

/memegang lawan
/20

(5) Melakukan tendangan dari atas ke bawah

(tendangan palu) setelah tehnik guntingan
.id

(6) Hukuman dikenakan ketika menghindari lawan

na

dengan bersembunyi di belakang wasit, dan/atau

lya

melakukan
mu

sentuhan/rangkulan/pegangan/cengkraman/dor
ongan kepada wasit
na

(7) Hukuman dikenakan ketika atlet/pelatih/manajer

.ai

team secara sengaja menyentuh/merangkul

ww

/memegang/mendorong/mencengkeram wasit
://w

selama pertandingan.
(8) Menyebabkan cedera pada lawan dengan
ps
htt

72
 menyerang sebelum/sesudah aba-aba Wasit

l
tm
Mulai/Ti.

3.h
(9) Pile Driving (memancang 12 - 6). Jika lawan
jatuhnya tidak leher terlebih dahulu pesilat yang

02
melakukan tidak di diskualifikasi

n-2
(10) Menggigit dan meludahi lawan. Menggigit dalam

u
bentuk apapun termasuk pelanggaran.

ah
(11) Sambil berdiri menunjuk jari ke arah wajah / mata

d-t
dari lawan.

n-s
2s
5) Diskualifikasi

-o
a) Seorang atlet tidak boleh melibatkan lawannya

an
dengan cara apapun selama time-out atau waktu
om
istirahat dalam pertandingan. Setelah Wasit
ed
menghentikan pertandingan untuk melindungi atlet
p
is-

yang telah tidak berdaya atau tidak mampu untuk

kn

melanjutkan pertandingan, atlet harus menghentikan

/ju

semua serangan terhadap lawan mereka.

/03

b) Jika atlet menghabiskan waktu lebih dari 10 menit

23

untuk mengganti pakaian selama waktu bertanding

/20

c) Dikenakan ketika atlet/pelatih/manajer team/supporter

.id

memukul/menendang/menyerang TD, Wasit Juri &

na

Komisaris Protes dan Operator selama pertandingan.

lya

d) Melakukan Pile Driving (12-6)

mu

e) Gagal dalam penimbangan

f) Gagal dalam tes Doping
na

g) Gagal pemeriksaan kesehatan

.ai
ww

h) Memperlihatkan kemarahan (selama

pertandingan,istirahat atau sesudah pertandingan)
://w
ps
htt

73
 Catatan:

l
tm
Jika seorang pesilat melanggar kode etik, mereka akan

3.h
menerima kartu kuning dan harus membayar denda.

02
Kartu kuning kedua dalam kejuaraan yang sama, akan

n-2
menghasilkan kartu merah. Komite disiplin akan turun

u
tangan dan mengambil tindakan.

ah
Jika seorang atlet berpura-pura, atau membesar-

d-t
besarkan cedera, Komite Disiplin akan mengevaluasi

n-s
situasi dan tindakan akan diambil.

2s
-o
an
6) Peringatan & Hukuman
om
a) Wasit akan mendatangi atlet untuk mengeluarkan
peringatan, teguran, atau hukuman.
ped
b) Wasit tidak harus menunggu dan memanggil pesilat
is-

untuk datang ke arahnya.

kn

c) Wasit tidak perlu menghadap atlet waktu

/ju

memberikan Peringatan I, II,III.

/03

d) Wasit hanya perlu menghadap Ketua Pertandingan

23

untuk memperlihatkan aba-aba tangan

/20

7) Binaan
.id

a) Dikenakan bila terjadi pelanggaran ringan.

na

b) Tidak ada poin yang akan dipotong/dikurangi

lya
mu

8) Penimbangan
na
.ai
ww
://w
ps
htt

74
 l
tm
3.h
02
n-2
u
ah
d-t
n-s
2s
-o
a) Petugas penimbangan (L & P) ditunjuk oleh TD dan

an
om
harus didampingi wasit juri laki-laki dan perempuan.
b) Penimbangan akan dilakukan pada pagi hari sebelum
ed
pertandingan dimulai, hanya untuk mereka yang
p
is-

dijadwalkan bertanding pada hari yang sama.

kn

c) Pada saat penimbangan, Pesilat harus mengenakan

/ju

seragam standar pencak silat tanpa sabuk, pelindung

/03

kemaluan atau pelindung lainnya.

23

d) Jika Pesilat berat badannya tidak sesuai, maka akan

/20

diberikan pilihan untuk melepaskan semua pakaian.

.id

Handuk akan disediakan untuk membantu para atlet.

na

Ruangan terpisah harus disediakan untuk melakukan

lya

penimbangan.
mu

e) Petugas akan memanggil kedua pesilat dalam 1 kelas

na

untuk melakukan penimbangan. Dimulai dari sudut biru

.ai

lalu sudut merah.

ww

f) Tidak ada toleransi. Jika atlet setelah ditimbang berat

badannya tidak sesuai, lalu memutuskan untuk
://w

melepaskan semua pakaiannya, mereka akan

ps
htt

75
 didiskualifikasi.

l
tm
g) Tidak ada toleransi berat bedan.

3.h
h) Penimbangan terakhir adalah 1 jam sebelum

02
pertandingan dimulai. Jika Pesilat gagal muncul untuk

n-2
menimbang, dia akan didiskualifikasi.

u
i) Penimbangan hanya dilakukan satu kali dan harus

ah
disaksikan oleh ofisial kedua tim dan ofisial yang

d-t
bertugas.

n-s
j) Petugas penimbangan dan ofisial kedua tim wajib

2s
menandatangani formulir penimbangan.

-o
an
k) Bagi Pesilat cedera yang dirawat di rumah sakit,
om
diberikan waktu sampai jam 13.00 untuk melapor
penimbangan.
ped
is-

9) Pemeriksaan Kesehatan
kn

a) Seluruh peserta wajib mendapat surat keterangan

/ju

sehat dari dokter provinsi masing- masing

/03

b) Melampirkan Kartu BPJS atau Kartu Asuransi Lain

23
/20

10) Sistem Pertandingan

.id

a) Kategori Tanding menggunakan sisitem Gugur dan

na

dibagi menjadi 2 Grup, Merah dan Putih setiap grup

lya

berhak mendapatkan medali Emas, perak dan

mu

perunggu
na

b) Kategori Solo Creative dibagi menjadi 2 pool, setiap

.ai

pool juara 1 dan 2 akan diundi kembali dengan

ww

mengunakan sistem gugur.

://w

11) Waktu dan Babak Pertandingan

ps
htt

76
 a) Pertandingan dilangsungkan dalam 3 babak;

l
tm
b) Tiap Babak terdiri atas 1 Menit 30 detik bersih;

3.h
c) Diantara babak diberikan waktu istirahat 1 (satu)

02
menit;

n-2
d) Waktu ketika Wasit menghentikan pertandingan tidak

u
termasuk waktubertanding;

ah
e) Penghitungan terhadap pesilat yang jatuh karena

d-t
serangan yang sah,tidak termasuk waktu bertanding.

n-s
2s
b. Kategori Solo Creative

-o
an
1) Ketentuan
om
a) Solo Creative adalah penampilan koreografi
berdurasi 1 sampai 3 menit yang dibawakan oleh
ped
satu orang pesilat.
is-

b) Pertunjukan harus disertai dengan senjata

kn

Nusantara.
/ju

c) Senjata yang digunakan boleh beradu, menimbulkan

/03

bunyi dan percikan. Namun, bilahnya harus tumpul,

23

runcing tidak tajam, dan sesuai dengan ukurannya.

/20

d) Musik peserta harus disiapkan lewat minus one

.id

dalam bentuk MP3.

na
lya

2) Penilaian Kategori Solo Creative

mu

Dalam penilaian penampilan peserta, Juri akan

na

mengevaluasi penampilan berdasarkan hal- hal berikut:

.ai

a) Teknik serang bela

ww

(1) Kualitas teknik

://w

(2) Kekayaan teknik

(3) Keterampilan dan kreativitas
ps
htt

77
 (4) Logika

l
tm
3.h
b) Kemantapan

02
(1) Keserasian

n-2
(2) Keterampilan penggunaan senjata

u
(3) Tenaga dan stamina

ah
d-t
c) Penjiwaan

n-s
(1) Ekspresi gerakan

2s
-o
an
Penampilannya dinilai dari pukulan gong pertama hingga
om
gerakan terakhir seperti yang tertera pada sinopsis. Tim
harus menyerahkan formulir yang jelas dan lengkap
ped
sebelum acara dimulai.
is-
kn

3) Tambahan Senjata Nusantara

/ju

Untuk ajang Solo Creative, pesilat diwajibkan

/03

menggunakan senjata nusantara tambahan. Daftarnya

23

seperti di bawah ini:

/20
.id
na
lya
mu
na
.ai
ww
://w
ps
htt

78
 l
S/N Senjata Foto Catatan

tm
3.h
Panjang antara
1 Celurit
30cm hingga 40cm

02
n-2
Tidak termasuk pegangan,

u
2 Keris panjang bilah antara

ah
30cm hingga 40cm

d-t
n-s
3 Pecut

2s
-o
an
om
Panjang antara
4 Pisau Belati
15cm hingga 20cm
p ed
is-

Panjang antara
5 Trisula
kn

30cm hingga 40cm

/ju
/03

6 Kerambit
23
/20
.id

7 Kipas
na
lya
mu

8 Kujang
na
.ai
ww
://w
ps
htt

79
 l
tm
3.h
9 Parang Panjang Tidak boleh lebih dari 60 Cm

02
un-2
ah
10 Badik

d-t
n-s
2s
-o
an
11 Belati

om
ped
is-

12 Sewar Tidak boleh lebih dari 60 Cm

kn
/ju
/03
23

13 Lading Tidak boleh lebih dari 60 Cm

/20
.id
na
lya

14 Sikin Tidak boleh lebih dari 60 Cm

mu
na
.ai
ww

15 Rencong Tidak boleh lebih dari 60 Cm

://w
ps
htt

80
 4. Medali Dan Piagam

l
tm
Medali dan piagam yang dibutuhkan :

3.h
a. Kategori Tanding Group Merah dan Putih:

02
1) Juara I (4 orang) akan mendapat medali Emas dan

n-2
Piagam;
2) Juara II (4 orang) akan mendapat medali Perak

u
ah
dan Piagam;

d-t
3) Juara III (8 orang) akan mendapat medali

n-s
Perunggu dan Piagam.
b. Kategori Solo Creative:

2s
1) Juara I (2 orang) akan mendapat medali Emas dan

-o
Piagam;

an
2) Juara II (2 orang) akan mendapat medali Perak
dan Piagam; om
ed
3) Juara III (2 orang akan mendapat medali
p

Perunggu dan Piagam.

is-

Catatan :
kn

Piagam untuk solo creative akan diberikan sampai

/ju

dengan ranking ke-10.

