Anda di halaman 1dari 22

LAPORAN HASIL PRAKTIKUM

SISTEM DIGITAL

NAMA : MELINDA SEPTA NATALINA

NIM : 213020503085

KELAS :B

MODUL : I (GERBANG LOGIKA DASAR)

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS PALANGKA RAYA

2021
BAB 1
TUJUAN DAN LANDASAN TEORI

Tujuan
1. Mahasiswa dapat memahami cara kerja gerbang logika dasar AND, OR, NOT,
NAND, NOR, dan XOR.
2. Mahasiswa dapat memahami fungsi logika dan tabel kebenarannya
Landasan Teori
1. Gerbang AND
Jenis Gerbang AND atau AND Gate adalah salah satu jenis gerbang
logika yang membutuhkan dua atau lebih masukan (input) untuk
kemudian hanya menghasilkan satu keluaran (output). Pada Gerbang
Logika AND, simbol yang digunakan untuk pengoperasiannya adalah
tanda titik (.) atau bahkan tidak memakai tanda sama sekali..

Gambar 1.1. Simbol Gerbang AND

2. Gerbang OR
Untuk gerbang OR adalah gerbang penjumlahan input terdiri dari
(0,0, 0,1, 1,0, 1,1) dan output terdiri dari 3 high (1) dan 1 low (0).
Untuk gerbang NAND adalah gerbang pembalik logika dari gerbang
AND input terdiri dari (0,0, 0,1, 1,0, 1,1) dan output terdiri dari 3 high
(1) dan 1 low (0).

Gambar 1.2. Simbol Gerbang OR

3. Gerbang NOT
Gerbang NOT hanya memerlukan sebuah Masukan (Input) untuk
menghasilkan hanya 1 Keluaran (Output). Gerbang NOT biasanya
dilambangkan dengan simbol minus (“-“) di atas Variabel Inputnya.

Gambar 1.3. Simbol Gerbang NOT

4. Gerbang NAND
Arti NAND adalah NOT AND atau BUKAN AND, Gerbang NAND
merupakan kombinasi dari Gerbang AND dan Gerbang NOT yang
menghasilkan kebalikan dari Keluaran (Output) Gerbang AND.

Gambar 1.4. Simbol Gerbang NAND

5. Gerbang NOR
Arti NOR adalah NOT OR atau BUKAN OR, Gerbang NOR
merupakan kombinasi dari Gerbang OR dan Gerbang NOT yang
menghasilkan kebalikan dari Keluaran (Output) Gerbang OR.

Gambar 1.5. Simbol Gerbang NOR

6. Gerbang X-OR
X-OR adalah singkatan dari Exclusive OR yang terdiri dari 2
Masukan (Input) dan 1 Keluaran (Output) Logika.

Gambar 1.6. Simbol Gerbang X-OR


7. Gerbang X-NOR
Seperti Gerbang X-OR,  Gerban X-NOR juga terdiri dari 2 Masukan
(Input) dan 1 Keluaran (Output). X-NOR adalah singkatan dari
Exclusive NOR dan merupakan kombinasi dari Gerbang X-OR dan
Gerbang NOT.

Gambar 1.7. Simbol Gerbang X-NOR

BAB II
LANGKAH KERJA
1. Rangkailah gerbang-gerbang logika pada Basic Trainer Kit sesuai
dengan gambar berikut.
Gambar 2.1. Rangkaian Gerbang-gerbang Logika

2. In 1 dan In 2 sebagai masukan, berilah input logika 1 dan 0 secara


bergantian pada masing-masing In 1 dan In 2.
3. Isikan data hasil percobaan pada tabel berikut.
Tabel 2.1 Tabel Hasil Percobaan

IN 1 IN 2 KONDISI LED PADA GERBANG


AND OR NOT NAND NOR XOR
0 0 0 0 1 1 1 0
0 1 0 1 1 1 0 1
1 0 0 1 0 1 0 1
1 1 1 1 0 0 0 0

4. Jelaskan fungsi masing-masing dari gerbang logika berdasarkan


percobaan yang telah dilakukan.
5. Gambarkan gerbang logika NAND, NOR, XOR, XNOR menggunakan
gerbang-gerbang logika AND, OR dan NOT

