Anda di halaman 1dari 3

JOBSHEET 9 JURUSAN TEKNIK KENDARAAN RINGAN OTOMOTIF

ELEKTRONIKA DASAR

JUDUL GAMBAR : GERBANG LOGIKA DASAR


INSTRUKSI KERJA 1 :
1. Siapkan aplikasi PROTO
2. Siapkan peralatan tulis dan buku
3. Tulislah soal beserta jawabannya pada buku
4. Praktekan rangkaian

BAGIAN 1. TEORI GERBANG LOGIKA

Gerbang Logika merupakan dasar pembentuk sistem digital. Gerbang Logika beroperasi dengan bilangan biner,
karenanya disebut Gerbang Logika Biner. Tegangan yang digunakan dalam gerbang logika adalah High (berarti "1" atau
"+5V") atau Low (berarti "0" atau "0 V" ). Semua sistem digital disusun dengan hanya menggunakan tiga gerbang logika
dasar: gerbang AND, gerbang OR dan gerbang NOT.

Empat gerbang logika lain dapat dibuat dari gerbang-gerbang dasar ini, yakni: gerbang NAND, gerbang NOR,
gerbang eksklusif OR, gerbang eksklusif NOR . Gerbang-gerbang logika tersebut disusun dengan menggunakan dioda dan
resistor (Diode Logic), dengan menggunakan resistor dan transistor (Resistor Transistor Logic), atau dengan menggunakan
kombinasi transistor (TransistorTransistor Logic - TTL).

Kelompok logika lain dinamakan berdasar konfigurasi rangkaiannya dan tersedia sebagai suatu IC (Integrated
Circuit). Contohnya PMOS (Positive-Metal Oxide Semiconductor), CMOS (Complementary Metal Oxide Semiconductor),
ECL (Emitter-Coupled Logic), I2L (Integrated Injection Logic). Yang paling populer adalah keluarga TTL yang dikenal dengan
seri 74/54 yang masih terbagi lagi dalam kelompok-kelompok: standar (74/54), High-speed TTL (74H/54H), Low-power TTL
(74L/54 L), Schottky TTL (74S/54S), Lowpower Schottky TTL (74LS/54LS). Selain itu juga cukup banyak dipakai keluarga
CMOS yang ditandai dengan HC, HCT, AC atau ACT. Umumnya TTL dipilih karena mempertimbangkan kecepatannya,
sedang CMOS disukai karena pemakaian dayanya yang relatif rendah.

Operasi logika dari OR gate dapat dinyatakan bahwa output OR gate berlogika 1 apabila satu atau lebih inputnya
berlogika ”1”. Atau dengan kata lain bahwa output OR gate berlogika 0 apabila semua inputnya berlogika 0. Untuk OR
gate 2 input operasi logikanya ditunjukkan dalam bentuk tabel yang disebut tabel kebenaran (truth table) pada gambar
3(a). Output dari suatu AND gate akan berlogika ”0” apabila salah satu inputnya berlogika ”0”. atau dengan kata lain output
AND gate berlogika ”1” hanya apabila semua inputnya berlogika ”1”
Berbeda dengan gate yang lain, NOT gate hanya mempunyai 1 input dan 1 output gate ini selalu akan berkebalikan
dengan logika inputnya. Apabila inputnya berlogika 1 maka outputnya berlogika 0. Simbol dari tabel kebenaran untuk gate
ini diperlihatkan pada gambar 4a. A B F A B F Tabel kebenaran Tabel kebenaran Simbol Logika OR Simbol Logika AND 10
Operasi logika NOR gate sama dengan kebalikan operasi OR gate karena gate ini merupakan kombinasi dari gate dasar
NOT dan OR gate oleh karena itu output NOR gate akan berlogika 0 apabila salah satu inputnya berlogika ”1”. Tabel
kebenaran dan simbolnya diperlihatkan pada gambar 4b. NAND gate merupakan kombinasi dari NOT dan AND gate.
Karena itu operasi NAND gate adalah sama dengan operasi AND gate dan diikuti operasi NOT gate. Jadi dapat dinyatakan
bahwa output dari NAND gate akan berlogika ”1” apabila salah satu inputnya berlogika 0. Simbol NAND gate diperlihatkan
pada gambar 4c.

KERJAKANLAH!

1. Apakah yang dimaksud dengan gerbang OR, AND dan NOT?


2. Buatlah tabel / table kebenaran dari OR, AND dan NOT?
3. Apakah yang dimaksud dengan gerbang NAND dan NOR?
4. Buatlah tabel / table kebenaran NAND dan NOR?
5. Buatlah rangkaian dibawah ini pada PROTO?
GERBANG OR

GERBANG AND

GERBANG NOT

Anda mungkin juga menyukai