Pada hari ini Kamis tanggal dua bulan maret tahun dua ribu tujuh belas, kami yang
bertanda tangan di bawah ini :
Pasal 1
Pasal 2
Pasal 3
Pasal 4
Pihak Kedua selain mendapatkan gaji pokok, maka berhak untuk mendapatkan
jasa yang didasarkan pada penilaian terhadap kinerja dan tanggungjawabserta uang lauk
pauk , Pemberian Jasa bersifat fluktuatif.
Pasal 5
Pasal 6
a. Pihak Kedua tidak berhak untuk menuntut kenaikan insentif / gaji / upah dan tidak
menuntut untuk menjadi anggota Polri ataupun menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS)
Polri tanpa melalui Ujian / tes masuk menjadi Calon Pegawai Negeri (Capeg)
sebagaimana ketentuan yang berlaku.
b. Pihak Kedua yang mengajukan pengunduran diri sebagai pegawai kontrak sebelum
masa kerja kontrak berakhir maka Pihak Kedua berkewajiban mengembalikan
gaji/upah (Gaji Pokok ) yang telah diterima selama menjadi tenaga Kontrak di
Rumah Sakit Bhayangkara kepada Pihak Pertama.
c. Pihak Kedua yang tidak memenuhi kewajibannya sebagai pegawai kontrak dengan
meninggalkan tugas selama 3 (tiga ) hari berturut-turut atau 6 (Enam) hari
secara tidak berturut-turut selama masa kontrak berlaku (1 tahun ) tanpa
keterangan (tanpa ijin) kepada Pihak Pertama maka Pihak Kedua sanggup di
PHK tanpa mendapatkan Pesangon dari Pihak Pertama;
d. Pihak Kedua berhak untuk mendapatkan ijin / Cuti dari Pihak Pertama maksimal
selama 6 (enam) hari kerja selama masa kontrak berlaku (1 tahun )
e. Pihak Kedua siap menerima sanksi dari Pihak Pertama apabila Pihak Kedua
melanggar peraturan / tata tertib yang berlaku, baik ketentuan yang tertulis maupun
ketentuan yang tidak tertulis di Rumah Sakit Bhayangkara.
Pasal 7
Apabila Pihak Pertama menilai Pihak Kedua mempunyai penilaian yang baik
terhadap pekerjaan dan dianggap masih dibutuhkan maka Pihak Pertama akan
memperpanjang kontrak kerja pada Pihak Kedua.
Pasal 8
Pasal 9
Biaya materai dari Surat Perjanjian ini menjadi beban Pihak Kedua.