BAB III
PEMBAHASAN

3.1 Gerbang Logika adalah Rangkaian dengan satu atau lebih dari satu sinyal
masukan tetapi hanya menghasilkan satu sinyal berupa tegangan tinggi
atau tegangan rendah. Gerbang-gerbang logika merupakan dasar untuk
membangun rangkaian elektronika digital. Suatu gerbang logika
mempunyai satu terminal keluaran dan satu atau lebih terminal masukan.
Gerbang logika beroprasi dengan bilangan Biner, sehingga disebut
juga Gerbang Logika Biner, dalam gerbang logika terdapat Tegangan
Tinggi yang berati 1 sedangkan Tegangan Rendah yang berati 0.
1. Gerbang AND
Gerbang AND akan menghasilkan Keluaran (Output) Logika 1 jika
semua masukan (Input) bernilai Logika 1 dan akan menghasilkan
Keluaran (Output) Logika 0 jika salah satu dari masukan (Input)
bernilai Logika 0.  Gerbang AND di rangkaikan pada Digital Basic
Trainer dan melakukan percobaan dengan cara memberikan masukan
(input). Data yang di dapatkan setelah melakukan instruksi di atas
adalah sebagai berikut :

Tabel 3.1. Tabel kebenaran gerbang AND


Gambar 3.1. Gambar hasil percobaan gerbang AND

Setelah melakukan percobaan, masukan (input) A/In1 dan B/In2


hanya membuat lampu keluaran (output) menyala pada saat kedua
masukan (input) bernilai 1 dan bernilai 0 pada masukan
(input) yang lain. Dari hasil yang didapat percobaan sesuai dengan
teori dari gerbang AND.

2. Gerbang OR
Gerbang OR akan menghasilkan Keluaran (Output) 1 jika salah satu
dari Masukan (Input) bernilai Logika 1 dan jika ingin menghasilkan
Keluaran (Output) Logika 0, maka semua Masukan (Input) harus
bernilai Logika 0. Gerbang OR di rangkaikan pada Digital Basic
Trainer dan melakukan percobaan dengan cara memberikan
masukan(input). Data hasil yang di dapatkan setelah melakukan
instruksi di atas adalah sebagai berikut :

Tabel 3.2. Tabel kebenaran gerbang OR


Gambar 3.2. Gambar hasil percobaan gerbang OR

Setelah melakukan percobaan, masukan (input) A/In1 dan B/In2


hanyamembuat lampu LED keluaran (output) Y tidak menyala pada
saat keduamasukan (input) bernilai 0 dan bernilai 1 pada masukan
(input) yang lain.Hasil yang di dapat dari percobaan sesuai dengan
teori dari gerbang OR, yaitu output akan bernilai 1 bila salah satu atau
semua masukan bernilai 1.

3. Gerbang NOT
Gerbang NOT disebut juga dengan Inverter (Pembalik) karena
menghasilkan Keluaran (Output) yang berlawanan (kebalikan) dengan
Masukan atau Inputnya. Berarti jika kita ingin mendapatkan Keluaran
(Output) dengan nilai Logika 0 maka Input atau Masukannya harus
bernilai Logika 1. Gerbang NOT di rangkaikan pada Digital Basic
Trainer dan melakukan percobaan dengan cara memberikan masukan
(input). Data hasil yang di dapatkan setelah melakukan instruksi di atas
adalah sebagai berikut :

Tabel 3.3. Tabel kebenaran gerbang NOT


Gambar 3.3. Gambar hasil percobaan gerbang NOT

Setelah melakukan percobaan, masukan (input) A/In1 adalah 1 maka


membuat lampu LED keluaran (output) Y tidak menyala & (input)
A/In1 adalah 0 maka membuat lampu LED keluaran (output) Y
menyala. Hasil yang di dapat dari percobaan sesuai dengan teori dari
gerbang NOT, yaitu output akan berhasil terbalik dari input.

