Anda di halaman 1dari 5

MODUL I GERBANG LOGIKA

Nugraheni Puspita Rini (H1E014051)


Asisten: Riska Ayu S
Tanggal Percobaan: 03/11/2016
PAF15321P-Elektronika Digital

Laboratorium Elektronika, Instrumentasi dan Geofisika Fakultas Matematika


dan Ilmu Pengetahuan Alam Unsoed
Abstrak
Gerbang yang diterjemahkan dari
istilah asing gate, adalah elemen
dasar dari semua rangkaian yang
menggunakan sistem digital. Semua
fungsi digital pada dasarnya tersusun
atas gabungan beberapa gerbang
logika
dasar
yang
disusun
berdasarkan fungsi yang diinginkan.
Gerbang -gerbang dasar ini bekerja
atas dasar logika tegangan yang
digunakan dalam teknik digital.logika
tegangan adalah asas dasar bagi
gerbang-gerbang
logika.
Dalam
teknik digital apa yang dinamakan
logika tegangan adalah dua kondisi
tegangan yang saling berlawanan.
Kondisi tegangan ada tegangan
mempunyai istilah lain berlogika
satu (1) atau berlogika tinggi
(high),
sedangkan
tidak
ada
tegangan
memiliki
istilah
lain
berlogika nol (0) atau berlogika
rendah
(low).
Dalam
membuat
rangkaian logika kita menggunakan
gerbang-gerbang logika yang sesuai
dengan
yang
dibutuhkan..Dikarenakan
analisis
gerbang logika dilakukan dengan
aljabar boolean maka gerbang logika
sering juga disebut rangkaian logika.
Gerbang logika merupakan dasar
pembentukan sistem digital. Gerbang
logika beroperasi dengan bilangan
biner, sehingga disebut juga gerbang
logika biner.tegangan yang digunakan
dalam gerbang logika adalah tinggi
atau rendah. Tegangan tinggi berarti

Laporan Praktikum SISTEM DIGITAL

1,
sedangkan
berarti 0.

tegangan

rendah

Kata Kunci: Gerbang, Logika, Ouput,


Input, High, Low, Not, And, Or, Nand,
Nor, dan Xor.

I.

Pendahuluan

Pada zaman sekarang ini, berbagai bentuk


alat kebutuhan manusia serba dengan
barang
elektronik.
Dari
mulai
alat
berkomunikasi sampai media hiburan
menggunakan yang namanya barang
elektronik.
Dalam
barang
elektronik
tersebut, terdapat rangkaian-rangkaian
elektronik yang satu sama laiin terhubung
sehingga menjadi barang elektronik.
Dalam barang elektronk tersebut, terdapat
banyak rangkaian yang mempunyai namanama tersendiri diantaranya ada yang
disebut Gerbang logika dasar. Gerbang
logika dasar ini merupakan ragkaian dasar
yang selalu ada dalam setiap rangkaian
elekronik, yang mempunyai satu keluaran
sinyal high (1) atau low (0) dan
mempunyai satu atau lebih sinyal
masukan. Dengan praktikum ini, ingin
membutikan kebenaran dari masingmasing gerbang logika.

II.

Dasar Teori

Gerbang logika Booleanan atau sering


juga disebut gerbang dasar logika
merupakan elemen rangkaian digital dan
rangkaian digital merupakan kesatuan dari

1 of Max

gerbang-gerbang
logika
dasar
yang
membentuk fungsi pemrosesan sinyal
digital. Gerbang dasar logika terdiri dari 3
gerbang utama, yaitu AND Gate, OR Gate,
dan NOT Gate. Gerbang lainnya seperti
NAND Gate, NOR Gate (S, Wasito dan
B.Hernawan.2006).
Gerbang logika dapat mengkondisikan
input-input
yang
masuk
kemudian
menjadikannya sebuah output yang sesuai
dengan apa yang ditentukan oleh
pengguna. Jadi sebenarnya gerbang logika
inilah
yang
melakukan
pemrosesan
terhadap segala sesuatu yang masuk dan
keluar ke dan dari komputer. Maka dari itu,
sebuah perangkat komputer merupakan
sebentuk
kumpulan
gerbang-gerbang

sesuatu
input, menjadi output yang diinginkan.
Berikut ini merupakan beberapa contoh
gerbang logika dasar:
digital yang bekerja memproses

2.1

3 Gerbang OR
Gerbang logika OR merupakan gerbang
logika yang dalam penulisan aljabar
Boolean biasanya dilambangkan dengan
penjumlahan. Di dalam gerbang-gerbang
logika OR, jika salah satu input atau kedua
input bernilai 1 maka hasil output-nya
adalah 1. Jika kedua input bernilai 0 maka
hasil output-nya adalah 0.