/03
23

5. Delegasi Teknik Dan Dewan Hakim

/20

a. Untuk membantu kelancaran pelaksanaan

.id

pertandingan akan ditetapkan satu orang Delegasi

na

Teknik (Technical Delegate) yang ditunjuk oleh PB

lya

IPSI;
mu

b. Dalam melaksanakan tugasnya, Delegasi Teknik

na

akan dibantu oleh seorang Dewan Hakim yang

.ai

ditunjuk oleh PB IPSI.

ww
://w
ps
htt

81
 6. Perwasitan Dan Penjurian

l
tm
a. Perwasitan dan penjurian dalam Pertandingan

3.h
Pencak Silat O2SN tingkat SD tahun 2023 akan

02
dilaksanakan oleh Wasit-Juri yang telah mempunyai

n-2
sertifikat Wasit-Juri Pencak Silat Minimal dengan

u
Kualifikasi Tingkat Nasional Kelas III dari masing-

ah
masing daerah dan dibantu oleh Wasit-Juri daerah

d-t
yang ditunjuk sebagai Provinsi penyelenggara;

n-s
b. Penentuan personalia Delegasi Teknik, Dewan

2s
Hakim, Ketua Pertandingan, Dewan Wasit Juri dan

-o
Wasit Juri ditetapkan dan disahkan oleh PB IPSI

an
dengan Surat Keputusan.
om
ed
7. Perlengkapan Pertandingan
p
is-

Perlengkapan gelanggang yang wajib disediakan oleh

panitia pelaksana terdiridari:
kn

a. Gelanggang Pertandingan/Matras (Standar IPSI)

/ju

Standart IPSI, Matras Bidang gelanggang berbentuk

/03

segi empat bujur sangkardengan ukuran 10 m X 10 m.

23

Berwarna Hijau. Bidang tanding berbentuk lingkaran

/20

dalam bidang gelanggang dengan garis tengah 8 m.

.id

Batas gelanggang dan bidang tanding dibuat dengan

na

garis berwarna putih selebar ± 5 cm kearah dalam.

lya

b. Sistem Penilaian Digital (Standar IPSI)

mu

c. Pelindung Badan (Body Protector)

na

1) Kualitas standard IPSI;

.ai

2) Warna hitam;
ww

3) Ukuran 5 (lima) macam : Super Extra besar (XXL),

://w

Extra Besar (XL) Besar(L), Sedang (M) dan Kecil

(S);
ps
htt

82
 4) Satu gelanggang memerlukan setidaknya 5 (lima)

l
tm
pasang pelindung badan dan disediakan oleh

3.h
panitia Pelaksana;

02
5) Pesilat putra/putri menggunakan pelindung

n-2
kemaluan dari bahan plastik, yang disediakan
oleh masing-masing pesilat;

u
ah
6) Pelindung sendi, tungkai dan lengan

d-t
diperkenankan satu lapis dengan ketebalannya
tidak lebih dari 1 cm dan terbuat dari bahan yang

n-s
tidak keras;

2s
7) Diperbolehkan menggunakan Joint Taping;

-o
an
8) Diperbolehkan menggunakan pelindung gigi.
d. Perlengkapan
om
Didukung dengan perlengkapan lain yaitu:
ed
1) Meja dan kursi pertandingan;
p
is-

2) Meja dan kursi Wasit Juri;

kn

3) Formulir pertandingan dan alat tulis menulis;

/ju

4) Jam pertandingan, gong (alat lainnya yang sejenis)

/03

dan bel;
23

5) Lampu babak atau alat lainnya untuk menentukan

/20

babak;
.id

6) Lampu isyarat berwarna merah, biru dan kuning

na

untuk memberikan isyarat yang diperlukan sesuai

lya

dengan proses pertandingan yang berlangsung;

mu

7) Bendera warna merah dan biru, bertangkai, masing-

na

masing dengan ukuran 30 cm X 30 cm untuk Juri

.ai

Tanding dan bendera dengan ukuran yang sama

ww

warna kuning untuk Pengamat Waktu;

8) Papan informasi catatan waktu peragaan pesilat
://w

kategori Tunggal, Ganda dan Regu;

ps
htt

83
 9) Tempat Senjata;

l
tm
10) Papan Nilai untukpenilaian secara manual;

3.h
11) Timbangan digital

02
12) Perlengkapan pengeras suara (sound system);

n-2
13) Ember, kain pel, keset kaki;

u
14) Alat perekam suara/gambar, operator dan

ah
perlengkapannya (alat ini tidak merupakan alat bukti

d-t
yang sah dalam menentukan kemenangan);

n-s
15) Papan nama: Ketua Pertandingan, Dewan Wasit

2s
Juri, Sekretaris Pertandingan, Pengamat waktu,

-o
an
Dokter pertandingan, juri sesuai dengan urutannya
om
(1 sampai 5). Bila diperlukan istilah tersebut dapat
diterjemahkan kedalam bahasa lain yang dituliskan
ped
dibagian bawah;
is-

16) Perlengkapan lain yang diperlukan.

kn

17) Antara lain, dalam keadaan penonton terlalu ramai

/ju

dan suara wasit tidak dapat didengar oleh Pesilat

/03

maka Wasit dapat menggunakan

23

pengeras/pembesar suara (wireless).

/20
.id

8. Tempat Pertandingan
na

Pertandingan Pencak Silat dilaksanakan di

lya

hotel/gedung Olahraga yang dapat menampung 2

mu

gelanggang pertandingan/matras pertandingan

(minimal lantai gedung berukuran 15 m x 30 m), dan
na
.ai

terdapat pula tempat untuk penonton/supporter. Atau

ww

di hotel tempat menginap atlet yang mempunyai

ruang pertemuan yang besar dengan ketinggian atap
://w

3 meter.
ps
htt

84
 htt
ps
://w
ww
.ai
na
mu
lya
na
.id
/20
23
/03
/ju
kn
is-
ped
om
an
-o 2s
n-s
d-t
ah
un-2
02
3.h
tm

85
l
 E. KARATE

l
tm
1. Peraturan Khusus

3.h
a. Persyaratan Peserta
1) Peraih medali emas (Juara 1) dari hasil seleksi

02
tingkat kab/kota dan provinsi.

n-2
2) Bukan merupakan juara (juara I, II dan III

u
bersama, baik perorangan maupun beregu)

ah
pada semua nomor pertandingan pada O2SN

d-t
SD cabang olahraga karate sebelumnya.

n-s
3) Peserta dinyatakan lulus oleh tim keabsahan

2s
berdasarkan persyaratan Olimpiade Olahraga

-o
Siswa Nasional SD Tahun 2023, diantaranya :

an
a) Kelahiran 1 Januari 2011 dan
sesudahnya om
ed
b) Peserta merupakan wakil dari sekolah
p

yang bersangkutan.
is-
kn

b. Jumlah peserta dan kelas pertandingan

/ju

Jumlah peserta dan kelas pertandingan yang

/03

diikuti peserta pertandingan terdiri dari:

23

1) Tingkat Kab./kota terdapat 4 (empat) orang

/20

atlet, 2 (dua) Putra dan 2 (dua) Putri, dari tiap-

.id

tiap sekolah yang merupakan hasil seleksi di

na

sekolah, yaitu :
lya

a) 2 (dua) orang atlet putra yang bermain

mu

untuk nomor:
(1) KATA Perorangan Putra dan/atau
na

(2) KUMITE Perorangan Putra kelas

.ai

bebas
ww

(Pool A kelas -38 kg ; Pool B Pool kelas

://w

+38 kg)
ps
htt

86
 b) 2 (dua) orang atlet putri yang bermain untuk

l
tm
nomor:

3.h
(1) KATA Perorangan Putri dan/atau
(2) KUMITE Perorangan Putri kelas bebas

02
(Pool A kelas -33 kg ; Pool B kelas +33

n-2
kg)

u
ah
2) Tingkat Provinsi, terdapat maksimal 4

d-t
(empat) orang atlet, 2 (dua) Putra dan 2 (dua)

n-s
Putri, dari tiap-tiap kab./kota yang merupakan

2s
peraih emas (Juara 1) hasil seleksi di Tingkat

-o
Kab./kota, yaitu :

an
a) 2 (dua) orang atlet putra yang bermain
untuk nomor:om
ed
(1) KATA Perorangan Putra dan/atau
p

(2) KUMITE Perorangan Putra kelas

is-

bebas
kn

(Pool A kelas -38 kg ; Pool B Pool

/ju

kelas +38 kg)

/03

b) 2 (dua) orang atlet putri yang bermain

untuk nomor:
23

(1) KATA Perorangan Putri dan/atau

/20

(2) KUMITE Perorangan Putri kelas

.id

bebas
na

(Pool A kelas -33 kg ; Pool B kelas

lya

+33 kg)
mu
na

3) Tingkat Nasional, terdapat 2 (dua) orang atlet

.ai

dari tiap-tiap provinsi yang merupakan peraih

ww

medali emas (Juara 1) hasil seleksi di tingkat

Provinsi, yaitu :
://w

a) 1 (satu) orang atlet putra untuk nomor :

ps
htt

87
 (1) KATA Perorangan dan/atau

l
tm
(2) KUMITE Perorangan kelas -38 kg atau

3.h
+38 kg
b) 1 (satu) orang atlet putri untuk nomor :

02
(1) KATA Perorangan dan/atau

n-2
(2) KUMITE Perorangan kelas -33 kg atau

u
+33 kg

ah
d-t
n-s
c. Sistem Seleksi Tingkat Provinsi ke Tingkat

2s
Nasional

-o
1) Sistem yang digunakan adalah sistem POIN,

an
dengan nilai KATA dan nilai KUMITE sama
besarnya, yaitu : om
Peringkat 1 Kelas KATA dan KUMITE
ed
-
memiliki POIN 10
p
is-

- Peringkat 2 Kelas KATA dan KUMITE

kn

memiliki POIN 4
/ju

- Peringkat 3 Bersama Kelas KATA dan

/03

KUMITE memiliki POIN 2

2) Penentuan atlet yang meraih Juara 1, 2 & 3
23

(Emas, Perak, Perunggu) dan berhak mewakili

/20

ketingkat yang lebih tinggi, yaitu:

.id

- Atlet yang memiliki Akumulasi POIN tertinggi

na

dari 2 kelas Putra/Putri yang

lya

dipertandingkan (Poin KATA dan Poin

KUMITE dijumlahkan).
mu

- Jika terdapat nilai yang sama, maka dapat

na

diputuskan dengan mengadakan

.ai

PERTANDINGAN TERAKHIR (FINAL)

ww

melalui undian (KOIN) untuk menentukan

Jenis Pertandingan yang akan dilaksanakan
://w

(KATA atau KUMITE). Pemenang dalam

ps
htt

88
 Pertandingan Terakhir (Final) ini yang akan

l
tm
mewakili Kabupaten/Kota/Provinsi ke tingkat

3.h
selanjutnya.

02
d. Medali dan Piagam Penghargaan

n-2
1) Tingkat Kabupaten/Kota (4 set medali dan

u
piagam penghargaan)

ah
a) Kata Perorangan Putra (1 medali Emas, 1

d-t
medali Perak, 2 medali Perunggu).

n-s
b) Kata Perorangan Putri (1 medali Emas, 1

2s
medali Perak, 2 medali Perunggu).

-o
c) Kumite Perorangan Putra Bebas (1 medali

an
Emas, 1 medali Perak, 2 medali
Perunggu). om
ed
d) Kumite Perorangan Putri Bebas (1 medali
p

Emas, 1 medali Perak, 2 medali

is-

Perunggu).
kn

2) Tingkat Provinsi (4 set medali dan piagam

/ju

penghargaan)
/03

a) Kata Perorangan Putra (1 medali Emas, 1

medali Perak, 2 medali Perunggu).
23

b) Kata Perorangan Putri (1 medali Emas, 1

/20

medali Perak, 2 medali Perunggu).

.id

c) Kumite Perorangan Putra Bebas (1 medali

na

Emas, 1 medali Perak, 2 medali

lya

Perunggu).
d) Kumite Perorangan Putri Bebas (1 medali
mu

Emas, 1 medali Perak, 2 medali

na

Perunggu).
.ai

3) Tingkat Nasional (6 set medali dan piagam

ww

penghargaan)
a) Kata Perorangan Putra (1 medali Emas, 1
://w

medali Perak, 2 medali Perunggu).

ps
htt

89
 b) Kata Perorangan Putri (1 medali Emas, 1

l
tm
medali Perak, 2 medali Perunggu).

