Anda di halaman 1dari 3

PENGUKURAN TINGKAT KEBUGARAN

No.Dokumen : SOP/ kesjaor /2023


No.Revisi :
SOP Tgl.terbit :
Halaman : 1/2

UPTD PKM LANGSA Erizal, SKM. M.Kes


LAMA Nip. 198209112008031001

1.Pengertian Mengukur tingkat kemampuan tubuh seseorang untuk melakukan


pekerjaan/aktivitas sehari-hari secara efektif dan efisien dalam
jangka waktu relatif lama tanpa menimbulkan kelelahan yang
berlebihan
2. Tujuan 1.Mengetahui tingkat kebugaran jasmani setiap orang
2.Menyusun program latihan sesuai dengan tingkat
kebugaran jasmani
3.Mengevaluasi program latihan yang telah diberikan, minimal 3
bulan sekali
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Langsa Lama No.445/
/2020
4. Referensi Pedoman Pelaksanaan Upaya Kesehatan Kerja di Puskesmas tahun 2005
5. Prosedur / langkah - 1.Mengisi form PAR & Q test dan informed consent
langkah 2.Mengukur tekanan darah dan denyut nadi istirahat
3.Pemanasan dan peregangan
4.Pelaksanaan test
5.Pendinginan
6.Konsultasi hasil
7.Evaluasi.
1. Persiapan:
a) Peserta, contohnya: tidur cukup pada malam sebelumdilakukan
pemeriksaan,makan terakhir dilakukan 2
jamsebelum pemeriksaan, dan memakai pakaian olahraga yang
menyerap keringat dan nyaman untuk bergerak serta memakai
sepatu olahraga yang nyaman
b)Petugas, contohnya: menentukan metode pemeriksaansesuai
kebutuhan dan SDM yang ada,mempersiapkan peralatan/sarana
serta menjelaskan cara pemeriksaan-
c) Lingkungan, contohnya: memperhatikan
keamanan,kenyamanan, dan rawan/tidak rawannya kecelakaan
2.Pemeriksaan test kebugaran jasmania)
a.Anak sekolah:
1.Baterei test Lari cepat (lari jarak pendek)
* Gantung angkat tubu
* Gantung siku tekuk
* Baring duduk
* Loncat tegak
* Lari jarak sedang (jarak menengah)

1/2
2. single test
Tes lari1000 meter bagi putera dan puteri berusia10 -12 tahun
Teslari1600 meter bagi puteradan puteri berusia13 -19 tahun
b) Dewasa test (Health Related physical fitness)
1.Test Daya Tahan Jantung Paru
Tes Jalan/Lari (Walk/Run Test )
Tes Bangku (Step Test )
Tes Sepeda Statis (Ergocycle Test )
Tes treadmill (Treadmill test )
2.Test Daya Tahan Otot
 Push Up test
Sit Up test
3.Test Kekuatan Otot, test kekuatan otot tangan dengan
menggunakan hand grip dynamometer
4.Test Fleksibilitas, contoh: sit reach test
5.Test Komposisi Tubuh: dengan mengukur IMT (indeksMassa
Tubuh)
c) Calon Jemaah Haji: Test daya tahan jantung paru
1.Test Jalan/Lari (walk/run test) tes lari/jalan 1600 M dengan
metode rockport test
2.Test Bangku (step test)
3.Test Sepeda Statis (Ergocycle test)
4.Test Teadmill (treadmill test)
5..Konsultasi Hasil
6..Evaluasi per 3 bulan
3 menggunakanhand gripdynamometer
4.Test Fleksibilitas, contoh: sit reach test
5.Test Komposisi Tubuh: dengan mengukur IMT (indeksMassa
Tubuh)
c)Calon Jemaah Haji: Test daya tahan jantung paru
1.Test Jalan/Lari (walk/run test) tes lari/jalan 1600M dengan
metode rockport test
2.Test Bangku (step test)
3.Test Sepeda Statis (Ergocycle test)
4.Test Teadmill (treadmill test)
5..Konsultasi Hasil
6..Evaluasi per 3 bulan

2/2
6.Bagan alir

Persiapan -peserta
- petugas
- lingkungan

Pemeriksaan Tes kebugaran jasmani


- Anak Sekolah
- Dewasa
- Calon Jamaah Haji

Konsultasi Hasil

Mencatat Hasil Kegiatan

7. Hal-hal yang perlu A. Tempat pelaksanaan kegiatan


diperhatikan B. B.Kondisi Peserta
8.Unit Terkait a.Pengelola program UKS
b.Pengelola program Usila
c.Pengelola program PTM
d.Pengelola kesehatan calon jamaah haji
e.Bidan desa
9.Dokumen terkait a.Formulir PAR- Q & You
b.Kartu Menuju Bugar
c.Kartu Pantau Latihan
d.Inform consent
10. Rekaman Historis:
No Yang diubah Isi Perubahan Tgl
diberlaku
kan

3/2

Anda mungkin juga menyukai