Gerbang NOT

Gerbang logika NOT merupakan gerbang


logika yang dapat menjadi pembalik
fungsi logika dari gerbang logika lainya,
dalam penulisan aljabar Boolean gerbang
NOT dilambangkan dengan bar pada
gerbang logika yang akan di-NOT-kan akan
menjadi:Di dalam gerbang-gerbang logika
NOT, jika input bernilai 1 maka hasil
output nya adalah 0. Jika input bernilai 0
maka hasil output-nya adalah 1.

2.2

adalah 0. Jika kedua input bernilai 1 maka


hasil output-nya adalah 1.

Gerbang AND

4 Gerbang NAND
Gerbang
logika
NAND
merupakan
modifikasi yang dilakukan pada gerbang
AND dengan menambahkan gerbang NOT
didalam prosesnya. Maka itu, mengapa
gerbang ini dinamai NAND atau NOT-AND.
Logika NAND benar-benar merupakan
kebalikan dari apa yang dihasilkan oleh
gerbang AND. Di dalam gerbang-gerbang
logika NAND, jika salah satu input atau
keduanya bernilai 0 maka hasil output-nya
adalah 1. Jika kedua input bernilai 1 maka
hasil output-nya adalah 0.

Gerbang logika AND merupakan gerbang


logika yang dalam penulisan aljabar
Boolean biasanya dilambangkan dengan
perkalian . Di dalam gerbang-gerbang
logika AND, jika salah satu input atau
keduanya bernilai 0 maka hasil output-nya

Laporan Praktikum SISTEM DIGITAL

2 of Max

IV.

Hasil dan Analisis

Berikut hadil dari praktikum ini.


No
.

5 Gerbang NOR
Gerbang
NOR
atau
NOT-OR
juga
merupakan kebalikan dari gerbang logika
OR. Apabila Semua input atau salah satu
input bernilai 1, maka output-nya akan
bernilai 0. Jika kedua input bernilai 0,
maka output-nya akan bernilai 1.

1
2
3
4

Inpu
t
A
0
0
1
1

B
0
1
0
1

AN
D

O
R

NO
T

NAN
D

NOR

0
0
0
1

0
1
1
1

1
1
0
0

1
1
1
0

1
0
0
0

Tabel 4-1 Gerbang Logika Dasar

OUTPUT (Y)

No
.

III.

Output

INPUT

AND 4
INPUT

OR 4
INPUT

Gb

G
b

Gb

Metodologi

Alat
yang
digunakan
pada
praktikum ini adalah papan digital,
breadboard,
IC
TTL
74LS00,
74LS02, 74LS04, 74LS08, dan
74LS32. Berikut langkah-langkah
praktikum atau prosedur dari
praktikum ini;

10

11

12

13

14

15

16

Menyi
apkan
alat
dan
bahan
Meny
usun
rangk
aian
Meng
ambil
data

Gambar 3-1 Diagram


Prosedur

Laporan Praktikum SISTEM DIGITAL

3 of Max

XO
R
0
1
1
0

Tabel 4-2 Gerbang AND dan OR, 4 Input

No
.