3.h
c) Kumite Perorangan Putra -38 kg (1 medali
Emas, 1 medali Perak, 2 medali

02
Perunggu).

n-2
d) Kumite Perorangan Putra +38 kg (1 medali

u
Emas, 1 medali Perak, 2 medali

ah
Perunggu).

d-t
e) Kumite Perorangan Putri -33 kg (1 medali

n-s
Emas, 1 medali Perak, 2 medali

2s
Perunggu).

-o
f) Kumite Perorangan Putri +33 kg (1 medali

an
Emas, 1 medali Perak, 2 medali
Perunggu). om
ped
2. Perangkat Pertandingan
is-

a. Panitia Pelaksana
kn

Pertandingan dilaksanakan oleh Panitia Pelaksana

/ju

(PANPEL) yang secara teknis bertanggung-jawab

/03

kepada Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate-

23

Do Indonesia (FORKI), sesuai tingkatan wilayah

/20

pertandingan.
.id

b. Wasit/ Juri
na

Wasit/ Juri yang bertugas mendapatkan

lya

rekomendasi dari Pengurus Besar Federasi

mu

Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI), sesuai

na

tingkatan wilayah pertandingan.

.ai
ww

c. Dokter Pertandingan
Dokter pertandingan yang bertugas adalah yang
://w

ditunjuk/ ditetapkan oleh Panitia Pelaksana. Panitia

ps
htt

90
 hanya menanggung pada Pertolongan Pertama

l
tm
pada Kecelakaan (P3K). Apabila ada rujukan ke

3.h
rumah sakit, maka biaya yang ditimbulkan menjadi

02
tanggung jawab kontingen danDinasPendidikannya

n-2
masing-masing.

u
ah
3. Agenda Kegiatan Tingkat Nasional

d-t
Adapun serangkaian kegiatan Olimpiade Olahraga

n-s
Siswa Nasional (O2SN) SD Cabang Olahraga Karate

2s
antara lain:

-o
an
a. Timbang badan dan registrasi ulang
om
Timbang badan dilakukan untuk atlet yang
bertanding di kelas kumite agar dapat dinyatakan
ed
lolos verifikasi sesuai kelas yang diikutinya. (Tidak
p
is-

ada toleransi berat badan).

kn

b. Technical Meeting
/ju

Technical Meeting dilakukan untuk menjelaskan

peraturan-peraturan dan ketentuan pelaksanaan
/03

pertandingan.
23

c. Pengundian
/20

Pengundian dilakukan secara komputerisasi untuk

.id

menghasilkan bagan pertandingan.

d. Pertandingan
na

Pertandingan dilaksanakan sesuai waktu dan

lya

tempat pelaksanaan yang telah ditentukan.

mu
na

4. Peraturan Pertandingan
.ai

a. Peraturan Pertandingan KATA

ww

1) Area Pertandingan KATA

a) Area pertandingan harus berupa area persegi
://w

berdasarkan standar WKF, dengan sisi-sisi

ps
htt

91
 sepanjang delapan meter (diukur dari luar)

l
tm
dengan tambahan satu meterpada semua sisi

3.h
sebagai area aman. Pada tiap sisi akan ada
tambahan 2 meter lagi sebagai area aman

02
yang bebas dari penghalang. Jika area

n-2
pertandingan menggunakan panggung, area

u
aman harus ditambah 1 meter lagi pada tiap

ah
sisinya.

d-t
b) Matras harus berwarna sama kecuali satu

n-s
meter terluar dari area 8 x 8 meter harus

2s
berwarna lain.

-o
c) Para Juri & Operator IT duduk di belakang

an
sebuah meja yang sama yang diletakkan di
om
luar sisi area pertandingan yang menghadap
ed
ke arah para peserta dimana Juri Kepala (Juri
p

1) berada paling dekat dengan Operator IT,

is-

yang duduk di ujung meja.

kn
/ju
/03
23
/20
.id
na
lya
mu
na
.ai
ww
://w
ps
htt

92
 2) Pakaian Resmi KATA

l
tm
a) Peserta

3.h
(1) Peserta harus mengenakan Karategi
putih, disetujui WKF, tanpa garis, pipa,

02
atau sulaman pribadi selain dari yang

n-2
diizinkan secara khusus.

u
(2) Lambang provinsi dikenakan di dada kiri

ah
baju karate dan tidak boleh melebihi

d-t
ukuran keseluruhan 12 cm x 8 cm.

n-s
(3) Hanya label pabrikan asli yang dapat

2s
ditampilkan di Karategi.

-o
an
om
ped
is-
kn
/ju
/03
23
/20
.id
na
lya
mu
na

(4) Kompetitor atau tim harus mengenakan

.ai

sabuk merah (AKA) atau sabuk biru

ww

(AO) yang Disetujui WKF sebagaimana

ditentukan oleh pengundian, tanpa
://w

sulaman pribadi atau iklan atau tanda

ps
htt

93
 apa pun selain label biasa dari pabrikan.

l
tm
Sabuk kelas tidak dapat dikenakan

3.h
selama pertunjukan.
(5) Sabuk merah dan biru harus memiliki

02
lebar sekitar lima sentimeter dan

n-2
panjang yang cukup untuk

u
memungkinkan bebas lima belas

ah
sentimeter di setiap sisi simpul tetapi

d-t
tidak lebih dari tiga perempat panjang

n-s
paha.

2s
(6) Baju Karate, jika dikencangkan di sekitar

-o
pinggang dengan ikat pinggang, harus

an
memiliki panjang minimum yang
om
menutupi pinggul, tetapi tidak boleh
ed
lebih dari tiga perempat panjang paha.
p

(7) Kontestan wanita dapat mengenakan T-

is-

shirt putih polos di bawah Baju Karate.

kn

(8) Baju Karate tanpa tali tidak dapat

/ju

digunakan. Pengikat Baju Karate yang

/03

menahan Baju Karate pada tempatnya

harus diikat pada awal pertunjukan.
23

(9) Panjang maksimal lengan jaket tidak

/20

boleh lebih panjang dari tekukan

.id

pergelangan tangan dan tidak lebih

na

pendek dari separuh lengan bawah.

lya

(10) Lengan karategi tidak boleh digulung.

(11) Celana harus cukup panjang untuk
mu

menutupi setidaknya dua pertiga dari

na

tulang kering dan tidak boleh sampai di

.ai

bawah tulang pergelangan kaki. Kaki

ww

celana tidak boleh digulung. Kontestan

dapat mengenakan penutup kepala
://w

keagamaan sukarela yang disetujui oleh

ps
htt

94
 WKF: Jilbab kain hitam polos yang

l
tm
menutupi rambut, tetapi tidak menutupi

3.h
area leher atau tenggorokan.
(12) Kacamata dilarang. Lensa kontak lunak

02
dapat dikenakan dengan risiko

n-2
ditanggung oleh kontestan.

u
(13) Peserta harus menjaga kebersihan

ah
rambut dan memotongnya dengan

d-t
panjang yang tidak menghalangi

n-s
penampilan. Hachimaki (ikat kepala)

2s
tidak akan diizinkan.

-o
(14) Aksesoris rambut dilarang, seperti juga

an
penjepit rambut dari logam. Pita, manik-
om
manik, dan dekorasi lainnya dilarang.
ed
Satu atau dua karet gelang pada satu
p

kuncir kuda diperbolehkan.

is-

(15) Dilarang mengenakan pakaian, pakaian,

kn

atau perlengkapan apa pun yang tidak

/ju

sah.
/03

(16) Penggunaan perban, bantalan, atau

penyangga karena cedera, harus
23

disetujui oleh Wasit atas saran dari

/20

Dokter Turnamen.
.id

(17) Peserta yang tampil di area

na

pertandingan dengan Karategi yang

lya

tidak teratur akan diberikan waktu satu

menit untuk memperbaiki pakaiannya,
mu

dan Pelatih secara otomatis kehilangan

na

hak untuk melatih penampilan.

.ai

b) Pelatih
ww

Pelatih selama kejuaraan berlangsung

://w

mengenakan setelan pakaian sport (training

suite) resmi dari Provinsi dan menunjukkan
ps
htt

95
 kartu identitas resmi dengan pengecualian

l
tm
pada babak perebutan medali, dimana pelatih

3.h
pria diwajibkan mengenakan setelan jas warna

02
gelap, kemeja dan dasi ~ pelatih wanita boleh

n-2
memilih untuk mengenakan gaun terusan

u
formal, setelan jas-celana panjang atau setelan

ah
jas-rok dengan warna gelap. Para pelatih pria

d-t
& wanita juga boleh mengenakan penutup

n-s
kepala wajib atas alasan keagamaan sesuai

2s
jenis yang ditentukan oleh WKF bagi wasit dan

-o
an
juri.

3) Sistem Poin om
ed
a) Penampilan Atlet diberi skor menggunakan
p

skala dari 5.0 hingga 10.0 dengan

is-

penambahan 0.1 di mana 5.0 mewakili skor

kn

serendah mungkin untuk Kata yang diterima

/ju

sebagai performa - dan 10.0 mewakili

/03

performa yang sempurna. Diskualifikasi

23

ditunjukkan dengan skor 0,0.

/20

b) Sistem akan menghapus skor tertinggi dan

terendah.
.id
na
lya
mu

4) Pengaturan Pertandingan KATA

na

a) Sistem penilaian elektronik harus melakukan

.ai

pengundian secara acak terkait urutan

ww

penampilan peserta sebelum tiap babak/grup

://w

dimulai , perkecualian pada babak perebutan

medali.
ps
htt

96
 b) Jumlah peserta akan menentukan jumlah

l
tm
grup yang nantinya menentukan jumlah

3.h
babak/putaran penyisihan/penampilan Kata.
c) Sistem penyisihan yang digunakan untuk

02
Kata adalah pembagian para peserta (baik

n-2
perorangan maupun beregu) dalam grup –

u
grup yang setaraseimbang yang berisi 8

ah
peserta (dengan pengecualian jika jumlah

d-t
total peserta kurang dari 11 atau lebih dari 96)

n-s
dan pada tiap babak / putaran hanya akan

2s
meloloskan 4 peserta di tiap grup.

-o
d) Peraih nilai tertinggi untuk maju ke

an
babak/putaran berikutnya sehingga nantinya
om
hanya tersisa 2 grup yang berisikan masing –
ed
masing 3 peserta untuk melaju ke babak
p

perebutan medali. Pada babak perebutan

is-

medali , peraih nilai tertinggi (peringkat 1) dari

kn

grup A akan berhadapan dengan peraih nilai

/ju

tertinggi ( peringkat 1 ) dari grup B, yang

/03

menang mendapatkan medali emas , yang

kalah mendapatkan medali perak.
23
/20

e) Sedangkan peringkat 2 dari grup A akan

.id

berhadapan dengan peringkat 3 dari grup B

na

untuk memperebutkan medali perunggu

lya

pertama , sementara peringkat 2 dari grup B

akan berhadapan dengan peringkat 3 dari
mu

grup A untuk memperebutkan medali

na

perunggu kedua.
.ai

• Jika jumlah peserta 11 ~ 24 maka dibagi

ww

dalam 2 grup , setelah putaran /

://w

penampilan Kata pertama hanya diambil

4 peserta dari tiap grup untuk lolos ke
ps
htt

97
 putaran / penampilan Kata kedua (total 8

l
tm
peserta yang lolos).Pada putaran /

3.h
penampilan Kata kedua , diambil 6
peserta dibagi dalam 2 grup(tiap grup

02
berisi 3 peserta).Selanjutnya peringkat 1

n-2
~ 3 di tiap grup akan akan melaju ke

u
babak perebutan medali sesuai prosedur

ah
normal yang telah dijelaskan pada butir c

d-t
di atas.

n-s
• Jika jumlah peserta 25 ~ 48 maka dibagi

2s
dalam 4 grup, setelah putaran /

-o
penampilan Kata pertama hanya diambil

an
4 peserta dari tiap grup untuk lolos ke
om
putaran / penampilan Kata kedua (total 16
ed
peserta yang lolos) Pada putaran /
p

penampilan Kata kedua , 16 peserta

is-

dibagi dalam 2 grup pada 2 tatami (tiap

kn

grup berisi 8 peserta) , peringkat 1 ~ 4 di

/ju

tiap grup akan melaju ke putaran /

/03

penampilan Kata ketiga (total 8 peserta

yang lolos). Pada putaran / penampilan
23

Kata ketiga , 8 peserta dibagi dalam 2

/20

grup (tiap grup berisi 4 peserta) ,

.id

peringkat 1 ~ 3 di tiap grup akan melaju

na

ke babak perebutan medali dengan

lya

penampilan Kata keempat dimana

mu

diterapkan prosedur normal seperti yang

telah dijelaskan pada butir c di atas.
na
.ai
ww
://w
ps
htt

98
 htt
ps
://w
ww
.ai
na
mu
lya
na
.id
/20
23
/03
/ju
kn
is-
ped
om
an
-o 2s
n-s
d-t
ah
un-2
02
3.h
tm

99
l
 5) Panel Juri

l
tm
a) Untuk tiap panel akan ditunjuk satu orang

3.h
sebagai Juri Kepala yang akan mengambil-
alih kepemimpinan dalam setiap komunikasi

02
yang dibutuhkan dengan Operator IT dan

n-2
menangani semua permasalahan yang

u
mungkin saja terjadi di antara para Juri.

ah
b) Selanjutnya, ditempatkan petugas yang

d-t
memahami dengan baik tentang daftar Kata

n-s
WKF untuk mengumpulkan dan mencatat

2s
Kata yang dipilih para peserta sebelum tiap

-o
babak dimulai dan membawa daftar tsb pada

an
Operator IT. Manajer Tatami
om
bertanggungjawab untuk mengawasi kinerja
ed
petugas ini.
p

c) Jumlah Juri boleh dikurangi menjadi 5 (lima)

is-

orang. Dalam panel dengan 5 orang juri

kn

seperti ini hanya satu nilai tertinggi & satu nilai

/ju

terendah yang akan dihapus dari semua nilai

/03

yang diberikan.
23

6) Pelanggaran
/20

Pelanggaran berikut ini jika terlihat harus

.id

dipertimbangkan dalam penilaian sesuai dengan

na

kriteria di atas:
lya

a) Sedikit kehilangan keseimbangan

mu

b) Melakukan gerakan secara tidak benar atau

tidak lengkap seperti kegagalan untuk
na

melakukan tangkisan secara penuh atau

.ai

melakukan pukulan yang tidak mengarah ke

ww

sasaran yang benar

://w

c) Ketidak-sinkronisasian gerakan, seperti

melakukan tehnik sebelum transisi/
ps
htt

100
 pergerakan tubuh selesai , atau dalam kasus

l
tm
Kata beregu gagal untuk melakukan gerakan

3.h
secara serempak
d) Sabuk terlepas dari ikatan namun masih

02
menggantung di pinggang selama

n-2
penampilan

u
e) Membuang-buang waktu , termasuk berjalan

ah
terlalu lama, membungkuk secara berlebihan

d-t
atau jeda terlalu panjang sebelum memulai

n-s
penampilan Kata

2s
f) Menyebabkan cidera oleh kurangnya

-o
pengendalian gerakan/teknik selama Bunkai

an
7) Diskualifikasi om
ed
Seorang peserta atau tim dapat didiskualifikasi
p

karena salah satu alasan sebagai berikut :

is-

a) Menampilkan Kata yang salah atau

kn

menyebutkan Kata yang salah.

/ju

b) Tidak melakukan penghormatan pada awal &

/03

akhir dari penampilan Kata.

c) Jeda secara nyata atau berhenti pada saat
23

menampilkan Kata.
/20

d) Mengganggu fungsi posisi Juri (seperti Juri

.id

harus pindah untuk alasan keamanan atau

na

menyentuh seorang Juri pada saat

lya

memainkan Kata).
e) Sabuk terlepas & jatuh semuanya pada saat
mu

menampilkan Kata.
na

f) Gagal mengikuti perintah Juri Kepala atau

.ai

perbuatan tidak terpuji lainnya

ww
://w
ps
htt

101
 l
tm
3.h
8) Daftar Resmi KATA
Hanya Kata dari daftar resmi berikut yang boleh

02
dimainkan:

n-2
u
ah
d-t
n-s
2s
-o
an
om
ped
is-
kn
/ju
/03
23
/20
.id
na
lya
mu

Catatan: Nama beberapa Kata disalin mengacu pada

na

variasi berlainan dalam ejaan Latin. Dalam beberapa contoh

.ai

sebuah Kata mungkin dikenal dengan nama berbeda antara

ww

satu aliran dengan aliran lain, dan dalam contoh khusus

://w

sebuah nama Kata mungkin saja kenyataannya berbeda

bentuknya pada satu aliran dengan bentuk pada aliran lain
ps
htt

102
 b. Peraturan Pertandingan KUMITE

l
tm
3.h
1) Area Pertandingan KUMITE

02
a) Area pertandingan harus rata dan tidak

n-2
berbahaya.

u
b) Area pertandingan harus berupa area persegi

ah
berdasarkan standar WKF, dengan sisi-sisi

d-t
sepanjang delapan meter (diukur dari luar)

n-s
dengan tambahan dua meter pada semua

2s
sisi-sisi sebagai area aman, dan tempat

-o
peserta yang bertanding dan merupakan area

an
kompetisi serta area aman.
om
c) Garis posisi wasit adalah berjarak 2 meter dari
garis tengah (titik tengah) dengan panjang
ed
garis 0,5 meter.
p
is-

d) Dua garis parallel masing-masing sepanjang

kn

1 meter dibuat dengan jarak 1,5 meter dari

/ju

titik tengah area pertandingan dan berada 90

/03

derajat dengan garis wasit, untuk posisi

competitor (AKA dan AO).
23

e) Para juri akan ditempatkan pada keempat

/20

sudut pada area aman, Wasit dapat bergerak

.id

ke seluruh area tatami termasuk pada area

na

aman tempat para juri duduk, masing-masing

lya

juri akan dilengkapi dengan bendera merah

dan biru.
mu

f) Pengawas Pertandingan/MatchSupervisor/
na

Kansa akan duduk di luar area aman,

.ai

dibelakang kiri atau kanan wasit. Dia akan

ww

dilengkapi dengan sebuah bendera merah

atau alat penanda dan sebuah peluit.
://w

g) Pengawas Nilai duduk di meja administrasi

ps
htt

103
 pertandingan, di antara Pencatat Nilai dan

l
tm
Pencatat Waktu.

3.h
h) Ofisial/Pelatih duduk di luar area aman &
menghadap ke arah meja administrasi

02
pertandingan. Jika tatami berupa panggung

n-2
para ofisial duduk di luar panggung.

u
i) Garis batas harus dibuat berjarak satu meter

ah
dari tempat beristirahat dalam area

d-t
pertandingan dengan warna berbeda dari

n-s
keseluruhan area pertandingan.

2s
-o
an
om
ped
is-
kn
/ju
/03
23
/20
.id
na
lya
mu
na
.ai
ww
://w
ps
htt

104
 2) Pakaian Resmi KUMITE

l
tm
a) Peserta

3.h
(1) Kontestan harus mengenakan karate-gi
berwarna putih yang tidak bercorak atau

02
tanpa garis. Hanya lambang Provinsi

n-2
yang boleh dipakai, lambang ini dipasang

u
pada dada kiri karate-gi dan ukuran

ah
lambang tidak boleh melebihi ukuran

d-t
keseluruhan yang berkisar 12 cm x 8 cm.

n-s
Hanya label produk asli/orisinil yang

2s
dapat terlihat pada karate-gi, label ini

-o
harus berada pada lokasi yang biasa

an
yaitu ujung kanan bawah karategi dan
om
posisi pinggul pada celana, sebagai
ed
tambahan, nomor identifikasi yang
p

dikeluarkan oleh panitia pelaksana dapat

is-

dikenakan pada bagian punggung. Satu

kn

kontestan harus mengenakan sebuah

/ju

sabuk berwarna merah dan satunya

/03

lainnya sabuk berwarna biru, sabuk

merah dan biru harus berukuran lebarnya
23

5 cm dengan panjang 15 cm terurai dari

/20

simpul ikat. Sabuk harus berwarna biru &

.id

merah polos tanpa hiasan / bordiran

na

tulisan apapun selain label pabrik.

lya

(2) Karate-gi bagian atas, ketika diikat

diseputar pinggang dengan sabuk, harus
mu

memiliki panjang minimum yang

na

menutupi / meliputi pinggul, tapi tidak

.ai

boleh melebihi dari ¾ panjang paha .

ww

Untuk wanita, kaos putih polos boleh

dikenakan didalam karate-gi.
://w

(3) Panjang maksimum lengan karategi tidak

ps
htt

105
 boleh melebihi / melewati lekukan

l
tm
pergelangan tangan dan tidak boleh lebih

3.h
pendek daripada setengah dari lengan
(siku), lengan karategi tidak

02
diperkenankan untuk digulung.

n-2
(4) Celana harus cukup panjang untuk

u
menutupi sekurang-kurangnya dua

ah
pertiga dari tulang kering dan tidak boleh

d-t
mencapai dibawah tulang mata kaki dan

n-s
tidak boleh digulung.

2s
(5) Kontestan harus menjaga rambutnya

-o
agar tetap rapi dan dipangkas sampai

an
batas yang tidak menganggu penglihatan
om
dan sasaran. Hachimaki (ikat kepala )
ed
tidak diijinkan, kalau wasit menganggap
p

rambut kontestan terlalu panjang dan

is-

atau tidak rapi, Wasit dapat

kn

mengeluarkan kontestan dari

/ju

lapangan/area pertandingan. Jenis

/03

asesoris rambut berikut tidak diijinkan :

seperti jepitan rambut dari logam, pita,
23

manik-manik dan hiasan lain adalah

/20

dilarang, pita karet khusus untuk penahan

.id

poni diizinkan.
na
lya
mu
na
.ai
ww
://w
ps
htt

106
 Kontestan wanita penutup kepala

l
tm
(hijab) berwarna hitam polos, yang

3.h
yang menutupi rambutnya namun

02
tidak boleh menutupi bagian depan

n-2
lehernya. Sebagaimana Atlet di atas.

u
ah
(6) Kontestan harus berkuku pendek dan

d-t
tidak diijinkan mengenakan objek-objek

n-s
logam atau yang lainnya yang mungkin
dapat melukai lawan mereka.

2s
Penggunaan kawat gigi harus disetujui

-o
dulu oleh wasit dan dokter resmi, dan

an
merupakan tanggungjawab penuh dari
om
kontestan atas setiap luka/ kecelakaan.
ed
(7) Berikut ini perlengkapan pelindung yang
p
is-

diwajibkan:
(a) Pelindung tangan (Hand-Protector),
kn

satu kontestan mengunakan warna

/ju

merah dan yang lainnya

/03

menggunakan warna biru.

