Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN KERJA

PRAKTIK TEKNIK DIGITAL II

DOSEN PENGAMPU :
DIBYO SUSANTO, S.Si., M.Si

KELOMPOK 3
Anggota Kelompok :

Andika Gunawan Kaway 41.21.0070


Antonius Kukuh Prasetyaji 41.21.0073
Dzulfiqar Wira Pratama 41.21.0075
Muhammad Fadin Nur Pratama 41.21.0082
Muhammad Zaifal 41.21.0085

KELAS :
INSTRUMENTASI 4D

PROGRAM SARJANA TERAPAN INSTRUMENTASI – MKG


SEKOLAH TINGGI METEOROLOGI KLIMATOLOGI DAN
GEOFISIKA
TANGERANG SELATAN
2023
PRAKTIKUM 1
GERBANG LOGIKA (LOGIC GATE)

I. TUJUAN
1. Mengenal bagian-bagian IC, fungsi dan tata cara penempatannya pada breadboard.
2. Memahami cara kerja gerbang logika dasar.
3. Merancang suatu rangkaian gerbang logika dasar.

II. LANDASAN TEORI


Gerbang logika atau yang dikenal sebagai logic gate adalah komponen elektronika
digital dimana setiap rangkaian gerbang logika menggunakan prinsip aljabar Boolean. Pada
dasarnya, suatu input dan output dalam elektronika dibangun dengan tegangan atau arus.
Tegangan ini biasanya diasosiasikan dengan saklar. Oleh karena itu, gerbang logika dapat
dianggap sebagai saklar yang menerapkan aljabar Boolean dalam sistem elektronik. Dengan
bantuan saklar, barang-barang elektronik tertentu dapat digunakan dengan baik dan
semestinya. Ini karena operasi logis dari satu atau lebih input logis akan menghasilkan
keluaran logika soliter. Sebuah gerbang logika terdiri dari beberapa bagian, yaitu resistor,
transistor dan dioda. Ketiga bagian ini melakukan operasi sederhana atau operasi kompleks
hanya dengan menghubungkan beberapa gerbang logika.
Gerbang logika yang digunakan pada praktikum kali ini adalah IC 74xx. Semua chip
kompleks yang melakukan pemrosesan sinyal secara digital dapat dipastikan menggunakan
gerbang logika dalam detail desain sirkuitnya. Gerbang logika seperti NOT, NAND, dan
NOR adalah gerbang logika dasar dalam teknologi CMOS, sedangkan gerbang logika NOT,
AND, dan OR adalah gerbang logika yang berasal dari gerbang logika dasar tersebut.

Macam Gerbang Logika Dasar


1. AND
Logika AND memiliki setidaknya 2 input dan 1 output. Dalam aljabar Boolean,
gerbang logika AND dituliskan dalam bentuk berikut:
Y=A.B
Simbol dan tabel kebenaran dari gerbang logika AND yang berhubungan dengan level
tegangan adalah sebagai berikut:

Dari tabel kebenaran di atas dapat dilihat bahwa output bernilai HIGH jika dan hanya
jika semua input berada pada level tegangan HIGH.
2. OR
Logika OR memiliki setidaknya 2 input dan 1 output. Dalam aljabar Boolean gerbang
logika OR dituliskan dalam bentuk berikut:
Y=A+B
Simbol dan tabel kebenaran dari gerbang logika OR yang berhubungan dengan level
tegangan adalah sebagai berikut:

Dari tabel kebenaran di atas terlihat bahwa jika ada input yang memiliki level
tegangan HIGH, maka outputnya HIGH
3. NOT
Logika NOT memiliki 1 input dan 1 output. Dalam aljabar Boolean gerbang logika
NOT dituliskan dalam bentuk berikut:
Y=𝐴̅
Simbol dan tabel kebenaran dari gerbang logika NOT yang berhubungan dengan level
tegangan adalah sebagai berikut:

Dari tabel kebenaran di atas, dapat diketahui bahwa level tegangan output merupakan
kebalikan dari level tegangan input.
III. ALAT DAN BAHAN
1. IC 7408 Gerbang AND
2. IC 7432 Gerbang OR
3. IC 7404 Gerbang NOT
4. IC 7400 Gerbang NAND
5. IC 7402 Gerbang NOR
6. Logic Indicators
7. Breadboard
8. Kabel Jumper

IV. PERCOBAAN
1. Skema Rangkaian
a. Rangkaian Gerbang AND

b. Rangkaian Gerbang OR

c. Rangkaian Gerbang NOT

d. Rangkaian Gerbang NAND


e. Rangkaian Gerbang NOR

2. Langkah Percobaan
A. Praktikum AND
1) Hubungkan Gate AND (IC 74LS08) pada breadboard
2) Hubungkan pin 14 ke VCC (5V) dan pin 7 ke GND (0V)
3) Hubungkan switch pada digital logic lab dengan input pin kaki 1 dan 2 IC 74LS08
4) Hubungkan pin keluaran 3 IC 74LS08 ke keluaran LED digital logic lab
5) Amati keluaran IC74LS08 dengan mengubah input pada pin 1 dan 2 serta amati
keluaran LED pada digital logic lab

B. Praktikum OR
1) Hubungkan Gate OR (IC 74LS32) pada breadboard
2) Hubungkan pin 14 ke VCC (5V) dan pin 7 ke GND (0V)
3) Hubungkan switch pada digital logic lab dengan input pin kaki 1 dan 2 IC 74LS08
4) Hubungkan pin keluaran 3 IC 74LS32 ke keluaran LED digital logic lab
5) Amati keluaran IC74LS32 dengan mengubah input pada pin 1 dan 2 serta amati
keluaran LED pada digital logic lab

C. Praktikum NOT
1) Hubungkan Gate NOT (IC 74LS04) pada breadboard
2) Hubungkan pin 14 ke VCC (5V) dan pin 7 ke GND (0V)
3) Hubungkan switch pada digital logic lab dengan input pin kaki 1 dan 2 IC 74LS08
4) Hubungkan pin keluaran 3 IC 74LS04 ke keluaran LED digital logic lab
5) Amati keluaran IC74LS04 dengan mengubah input pada pin 1 dan 2 serta amati
keluaran LED pada digital logic lab

D. Praktikum NAND
1) Hubungkan Gate AND (IC 74LS00) pada breadboard
2) Hubungkan pin 14 ke VCC (5V) dan pin 7 ke GND (0V)
3) Hubungkan switch pada digital logic lab dengan input pin kaki 1 dan 2 IC 74LS08
4) Hubungkan pin keluaran 3 IC 74LS00 ke keluaran LED digital logic lab
5) Amati keluaran IC74LS00 dengan mengubah input pada pin 1 dan 2 serta amati
keluaran LED pada digital logic lab
E. Praktikum NOR
1) Hubungkan Gate AND (IC 74LS02) pada breadboard
2) Hubungkan pin 14 ke VCC (5V) dan pin 7 ke GND (0V)
3) Hubungkan switch pada digital logic lab dengan input pin kaki 1 dan 2 IC 74LS08
4) Hubungkan pin keluaran 3 IC 74LS02 ke keluaran LED digital logic lab
5) Amati keluaran IC74LS02 dengan mengubah input pada pin 1 dan 2 serta amati
keluaran LED pada digital logic lab

V. HASIL PERCOBAAN
1. Praktikum AND

a b

c d
Gambar hasil percobaan a. Input 0 - 0 ; b. Input 1 - 0 ; c. Input 0 - 1 ; d. Input 1 - 1
Percobaan gerbang logika AND menunjukkan bahwa, jika input pin 1 adalah 0 dan input pin
2 adalah 0, menghasilkan output 0 dengan LED pada digital logic lab tidak menyala.
Kemudian, jika input pin 1 adalah 1 dan input pin 2 adalah 0, maka menghasilkan output 0
dengan LED juga tidak menyala. Lalu, ketika input pin 1 adalah 0 dan input pin 2 adalah 1,
maka hasil output 0 dengan LED juga tidak menyala. Terakhir, ketika input pin 1 adalah 1
dan input pin 2 adalah 1, maka menghasilkan output 1 dengan LED pada digital logic lab
menyala.
2. Praktikum OR