INPUT

OUTPUT
Gb

Gb

Tabel 4-3 Kombinasi Gerbang

Gerbang logika dasar adalah sebuah


sistem pemrosesan dasar yang dapat
memroses input-input berupa bilangan
biner yang berubah dalam kondisi biner
yang diinginkan sesuai dengan output dari
gerbang logika yang digunakan. Gerbang
logika dasar dalam praktikum ini meliputi
gerbang NOT, OR, AND, NOR, dan NAND.
Gerbang logika NOT atau Inverter hanya
satu input dan satu output yang dimiliki,
fungsi dari gerbang logika ini adalah hasil
keluaran dirubah menjadi kebalikan dari
inputnya. Yakni apabila diberi masukan
nilai 0 maka keluaran yang dihasilkan
akan bernilai 1 dan begitupun sebaliknya.
Gerbang logika OR terdapat dua input
atau lebih dan satu output yang dimiliki,
dan pada aljabar boolean difungsikan
sebagai penjumlahan input satu dengan
input lainnya yang kemudian dihasilkan
satu output, sehingga nilai output dari
gerbang ini dirubah nilainya menjadi besar
(1) apabila salahsatu dari input-input yang
diberikan memiliki nilai besar (1). Namun,
apabila kedua masukannya diberi nilai
kecil (0) maka output yang dihasilkan akan
berupa nilai kecil (0). Gerbang logika AND
terdapat dua input atau lebih dan satu
output yang dimiliki, dan pada aljabar
boole difungsikan sebagai perkalian input
satu dengan input lainnya yang kemudian
dihasilkan satu output, sehingga nilai
output dari gerbang ini dirubah nilainya
menjadi besar (1) apabila semua nilai dari
input-input yang diberikan memiliki nilai
besar (1). Namun, apabila salahsatu
masukannya ada yang diberi nilai kecil (0)
maka output yang dihasilkan akan berupa

Laporan Praktikum SISTEM DIGITAL

nilai kecil (0). Gerbang logika NOR adalah


kombinasi dari gerbang logika OR yang diNOT-kan dengan terdapat dua input atau
lebih dan satu output yang dimiliki, dan
pada aljabar boole difungsikan sebagai
penjumlahan input satu dengan input
lainnya yang di-not-kan (diinvers) lalu
kemudian dihasilkan satu output, sehingga
nilai output dari gerbang ini adalah
kebalikan dari nilai keluaran gerbang
logika OR, output pada gerbang ini
dirubah nilainya menjadi besar (1) apabila
seluruh nilai dari input-input yang
diberikan memiliki nilai kecil (0). Namun,
apabila salahsatu masukannya diberi nilai
besar (1) maka output yang dihasilkan
akan berupa nilai kecil (0). Gerbang logika
NAND adalah kombinasi dari gerbang
logika AND yang di-NOT-kan dengan
terdapat dua input atau lebih dan satu
output yang dimiliki, dan pada aljabar
boole difungsikan sebagai perkalian input
satu dengan input lainnya yang di-not-kan
(diinvers) lalu kemudian dihasilkan satu
output, sehingga nilai output dari gerbang
ini adalah kebalikan dari nilai keluaran
gerbang logika AND, output pada gerbang
ini dirubah nilainya menjadi besar (1)
apabila salahsatu nilai dari input-input
yang diberikan memiliki nilai kecil (0).
Namun, apabila seluruh masukannya
diberi nilai besar (1) maka output yang
dihasilkan akan berupa nilai kecil (0).

V.

Kesimpulan

Pada gerbang-gerbang logika dasar yang


digunakan pada praktikum ini dapat
disimpulkan
bahwa
gerbang-gerbang
logika adalah rangkaian sistem yang
memiliki satu atau lebih input namun
hanya menghasilkan satu output yang
bernilai besar (1) atau bernilai kecil (0).
Untuk gerbang logika NOT, output yang
dihasilkan akan bernilai kebalikan dari nilai
inputnya. Pada gerbang logika OR,
memiliki dua input atau lebih serta
menghasilkan
satu
output,
dengan
melakukan fungsi penjumlahan pada
semua nilai masukannya. Gerbang logika
AND memiliki dua input atau lebih serta
menghasilkan
satu
output,
dengan

4 of Max

melakukan fungsi perkalian pada semua


nilai masukannya. Gerbang logika NOR,
adalah gerbang logika OR yang di-NOTkan, sehingga outputnya adalah kebalikan
dari output gerbang logika OR. Gerbang
logika NAND, adalah gerbang logika AND
yang di-NOT-kan, sehingga outputnya
adalah kebalikan dari output gerbang
logika AND.

[1] Albert, Paul & Tjia. 2004.


Elektronika Komputer Digital &
Pengantar Komputer Edisi 2.
Jakarta: Erlangga.
[2] http://www.mindongpower.com,
10 November 2016, Jam 21.57.

Daftar Pustaka

Laporan Praktikum SISTEM DIGITAL

5 of Max

Anda mungkin juga menyukai