4. Gerbang NAND
Gerbang NAND akan menghasilkan Keluaran Logika 0 apabila semua
Masukan (Input) pada Logika 1 dan jika terdapat sebuah Input yang
bernilai Logika 0 maka akan menghasilkan Keluaran (Output) Logika
1. Gerbang NAND di rangkaikan pada Digital Basic Trainer dan
melakukan percobaan dengan cara memberikan masukan (input). Data
hasil yang di dapatkan setelah melakukan instruksi di atas adalah
sebagai berikut :

Tabel 3.4. Tabel kebenaran gerbang NAND


Gambar 3.4. Gambar hasil percobaan gerbang NAND

Setelah melakukan percobaan, masukan (input) A/In1 dan B/In2


membuatlampu keluaran (output) Y tidak menyala (bernilai 0) pada saat
kedua masukan (input) bernilai 1 dan keluaran (output) Y bernilai 1
pada masukan(input) yang lain. Dari hasil yang di dapat percobaan
sesuai dengan teori darigerbang NAND yang merupakan kebalikan dari
gerbang AND.

5. Gerbang NOR
Gerbang NOR akan menghasilkan Keluaran Logika 0 jika salah satu
dari Masukan (Input) bernilai Logika 1 dan jika ingin mendapatkan
Keluaran Logika 1, maka semua Masukan (Input) harus bernilai Logika
0. Gerbang NOR di rangkaikan pada Digital Basic Trainer dan
melakukan percobaan dengan caramemberikan masukan (input). Data
hasil yang di dapatkan setelah melakukan instruksi di atas adalah
sebagai berikut :

Tabel 3.5. Tabel kebenaran gerbang NOR


Gambar 3.5. Gambar hasil percobaan gerbang NOR

Setelah melakukan percobaan, masukan (input) A/In1 dan B/In2


membuat lampu keluaran (output) Y menyala (bernilai 1) pada saat
kedua masukan (input) A/In1 dan B/In2 bernilai 0 dan keluaran (output)
Y bernilai 0 pada masukan (input) yang lain. Dari hasil yang di dapat
percobaan sesuai dengan teori dari gerbang NOR yang merupakan
kebalikan dari gerbang OR.

6. Gerbang X-OR
Gerbang X-OR akan menghasilkan Keluaran (Output) Logika 1 jika
semua Masukan-masukannya (Input) mempunyai nilai Logika yang
berbeda. Jika nilai Logika Inputnya sama, maka akan memberikan hasil
Keluaran Logika 0. Kemudian gerbang XOR di rangkaikan pada Digital
Basic Trainer menggunakan gerbang XOR dan melakukan percobaan
dengan cara memberikan masukan (input). Data hasil yang di dapatkan
setelah melakukan instruksi di atas adalah sebagai berikut :

Tabel 3.6. Tabel kebenaran gerbang X-OR


Gambar 3.6. Gambar hasil percobaan gerbang X-OR

Setelah melakukan percobaan, masukan (input) A/In1 dan B/In2


membuat lampu keluaran (output) Y tidak menyala (bernilai 0) pada
saat kedua masukan (input) A/In1 dan B/In2 memiliki nilai yang sama
(A/In1= 0 dengan B/In2= 0 dan A/In1= 1 dengan B/In2= 1) dan lampu
keluaran (output) Y menyala (bernilai 1) pada saat kedua masukan
(input) memiliki nilai 1 dan 0 (A/In1= 0 dengan B/In2= 1 dan A/In1= 1
dengan B/In2= 0). Dari hasil yang di dapat percobaan sesuai dengan
teori dari gerbang XOR.