a b

c d
Gambar hasil percobaan a. Input 0 - 0 ; b. Input 1 - 0 ; c. Input 0 - 1 ; d. Input 1 - 1
Percobaan gerbang logika OR menunjukkan bahwa, jika input pin 1 adalah 0 dan input pin 2
adalah 0, menghasilkan output 0 dengan LED pada digital logic lab tidak menyala.
Kemudian, jika input pin 1 adalah 1 dan input pin 2 adalah 0, maka menghasilkan output 1
dengan LED menyala. Lalu, ketika input pin 1 adalah 0 dan input pin 2 adalah 1, maka hasil
output 1 dengan LED menyala. Terakhir, ketika input pin 1 adalah 1 dan input pin 2 adalah 1,
maka menghasilkan output 1 dengan LED menyala.

3. Praktikum NOT

a b
Gambar hasil percobaan a. Input 0 ; b. Input 1
Percobaan gerbang logika NOT menunjukkan bahwa, jika input pin 1 adalah 0, menghasilkan
output 1 dengan LED menyala. Kemudian, ketika input pin 1 adalah 1, menghasilkan output
0 dengan LED tidak menyala.
4. Praktikum NAND

a b

c d
Gambar hasil percobaan a. Input 0 - 0 ; b. Input 1 - 0 ; c. Input 0 - 1 ; d. Input 1 - 1

Percobaan gerbang logika NAND menunjukkan bahwa, jika input pin 1 adalah 0 dan input
pin 2 adalah 0, menghasilkan output 1 dengan LED pada digital logic lab menyala.
Kemudian, jika input pin 1 adalah 1 dan input pin 2 adalah 0, maka menghasilkan output 1
dengan LED menyala. Lalu, ketika input pin 1 adalah 0 dan input pin 2 adalah 1, maka hasil
output 1 dengan LED menyala. Terakhir, ketika input pin 1 adalah 1 dan input pin 2 adalah 1,
maka menghasilkan output 0 dengan LED tidak menyala.
5. Praktikum NOR

a b

c d
Percobaan gerbang logika NOR menunjukkan bahwa, jika input pin 1 adalah 0 dan input pin
2 adalah 0, menghasilkan output 1 dengan LED pada digital logic lab menyala. Kemudian,
jika input pin 1 adalah 1 dan input pin 2 adalah 0, maka menghasilkan output 0 dengan LED
juga tidak menyala. Lalu, ketika input pin 1 adalah 0 dan input pin 2 adalah 1, maka hasil
output 0 dengan LED juga tidak menyala. Terakhir, ketika input pin 1 adalah 1 dan input pin
2 adalah 0, maka menghasilkan output 0 dengan LED tidak menyala.

VI. KESIMPULAN
Berdasarkan percobaan dan analisis, hasil dari percobaan sama dengan tabel kebenaran untuk
masing - masing gerbang logika dengan karakteristik dan sifat yang berbeda. Tabel kebenaran
gerbang logika adalah suatu tabel yang menggambarkan nilai kebenaran gerbang logika dasar
dalam bentuk nilai kebenaran dari input dan output. Gerbang logika memiliki 2 bilangan
biner yaitu 0 (low) dan 1 (high). Saat output berlogika 1 (high) maka indikator (LED)
menyala dan ketika output berlogika 0 (low) maka LED tidak menyala/padam. Dengan hal
ini, menggunakan tabel kebenaran dapat menunjukkan efek penerapan logika ke input
rangkaian logika pada status level logika outputnya.

VII. DAFTAR PUSTAKA


Thomas L.Floyd, 11th Edition (Global Edition) Digital Fundamental.Canada:Prentice Hall.
2015
Gerbang Logika: Pengertian, Jenis, Fungsi, dan Simbol (gramedia.com)

Anda mungkin juga menyukai