MODEL INTERVENSI PSIKOSOSIAL

Hj. IDA NURUL FARIDA, M.Pd

KOMISI E DPRD JAWA TENGAH
 SEHAT
…….suatu keadaan yang sempurna baik secara
fisik, mental dan sosial serta 8dak hanya bebas
dari penyakit atau kelemahan……

[WHO, 1974; UU No 34 thn 2009]

 hubungan yang dekat, dinamis dan
saling mempengaruhi

ANTARA
aspek psikologis dari pengalaman
seseorang
(pemikiran, perasaan, Hngkah
laku perasaan, pemikiran,
keyakinan dan kepercayaan,
sikap dan nilai-­‐nilai yang dimiliki)

DAN
pengalaman sosial disekelilingnya
(hubungan dengan orang lain,
sikap dan nilai-­‐nilai sosial di masyarakat,

tradisi, budaya dan pengaruh lingkungan sosial seper

PSIKOSOSIAL keluarga, teman, sekolah dan komunitas)

DAMPAK KESEHATAN JIWA dan PSIKOSOSIAL
KORBAN BENCANA ALAM
[SHth-­‐Butler, Panzer, Goldfrank, 2003 dalam Dr. Eka Viora, SpKJ, 2009]

Banyak Contoh reaksi ringan :

kaget (shock), cemas, kesal,
marah, sedih, kehilangan,
merasa bersalah, intensitas
Jumlah yang terkena

emosi kuat dirasakan, insomnia,

takut
bencana

Contoh reaksi sedang :

• Insomnia menetap, Kecemasan

Contoh reaksi berat :

•PTSD, Depresi

Sedikit

Ringan Berat atau banyaknya gejala Berat

 TUJUAN PENANGANAN
PSIKOSOSIAL
MENURUNKAN
FAKTOR
STRESSOR
PSIKOSOSIAL
MEMPERKUAT
MENURUNKAN
FAKTOR
RISIKO PASCA
PELINDUNG
TRAUMA
PSIKOSOSIAL

PEMULIHAN
TRAUMA
PEMULIHAN PSIKOSOSIAL
Proses mengembalikan individu/ keluarga/ kelompok/ masyarakat
pasca peristiwa trauma sehingga:

–  menjadi kuat secara individu/ kolekif

–  berfungsi optimal (berpikir, merasa, bertindak, berinteraksi,

menjalankan perannya)
–  memiliki ketangguhan menghadapi masalah

–  menjadi berdaya dan produktif dalam hidupnya

KORBAN PENYINTAS 6
PEMULIHAN PSIKOSOSIAL

KORBAN PENYINTAS
• Merasa dirinya tidak • Merasa dirinya punya
punya kendali atas kendali atas situasi
situasi yang terjadi yang terjadi

• Pasif, pasrah • Aktif, inisiatif

• Tergantung pada • Berusaha, berupaya,

pihak lain terlibat aktif untuk
mengatasi masalah
PIRAMIDA
PSIKOSOSIAL

1-­‐3%

10%

20-­‐25%

70-­‐75%
 RANCANGAN
MODEL INTERVENSI PSIKOSOSIAL
konseling
balita – anak – remaja percakapan menenangkan
pria dewasa pertolongan pertama psikologis
wanita dewasa INDIVIDU
ibu hamil – ibu menyusui rekreasional
penyandang disabilitas olah raga
lansia kelompok dukungan
KELOMPOK RENTAN KELOMPOK

INTERVENSI
BENCANA + WILAYAH + KONDISI =
[jenis, karakteristik, tahap]PSIKOSOSIAL
[geografis, demografis] [dampak bencana, sumber stres]
[individu, kelompok]

13 JENIS BENCANA KELUHAN FISIK

SLOW ON SET & FAST ON SET KELUHAN PIKIRAN + PERASAAN
PRA – SAAT – PASCA KEBUTUHAN DASAR
siaga darurat KEBUTUHAN KHUSUS
tanggap darurat
transisi darurat AKSESIBILITAS
PERLINDUNGAN
PENGISIAN WAKTU LUANG
 TUJUAN
INTERVENSI PSIKOSOSIAL
PRA BENCANA 1. Peningkatan dan penguatan kapasitas kelembagaan,
masyarakat, kelompok, individu
2. Penguatan jaringan kerja dukungan psikososial
3. Pembuatan dan penyebarluasan materi edukasi dukungan
psikososial
SAAT BENCANA 1. Penyelamatan dan penciptaan rasa aman bagi para penyintas
2. Pemenuhan kebutuhan dasar, kebutuhan khusus dan hal-hal
mendesak yang harus segera dipenuhi
3. Pengurangan reaksi-reaksi emosional yang tidak
menyenangkan [cemas, takut, sedih, khawatir dan sejenisnya]
4. Pengkondisian untuk mengembalikan ke situasi normal dan
rutinitas
PASCA BENCANA 1. Keberlanjutan dari empat tujuan di fase saat bencana
2. Pengkondisian untuk resettlement [penempatan kembali] di
lokasi asal atau di lokasi yang baru
 CONTOH MODEL
INTERVENSI PSIKOSOSIAL
PRA BENCANA 1. Pelatihan, bimbingan teknis, pemantapan, TOT
2. Pembentukan jaringan kerja, pertemuan koordinasi berkala
3. Pembuatan dan pembagian poster, leaflet, brosur, sosialisasi
SAAT BENCANA 1. penjajakan kebutuhan psikososial
2. pertolongan pertama psikologis [psychological first aid atau
PFA]
3. percakapan yang menenangkan
4. kegiatan rekreasional
5. kelompok dukungan
PASCA BENCANA 1. konseling
2. kegiatan keagamaan
3. kegiatan rekreasional
4. kegiatan olah raga
5. kelompok dukungan