Contoh :
Berapa besarnya diskon dari Rp. 8.000.000 selama 9 bulan pada tingkat bunga 10% p.a.?
Jawab:
S= Rp. 8.000.000
r = 10% = 0,1
9
t= =0,75
12
S
P=
( 1+rt )
Rp .8.000 .000
P=
1+(0,1 x 0,75)
P= Rp. 7.441.860,47
D= S – P
D =Rp. 8.000.000 – Rp. 7.441.860,47 = Rp. 558.139,53
Jika yang diberikan tingkat diskon (d) maka kita gunakan formula lain.
D=Sdt
P=S–D
P = S – (S.d.t)
P = S (1 – dt)
Contoh :
1. Bapak Fajar meminjam Rp. 50.000.000 selama 6 bulan dari sebuah bank yang
mengenakan tingkat diskon 12%. Berapa besarnya diskon dan uang yang diterima
Bapak Fajar ?
Jawab :
S= Rp. 50.000.000
D= 12% = 0,12
6
t= =0,5
12
D=Sdt
D = Rp. 50.000.000 x 0,12 x 0,5
D = Rp. 3.000.000
Maka uanga yang diterima adalah :
P = S-D
P = Rp. 50.000.000 – Rp. 3.000.000
P = Rp. 47.000.000
2. Hitung nilai sekarang dari Rp10.000.000 yang jatuh tempo 1 tahun lagi dengan:
a. Tingkat bunga 10%
b. Tingkat diskon 10%
Bahan Ajar Matematika Keuangan (Elita Permanawati) Page 2
Jawab:
a. Tingkat bunga 10%
S= Rp. 10.000.000
r= 10% = 0,1
t=1
S
P=
( 1+rt )
Rp .10.000 .000
P=
1+( 0,1 x 1)
P=Rp . 9.090 .909,09
Perhatikan bahwa di anatara kedua jawaban di atas terdapat selisih sebesar Rp.
90.909,09. Penggunaan tingkat diskon selelu memberikan keuntungan yang lebih besar
kepada pemberi pinjaman (bank) dibandingkan dengan penggunaan tingkat bunga yang
besarnya sama.
Kita dapat mengitung tingkat bunga yang ekuivalen dengan tingkat diskon tertentu
dan juga sebaliknya, mencari tingkat diskon yang ekuivalen dengan tingkat bunga tertentu.
Tingkat diskon (d) dan tingkat bunga (r) adalah ekuivalen jika kedua variabel
tersebut memberikan nilai sekarang (PV) yang sama untuk nilai S yang sama di kemudian
hari.
Jika :P = S (1+rt)-1danP = S (1 – dt)
S
=S ( 1−dt )
( 1+ rt )
2.3 Wesel
Wesel (Promissory notes/Pro-notes/P-notes) adalah janji tertulis seorang debitur
atau pembuat wesel untuk membayar kepada atau atas perintah dari kreditur atau penerima
wesel sejumlah uang, dengan bunga atau tanpa bunga dan pada tanggal tertentu. Wesel
yang mengandung bunga disebut wesel berbunga (interest-bearing note), sedangkan
wesel yang tidak mengandung bunga disebut wesel tidak berbunga (non-interest bearing
note). Dalam akuntansi, promissory note juga disebut wesel tagih (notes receivable) untuk
yang menerima dan wesel bayar (notes payable) untuk yang membuat.
Contoh:
Jika wesel yang ditandatangani Tuan Fajar atas pada tanggal 1 Agustus 2005 dijual oleh
Tuan Bambang kepada Bank ABC dengan menggunakan tingkat diskon 15%, hitung :
a. Berapa nilai yang akan diterima Tuan Bambang ?
b. Berapa tingkat bunga yang akan diterima bank atas investasinya dalam wesel di atas
jika wesel tersebut dipegang hingga tanggal jatuh tempo ?
c. Berapa tingkat bunga yang didapat Tuan Bambang ketika ia menjualnya pada 1
Agustus 2005 ?
Jawab:
a. Pertama kita perlu membuat diagram waktu dan nilai sebagai berikut:
[ (
S=Rp . 100.000.000 x 1+ 0,11 x
60
365 )]
S= Rp. 101.808.219,2
[
S=Rp . 101.808.219,2 x 1− 0,15 x ( 29
365 )]
P=Rp101.808.219,2 (1-(0,15x29/365))=Rp100.594.888,4
2.4Diskon Tunai
Untuk mendorong pembayaran yang lebih cepat, maka banyak produsen dan
pedagang menawarkan potongan tunai untuk pembayaran jauh sebelum tanggal jatuh
tempo. Biasanya, besarnya potongan dan syaratnya dinyatakan dalam termin kredit (credit
terms), seperti 2/10, n/30, yang artinya diskon tunai atau potongan tunai (cash discount)
sebesar 2% akan diberikan jika pembayaran dilakukan dalam 10 hari. Jika tidak, jumlah
keseluruhan harus dilunasi dalam waktu 30 hari.
Jawab:
Perbedaan jumlah yang dibayarkan atau diskon adalah 4%, atau sebesar Rp40.000.000 x
4% = Rp1.600.000.
P= Rp. 40.000.000 – Rp. 1.600.000
P = Rp. 38.400.000
SI= Rp. 1.600.000
t = 70 hari
Cara 1:
SI
r=
Pt
Rp .1.600 .000
r=
70
Rp . 38.400.000 x
365
r = 0,21726 atau 21,73%
Seandainya pedagang tadi tidak memiliki uang tunai, tetapi memiliki akses untuk
meminjam, maka tingkat bunga tertinggi yang masih menguntungkan pedagang tadi untuk
meminjam guna mengambil diskon di atas adalah 21,73%. Jika tingkat bunga pinjaman
lebih rendah dari 21,73%, pedagang tersebut sebaiknya meminjam karena diskon tunai
yang didapat lebih besar daripada beban bunga yang harus dibayar untuk periode waktu
yang sama.