Anda di halaman 1dari 8

GURU PEMBIMBING:

Rika Marlia, S.Pd

DISUSUN OLEH:
1. Fahriyyah Auliya Karimah
2. Alea Salsabilah
3. Padli Adin Saputra
4. Ade Rima
5. Murwatih
6. Erza Octa Aditya
7. Rahmat Al Mubarok

MADRASAH ALIYAH NEGERI 1 KOTA PRABUMULIH


TAHUN AJARAN 2022/2023
Indonesia dikenal sebagai produsen pisang di dunia, walau agak kecil. Indonesia
dikenal sebagai produsen pisang nomor 7 di dunia. Pisang merupakan komoditas yang
paling banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia, karena sekitar 45% konsumsi buah-
buahan adalah pisang. Pusat produksi pisang terdapat di Sumatra, Jawa, dan Bali. Di
Indonesia, terdapat lebih dari 230 varietas dan kultivar dari pisang-pisang.

Pisang merupakan tanaman asli daerah Asia Tenggara. Tanaman dari suku
Musaceae ini memiliki nama latin Musa paradisiaca. Tanaman pisang merupakan tanaman
yang serba guna, mulai dari akar sampai daun dapat dimanfaatkan. Seperti negara Asia
Tenggara lainnya, tanaman ini banyak ditemukan di Indonesia, terutama di daerah yang
banyak mendapat sinar matahari.

Pada awalnya pisang merupakan tumbuhan asli yang berasal dari kawasan Asia
Tenggara, kemudian menyebar ke seluruh wilayah dunia. Dari arah barat, pisang menyebar
mulai dari Samudra Atlantik menuju ke Pulau Madagaskar lalu ke Benua Afrika dan
menuju ke Amerika Latin dan Amerika Tengah. Sementara itu, pisang menyebar dari arah
timur melalui Samudra Pasifik menuju ke Hawaii.

Pohon pisang termasuk ke dalam kingdom plantae atau tanaman. Pohon pisang
juga termasuk dalam Spermatophyta atau kelompok tanaman yang berbiji, walaupun
sebenarnya pohon pisang tidak berkembang biak dengan biji melainkan tunas. Pohon
pisang masuk ke dalam kelas tumbuhan berkeping satu atau monokotil.

Pisang adalah kelompok tanaman herba yang berbuah dan diketahui berasal dari
kawasan tropis. Tanaman ini juga tergolong dalam kelompok tumbuhan monokotil atau
berbiji tunggal. Pisang bukanlah pohon karena tidak memilki batang berkayu.

Tumbuhan pisang mempunyai struktur fisik yang unik dan khas dibanding
tanaman lainnya, sehingga memudahkan manusia untuk mengidentifikasi tumbuhan yang
dikategorikan sebagai tanaman pisang.

Pisang adalah nama umum yang diberikan pada tumbuhan terna berukuran besar
dengan daun memanjang dan besar yang tumbuh langsung dari bagian tangkai. Batang
pisang bersifat lunak karena terbentuk dari lapisan pelepah yang lunak dan panjang.
Batang yang agak keras berada di bagian permukaan tanah. Pisang memiliki daun
bertangkai yang berpencar dan mudah robek dengan bagian batang yang meruncing.
Ukuran daun pada tiap spesies pisang juga berbeda-beda. Tangkai pisang menghasilkan
bunga dalam jumlah yang banyak. Bagian bunga pada pisang akan membentuk buah yang
disebut sisir. Buah pisang berkelompok dalam satu bunga majemuk dengan ukuran yang
makin ke bawah makin mengecil.

Pisang menghasilkan buah dengan jumlah yang berlipat setelah mulai berbuah,
Pisang dapat menghasilkan buah sebanyak tiga atau empat kali lipat dari masa berbuah
pertamanya. Sementara itu, kesuburan tanah di sekeliling pisang sangat cepat memburuk.
Pisang harus selalu memperoleh pemeliharaan rutin. Buah pisang juga hanya dapat
bertahan selama 15 hari setelah panen dan setelahnya akan mengalami pembusukan.
Pisang dapat dipanen kapan saja, karena pertumbuhannya yang sesuai dengan
segala jenis musim. Kematian pohon pisang hanya terjadi ketika berbuah hanya sekali
semasa hidupnya.

Pisang terkenal dengan kandungan gizinya. Pada satu buah pisang mentah tidak
termasuk dengan kulit pisang mempunyai kandungan 75% ar, 23% karbohidrat, 1%
protein serta mengandung sedikit lemat yang dapat diabaikan. Pada 100 gram pisang
terdiri dari 89 kalori. Dalam satu buah pingan mengandung 31% dari nilai harian asupan
harian vitamin B6 yang direkomendasikan. Buah pisang juga mengandung vitamin C
dalam jumlah sedang, mangan dan juga serat makanan, serta mikronutrien dalam jumlah
yang tidak signifikan. Tidak mengherankan jika pisang menjadi salah satu buah yang kaya
akan kandungan baik.