23
/20
.id
na
lya
mu

(b) Pelindung gusi (Gum-Shield).

na
.ai
ww
://w
ps
htt

107
 (c) Pelindung badan (Body Protector)

l
tm
3.h
02
n-2
u
ah
d-t
n-s
(d) peserta wanita ditambah pelindung
khusus dada yang diijinkan oleh

2s
WKF.

-o
an
om
ped
is-
kn
/ju
/03

(e) Pelindung tulang kering (Shin-pad

Protector) dan Pelindung kaki (Leg-
23

Protector) satu kontestan

/20

mengunakan warna merah dan yang

.id

lainnya menggunakan warna biru.

na
lya
mu
na
.ai
ww
://w
ps
htt

108
 (f) Kacamata tidak diijinkan. Lensa

l
tm
kontak lunak (soft contact lenses)

3.h
dapat dikenakan dengan resiko
ditanggung sendiri oleh kontestan.

02
(g) Dilarang Memakai pakaian dan

n-2
menggunakan perlengkapan diluar

u
standard WKF.

ah
d-t
b) Pelatih

n-s
Pelatih diwajibkan pada setiap saat, dan

2s
selama masa turnamen mengenakan pakaian

-o
sport (training suite) resmi dari kontingennya

an
dan menunjukkan ID Card resmi.
om
ed
3) Pengaturan Pertandingan KUMITE
p
is-

a) Satu turnamen karate dapat terdiri dari

kn

pertandingan Kata dan atau pertandingan

/ju

Kumite.
/03

b) Tidak ada kontestan yang dapat diganti dalam

pertandingan perorangan.
23

c) Kontestan yang tidak hadir ketika dipanggil

/20

akan didiskualifikasi (KIKEN) dari kategori ini.

.id

Dalam pertandingan beregu yang bukan

na

memperebutkan medali nilai 8-0 akan

lya

diberikan bagi tim lawan.

mu
na
.ai
ww
://w
ps
htt

109
 4) Lama Waktu Pertandingan

l
tm
a) Lama waktu pertandingan kumite (dengan

3.h
menggunakan peraturan Junior) adalah
selama 2 menit untuk semua babak baik putra

02
maupun putri.

n-2
b) Pengatur waktu pertandingan dimulai ketika

u
wasit memberi tanda untuk memulai dan

ah
berhenti setiap ia berseru YAME.

d-t
c) Pencatat waktu akan memberi tanda

n-s
dengan/melalui bel yang bersuara sangat jelas

2s
atau dengan peluit, menandakan waktu kurang

-o
dari 10 detik atau waktu telah habis, tanda

an
waktu tersebut merupakan akhir dari suatu
partaimpertandingan.om
ed
p

5) Penilaian
is-

a) Skor diberikan kepada kontestan ketika dua juri

kn

atau lebih menunjukkan skor atau ketika Video

/ju

Review Supervisor menyetujui skor setelah

/03

Pelatih mengajukan Permintaan Video.

b) Poin dicetak dengan teknik karate tradisional
23

dengan tangan atau kaki dieksekusi dengan

/20

kontrol ke area penilaian.

.id

c) Hanya teknik pertama yang dieksekusi dengan

na

benar dari pertukaran yang akan mendapat

lya

skor dengan pengecualian kombinasi teknik

yang efektif dalam hal teknik skor tertinggi akan
mu

dihitung terlepas dari urutan teknik dalam

na

kombinasi.
.ai

d) Area yang dinilai adalah tubuh di atas panggul,

ww

hingga dan termasuk tulang selangka

(CHUDAN), tidak termasuk bahu itu sendiri,
://w

dan area di atas tulang selangka (JODAN).

ps
htt

110
 e) Agar dianggap sebagai skor, teknik harus

l
tm
berpotensi efektif jika tidak dikontrol, dan juga

3.h
harus memenuhi kriteria:
(1) Bentuk yang baik (Teknik yang dieksekusi

02
n-2
dengan benar).
(2) Sikap sportif (disampaikan tanpa maksud

u
ah
untuk menimbulkan cedera).

d-t
(3) Aplikasi yang kuat (Pengiriman dengan

n-s
kecepatan dan kekuatan).

2s
(4) Mempertahankan kesadaran lawan

-o
selama dan setelah pelaksanaan teknik

an
(Tidak berpaling atau jatuh setelah
om
menyelesaikan teknik – kecuali jatuhnya
ed
disebabkan oleh pelanggaran oleh
p
is-

lawan).
kn

(5) Waktu yang baik (Penyampaian teknik

/ju

pada saat yang tepat).

/03

(6) arak yang benar (Pengiriman pada jarak

23

dimana teknik akan efektif).

/20

f) Skala berikut digunakan untuk pemberian poin:

.id

• YUKO ADALAH (1 poin) diberikan untuk

na

Tsuki (pukulan lurus) atau Uchi (pukulan) ke

lya

area penilaian.
mu

• WAZA-ARI (2 poin) diberikan untuk

na

tendangan CHUDAN
.ai

• IPPON (3 poin) diberikan untuk

ww

tendangan JODAN atau teknik apapun

melawan lawan yang bagian tubuhnya
://w

selain kaki bersentuhan dengan matras.

ps
htt

111
 g) Teknik ke area CHUDAN dapat disampaikan

l
tm
dengan benturan yang terkendali tanpa

3.h
menyebabkan cedera pada lawan. Hilangnya
nafas oleh penerima pukulan tidak dengan

02
sendirinya menunjukkan kurangnya kendal

n-2
h) Teknik JODAN dapat mencetak gol ketika

u
dihentikan dalam jarak 5 cm dari target untuk

ah
tendangan dan 2 cm untuk teknik tangan tetapi

d-t
dapat disampaikan dengan sentuhan ringan

n-s
(sentuhan kulit), tanpa menimbulkan benturan

2s
- kecuali pada area tenggorokan di mana tidak

-o
ada kontak fisik diizinkan.

an
i) Untuk Kadet di bawah 14 tahun dan anak-anak,
om
teknik ke JODAN dapat mencetak skor saat
ed
berhenti dalam jarak 10 cm dari target untuk
p

tendangan dan 5 cm untuk teknik tangan.

is-

j) “Skin touch” diperbolehkan dalam kategori

kn

untuk Kompetitor berusia 16 tahun atau lebih

/ju

(Junior). Untuk kategori usia 14 hingga 16

/03

tahun, sentuhan kulit hanya diperbolehkan

untuk tendangan. Sentuhan kulit didefinisikan
23

sebagai menyentuh target tanpa mentransfer

/20

energi ke kepala atau tubuh.

.id

k) Teknik yang dieksekusi dengan benar yang

na

disampaikan pada saat waktu habis adalah

lya

valid.
l) Suatu teknik tidak valid jika:
mu

(1) dieksekusi setelah sinyal waktu habis atau

na

Wasit berkata "YAME".

.ai

(2) dieksekusi pada atau setelah

ww

"WAKARETE" sebelum "TSUZUKETE"

://w

diucapkan.
ps
htt

112
 (3) dilaksanakan pada saat pelaku berada di

l
tm
luar area pertandingan (JOGAI).

3.h
(4) diikuti oleh pelanggaran – dengan

02
pengecualian JOGAI.

n-2
(5) e) seseorang memunggungi lawan

u
setelah suatu teknik (kurangnya

ah
kesadaran).

d-t
(6) merupakan, atau mengikuti, pelanggaran

n-s
aturan (seperti kontak yang berlebihan,

2s
memegang, meraih, dll.).

-o
an
(7) Suatu titik dapat diberi tanda bahkan jika
om
Juri tidak dapat melihat titik tumbukan yang
sebenarnya jika teknik itu sendiri dilakukan
ed
p

dengan benar dan dapat diamati dengan

is-

jelas tidak terhalang dalam mencapai

kn

sasarannya.
/ju
/03

6) Kriteria Untuk Keputusan

23

a) Hasil dari suatu pertandingan ditentukan oleh

salah satu kontestan yang unggul delapan
/20

angka atau mendapat nilai lebih besar saat

.id

pertandingan berakhir atau mendapat

na

keputusan HANTEI atau HANSOKU,

lya

SHIKAKU, atau KIKEN dijatuhkan pada salah

mu

satu kontestan.
b) Ketika sebuah pertandingan pada
na

pertandingan perorangan berakhir tidak boleh

.ai

diumumkan seri . Hanya pada pertandingan

ww

beregu dimana sebuah babak berakhir dengan

://w

nilai sama atau tanpa nilai, Wasit akan

mengumumkan seri (Hikiwake).
ps
htt

113
 c) Pada pertandingan perorangan jika setelah

l
tm
waktu berakhir tidak ada nilai yang diperoleh

3.h
oleh kedua kontestan ataupun terjadi nilai seri,
keputusan akan dilaksanakan dengan

02
voting/pemungutan suara oleh satu wasit dan

n-2
empat juri (HANTEI), masing-masing harus

u
memilih salah satu kontestan dan keputusan

ah
diambil berdasarkan hal-hal sebagai berikut :

d-t
(1) Sikap, semangat bertarung dan kekuatan

n-s
yang ditunjukkan oleh kontestan.

2s
(2) Superioritas/ kelebihan dari teknik dan

-o
taktik yang diperlihatkan.

an
(3) Kontestan mana yang mempunyai inisiatif
om
menyerang yang lebih dominan.
ped
is-
kn
/ju
/03
23
/20
.id

(4) tindakan lain yang melanggar etika. akan

na

mendapat tambahan delapan angka.

lya
mu

7) Cidera & Kecelakaan Dalam Pertandingan

na

a) KIKEN atau mengundurkan diri adalah

.ai

keputusan yang diberikan ketika satu atau

ww

beberapa kontestan tidak/gagal hadir ketika

://w

dipanggil, tidak mampu melanjutkan,

meninggalkan pertandingan atau menarik diri
ps
htt

114
 atas perintah Wasit. Alasan meninggalkan

l
tm
pertandingan ini bisa karena cidera yang tidak

3.h
disebabkan oleh tindakan lawan.
b) Di dalam kumite perorangan jika dua kontestan

02
menciderai satu sama lain atau menderita dari

n-2
efek cidera yang diderita sebelumnya dan

u
dinyatakan oleh dokter turnamen tidak mampu

ah
melanjutkan pertandingan, pertandingan akan

d-t
dimenangkan oleh pihak yang mengumpulkan

n-s
nilai terbanyak. Jika nilainya sama maka akan

2s
diputuskan dengan HANTEI, didalam kumite

-o
beregu wasit akan mengumumkan seri

an
(Hikiwake) dan dilanjutkan dengan
om
pertandingan tambahan , jika jumlah
ed
kemenangan & nilai tetap sama akan
p

diputuskan dengan Hantei.

is-

c) Satu kontestan yang cidera dan telah

kn

dinyatakan tidak layak untuk bertanding oleh

/ju

dokter turnamen tidak dapat bertanding lagi

/03

dalam turnamen tersebut.

d) Seorang kontestan yang cidera dan
23

memenangkan langsung pertandingan melalui

/20

diskualifikasi (Hansoku) karena cidera, tidak

.id

diperbolehkan untuk bertanding lagi tanpa ijin

na

dokter. Jika ia cidera, dia dapat menang untuk

lya

kedua kalinya melalui diskualifikasi tapi segera

ditarik dari pertandingan kumite dalam
mu

turnamen itu.
na

e) Jika kontestan cidera, pertama Wasit harus

.ai

segera menghentikan pertandingan dan

ww

selanjutnya memanggil dokter. Dokter

berwenang untuk memberikan diagnosa dan
://w

mengobati cidera saja.

ps
htt

115
 f) Seorang kontestan yang cidera saat

l
tm
pertandingan berlangsung dan memerlukan

3.h
perawatan medis akan diberikan 3 menit untuk
menerima perawatan tersebut. Jika perawatan

02
tidak selesai dalam waktu yang telah diberikan

n-2
Wasit akan menyatakan kontestan tidak fit

u
untuk melanjutkan pertarungan atau

ah
perpanjangan waktu akan diberikan.

d-t
g) Kontestan yang terjatuh, terlempar atau KO

n-s
dan tidak dapat berdiri atas kedua kakinya

2s
dengan segera dalam waktu 10 detik,

-o
dinyatakan tidak layak untuk melanjutkan

an
pertarungan dan secara otomatis akan ditarik
om
dari semua pertandingan kumite di dalam
ed
turnamen itu. Dalam hal kontestan terjatuh,
p

terlempar atau KO dan tidak bisa berdiri di atas

is-

kedua kakinya dengan segera, Wasit akan

kn

memerintahkan pencatat waktu untuk memulai

/ju

penghitungan 10 detik dengan meniup

/03

peluitnya dan pada waktu yang bersamaan

dokter dipanggil jika diperlukan seperti yang
23

disebutkan pada ayat 5 di atas. Pencatat waktu

/20

menghentikan perhitungan waktu jika Wasit

.id

telah mengangkat tangannya. Bila waktu 10

na

detik telah selesai dilakukan, dokter akan

lya

diminta untuk mendiagnosa kontestan.

bersamaan dokter dipanggil jika diperlukan.
mu

Pencatat waktu menghentikan perhitungan

na

waktu jika Wasit telah mengangkat tangannya.

.ai

Bila waktu 10 detik telah selesai dilakukan,

ww

dokter akan diminta untuk mendiagnosa

kontestan
://w
ps
htt

116
 htt
ps
://w
ww
.ai
na
mu
lya
na
.id
/20
23
/03
/ju
kn
is-
ped
om
an
-o 2s
n-s
d-t
ah
un-2
02
3.h
tm

117
l
 F. SENAM

l
tm
1. Senam Artistik Putra

3.h
a. Peraturan Umum

02
1) Panitia Pelaksana Perlombaan

n-2
Perlombaan senam artistik putra dilaksanakan
oleh panitia pelaksana (Panpel) perlombaan

u
ah
dari Pengurus Provinsi Persatuan Senam

d-t
Indonesia (Pengprov PERSANI) atas surat dari

n-s
Kepala Balai Pengembangan Talenta

2s
Indonesia.

-o
2) Waktu Perlombaan Artistik Putra:

an
a) Kedatangan (sesuai jadwal)
om
b) Latihan Wajib (sesuai jadwal)
ed
c) Kompetisi I (sesuai jadwal)
p
is-

d) Kompetisi III (sesuai jadwal)

kn

e) Kepulangan Peserta (sesuai jadwal)

/ju

3) Nomor Perlombaan:
/03

a) Perlombaan Serba Bisa (All Around)

23

b) Perlombaan Final Per Alat (Kompetisi III),

/20

terdiri atas:
.id

(1) Lantai (Floor Exercise)

na

(2) Kuda Pelana/Bangku Jamur (Pommel

lya

Horse)
mu

(3) Meja Lompat (Vault)

4) Peserta Perlombaan:
na
.ai

a) Setiap provinsi hanya diwakili oleh 1

ww

orang siswa putra

://w
ps
htt

118
 b) Peserta belum pernah menjadi juara 1, 2,

l
tm
dan 3 dalam Kejuaraan resmi yang di

3.h
selenggarakan PB PERSANI, Kemenpora,

02
dan Kemendikbudristek.

n-2
c) Peserta belum pernah menjadi juara 1, 2,

u
dan 3 dalam kejuaraan tingkat

ah
Internasional (FIG, AGU, SEAGZONE).

d-t
5) Peraturan Perlombaan:

n-s
a) Perlombaan menggunakan COP 2022-

2s
2024 dan kebijakan yang diambil PB

-o
an
PERSANI.
om
b) Semua peserta dianggap telah memahami
dan mengerti isi dari peraturan tersebut.
ped
6) Pakaian dan Sepatu:
is-

a) Peserta diwajibkan memakai pakaian

kn

senam sesuai dengan peraturan

/ju

perlombaan senam.
/03

b) Peserta tidak diwajibkan mengenakan

23

sepatu senam.
/20
.id

b. Peraturan Khusus
na

1) Nomor Perlombaan Serba Bisa (All Around):

lya

a) Peralatan: merupakan seluruh alat yang

mu

dipakai pada nomor perlombaan

na

perorangan, yaitu meja lompat, kuda

.ai

pelana/bangku jamur, dan lantai.

ww

b) Ketentuan rangkaian: seluruh rangkaian

://w

pada nomor perlombaan perorangan.

ps
htt

119
 c) Elemen: merupakan seluruh elemen yang

l
tm
dilakukan pada nomor perlombaan

3.h
perorangan.

02
d) Keterangan tambahan: nomor perlombaan

n-2
serba bisa merupakan akumulasi dari

u
seluruh nomor perlombaan per alat yang

ah
diikuti oleh setiap peserta, dan merupakan

d-t
ajang penyisihan untuk menentukan finalis

n-s
pada nomor perlombaan per alat.

2s
-o
an
2) Nomor Perlombaan Meja Lompat (Vault):
om
a) Peralatan: meja lompat dengan ketinggian
105 – 125 cm
ped
b) Ketentuan rangkaian: hanya melakukan
is-

handspring
kn

c) Elemen
/ju
/03

Tabel Penilaian Elemen

23
/20

No. Elemen Nilai

.id

Lompatan: HANDSPRING
na

Dilakukan 2 kali berturut-turut, diambil nilai terbaik

lya

(berlaku pada babak penyisihan atau kompetisi I)

mu

Dilakukan 2 kali berturut-turut dibagi 2 (untuk final

per alat atau kompetisi III)
na
.ai

Nilai awal 10,00

ww
://w

d) Keterangan Tambahan:
ps
htt

120
 l
tm
Tabel Pengurangan Nilai Pelaksanaan Lompatan

3.h
Fase Kesalahan Gerakan Pemotongan

02
Lutut tekuk 0.1 s.d. 0.3

n-2
Posisi tubuh yang tidak benar 0.1 s.d. 0.3

u
Layangan Kaki terbuka

ah
0.1 s.d. 0.3
Pertama

d-t
Ayunan tangan yang berlebihan 0.1 s.d. 0.3

n-s
Posisi tubuh membentuk sudut 90o Invalid

2s
Lutut tekuk 0.1 s.d. 0.3

-o
Tangan tekuk 0.1 s.d. 0.3

an
Posisi tubuh yang tidak benar 0.1 s.d. 0.3

Tumpuan
Kaki terbuka om 0.1 s.d. 0.3
ed
Posisi bahu melewati tumpuan tangan 0.1 s.d. 0.3
p
is-

Terlalu lama menumpu 0.1 s.d. 0.5

kn

Menumpu dengan satu tangan atau

Invalid
/ju

tanpa menumpu
Lutut tekuk 0.1 s.d. 0.3
/03

Posisi tubuh yang tidak benar 0.1 s.d. 0.3

23

Layangan Kaki terbuka 0.1 s.d. 0.3

/20

kedua
Kurang tinggi 0.1 s.d. 0.5
.id

Handstand jatuh 1.0

na

Tidak lurus 0.1 s.d. 0.3

lya

Kaki terbuka 0.1 s.d. 0.3

Mendarat
mu

0.1 setiap
Melangkah
kali
na

Gerakan tidak dinamis selama 0.10 s.d.

Lain-lain
.ai

melakukan lompatan 0.30

ww
://w
ps
htt

121
 3) Nomor Perlombaan Kuda Pelana/Bangku

l
tm
Jamur (Pommel Horse):

3.h
a) Peralatan: Bangku jamur.

02
b) Ketentuan Rangkaian: melakukan double

n-2
leg circle 10 kali.

u
c) Elemen

ah
d-t
Tabel Penilaian Elemen

n-s
2s
No. Elemen Nilai

-o
an
Double Leg Circle 10 kali
1. (Setiap Double Leg Circle bernilai 10,00
1,00) om
ed
p

Nilai awal 10,00

is-
kn
/ju

d) Keterangan Tambahan
/03

Tabel Pengurangan Nilai Pelaksanaan pada Alat

23

Bangku Jamur
/20

Kesalahan gerakan Pemotongan

.id
na

Setiap kali Ujung kaki tidak point 0.1 s.d. 0.3

lya

Kaki terbuka 0.1 s.d. 0,3

Lutut bengkok/tekuk 0.1 s.d. 0,3
mu

Kaki menyentuh alat bangku 0.1 s.d. 0,3

na

jamur
.ai

Tangan/siku tekuk 0,1

ww

Jatuh/turun (maksimal 2 kali) 1,0

://w
ps
htt

122
 4) Nomor Perlombaan Lantai (floor exercise):

l
tm
a) Peralatan: lantai yang digunakan

3.h
memanjang dengan ukuran 2 x 12 meter.

02
b) Ketentuan Rangkaian:

n-2
(1) Perlombaan pada alat lantai

u
dilaksanakan dengan

ah
memperlombakan rangkaian wajib

d-t
yang telah ditetapkan elemennya,

n-s
tetapi boleh dirancang sendiri urutan

2s
geraknya

-o
an
(2) Elemen gerak perlu dirangkaikan
om
sedemikian rupa, sehingga merupakan
sebuah gabungan yang terpadu
ped
(3) Rangkaian sedemikian rupa
is-

dipandang cocok bagi pesenam yang

kn

berbeda-beda tingkat kemampuannya,

/ju

agar tidak ada pemaksaan yang

/03

berlebihan. Artinya, seorang pesenam

23

boleh melakukan semua elemen yang

/20

ditawarkan, dengan catatan semua

.id

elemen itu dapat dilakukan dengan

na

sempurna dan terutama menjamin

lya

keselamatan
mu

(4) Seorang pesenam diperbolehkan

na

menghilangkan elemen tertentu yang

.ai

dianggapnya terlalu sulit atau belum

ww

dikuasainya dengan baik. Tentunya

://w

dengan konsekuensi berkurangnya

nilai awal penampilannya
ps
htt

123
 (5) Pelatih dianjurkan untuk lebih

l
tm
memperhatikan keselamatan

3.h
pesenam, dari pada memilih gerakan-

02
gerakan yang sulit tetapi belum

n-2
dikuasainya. Hal tersebut akan

u
merugikan nilai pesenam dan akan

ah
mengancam keselamatannya.

d-t
(6) Rangkaian pada lantai harus

n-s
memenuhi syarat waktu, yaitu

2s
maksimal 70 detik.

