Anda di halaman 1dari 4

FAKULTAS TEKNIK UNP PADANG LEMBARAN KERJA

JURUSAN : TEKNIK OTOMOTIF M.K : SISTEM KEMUDI, REM DAN


SUSPENSI
WAKTU : 2 x 2 x 50 MENIT TOPIK : SISTEM REM
KODE : P. SKRS. 10 JUDUL : PENYETELAN DAN TES SISTEM
REM

1. T U J U A N
Setelah melaksanakan tugas ini, diharapkan mahasiswa dapat :
a. melakukan penyetelan sistem rem, terutama rem tromol/drum pada
kendaraan/mobil
b. melakukan pengetesan gaya pengereman dengan menjalankan mobil di
jalan
c. melakukan pengetesan gaya pengereman di brake tester
d. melakukan pengetesan jarak pengereman di jalan.

2. ALAT DAN PERLENGKAPAN KERJA


a. Kendaraan/mobil datsun pick-up/Toyota Corona
b. Tool kit untuk rem
c. Brake tester
d. Alat pengukur panjang (meteran)
e. Alat untuk tanda
f. Dongkrak

3. PERINGATAN
a. Sebelum melakukan tes sistem rem, lakukan dulu penyetelan (rem
tromol/drum)
b. Jalan tempat pengetesan sistem rem hendaknya di daerah/area yang
sepi, tidak banyak orang dan kendaraan lainnya, begitu juga saat tes
jarak pengereman
c. Diwaktu pengetesan gaya pengereman menggunakan brake tester,
jangan ada orang yang berdiri dekat alat tes ini untuk menghindari
insiden.

42
WAKTU : 2x2x50 MENIT TOPIK : SISTEM REM
SISTEM KEMUDI, REM
DAN SUSPENSI JUDUL : PENYETELAN DAN
KODE : P. SKRS. 10
TES SISTEM REM

4. PETUNJUK KERJA
a. Teori
Gaya pengereman adalah suatu faktor yang penting diketahui, karena
dapat menentukan usaha/kemampuan sistem rem pada kendaraan/
mobil. Sistem rem harus bisa memperlambat lajunya kendaraan/mobil
baik secara normal maupun dalam keadaan mendadak.
Kalau sistem rem tidak berfungsi dengan baik, maka kemungkinan besar
akan terjadi insiden, terutama pada kendaraan/mobil berkecepatan
tinggi. Untuk itulah penyetelan dan pengetesan sistem rem perlu
dilakukan.

b. Langkah Kerja
1. Siapkan kendaraan/mobil yang akan dites.
2. Lakukan penyetelan jarak sepatu rem lebih dahulu.
3. Bila perlu, lakukan bleeding.
4. Pengetesan gaya pengereman di jalan :
- hidupkan mesin/motor kendaraan/mobil
- jalankan secara perlahan, kecepatan ± 25 km/jam
- lakukan pengereman secara normal, lihat hasilnya
- dengan kecepatan yang sama, lakukan pengereman secara tiba-
tiba/mendadak, lihat hasilnya
- bila hasilnya baik lanjutkan dengan kecepatan sedikit lebih tinggi,
kalau hasilnya kurang memuaskan, lakukan penyetelan kembali
- tingkatkan kecepatan 45 – 60 km/jam
- lakukan pengereman secara normal dan secara mendadak, lihat
hasilnya.
5. Pengetesan gaya pengereman dengan brake tester :
- hidupkan brake tester tanpa beban untuk pengecekan, lalu
matikan kembali
- letakkan roda depan kendaraan/mobil pada rol brake tester
- biarkan mesin kendaraan/mobil tetap hidup, terutama yang
menggunakan booster
- lakukan pengereman

43
WAKTU : 2x2x50 MENIT TOPIK : SISTEM REM
SISTEM KEMUDI, REM
DAN SUSPENSI JUDUL : PENYETELAN DAN
KODE : P. SKRS. 10
TES SISTEM REM

- baca hasil pengereman untuk roda kiri dan kanan, diusahakan


sama dengan spesifikasi dan perbedaan roda kiri dan kanan lebih
dari 25%
- majukan kendaraan/mobil tempatkan roda belakang di atas rol
- hidupkan brake tester dan lakukan pengereman
- baca hasilnya di panel
- perbedaan gaya/usaha pengereman roda kiri dan kanan, juga
tidak lebih dari 25%
- jika hasil pengetesan gaya/usaha pengereman tidak sesuai
dengan spesifikasi, lakukan penyetelan dan atau bleeding
6. Pengetesan jarak pengereman di jalan :
- siapkan mobil dan hidupkan mesinnya
- beri tanda pada jarak tertentu, sebagai aba-aba untuk mulai
menekan pedal rem
- jalankan mobil dengan kecepatan 30 km/jam
- tekan pedal rem secara normal setibanya pada batas tanda
- ukurlah jarak dari tanda sampai ditempat mobil berhenti
- tingkatkan kembali kecepatan mobil menjadi 45 km/jam, ukur
jarak pengeremannya
- tingkatkan kembali kecepatan mobil menjadi 60 km/jam, ukur
jarak pengeremannya
- untuk meyakinkan hasil pengukuran, maka ulangi lagi pada
kecepatan yang sama
- lakukan penyetelan rem, bilamana hasilnya kurang sesuai dengan
spesifikasi

c. Spesifikasi
1. Gaya/usaha pengereman = ± 300 kg
2. Perlambat setelah pengereman = 5 m/dt. (normal)
3. Jarak pengereman :
- kecepatan 30 km/j – jaraknya s = ± 12 m
- kecepatan 45 km/j – jaraknya S = ± 20 m
- kecepatan 60 km/j – jaraknya S = ± 35 m

44
WAKTU : 2x2x50 MENIT TOPIK : SISTEM REM
SISTEM KEMUDI, REM
DAN SUSPENSI JUDUL : PENYETELAN DAN
KODE : P. SKRS. 10
TES SISTEM REM

d. Hasil Pengetesan
1. Gaya/usaha pengereman di jalan :
- Keadaan sebelum di stel : ..........................................................
......................................................................................................
- Keadaan setelah di stel : ............................................................
2. Gaya/usaha pengereman di brake tester ;
- keadaan sebelum distel :
a. roda depan kiri = kg
b. roda depan kanan = kg
c. roda belakang kiri = kg
d. roda belakang kanan = kg
- keadaan setelah distel ;
a. roda depan kiri = kg
b. roda depan kanan = kg
c. roda belakang kiri = kg
d. roda belakang kanan = kg
3. Jarak pengereman
- kecepatan 30 km/jam S = m (pertama)
S = m (kedua)
- kecepatan 45 km/jam S = m (pertama)
S = m (kedua)
- kecepatan 60 km/jam S = m (pertama)
S = m (kedua)

e. Kesimpulan
1. .........................................................................................................
2. .........................................................................................................
3. .........................................................................................................
4. .........................................................................................................
5. .........................................................................................................

f. Gambar
-----

45

Anda mungkin juga menyukai