1. Etika
Ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk dan tentang hak dan kewajiban moral
(akhlak);
Kumpulan asas atau nilai yang berkenaan dengan akhlak;
Nilai mengenai benar dan salah yang dianut suatu golongan atau masyarakat”.
2. Etiket
Etiket berasal dari bahasa inggris Etiguette. Etiket berarti ”sopan santun” Etiket adalah tata
cara (adab sopan santun, dll) di masyarakat beradab dalam memelihara hubungan baik
diantara sesama manusia.
3. Moral
Kata ”moral” berasal dari bahasa Latin yaitu ”mos” (jamak : mores) yang berarti kebiasaan ,
adat. Moral adalah nilai-nilai dan norma yang menjadi pegangan seseorang atau suatu
kelompok dalam mengatur tingkah lakunya. Moral juga berarti berkenaan dengan apa yang
dianggap baik atau buruk di masyarakat dalam kurun waktu tertentu sesuai perkembangan
atau perubahan norma atau nilai.
4. Hukum
Hukum memang pada hakekatnya adalah sesuatu yang abstrak, meskipun dalam
manifestasinya bisa berwujud kongkrit. Olehnya itu pertanyaan tentang apakah hukum
senantiasa merupakan pertanyaan yang jawabannya tidak mungkin satu. Persepsi orang
tentang hukum itu beraneka ragam, tergantung dari sudut mana mereka memandangnya.
Secara umum hukum adalah peraturan, undang-undang atau adab yang secara resmi
dianggap mengikat, yang dikukuhkan oleh penguasa atau pemerintah.
1. Pasien dan keluarganya berkewajiban untuk mentaati segala peraturan dan tata
tertib rumah sakit atau institusi pelayanan kesehatan.
2. Pasien berkewajiban untuk mematuhi segala instruksi dokter, bidan, perawat yang
merawatnya.
3. Pasien dan atau penanggungnya berkewajiban untuk melunasi semua imbalan atau
jasa pelayanan rumah sakit atau institusi pelayanan kesehatan, dokter, bidan,
perawat.
4. Pasien dan atau penanggungnya berkewajiban memenuhi hal-hal yang selalu
disepakati/perjanjian yang telah dibuatnya.
c. Hak bidan
1. Bidan berhak mendapat perlindungan hukum dalam melaksanakan tugas sesuai
dengan profesinya.
2. Bidan berhak untuk bekerja sesuai dengan standar profesi pada setiap
tingkat/jenjang pelayanan kesehatan.
3. Bidan berhak menolak keinginan pasien/klien dan keluarga yang bertentangan
dengan peraturan perundangan, dan kode etik profesi.
4. Bidan berhak atas privasi/kedirian dan menuntut apabila nama baiknya dicemarkan
oleh pasien, keluarga maupun profesi lain.
5. Bidan berhak atas kesempatan untuk meningkatkan diri baik melalui pendidikan
maupun pelatihan.
6. Bidan berhak memperoleh kesempatan untuk meningkatkan jenjang karir dan
jabatan yang sesuai.
7. Bidan berhak mendapat kompensasi dan kesejahteraan yang sesuai.
d. Kewajiban bidan