-o
an
(7) Tambahan elemen di luar yang telah
om
ditetapkan, tidak membuat nilai awal
bertambah, demikian juga elemen
ed
p

yang hilang tidak dapat diganti dengan

is-

elemen lain yang tidak ditawarkan.

kn

(8) Elemen
/ju
/03

Tabel Elemen Lantai (floor exercise)

23
/20

No Elemen yang Ditawarkan Nilai Elemen

.id

1.
na

Rol depan. Lompat vertikal ke baling-baling 0,5

lya

2. Rol belakang panjang (menyudut) 0,5

mu

3. Rol belakang ke handstand (lengan lurus) 0,7

na
.ai

4. Handspring salto depan tekuk/lurus 2,0

ww

5. Hansdstand, rol depan, kop-kip 1,5

://w
ps
htt

124
 l
No Elemen yang Ditawarkan Nilai Elemen

tm
3.h
6. Split ke samping atau ke depan 0,5

02
7. Tumpu posisi L (minimal 2 detik) 0,5

n-2
Berputar 360 derajat dengan

u
8. 0,5

ah
lompatan/bertumpu 1 kaki

d-t
9. Sikap keseimbangan tumpu satu kaki 0,5

n-s
Dari berdiri press to hansdstand (tahan 2
10. 0,8

2s
detik)

-o
Round off flic-flac salto belakang tekuk
11. 2,0

an
(jongkok)
Jumlah nilai awal om 10,0
p ed
c) Keterangan Tambahan
is-

Tabel kesalahan umum oleh panel E

kn
/ju

Posisi Tubuh dan Kesalahan Kecil Sedang Besar Jatuh

/03

Ket
Teknik 0.1 0,3 0,5 1.00
23

Setiap
Tangan tekuk saat menumpu X X X
/20

kali
Setiap
.id

Lutut bengkok X X X
kali
na

Kurang tinggi saat melakukan Setiap

lya

X X
leaps dan jump kali
mu

Pada gerakan gimnastik Setiap

X
Kurang derajat putaran <45 o kali
na

Antara 45o dan 90o X

.ai

Posisi kaki, tubuh yang tidak Selama

ww

X X
sesuai rangkaian
://w

Selama
Kurang kelenturan/flexibility X X
rangkaian
ps
htt

125
 Posisi Tubuh dan Kesalahan Kecil Sedang Besar Jatuh

l
Ket

tm
Teknik 0.1 0,3 0,5 1.00

3.h
Selama
Kurang dinamis X X
rangkaian

02
Selama

n-2
Kurang artistik X X X
rangkaian

u
Kaki terbuka saat mendarat X X

ah
Tambahan gerakan untuk

d-t
mempertahankan

n-s
keseimbangan

2s
1. Lompatan kecil X

-o
2. Tambahan ayunan tangan X

an
3. Tambahan gerakan tubuh X
4. Tambahan langkah
5. Langkah besar/lompat
om X
X
ed
Setiap
6. Mendarat dengan posisi
p

kali X
is-

jongkok
kn

7. Menyentuh lantai dengan

X X X
/ju

1 atau 2 tangan
/03

8. Jatuh lutut X
9. Pendaratan dengan dibantu X
23
/20

c. Pengundian Urutan Tampil

.id

Pengundian urutan tampil pada setiap

na

perlombaan akan dilakukan oleh panitia

lya

pelaksana cabang senam pada saat

mu

pertemuan teknis yang dihadiri oleh

na

delegasi teknik (Technical Delegate),

.ai

pelatih, serta perwakilan dari panitia

ww

penyelenggara O2SN-XII SD 2023

://w
ps
htt

126
 d. Hasil Kejuaraan

l
tm
Perlombaan ini akan menghasilkan 4 nomor

3.h
juara yaitu:

02
1) Juara perseorangan serba bisa (All Around)

n-2
2) Juara perseorangan alat lantai (Floor

u
Exercise)

ah
3) Juara perseorangan alat kuda

d-t
pelana/bangku jamur (Pommel Horse)

n-s
4) Juara perseorangan alat meja lompat (Vault)

2s
-o
e. Ketentuan Juara

an
1) Juara perseorangan serba bisa ditentukan
om
oleh jumlah nilai yang dikumpulkan oleh
ed
setiap pesenam pada babak penyisihan
p
is-

(Kompetisi I)
kn

2) Juara perorangan per alat ditentukan oleh

/ju

nilai tertinggi pesenam yang masuk pada

/03

babak final pada alat dengan ketentuan

23

seorang pesenam hanya boleh mengikuti

/20

perlombaan pada 1 alat saja (Kompetisi III)

.id

2. Senam Artistik Putri

na

a. Peraturan Umum
lya

1) Perlombaan senam artistik putri dilaksanakan

mu

oleh panitia pelaksana (Panpel) perlombaan

na

dari Pengurus Provinsi Persatuan Senam

.ai

Indonesia (Pengprov PERSANI).

ww
://w

2) Nomor Perlombaan:
a) Perlombaan serba bisa
ps
htt

127
 b) Perlombaan per alat, terdiri atas:

l
tm
(1) Meja Lompat (Vault)

3.h
(2) Balok Keseimbangan (Balance

02
Beam)

n-2
(3) Lantai (Floor Exercise)

u
3) Peserta Perlombaan:

ah
a) Perorangan puteri (1 anak) perwakilan

d-t
dari provinsi;

n-s
b) Peserta belum pernah menjadi juara 1, 2,

2s
dan 3 dalam kejuaraan tingkat

-o
an
Internasional (FIG, AGU, SEAGCON,
PAN PACIFIC)
om
c) Belum pernah menjadi juara 1, 2, dan 3
ped
dalam kejuaraan resmi yang
is-

diselenggarakan PB PERSANI,
kn

Kemendikbud Ristek, dan Kemenpora.

/ju

4) Peraturan Perlombaan:
/03

a) Peraturan perlombaan menggunakan

23

COP 2022--2024 dengan modifikasi dan

/20

kebijakan dari PB PERSANI.

.id

b) Semua peserta dianggap telah

na

memahami dan mengerti isi dari

lya

peraturan tersebut.
mu

5) Pakaian dan Sepatu:

na

a) Peserta memakai pakaian senam/leotard

.ai

dengan atau tanpa lengan (min. Lebar

ww

garis bahu 2 cm) tanpa celana.

://w
ps
htt

128
 b) Peserta memakai baju senam/leotard

l
tm
dengan lengan dan tungkai panjang (full

3.h
baju 1 helai)

02
c) Baju senam/leotard tidak transparan

n-2
d) Tanpa peutup kepala

u
e) Peserta tidak wajib menggunakan sepatu

ah
senam atau kaos kaki.

d-t
n-s
b. Peraturan Khusus

2s
1) Nomor Perlombaan Serba Bisa (All Around):

-o
an
a) Peralatan: merupakan seluruh alat yang
dipakai pada
om nomor perlombaan
perorangan, yaitu meja lompat (vault),
ped
balok keseimbangan (balance beam) dan
is-

lantai (floor exercise).

kn

b) Ketentuan rangkaian: melakukan seluruh

/ju

gerakan yang disusun pada rangkaian

/03

sesuai ketentuan yang berlaku pada

23

semua alat.
/20

c) Elemen: seluruh satuan elemen/gerakan

.id

harus dilakukan pada rangkaian sesuai

na

ketentuan yang berlaku pada semua alat.

lya

d) Nilai: nomor perlombaan serba bisa

mu

merupakan akumulasi keseluruhan nilai

na

dari setiap alat yang dilombakan (kompetisi

.ai

I) dan nomor perlombaan per alat

ww

merupakan nilai yang di peroleh dari nomor

://w

perlombaan final per alat. Setiap peserta

hanya boleh mengikuti satu alat yang
ps
htt

129
 diperlombakan pada final per alat

l
tm
(kompetisi III)

3.h
02
2) Ketentuan Rangkaian

n-2
a) Kejuaraan ini akan dilaksanakan dengan

u
mempertandingkan rangkaian (wajib) yang

ah
telah ditetapkan elemennya, tetapi boleh

d-t
dirancang sendiri urutan geraknya.

n-s
Gerakan atau elemen perlu dirangkaikan

2s
sedemikian rupa, sehingga merupakan

-o
sebuah gabungan yang terpadu.

an
Rangkaian demikian dipandang cocok bagi
om
pesenam yang berbeda-beda tingkat
ed
kemampuannya, agar tidak ada
p
is-

pemaksaan yang berlebihan. Artinya,

kn

seorang pesenam boleh melakukan semua

/ju

elemen yang ditawarkan (termasuk elemen

/03

bonus), dengan catatan semua elemen itu

23

dapat dilakukan dengan sempurna dan

/20

terutama menjamin keselamatannya.

.id

Sebaliknya, seorang pesenam

na

diperbolehkan menghilangkan elemen

lya

tertentu yang dianggapnya terlalu sulit atau

mu

belum dikuasainya, tetapi cukup

na

berkonsentrasi pada elemen-elemen yang

.ai

dikuasainya dengan baik. Tentunya

ww

dengan konsekuensi berkurangnya nilai

awal penampilannya. Pelatih dianjurkan
://w

untuk lebih memperhatikan keselamatan

ps
htt

130
 pesenam, daripada memilih gerakan-

l
tm
gerakan yang sulit tetapi belum

3.h
dikuasainya. Hal tersebut akan merugikan

02
nilai pesenam dan akan mengancam

n-2
keselamatannya.

u
b) Rangkaian untuk alat balok keseimbangan

ah
dan lantai harus memenuhi syarat waktu,

d-t
yaitu maksimal 90 detik.

n-s
c) Tinggi balok keseimbangan adalah sesuai

2s
dengan standar FIG.

-o
an
d) Alat lantai yang digunakan memanjang

e)
om
dengan ukuran 2 x 12 meter.
Pelaksanaan rangkaian pada alat lantai
ped
harus diiringi musik instrumen. Iringan
is-

musik dapat dihasilkan dari kaset atau CD.

kn

Rangkaian yang tidak diiringi musik

/ju

instrumen akan mendapat pemotongan

/03

nilai 1.00.
23

f) Tambahan elemen di luar yang telah

/20

ditetapkan, tidak membuat nilai awal

.id

bertambah, demikian juga elemen yang

na

hilang tidak dapat diganti dengan elemen

lya

lain yang tidak ditawarkan.

mu
na

3) Elemen Meja Lompat

.ai
ww
://w
ps
htt

131
 l
tm
Tabel Elemen Meja Lompat

3.h
02
Elemen Nilai Keterangan

n-2
1. Ketinggian meja lompat:

u
105-125 cm

ah
2. Lompatan dilakukan dua

d-t
Handspring 5.00
kali berturut-turut. Untuk

n-s
penyisihan diambil nilai
terbaik, untuk final diambil

2s
nilai rata-rata.