7. Gerbang X-NOR
Gerbang X-NOR akan menghasilkan Keluaran (Output) Logika 1 jika
semua Masukan atau Inputnya bernilai Logika yang sama dan akan
menghasilkan Keluaran (Output) Logika 0 jika semua Masukan atau
Inputnya bernilai Logika yang berbeda. Hal ini merupakan kebalikan
dari Gerbang X-OR (Exclusive OR). Data hasil yang di dapatkan
setelah melakukan instruksi di atas adalah sebagai berikut :

Tabel 3.7. Tabel kebenaran gerbang X-NOR


Gambar 3.7. Gambar hasil percobaan gerbang X-NOR

Setelah melakukan percobaan, masukan (input) A/In1 dan B/In2


membuat lampu keluaran (output) Y tidak menyala (bernilai 0) pada
saat salah satu masukan (input) A/In1 dan B/In2 memiliki nilai 1.
Masukan (input) A/In1 dan B/In2 membuat lampu keluaran (output) Y
menyala (bernilai 1) pada saat kedua masukan (input) sama nilainya.
Dari hasil yang di dapat percobaan sesuai dengan teori dari gerbang X-
NOR.

3.2 Fungsi masing-masing dari gerbang logika.


a. Gerbang AND
Gerbang AND berfungsi untuk menghasilkan logika 1 jika semua
masukan mempunyai logika 1, jika tidak akan dihasilkan logika 0.
b. Gerbang OR
Gerbang OR berfungsi untuk memberikan keluaran 1 jika salah satu dari
masukannya pada keadaan 1. Jika diinginkan keluaran bernilai 0, maka
semua masukan harus dalam keadaan 0 .
c. Gerbang NOT
Gerbang NOT berfungsi sebagai pembalik (inverter). Jika masukannya
tinggi, maka keluarannya rendah, dan sebaliknya.
d. Gerbang NAND
Gerbang NAND berfungsi menghasilkan keluaran 0 bila semua
masukan pada logika 1. Sebaliknya, jika sebuah logika 0 pada
sembarang masukan pada gerbang NAND, maka keluarannya akan
bernilai 1.
e. Gerbang NOR
Gerbang NOR berfungsi memberikan keluaran 0 jika salah satu dari
masukkannya pada keadaan 1. Jika diinginkan keluaran bernilai 1, maka
semua masukan harus dalam keadaan 0.
f. Gerbang XOR
Gerbang XOR berfungsi memberikan keluaran 1 jika masukan-
masukannya mempunyai keadaan yang berbeda.
g. Gerbang XNOR
Gerbang XNOR berfungsi memberikan keluaran 1 jika masukan –
masukanya mempunyai keadaan yang sama.

3.3 Gambarkan gerbang logika NAND, NOR, XOR dan XNOR menggunakan
gerbang-gerbang logika AND, OR, NOT dan XOR.
a. Gerbang NAND
Gambar gerbang NAND menggunakan gerbang logika NOT dan AND
serta terbukti sama dengan tabel kebenaran gerbang NAND

Gambar 3.8. Gerbang NAND

Gambar 3.9. Gerbang NAND

Gambar 3.10. Gerbang NAND


b. Gerbang NOR
Gambar gerbang NOR menggunakan gerbang logika NOT dan OR serta
terbukti sama dengan tabel kebenaran gerbang NOR.
Gambar 3.11. Gerbang NOR

Gambar 3.12. Gerbang NOR

Gambar 3.13. Gerbang NOR


c. Gerbang XOR
Gambar gerbang XOR menggunakan gerbang logika OR, AND dan
NOT serta terbukti sama dengan tabel kebenaran gerbang XOR.

Gambar 3.14. Gerbang XOR

Gambar 3.15.
Gerbang XOR

Gambar 3.16. Gerbang XOR


d. Gambar gerbang XNOR
Gambar gerbang XNOR menggunakan gerbang logika XOR, NOT serta
terbukti sama dengan tabel kebenaran gerbang XNOR.

Gambar 3.17. Gerbang XNOR

Gambar 3.18. Gerbang XNOR

Gambar 3.19. Gerbang XNOR

BAB IV
KESIMPULAN

Gerbang Logika atau dalam bahasa Inggris disebut dengan Logic


Gate adalah dasar pembentuk Sistem Elektronika Digital yang berfungsi untuk
mengubah satu atau beberapa Input (masukan) menjadi sebuah sinyal Output
(Keluaran) Logis. Gerbang Logika beroperasi berdasarkan sistem bilangan biner
yaitu bilangan yang hanya memiliki 2 kode simbol yakni 0 dan 1 dengan
menggunakan Teori Aljabar Boolean.

