INFORMATIKA DAN RPL, Vol.
No. 2, September 2020, Hal. 113-119 ISSN 2656-2855
Sosialisasi Perawatan Gigi dan Mulut pada Anak Berbasis Android
Helga Pramudita'’, Agung Riyantomo’, Nugroho Eko Budiyanto’
*25Jurusan TEKNIK INFORMATIKA , Fakultas TEKNIK, Universitas Wahid Hasyim
JI. Menoreh Tengah X/22, Sampangan, Semarang 50236
‘Email: epramudita62@gmail.com
Abstrak
Perkembangan teknologi saat ini berkembang pesat di berbagai aspek kehidupan, terutama dalam
bidang kesehatan. Salah satu perkembangan dalam bidang kesehatan yang berkembang saat ini bukan
hanya mengenai peralatan medis yang semakin canggih, tetapi juga alat atau media sosialisasi yang
berfungsi untuk menambah pengetahuan kepada masyarakat bahwa kesehatan itu penting, seperti contohnya
Kesehatan gigi dan mulu. Menjaga kesehatan gigi dan mulut merupakan hal yang mudah untuk dilakukan
setigp hari, tetapi karena tingkat pengetahuan yang rendah, kesadaran untuk menjaga keschatan gigi dan
‘mulut juga berkurang. Pada proses pembuatan aplikasi ini menggunakan metode Multimedia Development
Life Cycle (MDLO) yang meliputi tahap konsep, desain, pengumpulan material, pembuatan, testing dan
distribusi. Aplikasi ini dirancang dengan menggunakan software Adobe Flash Profesional CS6 dan dibantu
dengan software pendukung CorelDraw X7 sebagai pembuatan ilustrasi dan konsep dalam aplikasi tersebut.
Hasil dari penelitian ini berupa aplikasi Kesehatan gigi dan mulut berbasis android yang meliputi materi
dan game yang berhubungan dengan gigi dan mult untuk anak-anak usia 6 - 10 Tahun, Aplikasi tersebut
kemudian diuji dengan metode pengujian blackbox dan mobile device.
Kata kunci: Aplikasi, Kesehatan Gigi dan Mulut, Media, Software
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pada cra modem ini perkembangan
teknologi berkembang sangat pesat diberbagai
aspek kehidupan, terutama dibidang kesehatan.
Tenaga keschatan sendiri memiliki_ peranan
penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan
keschatan yang maksimal kepada masyarakat,
agar masyarakat mampu untuk meningkatkan
kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan
dan menjalankan pola hidup sehat. Salah satu
faktor penyebab masyarakat mengabaikan hal
tersebut adalah kurangnya —_pengetahuan
‘masyarakat tentang menjaga keschatan, seperti
‘menjaga kesehatan gigi dan mulut. Oleh sebab
itu, ketika seseorang —memiliki__tingkat
pengetahuan yang tinggi maka perhatian untuk
melakukan perawatan terhadap gigi dan
‘mulutnya juga tinggi (Kawuryan, 2008),
Perilaku menjaga Kesehatan gigi dan
mulut merupakan hal yang mudah untuk
dilakukan sejak dini, contohnya melalui ruang
Jingkup keluarga dengan rajin sikat gigi
‘mengatur pola makan, dan masih banyak lagi
‘Umumnya, anak pada usia 6-10 tahun akan
mengalami pergantian dari gigi susu kegigi
permanen, Keluarga terutama orang tua
‘memiliki peran yang sangat penting pada
tumbuh kembang anak-anak, jika orangtua
tidak mempunyai_pengetahuanmengenai
kesehatan gigi dan mulut maka itu akan
‘menurun kepada anak-anak dan begitulah
seterusnya. Selain. dirumah, — pengetahuan
‘mengenai Kesehatan gigi dan mulut juga bisa
didapat dibangku sekolah dasar. Disekolah
biasanya anak-anak akan diberikan pengarahan
dan pengetahuan mengenai gigi dan mulut,
terutama jika ada kunjungan dokter gigi
kesekolah-sekolah, Namun, tetap saja dalam
‘mempraktekkan kekehidupan sehari-hari tetap
‘membutuh pengawasan dari orang yang lebih
tua.
Upaya pembinaan Kesehatan gigi
masyarakat telah dilaksanakan melalui
pendekatan Usaha Kesehatan Gigi Masyarakat
Desa (UKGMD), dimana upaya promotif,
preventif dilaksanakan secara terpadu dengan
upaya keschatan lainnya terutama melalui
Posyandu (Depkes RI, 2004).
Diharapkan dengan adanya posyandu,
puskesmas, dan juga Klinik nantinya bisa
membantu semua kalangan dari kalangan
menengah kebawah hingga keatas untuk
mencaripengetahuan tentang pentingnya
kesehatan gigi dan mulut. Selain itu, mengikuti
kegiatan sosialisasi juga bisa menjadi salah satu
alternatif bagi anak usia 6-10 tahun untuk
menambah pengetahuan mengenai Kesehatan
gigi dan mulut. — Lewat sosialisasi nantinya
diharapkan anak usia 6-10 tahun dapat
TEKNIK INFORMATIKA-UNIVERSITAS WAHID HASYIM
113INFORMATIKA DAN RPL, Vol.
