GERBANG LOGIKA
PRAKTEK DIGITAL
Disusun untuk memenuhi tugas individu mata kuliah Praktek Digital
Tahun Akademik 2023
Disusun oleh :
4.31.22.1.14 / TE-1B
KELOMPOK 7
2023
A. Tujuan Percobaan
1. Mahasiswa dapat mengenali gerbang-gerbang logika dasar
2. Mahasiswa dapat mengukur tegangan masukan dan keluaran gerbang logika
B. Landasan Teori
Dalam teknik digital, gerbang logika menjadi dasar dalam membuat suatu rangkaian
logika. Beberapa gerbang logika dasar dalam arsitektur TTL seperti OR, AND,
NAND, NOR, Ex-OR, NOT; memiliki karakteristik dan fungsi logika yang berbeda.
1. Gerbang AND
Gerbang logika AND dasar memiliki 2 (dua) masukan dan 1 (satu) keluaran
dengan karakteristik dan fungsi persamaan logika Y = A.B
Tipe AND dalam keluarga TTL adalah 7408. Dalam satu kemasan IC memiliki 4
buah gerbang AND dengan dua input, seperti pada gambar 1.
2. Gerbang OR
Gerbang logika OR dasar memiliki 2 (dua) masukan dan 1 (satu) keluaran dengan
karakteristik dan fungsi persamaan logika Y = A+B.
Tipe OR dalam keluarga TTL adalah 74LS32. Dalam satu kemasan IC memiliki 4
buah gerbang OR dengan dua input, seperti pada gambar 2.
3. Gerbang NAND
Gerbang logika AND dasar memiliki 2 (dua) masukan dan 1 (satu) keluaran
dengan karakteristik dan fungsi persamaan logika
Tipe NAND dalam keluarga TTL adalah 74LS00. Dalam satu kemasan IC
memiliki 4 buah gerbang NAND dengan dua input, seperti pada gambar 3.
4. Gerbang NOR
Gerbang logika OR dasar memiliki 2 (dua) masukan dan 1 (satu) keluaran dengan
karakteristik dan fungsi persamaan logika
Tipe NOR dalam keluarga TTL adalah 74LS02. Dalam satu kemasan IC memiliki
4 buah gerbang NOR dengan dua input, seperti pada gambar 4.
7. Protoboard
Protoboard adalah sebuah papan elektrik yang digunakan untuk menempatkan
komponen digital (IC) atau listrik seperti resistor, transistor, LED dan sebagainya.
Protoboard digunakan untuk menguji rangkaian digital atau rangkaian listrik arus
rendah. Pengujian pada protoboard diperlukan untuk menguji apakah rangkaian
yang dibuat telah bekerja dengan baik sebelum dibuat pada papan PCB. Gambar
1.7 memperlihatkan sebuah protoboard.
Sebuah protoboard memiliki lubang-lubang yang terhubung dengan sebuah kawat
penjepit pada bagian dalamnya. Pada gambar terlihat bagian-bagian sebuah
protoboard. Bagian atas dan bagian bawah berupa deretan lubang dalam satu grup
terdapat lima lubang yang saling terhubung (terdiri grup A, B, C sampai dengan J).
Kelima grup (A, B, C, D dan E) saling terhubung dan hubungan grup E dan grup F
biasanya tidak terhubung. Agar semua grup terhubung maka grup E dan F harus
dihubungkan dengan sebuah kawat penghubung. Grup A1 terpisah dari A2, hal
yang sama untuk B1 dan B2 sampai dengan J1 dan J2.
Pada grup kolom (a, b dan seterusnya) terhubung ke lima lubangnya. Kolom a dan
kolom b tidak saling terhubung, termasuk antara kolom bagian atas dan bagian
bawah.