Gerbang Logika yang diterapkan dalam Sistem Elektronika Digital pada


dasarnya menggunakan Komponen-komponen Elektronika seperti Integrated
Circuit (IC),  Dioda,  Transistor,  Relay,  Optik maupun Elemen Mekanikal.
Terdapat 7 jenis Gerbang Logika Dasar yang membentuk sebuah Sistem
Elektronika Digital, yaitu :
1. Gerbang AND
2. Gerbang OR
3. Gerbang NOT
4. Gerbang NAND
5. Gerbang NOR
6. Gerbang X-OR (Exclusive OR)
7. Gerbang X-NOR (Exlusive NOR)
Gerbang AND
Berdasarkan percobaan yang telah saya lakukan dengan memberikan input
logika 1 dan 0 secara bergantian maka saya menemukan bahwa gerbang
AND bekerja untuk menghasilkan output 1 jika kedua inputan layak 1.
Sedangkan jika salah satu atau kedua inputan layak 0 maka output yang
dihasilkan akan layak 0.
Gerbang OR
Berdasarkan percobaan yang saya lakukan dengan memberikan input
logika 1 dan 0 secara bergantian maka saya menemukan bahwa gerbang
OR bekerja untuk menghasilkan nilai 1 jika salah satu inputnya atau input
kedua bernilai 1 dan bila kedua inputnya layak 0 maka hasil keluarannya
adalah 0.4
Gerbang NOT
Setelah melakukan percobaan memperoleh kesimpulan bahwa gerbang
NOT merupakan kebalikan dari masukan yang di masukan. Jika masukan
yang dimasukan adalah 0 maka hasil atau outputnya layak 1.
Gerbang NAND
Setelah melakukan percobaan memperoleh hasil bahwa fungsi gerbang
NAND adalah menghasilkan nilai output 1 jika salah satu inputnya atau
kedua inputnya layak 0 dan jika kedua inputnya layak 1 maka hasil
outputnya layak 0.
Gerbang NOR
Gerbang NOR merupakan gerbang logika yang outputnya akan berlogika
1 apabila semua inputannya bernilai 0, dan outpunya akan berlogika 0
apabila semua atau salah satu inputannya inputannya berlogika 1.
Gerbang XOR
Ini merupakan gerbang logika yang outputnya akan bernilai benar atau “1”
jika nilai input-inputnya berbeda dan bernilai salah atau “0” jika nilainya
sama.
BAB V
DAFTAR PUSTAKA

Pengertian Gerbang Logika Dasar dan Jenis-jenisnya


https://www.sobatbee.com › 2021/03

Macam- Macam Gerbang Logika


https://www.dicoding.com › blog

Jenis-Jenis Gerbang Logika beserta Simbol, Tabel Kebenaran, Persamaan


Boolean, dan Data Sheet
http://htotechno.blogspot.co.id/2014/05/jenis-jenis-gerbang-logika-
beserta.html
BAB VI
LAMPIRAN

Gambar 6.1. Gerbang AND

Gambar 6.2. Gerbang OR

Gambar 6.3. Gerbang NOT

Gambar 6.4 Gerbang AND dan NOT (NAND)

Gambar 6.5. Gerbang NAND


Gambar 6.6. Gerbang OR dan NOT (NOR)

Gambar 6.7 Gerbang NOR

Gambar 6.8. Gerbang AND, OR dan NOT (XOR)

Gambar 6.9. Gerbang XOR

Gamabr 6.10 Gerbang XOR dan NOT (XNOR)

Gambar 6.11. Gerbang XNOR


Tabel 6.1. Tabel Kebenaran Dari Semua Gerbang Logika

IN Kondisi LED Pada Gerbang


IN 2 AND OR NOT NAND NOR X-OR
1
           
0 0 0 0 1 1 1 0
0 1 0 1 1 1 0 1
1 0 0 1 0 1 0 1
1 0 1 1 0 0 0 0

Anda mungkin juga menyukai