No. 2, September 2020, Hal. 113-119
ISSN 2656-2855
mengetahui manfaat sckaligus dampak buruk
apabila tidak menjaga keschatan gigi dan mulut
sejak dini.
Menurut Notoatmodjo (2007) media
dibagi menjadi 3 yakni, media cetak, media
elektronik dan media Ivar ruang. Sampai saat
ini masih banyak sosialisasi yang menggunakan
media cetak seperti booklet, leaflet, flyer
(selebaran), flipchart (lembar balik), rubrik atau
tulisan pada surat kabar atau majalah, poster,
foto yang mengungkapkan informasi kesehatan.
‘Namun, seiring berjalannya waktu orang mulai
bosan dengan media tersebut dan mulai mencari
media lain yang lebih menarik. Hal itu
disebabkan arena semakinmeningkatnya
sumber daya manusia dan peralatan yang
mendukung untuk —menciptakan dan
mengembangkan suatu alat yang dapat
membantu. manusia dalam aspek kehidupan
pada kegiatan schari hari, Maka, media digital
menjadi solusi yang dapat —membantu
terselenggarakannya tujuan dari sosialisasi
tersebut
Berdasarkan latar belakang diatas, dapat
itarik kesimpulan bahwa permasalahan yang
ditemukan pada penelitian ini adalah suatu
aplikasi pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut
berbasis digital yang dapat membantu. dokter
dan asisten dokter dalam melakukan sosialisasi
dan menarik minat anak usia 6-10 tahun untuk
mengikuti sosialisasi. Aplikasi ini didalamnya
terdapat sebuah pengetahuan_—_mengenai
kesehatan gigi dan mulut. Dan aplikasi ini juga
memiliki beberapa gambar, video, maupun
game yang mudah dipahami oleh masyarakat.
Dari uraian di atas maka pentulis tertarik
untuk mengangkat tema Penelitian, dengan
judul “Sosialisasi Perawatan Gigi dan Mulut
Pada Anak Berbasis Android”. Dari judul
tersebut_ maka penulis dalam Penelitian ini
membuat aplikasi_ multimedia dengan
menggunakan Adobe Flash Professional CS6.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian dari latar belakang
diatas maka dapat dirumuskan bahwa masalah
dalam Penelitian ini yaitu bagaimana membuat
suatu aplikasi digital yang menarik dan mudah
dipahami oleh anak usia 6-10 tahun, tetapi tetap
bisa digunakan sebagai alat untuk sosialisasi
pemelitaraan kesehatan gigi dan mulut agar
memudahkan dokter dan asisten dokter gigi
dalam sosialisasi di Klinik Gigi Pendidikan
Unwahas. Sehingga, konten dari aplikasi digital
tersebut dapat disampaikan dengan baik.
1.3 Batasan Masalah
‘Agar penelitian lebih fokus dan tidak
‘meluas dari pembahasan yang dimaksud, dalam
penulisan ini penulis membatasi pada ruang
lingkup penelitian sebagai berikut:
1. Membuat sebuah produk aplikasi menjaga
keschatan gigi dan mulut sebagai sarana
sosialisasi kepada anak usia 6-10 tahun,
2. Aplikasi dibuat dengan Adobe Flash
Professional CS6.
3. Aplikasi dibuat berbasis offline.
1.4 Tujuan Penelit
Penelitian ini bertujuan untuk membuat
aplikasi digital sebagai alat sosialisasi cara
‘menjaga kesehatan gigi dan mulut dengan benar
yang memberikan kemudahan bagi dokter dan
asisten dokter gigi di Klinik Gigi Pendidikan
Unwahas. Aplikasi menjaga kesehatan gigi dan
‘mulut ini diharapkan lebih mudah dipahami
arena dikemas menarik dengan gambar dan
video yang dapat membantu anak usia 6-10
tahun dalam kehidupan seharichari
LS Manfaat Penclitian
Manfaat yang
penelitian ini adalah:
a. Bagi Penulis,
Menambah wawasan penulis tentang
aplikasi kesehatan gigi dan mulut berbasis
digital dengan menggunakan Adobe Flash
Professional CS6 dan sebagai sarana untuk
‘menerapkan ilmu pengetahuan yang telah
penulis dapatkan dari bangku kuliah di
Universitas Wahid Hasyim Semarang.
b, Bagi Pembaca
Sebagai referensi dalam menambah
ingin dicapai dari
ilmu pengetahuan Khususnya —dibidang
teknologi, seperti media digital yang.
digunakan untuk sosialisasi dokter dan
asisten dokter gigi dalam merawat gigi dan
‘mulut.
¢. Bagi Akademik
Sebagai_referensi
mahasiswa yang lain,
4. Bagi Dokter dan Asisten Dokter Gigi di
Klinik Gigi Pendidikan Unwahas
Memberikan kemudahan bagi dokter
dan asisten dokter gigi untuk melakukan
sosialisasi dengan media yang lebih menarik
dan mudah dipahami, sehingga anak usia 6-
10 tahun tidak —kesulitan dalam
‘mempraktekkan di kehidupan sehari-hari
penelitian bagi
114
eISSN 2685-5518