Anda di halaman 1dari 2

"Hasil monitoring gempa susulan Turki Selatan menunjukkan panjang retakan di jalur

patahan lebih dari 300 kilometer. Patahan ini pecah hampir sepanjang Patahan Anatolia
Timur," cuitnya.

Pusat gempa berada di Turki Selatan yang merusak, berada di wilayah dekat perbatasan
Suriah yang memiliki kepadatan penduduk yang cukup tinggi.

"Dengan mengamati sebaran gempa Magnitudo > 7 sejak dioperasikan seismograf (~1900),
peristiwa gempa besar dan merusak M7,8 ini merupakan gempa yang terbesar yang pernah
tercatat di wilayah Turki Selatan," imbuh dia.

Daryono memaparkan, sejarah gempa Turki mencatat, selama ini sebagian besar gempa
kerak dangkal dahsyat hanya terjadi di sepanjang Sesar Anatolia Utara di wilayah Turki
Utara, bukan di selatan.

Catatan gempa dahsyat sebelumnya adalah peristiwa gempa M 7,8 pada Desember 1939 di
timur laut Turki, dekat jalur Sesar Anatolia Utara.

"Gempa kerak dangkal yang merusak di Turki Magnitudo 7,8 ini tampaknya berasosiasi
dengan zona Sesar Anatolia Timur yang mengimbangi dinamika tektonik Lempeng Arab dan
Anatolia," cuitnya.

Gempa kerak dangkal yang dahsyat M7,8 di Turki Selatan ini merupakan salah satu gempa
dengan mekanisme geser (strike-slip) yang berpusat di darat yang terbesar dan berdampak
langsung di daerah padat penduduk.

Laju-geser pergerakan Sesar Anatolia Timur yang memicu gempa 'shallow crustal' yang
destruktif di Turki Selatan ini memiliki laju geser 6-10 mm/tahun.

Guncangan gempa dahsyat Turki Selatan terjadi di sebelah timur laut pusat gempa
(epicenter), dekat kota Adiyman dan Malaya. Diperkuat data sebaran gempa susulan
menjadi cerminan bahwa rekahan menyebar jauh ke timur laut, ini sesuai/konsisten dengan
peta jalur Sesar Anatolia Timur.

Gempa kuat & merusak di Turki Selatan M7,8 ini juga dilaporkan memicu tsunami kecil
dengan ketinggian tsunami 30 cm di Erdemli. Sesar geser dapat membangkitkan tsunami
karena memiliki beberapa komponen vertikal lokal tidak signifikan atau akibat tanah longsor
bawah laut.

Rentetan gempa-gempa besar di Turki Selatan hari ini menyebabkan hampir seluruh
patahan geser (strike-slip) Anatolia Timur pecah. Gempa susulan seperti itu tentu sangat
menghambat upaya penyelamatan masyarakat para korban gempa.

Mekanisme sumber gempa dan distribusi gempa susulan banyak menunjukkan pecahnya
Patahan Anatolia Timur. Zona gempa susulan ini tampak dengan jelas membentang sekitar
250km di sepanjang zona patahan sumber gempa mematikan di Turki Selatan ini.

Baca juga:
Kota Bawah Tanah Tersembunyi Ini Didesain buat 20 Ribu Orang, Kenapa Ya?
Kabar terbaru menyebutkan lebih dari 3.800 orang dilaporkan tewas di berbagai wilayah
Turki dan Suriah akibat gempa bumi M 7,8 yang mengguncang di dekat perbatasan kedua
negara pada Senin (6/2/2023) ke
"Karakter gempa kerak dangkal dengan frekuensi tinggi ini akan banyak menimbulkan kerusakan
karena guncangan tanah yang dibangkitkan sangat kuat," ujarnya seperti dikutip dari akun Twitter
pribadi Daryono, @daryonoBMKG, Kamis 24 November 2022

Anda mungkin juga menyukai