Anda di halaman 1dari 13

BAB 1.

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pada zaman modern saat ini elektronika telah sampai pada saat yang
memungkinkan seseorang dapat membangun suatu peralatan hanya dengan
menghubungkan blokblok IC. Demikian juga pada peralatan modern yang
berupa digital. Bentuk dasar blok dari setiap rangkaian digital adalah suatu
gerbang logika. Gerbang logika atau gerbang logika adalah suatu entitas dalam
elektronika dan Matematika Boolean yang mengubah satu atau beberapa
masukannyaan logika menjadi sebuah sinyal keluaranya logika. Gerbang logika
akan kita gunakan untuk operasi bilangan biner, sehingga timbul istilah gerbang
logika biner.
Setiap orang yang bekerja dibidang elektronika digital memahami dan
menggunkan gerbang logika biner setiap hari. Ingat, gerbang logika merupakan
blok bangunan untuk komputer yang paling rumit sekalipun. Gerbang logika
dapat tersusun dari saklar sederhana, relay, transistor, dioda atau IC. Oleh
menggunaannya yang sangat luas, dan

harganya yang rendah, IC akan kita

gunakan untuk menyusun rangkaian digital.


1.2 Rumusan Masalah
Berikut adalah rumusan masalah yang dilakukan pada praktikum pertama
adalah sebagai berikut :
1. Apa yang dimaksud dengan gerbang logika ?
2. Ada berapa jenis gerbang logika dasar ?
3. Bagaimana cara menerapkan dan mengaplikasikan rangkaian gerbang logika
dasar ?

1.3 Tujuan
Berikut adalah tujuan dari praktikum pertama adalah sebagai berikut :
LABORATORIUM LISTRIK DASAR
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS JEMBER

1. Mempelajari fungsi dan cara kerja dari gerbang dasar logika.


2. Mengetahui karakteristik gerbang dasar logika.
1.4 Manfaat
Manfaat yang didapatkan pada praktikum pertama ini tentang gerbang logika
dasar adalah sebagai berikut :
1. Dapat mengerti dan paham tentang gerbang logika dasar.
2. Dapat membuat rangkaian dan membuat trainer kit gerbang logika dasar.
3. Dapat mengimplementasikan pada rangkaian elektronika.

BAB 2. LANDASAN TEORI

LABORATORIUM LISTRIK DASAR


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS JEMBER

Dalam suatu sistem digital seperti pada komputer, atau sistem pengolahan
data, pengendalian, atau sistem komunikasi digital hanya memiliki beberapa
operasi dasar saja. Tentunya operasi tersebut diulang-ulang dalam jumlah yang
besar. Operasi dasar yang dimaksud adalah rangkaian AND, OR , NOT, NOR,
XOR, XNOR, NAND, dan NOR. Operasi dasar tersebut disebut gerbang (gate)
atau rangkaian logika, karena rangkaian-rangkaian ini digunakan untuk memenuhi
hubungan-hubungan logika. Pada bagian ini akan dipraktikumkan macam-macam
hubungan logika dengan menggunakan IC (Integrating Circuit) yang sudah
tersedia dipasaran.
Setiap rangkaian logika memiliki satu atau lebih jalan masuk (masukannya
circuit) dan hanya satu jalan keluar (keluaranya circuit). Kemudian ada dua taraf
tegangan, yaitu taraf rendah (low level) yang biasa dinamai L dan taraf tinggi
(high level) yang biasa dinamai H. Taraf rendah dinyatakan dengan 0; sedangkan
taraf tinggi dinyatakan dengan 1.

LABORATORIUM LISTRIK DASAR


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS JEMBER

Tabel 2.1 Gerbang Logika Dasar

LABORATORIUM LISTRIK DASAR


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS JEMBER

BAB 3. METODOLOGI PRAKTIKUM


3.1 Waktu dan Tempat
Waktu pelaksanaan praktikum dilaksanan pada hari Kamis, 17 Maret 2016
pukul 19.00 WIB sampai dengan 22.00 WIB di Laboratorium Listrik Dasar,
Juusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Jember.
3.2 Alat dan Bahan
Berikut alat dan bahan yang digunakan pada praktikum pertama adalah
sebagai berikut :
1. Trainer Kit (Gerbang logika, LED, togel switch).
2. IC dengan jenis HD74LS32P, HD74LS02P, HD74LS08P, HD74LS00P,
52A6K1N dan P0248SB.
3. Power Supply.
3.3 Gambar Percobaan
Berikut gambar percobaan yang digunakan pada praktikum pertama adalah
sebagai berikut :