-o
Handspring Fwd

an
5.00
om
dengan ½ putaran
On/Tsukahara
ed
Handspring Fwd –
p

5,50
is-

putar ½
kn
/ju

Tabel Pengurangan Nilai Pelaksanaan Pada Meja

/03

Lompat
23
/20

Fase Kesalahan Gerakan Pemotongan

• Lutut tekuk
.id

0.1 s.d. 0.5

• Tangan tekuk
na

0.1 s.d. 0.3

• Kaki atau lutut terbuka
lya

Layangan 0.1 s.d. 0.3

Pertama • Putaran tidak penuh 0.1 s.d. 0.5
mu

• Badan melenting/posisi tubuh lenting 0.1 s.d. 0.3

na

• Panggul membentuk sudut 0.1 s.d. 0.3

.ai

• Lutut tekuk 0.1 s.d. 0.3

ww

Tumpuan • Tangan tekuk 0.1 s.d. 0.3

://w

• Kaki atau lutut terbuka 0.1 s.d. 0.3

ps
htt

132
 Fase Kesalahan Gerakan Pemotongan

l
tm
• Posisi bahu melewati tumpuan
0.1 s.d. 0.3

3.h
tangan/membentuk sudut
• Posisi tangan tidak sesuai tekhnik

02
0.1 s.d. 0.3
• Tidak melewati posisi vertikal

n-2
0.1 s.d. 0.3
• Long axis (LA) turn begin too early 0.1 s.d. 0.3

u
ah
• Bertumpu dengan satu tangan 2.00

d-t
• Tidak bertumpu pada meja lompat Invalid

n-s
• Kurang tinggi 0.1 s.d. 0.3
• Posisi tubuh kurang kencang 0.1 s.d. 0.3

2s
Layangan
• Putaran badan tidak tepat 0.1 s.d. 0.3

-o
Kedua
•Telat atau kurang membuka tubuh

an
0.1 s.d. 0.5
om
sebelum mendarat
• Tidak lurus/menyimpang 0.1
ed
• Kaki terbuka 0.1 s.d. 0.3
p
is-

• Langkah atau lompat kecil 0.1

kn

• Tambahan ayunan tangan 0.1

/ju

• Tambahan gerakan tubuh untuk

/03

menjaga keseimbangan 0.1 s.d. 0.3

(membungkuk)
23

• Langkah besar/melompat (melebihi

/20

0.3
Mendarat lebar bahu)
.id

• Posisi (postur) tubuh yang salah 0.3

na

• Mendarat dengan posisi jongkok 0.1 s.d. 0.5

lya

• Menyentuh matras 0.3

• Memegang matras dengan 1atau 2
mu

1.0
tangan
na

• Jatuh lutut atau panggul 1.0

.ai

• Mendarat tidak dengan kaki terlebih

ww

Invalid
dahulu
• Kurang dinamis selama melakukan
://w

Lain-lain 0.1 s.d. 0.3

lompatan
ps
htt

133
 Fase Kesalahan Gerakan Pemotongan

l
tm
• Pendaratan dengan dibantu Invalid

3.h
02
n-2
4) Elemen Balok Keseimbangan

u
Nilai Awal = 4.00

ah
d-t
No. Elemen yang Ditawarkan Nilai Keterangan

n-s
Gerakan naik (mount):

2s
1. Sesuai tabel COP 0.20

-o
Tidak sesuai tabel COP 0.00

an
2. Berputar 360° pada satu kaki 0.50
3. Split leap om 0.30
ed
lompat split (split jump) dan
p
is-

wolf jump atau lompat sudut

kn

4. (pike jump) atau lompat 0.50

/ju

tekuk dengan ½ putaran

/03

(tuck jump ½ turn)

Walkover depan atau
23

5. 0.50
meroda
/20

6. Walkover belakang 0.50

.id

7. Handstand kaki rapat 0.50

na

Gerakan turun (dismount):

lya

salto depan tekuk atau

8. 1.00
mu

meroda dilanjutkan dengan

na

salto belakang tekuk

.ai

9. Total nilai bonus 1.00

ww
://w
ps
htt

134
 Nilai Bonus pada balok keseimbangan

l
tm
dapat diberikan untuk elemen sebagai

3.h
berikut :

02
a) Flik-flak = 0.50. Dapat menggantikan

n-2
gerakan walkover belakang

u
b) Split leap ganti kaki (change leg leap).

ah
Dapat menggantikan elemen split leap

d-t
atau lompat split = 0.50.

n-s
2s
5) Elemen Lantai

-o
an
Nilai Awal = 4.00
om
ed
No. Elemen yang ditawarkan Nilai
p
is-

1. Round off flikflak lompat 1.00

kn

2. Split leap 2x 0.50

/ju
/03

3. Berputar 360° pada satu kaki 0.20

23

4. Back walkover/fwd walkover 0.50

/20

Jump series (Split jump-straddle

.id

5. 0.50
jump/sissone)
na
lya

Handspring pantul salto depan

tekuk atau salto depan tekuk buka
mu

6. 1.00
kaki langsung ke handspring atau
na

round off.
.ai

Rol belakang lurus (poisis akhir

ww

7. 0.30
front support)
://w

8. Maksimal Nilai Bonus 1.00

ps
htt

135
 l
tm
Keterangan untuk alat lantai:

3.h
Seri akrobatik adalah gabungan dari dua atau lebih

02
gerakan dengan layangan yang salah satunya

n-2
adalah salto.

u
Seri gimnastik adalah gabungan dari dua leap atau

ah
lebih.

d-t
n-s
Nilai bonus pada lantai akan diberikan jika :

2s
-o
a) Handspring pantul salto depan lurus (dapat

an
menggantikan elemen no. 4) = 0.50
om
b) Split jump putar 360° = 0.50
ed
Atau
p

Straddle jump putar 360°= 0.50

is-

atau
kn

Split leap ganti kaki (change leg leap) (dapat

/ju

menggantikan elemen split leap pada no. 3a

/03

atau 3b) = 0.50

23
/20

Tabel Kesalahan Umum

.id

➢ Posisi Tubuh Kecil Sedang Besar Jatuh

na

dan Kesalahan 0.1 0.30 0.50 1.00

lya

Teknik
Tangan tekuk saat
mu

Setiap
bertumpu atau lutut X X X
na

kali
tekuk
.ai

Kaki atau lutut Setiap

ww

X X
terbuka kali
://w
ps
htt

136
 ➢ Posisi Tubuh Kecil Sedang Besar Jatuh

l
tm
dan Kesalahan 0.1 0.30 0.50 1.00

3.h
Teknik
Kaki menyilang saat Setiap

02
X
twist kali

n-2
Kurang tinggi saat Setiap

u
X X

ah
melakukan gerakan kali

d-t
Posisi tekuk,
Setiap

n-s
menyudut atau lurus X X
kali

2s
kurang tepat

-o
Setiap

an
Arah menyimpang X
kali
Postur tubuh tidak Setiap om
ed
X
sempurna kali
p
is-

Kurangnya derajat Setiap >0°-

>20°- 45°
kn

split (180°) kali 20°

/ju

Kaki tidak kencang Setiap

/03

X
(relaxed) kali
23

Posisi tidak tepat

/20

Setiap
dalam melakukan X
kali
.id

gerakan
na

➢ Selama
lya

rangkaian
Kurang
mu

X X
kelenturannya
na

Kurang dinamis X X
.ai

Kurang harmonis X X
ww

Kurang artistik X
://w
ps
htt

137
 ➢ Posisi Tubuh Kecil Sedang Besar Jatuh

l
tm
dan Kesalahan 0.1 0.30 0.50 1.00

3.h
Teknik
Konsentrasi > 2 detik

02
X
(lantai & balok)

n-2
➢ Mendarat

u
ah
Kaki terbuka Setiap X

d-t
kali
Terlalu dekat

n-s
Setiap X X
dengan alat (pada
kali

2s
balok)

-o
Tambahan gerakan

an
untuk
mempertahankan
keseimbangan
om
ed
Tambahan ayunan
p

X
is-

tangan
kn

Tambahan gerakan
Setiap
/ju

tubuh menjaga X X
kali
/03

keseimbangan
(membungkuk)
23

Memegang balok
/20

atau tambahan
.id

gerakan untuk
na

mempertahankan X X X
lya

keseimbangan /
mu

menghindari jatuh
na

(pada balok)
.ai

Tambahan langkah Setiap X

ww

atau lompatan kecil kali

Langkah atau Setiap X
://w

lompatan besar kali

ps
htt

138
 ➢ Posisi Tubuh Kecil Sedang Besar Jatuh

l
tm
dan Kesalahan 0.1 0.30 0.50 1.00

3.h
Teknik
Posisi tubuh yang

02
X X
salah

n-2
Mendarat dengan Setiap X

u
posisi jongkok kali

ah
d-t
Menyentuh alat
dengan tangan, Setiap

n-s
X
tetapi tidak jatuh kali

2s
menabrak alat

-o
Memegang matras
Setiap

an
dengan 1 atau 2 X
kali
tangan
om
ed
Jatuh lutut atau Setiap X
panggul kali
p
is-

Jatuh pada alat atau Setiap X

kn

menabrak alat kali

/ju

➢ Lain-lain
/03

Pendaratan dengan Setiap X

23

dibantu kali
/20

Keluar garis Setiap X X X

.id

pembatas kali
na

Kelebihan waktu Setiap X

lya

(balok dan lantai) kali

mu

Tidak memberi
hormat kepada juri Setiap
na

X
sebelum ataupun kali
.ai

sesudah tampil
ww

Tidak melakukan
X
://w

gerakan turun
ps
htt

139
 ➢ Posisi Tubuh Kecil Sedang Besar Jatuh

l
tm
dan Kesalahan 0.1 0.30 0.50 1.00

3.h
Teknik
(dismount) pada

02
balok keseimbangan

n-2
u
ah
d-t
n-s
c. Hasil Kejuaraan

2s
Kejuaraan ini akan menghasilkan 4 macam juara,

-o
yaitu:

an
1) Juara perseorangan serba bisa
om
2) Juara perseorangan meja lompat
ed
3) Juara perseorangan balok keseimbangan
p
is-

4) Juara perseorangan lantai.

kn

d. Ketentuan Juara
/ju

1) Pada babak final per alat, setiap pesenam yang

masuk babak final hanya diperbolehkan
/03

mengikuti satu alat

23

2) Juara perseorangan serba bisa adalah

/20

pesenam dengan nilai tertinggi dari total nilai

.id

pada alat meja lompat, balok keseimbangan

na

dan lantai, yang diambil dari babak penyisihan.

3) Juara perseorangan per alat adalah pesenam
lya

finalis dengan nilai tertinggi pada alat tersebut.

mu
na

3. Medali Yang Diperebutkan

.ai
ww

DISIPLIN MEDALI
No.
://w

SENAM EMAS PERAK PERUNGGU

ps
htt

140
 htt

2
1
ps
://w
ww
.ai
na
mu
lya
JUMLAH

na
.id
Senam Artistik Putri

/20
Senam Artistik Putra

23
/03
/ju
kn
is-
p
8
4
4

ed
om
an
-o 2s
8
4
4

n-s
d-t
ah
un-2
02
3.h
8
4
4

tm

141
l
 BAB IV

l
tm
PENUTUP

3.h
02
Keberhasilan penyelenggaraan Olimpiade Olahraga

n-2
Siswa Nasional Sekolah Dasar (O2SN-SD) ditentukan oleh

u
semua unsur dan berbagai pihak dalam melaksanakan

ah
d-t
kegiatan secara tertib, teratur, penuh disiplin dan rasa
tanggung jawab yang tinggi, dengan demikian diharapkan

n-s
O2SN SD dapat memberikan manfaat untuk aktualisasi

2s
minat dan bakat di bidang olahraga serta serta lebih luas

-o
an
dapat dimanfaatkan pengembangan ajang talenta atlet
om
berprestasi di tingkat nasional hingga jenjang yang lebih
ed
lanjut internasional, sebagai bagian dari upaya
p

menciptakan generasi emas Indonesia tahun 2045.

is-
kn

Hal-hal lain yang belum tercantum dalam pedoman

/ju

pelaksanaan ini akan ditentukan kemudian oleh panitia

/03

penyelenggara berupa surat keputusan tambahan,

23

adendum atau aturan tambahan. Seluruh keputusan

/20

panitia penyelenggara yang tercantum di dalam pedoman

pelaksanaan di atas adalah mutlak dan tidak dapat
.id

diganggu gugat, pedoman pelaksanaan ini dapat

na
lya

digunakan sebagai panduan dalam pelaksanaan kegiatan

O2SN SD tahun 2023.
mu
na
.ai
ww
://w
ps
htt

142
 htt
ps
://w
ww
.ai
na
mu
lya
na
.id
/20
23
/03
/ju
kn
is-
ped
om
an
-o 2s
n-s
d-t
ah
un-2
02
3.h
tm

143
l