Oleh:
Peta Konsep
=
Nominal akhir (S) Pokok (P)
Contoh 1:
Berapa besarnya diskon dari Rp8.000.000 selama 9 bulan pada
tingkat bunga 10% p.a.?
Jawab :
P=SD
P=SD
= S (S d t)
= S (1 d t)
Contoh 2:
Bapak Tri meminjam Rp50.000.000 selama 6 bulan dari sebuah bank
yang mengenakan tingkat diskon 12%. Berapa besarnya diskon dan uang
yang diterima Bapak Tri?
Jawab :
S
= Rp50.000.000
t
= = 6/12 = 0,5
d
= 12% = 0,12
D
= Sdt
= Rp50.000.000 x 0,12 x 0,5
= Rp3.000.000
Maka uang yang diterima Bapak Tri adalah:
P
= SD
= Rp50.000.000 Rp3.000.000
= Rp47.000.000
Contoh 3:
Melanjutkan contoh 2, berapa pinjaman yang harus Bapak Tri ajukan
sampai ia dapat menerima uang tunai sebesar Rp50.000.000 secara
penuh?
Jawab :
Contoh 4:
Hitung nilai sekarang (present value) dari Rp10.000.000 yang jatuh
tempo 1 tahun lagi dengan:
a. Tingkat bunga 10%.
b. Tingkat diskon 10%.
Jawab :
Contoh 5:
Jika diketahui tingkat diskon sebuah bank adalah 9%, berapa tingkat
bunga yang ekuivalen untuk t = 1?
Jawab :
Wesel
Wesel (promissory notes) adalah janji tertulis
seorang atau perusahaan untuk membayar
sejumlah uang pada tanggal tertentu kepada
orang atau perusahaan lain yang tercantum
dalam wesel tersebut.
Jenis wesel:
1. Wesel berbunga
2. Wesel tidak berbunga
Contoh 6:
Jawab:
Diskon Tunai
Diskon tunai (cash discount) adalah potongan
harga yang diberikan apabila pembayaran
dilakukan lebih cepat dari jangka waktu kredit.
Untuk mendorong pembayaran lebih cepat,
banyak produsen dan pedagang grosir
menawarkan diskon tunai untuk pembayaran
jauh sebelum tanggal jatuh tempo.
Besarnya diskon dan syaratnya dinyatakan
dalam termin kredit (credit terms), seperti 2/10,
n/30.
Contoh 7:
Seorang pedagang membeli seluruh peralatan kantor seharga Rp40.000.000
dengan termin kredit 4/30, n/100. Berapakah tingkat bunga efektif yang ditawarkan
kepada pedagang tadi? (Catatan: Jika pedagang tadi ingin mendapatkan diskon,
maka ia akan membayarnya pada hari ke-30, dan jika tidak, maka ia harus
membayar barang yang dibelinya pada hari ke-100 atau ada perbedaan waktu 70
hari.)
Jawab: