Anda di halaman 1dari 2

PENDAKATAN KESMEN KESEHATAN MENTAL PREVENTION

PENDEKATAN PSIKOLOGIS Berarti mengurangi insiden, prevalensi, durasi, dan sakit yang
berulang. Dibagi menjadi 3 tingkatan; Primer (mengurangi arah
Psikodinamika risiko mental disorder dan onset mental-ill-helath), Sekunder
Mampu mengatasi kecemasan dan ketagangan dalam (deteksi dini dan penanganan dini), dan Tersier (mengurangi kambuh
diri dengan keseimbangan id, ego, super ego hingga
mampu menyesuaikan diri.
JENIS PENANGANAN KESMEN & ketidakmampuan bertahan dlm proses rehab, tidak sehat, dan
mendukung proses kesembuhan)
Humanistik PROMOTION Contoh intervensi kesehatan mental dalam berbagai setting
Mampu memahami kekurangan dan kelebihan diri Life Course (Kehamilan, periode prenatal, anak, remaja,
sebagai upaya untuk bentuk aktualisasi diri. Membangun & menguatkan kekuatan psikososial, kompentensi individu & akses
bekerja & membangun keluarga, serta masalah gender)
Behavioristik pada sumber daya.. Menurut VicHealth promosi harus mengupayakan 3 hal;
Parents, Families & Housing (sikap ortu, pemasukan dan
Mampu memberi respon sesuai stimulus dan belajar fokus pd determinan sosial & ekonomi, melibatkan metodologi yg secara penuh
kondisi pekerjaan, social support, pangan dan papan)
dari pengalaman untuk mengatasi masalah. bekerja pada level populasi & subpopulasi, serta mengikutsertakan mereka
Community (keselamatan lingkungan, partisipasi komunitas)
yang berkerja lintas sektor & setting. Contohnya seperti; Preschool cognitive
Local Services (layanan sekolah & edukasi, sosial & kesehatan
PENDEKATAN KOMUNITAS stimulation programs (Mampu mengurangi masalah masuk kelas khusus,
Country level (mengurangi kemiskinan, diskriminasi,
tinggal kelas, dan masalah perilaku lainnya), school based program (pelatihan
Mampu berkontribusi scr efektif antar individu- ketidakadilan, perang, migrasi, pengungsian, etnis minoritas,
life-skill u/meningktakan performansi akademik dan membangun kompetensi
keluarga-komunitas-masyarakat luas. Psi. komunitas serta kebijakan negara dalam meningkatkan akses edukasi,
sosial akadamik serta kemampuan mengelola emosi), program stress
memanfaatkan dukungan informal (keluarga & teman) pekerjaan, kesehatan, dan termpat tinggal)
prevention di lingkungan kerja (management stress, metode relaksasi, dll dapat
dlm mencapai kesejahteraan individu yg lebih
terintegrasi sejak usia dini. Memaksimalkan dan
meningkatkan kapasitac coping pegawai). PERBEDAAN PROMOSI & PREVENSI
Bentuk intervensi berdasarkan lifespan; Prenatal development and Infacy
membangun kekuatan kelompok dlm menciptakan iklim Promosi fokus pada membangun kekuatan psikologis
(homevisit, program peningkatan maternal), Childhood & Adolescence (Skill
sehat mental (empowerment citizen). Bentuk intervensi sedangkan prevensi mengurangi risiko/insiden
parenting, learning programs, school-based life skills & sosio-emotional), Adults
bagi caregiver pasien adalah shelter care. Lalu pada Promosi overlap dengan prevensi primer sedangkan
& Older People (Gender & economic empowerment programs, Building
keluarga menggunakan pendekatan strength-based. prevensi ada primer, sekunder, dan tersier
supportive social networks in adults & other people, Yoga & other exercise). .
PERSPEKTIF SOSIO-EKOLOGIS DALAM CONTOH PROMOSI DAN PREVENSI KESMEN
PROMOSI & PREVENSI KESMEN DARI PERSPEKTIF SOSIO-EKOLOGIS

Framework mampu menjangkau kondisi individual, sosial, dan faktor- Interpersonal Level
faktor lingkungan juga dengan kontribusi multisectoral. Pentingnya 1.) Cognitive Behavioral Therapy (CBT)
meningkatkan perolehan sumber daya, life skills individu, dukungan sosial, 2.) Cognitive Behavioral Health Promotion model;
orientasi kembali pada layanan masyrakat, dan advokasi kebijakan publik contoh: Theory of Planned behavior & Challenge model
mengenai kehatan & proteksi kesehatan mental positif. Proximal Level
1.) Social Support Theory
LEVEL INTERAKSI DALAM 2.) Authoritative Parenting Model
3.) Compensatory and Protective Factor Models
PERPEKTIF EKOLOGIS
4.) Community Development & Social Action Models
DISTAL FACTORS Distal Level
Budaya, kebijakan/aturan, dll. 1.) Ooutside Initiative Model (menggunakan aksi sosial
Kebijakan ekonomi dan lingkungan
dan advokasi)
2.) Inside Initiative Model (menggunakan advokasi)
PROXIMAL FACTORS
Faktor langsung dan interpersonal yg
berhubungan dengan keluarga,
peer/teman, sekolah, dan komunitas
KESEHATAN MENTAL
INTERPERSONAL
FACTORS
Nama : Sarah Nurul Fathanah
Kesehatan fisik, kognitif, emosi,
skill, dan sikap, serta genetik NPM : 10050019065
Kelas : A
Mata Kuliah Semester Antara Kesehatan Mental

Anda mungkin juga menyukai