Gerbang AND

Gerbang OR

Gerbang NAND

Gerbang NOR

Gerbang NOT

Gerbang X OR

Gerbang X NOR
Gambar 3.1 Gerbang Logika Dasar
LABORATORIUM LISTRIK DASAR
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS JEMBER

3.4 Prosedur Kerja


Berikut prosedur kerja yang digunakan pada praktikum pertama adalah
sebagai berikut :
1. Memberi masukannyaan nilai biner pada tiap gerbang AND, OR, NAND,
NOR, NOT, XNOR, dan XOR.
2. Mencatat keluaranya led hidup sebagai logika 1 dan mati logika 0.
3. Membahas dan membuat kesimpulan.

LABORATORIUM LISTRIK DASAR


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS JEMBER

BAB 4. HASIL DAN PEMBAHASAN


4.1 Data Praktikum
Berikut data praktikum yang digunakan pada praktikum pertama adalah
sebagai berikut :
a. Tabel Kebenaran Gerbang NOT
Tabel 4.1 Gerbang NOT
Masukannyaan
A
0
1

Keluaranya
B
1
0

b. Tabel Kebenaran Gerbang AND


Tabel 4.2 Gerbang AND
A
0
0
1
1

B
0
1
0
1

Y (LED)
0
0
0
1

c. Tabel Kebenaran Gerbang OR


Tabel 4.3 Gerbang OR
A
0
0
1
1

B
0
1
0
1

Y (LED)
0
1
1
1

d. Tabel Kebenaran Gerbang NAND


Tabel 4.4 Gerbang NAND
A
0
0

B
0
1

LABORATORIUM LISTRIK DASAR


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS JEMBER

X (LED)
1
1

1
1

0
1

1
0

e. Tabel Kebenaran Gerbang NOR


Tabel 4.5 Gerbang NOR
A
0
0
1
1

B
0
1
0
1

X (LED)
1
0
0
0

f. Tabel Kebenaran Gerbang X-OR


Tabel 4.6 Gerbang X-OR
A
0
0
1
1

B
0
1
0
1

X (LED)
0
1
1
0

g. Tabel Kebenaran Gerbang X-NOR


Tabel 4.7 Gerbang X-NOR
A
0
0
1
1

B
0
1
0
1

X (LED)
1
0
0
1

Keterangan :
1 = LED menyala

LABORATORIUM LISTRIK DASAR


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS JEMBER

0 = LED mati

LABORATORIUM LISTRIK DASAR


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS JEMBER

10

4.2 Pembahasan
Pada praktikum kali ini, yaitu gerbang logika. Gerbang logika ialah suatu
idenentitas dalam elektronika dan Matematika Boolean yang mengubah satu atau
beberapa masukan logika menjadi sebuah sinyal keluaran logika. Gerbang logika
mempunyai macam macam bentuk contohnya gerbang And, Not, Or, Nor, Nand,
X-Or, X-Nor. Untuk praktikum gerbang logika dibutuhkan alat dan bahan yaitu kit
trainer, catu daya, kabel jumper, IC 74LS504 untuk Not, IC 74LS32 untuk Or, IC
74LS08 untuk And, IC 74L4500 untuk Nand, IC 74LS28 untuk Nor, IC 74LS266
untuk X-Nor, dan IC 74LS86 untuk X-Or.
Praktikum gerbang logika ini, memberi masukan biner dengan menggunakan
saklar toogle, dan juga lampu LED sebagai indikator, ketika I mempunyai 2 input,
input A saklar diposisi on maka lampu LED akan menyala karena input A
berlogika 1. Sedangkan input B saklar dalam posisi off maka lampu LED mati
karena input B berlogika 0. Dengan begitu output berogika 0 atau lampu LED
dalam posisi mati. Untuk percobaan gerbang logika yang lain seperti Not, Or,
Nand, Nor, X-Or, dan X-Nor sama seperti And memiliki 2 input kecuali not
memiliki input 1 dan output 1.
Dari percobaan di atas didapatkan hasil bahwa pada And masukan A
berlogika 0, dan untuk masukan B berlogika 0, maka output berlogika 0. Masukan
A berlogika 0 dan masukan B berlogika 1 maka output berlogika 0. Masukan A
berlogika 1 dan masukan B berlogika 0 maka output berlogika 0. Untuk masukan
A berlogika 1 dan masukan B berlogika 1 maka output berlogika 1.
Pada gerbang logika Not masukan A berlogika 0 maka output berlogika 1.
Sedangkan ketika inputA berlogika 1 maka output berlogika 0.
Pada gerbang logika Or masukan A berlogika 0 dan masukan B juga
berlogika 0 maka output berlogika 0. Sedangkan masukan A berlogika 0 dan
masukan B berlogika 1 maka output berlogika 1. Untuk masukan A berlogika 1
dan untuk masukan B berlogika 0 maka output berlogika 1. Masukan A berlogika
1 dan masukan B berlogika 1 maka output berlogika 1.
Pada gerbang logika Nand masukan A berlogika 0 dan masukan B juga
berlogika 0 maka output berlogika 1. Sedangkan masukan A berlogika 0 dan
masukan B berlogika 1 maka output berlogika 1. Untuk masukan A berlogika 1
LABORATORIUM LISTRIK DASAR
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS JEMBER