Manfaat pada buah pisang sangat banyak, di antaranya adalah bagus untuk
pencernaan karena mengandung gula, mengobati anemia karena zat besinya, baik untung
lambung dan mencegah kanker usus. Bahkan beberapa ada yang mengkonsumsinya untuk
diet harian yang ketat.

Namun tidak hanya buahnya, bagian dari tanaman pisang lainnya juga bisa
dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Pohon pisang dikenal sebagai pohon seribu
manfaat, hal ini dikarenakan semua bagian dari pohon pisang bisa dimanfaatkan oleh
masyarakat dalam kehidupannya sehari-hari. Buah pisang yang manis disertai dengan
kandungan yang bergizi didalamnya, sangat enak untuk di nikmati. Selain buahnya, Kamu
juga bisa memanfaatkan daun dari buah pisang. Seringkali masyarakat Indonesia
menggunakan daun pisang sebagai pembungkus makanan. Jantung pisang dan batang juga
bisa diolah menjadi makanan yang enak.

Indonesia dikenal sebagai salah satu produsen pisang di dunia. Wilayah yang
menjadi sentral produksi pisang di Indonesia adalah Sumatera, Jawa dan Bali. Berikut
beberapa jenis pisang yang dibudidayakan petani di Indonesia, antara lain:

1. Pisang Ambon

Pisang ambon menjadi salah satu jenis pisang yang paling banyak dan mudah
ditemui di berbagai wilayah di Indonesia. Jenis pisang ini bisa Kamu temui di pasar
tradisional maupun di supermarket. Pisang ambon memiliki beberapa karakteristik
yaitu mempunyai tektur kulit yang halus dan bewarna kuning atau hijau. Daging buah
pisang ambon kaya akan rasa manis dan tidak mempunyai biji didalamnya. Kamu bisa
menikmati pisang ambon secara langsung, selain itu jenis pisang ini juga sering
dimanfaatkan sebagai salah satu bahan pembuatan kue.

2. Pisang Kepok

Jenis pisang lainnya yang terkenal di Indonesia adalah pisang kapok yang berasal
dari negara Filipina. Jenis pisang kepok yang paling banyak dikonsumsi oleh
masyarakat Indonesia adalah pisang kapok kuning dan pisang kapok putih. Pisang
kapok kuning mempunyai ukuran yang lebih besar jika dibandingkan pisang kapok
putih. Kamu harus mengolah pisang kapok terlebih dahulu sebelum dinikmati, Kamu
bisa mengolahnya dengan cara merebus atau menjadikannya keripik pisang yang
renyah.

3. Pisang seribu

Pisang seribu bisa dikenali melalui warna hijau pada kulitnya saat mentah dan akan
berubah warna menjadi kuning keemas an saat sudah matang. Buah pisang ini
mempunyai ukuran standar. Pisang ini paling banyak dikonsumsi oleh masyarakat
Indonesia karena mempunyai rasa yang manis dan legit. Pisang seribu bisa dikonsumsi
secara langsung ataupun diolah menjadi cemilan enak, seperti sale pisang. Keunikan
dari pisang seribu adalah dalam satu tandan bisa ditumbuhi dengan jumlah pisang yang
banyak, sehingga dikenal dengan pisang seribu.

4. Pisang Varigata

Pisang varigata emiliki tampilan yang mirip dengan mentimun. Jenis pisang ini
mempunyai rasa yang mirip dengan pisang berlin dan sangat cocok untuk dijadikan
sebagai hidangan di atas meja. Pisang ini bisa dikonsumsi secara langsung, selain
daging buahnya, kulit pisang varigata bisa dikonsumsi tanpa meninggalkan rasa sepat
di lidah.

5. Pisang Mas

Jenis pisang ini mempunyai ukuran yang cenderung lebih kecil jika dibandingkan
dengan jenis pisang lainnya. Daging pisang mas mempunyai tekstur yang mirip dengan
pisang ambon. Daging pisang mas memiliki rasa yang lembut dan manis yang
membuat pisang ini menarik para pecinta pisang. Selain bisa dikonsumsi secara
langsung, jenis pisang ini dijadikan bahan campuran untuk pembuatan kue atau
cemilan, selain itu Kamu juga bisa mengkonsumsi pisang mas dengan cara
mencelupkannya kedalam lelehan cokelat.

Pohon pisang memiliki batang yang berair, daunnya mudah robek, termasuk jenis
monokotil, akarnya serabut, berkembang biak dengan tunas, dan jantung pisang sebagai
bunganya. Pohon pisang ini menyandang predikat pohon seribu manfaat, karena semua
bagian pohon pisang bisa diolah menjadi beraneka ragam makanan dan minuman yang
menyehatkan.

Anda mungkin juga menyukai