11

dan untuk masukan B berlogika 0 maka output berlogika 1. Masukan A berlogika


1 dan masukan B berlogika 1 maka output berlogika 0.
Pada gerbang logika Nor masukan A berlogika 0 dan masukan B juga
berlogika 0 maka output berlogika 1. Sedangkan masukan A berlogika 0 dan
masukan B berlogika 1 maka output berlogika 0. Untuk masukan A berlogika 1
dan untuk masukan B berlogika 0 maka output berlogika 0. Masukan A berlogika
1 dan masukan B berlogika 1 maka output berlogika 0.
Pada gerbang logika Ex-nor masukan A berlogika 0 dan masukan B juga
berlogika 0 maka output berlogika 1. Sedangkan masukan A berlogika 0 dan
masukan B berlogika 1 maka output berlogika 0. Untuk masukan A berlogika 1
dan untuk masukan B berlogika 0 maka output berlogika 0. Masukan A berlogika
1 dan masukan B berlogika 1 maka output berlogika 1.
Pada gerbang logika Ex-or masukan A berlogika 0 dan masukan B juga
berlogika 0 maka output berlogika 0. Sedangkan masukan A berlogika 0 dan
masukan B berlogika 1 maka output berlogika 1. Untuk masukan A berlogika 1
dan untuk masukan B berlogika 0 maka output berlogika 1. Masukan A berlogika
1 dan masukan B berlogika 1 maka output berlogika 0.

LABORATORIUM LISTRIK DASAR


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS JEMBER

12

BAB 5. PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Dari praktikum pertama, dapat diambil kesimpulan dari hasil praktikum
adalah sebagai berikut :
1. Gerbang NOT akan menghasilkan logika 1 pada output, jika input berlogika 0.
2. Output gerbang OR akan berlogika 1 atau high, jika salah satu atau semua
input berlogika 1 atau high.
3. Gerbang AND akan menghasilkan logika 1 atau high, jika semua input
berlogika 1 atau high.
4. Output yang dihasilkan gerbang NAND akan berlogika 1 atau high, jika salah
satu atau semua input berlogika 0 atau low.
5. Akan menghasilkan logika 1 atau high pada gerbang NOR, apabila semua input
berlogika 0 atau low.
6. Gerbang XOR memerlukan input yang berbeda untuk menghasilkan output
berlogika 1 atau high, sedangkan XNOR akan berlogika 1 atau high pada
output jika input berlogika sama.
5.2 Saran
Dari praktikum pertama, dapat diambil saran dari hasil praktikum adalah
sebagai berikut :
1. Dalam pelaksanaan praktikum, sebaiknya peralatan praktikum ditambahi.
Agar lebih kondisional.
2. Perlu dilakukan pengadaan perlengkapan praktikum.
3. Mahasiswa diharuskan paham dan mengerti pada praktikum.

LABORATORIUM LISTRIK DASAR


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS JEMBER

13

DAFTAR PUSTAKA
Tokheim, R. L. (1994) Schaums Outline Series of Digital Principles, McGrawHill Companies Inc., USA.
Atiyah, S. K. (2005) A Survey of Arithmetic, Trafford Publishing, Victoria, BC,
Canada.
Langholz, G., Mott, J. L. and Kandel, A. (1998) Foundations of Digital Logic
Design, World Scientific Publ. Co. Inc., Singapore.

LABORATORIUM LISTRIK DASAR


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS JEMBER

14

Anda mungkin juga menyukai