Anda di halaman 1dari 12

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.

id

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Lokasi Penelitian

Gambar 3.1 Peta Administrasi Kecamatan Banjarejo

commit to user

20
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Dusun Karangpace terletak di Desa Klopodhuwur Kecamatan


Banjarejo Kabupaten Blora. Secara administratif luas wilayah Desa
Klopodhuwur adalah 687,705 Ha, dengan batas wilayah sebelah utara
berbatasan dengan Desa Gedongsari, sebelah selatan berbatasan
dengan hutan Negara, sebelah barat berbatasan dengan Desa
Sumberagung, dan sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan Blora.
Lebih tepatnya Dusun Karangpace Desa Klopodhuwur adalah salah
satu Desun yang ditempati oleh Suku Samin dan memiliki budaya
yang masih dijaga oleh masyarakat samin hingga saat ini.Jumlah
penduduk di Desa Klopodhuwur secara keseluruhan berjumlah 5564
jiwa, yang terdiri dari laki-laki 2816 jiwa dan perempuan 2748 jiwa
yang tersebar di 8 Dusun. Adapun detail jumlah penduduk per Dusun
dapat dilihat dalam tabel dibawah.

B. Desain Penelitian

Jenis penelitian ini adalah kualitatif, dalam penelitian kualitatif.


Metode penelitian kualitatif digunakan untuk menghasilkan sebuah
kesimpulan tentang hal yang akan diteliti yang terdapat dalam
masyarakat. Terkadang apa yang terjadi didalam masyarakat tersebut
dianggap suatu hal yang sulit untuk dipahami sehingga membutuhkan
data penjelas untuk memahami hal tersebut(Strauss, 1990)
Peneliti bermaksud menggambarkan atau menguraikan tentang
persepsi lintas generasi masyarakat samin terhadap sumberdaya hutan
dan pengaruhnya terhadap pelestarian lingkungannya. Penelitian yang
dilakukan bersifat kualitatif, artinya penelitian menghasilkan data
deskriptif analisis berupa kata-kata tertulis terhadap apa yang diamati
dan di jawab oleh pihak subyek, atau dengan kata lain data yang
dianalisis dan hasil analisisnya
commit toberbentuk
user deskriptif.

21
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Berdasarkan tujuan penelitian maka dapat dibentuk desain penelitian


sebagai berikut :
Persepsi lintas genersi masyarakat samin terhadap sumber daya hutan
dan pengaruhnya terhadap pelestarian lingkungannya.
Persepsi masyarakat samin terhadap sumber daya hutan di kawasan
pemukiman samin.
1. Pengetahuan tentang kawasan hutan.
 Sikap terhadap perilaku
 Norma subjektif
 Persepsian
2. Pengetahuan tentang pengaruh kawasan hutan terhadap
keberadaan sumber air dan becana alam.
 Sikap terhadap perilaku
 Norma subjektif
 Persepsian
3. Pengetahuan tentang kegiatan illegal logging dalam kawasan.
 Sikap terhadap perilaku
 Norma subjektif
 Persepsian
4. Pengetahuan tentang kegiatan pengolahan lahan/berkebun dalam
kawasan.
 Sikap terhadap perilaku
 Norma subjektif
 Persepsian

commit to user

22
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

C. Sumber Data Penelitian

Berdasarkan desain penelitian guna mengetahui perilaku masyarakat


samin terhadap sumberdaya hutan dan pengelolaannya di Desa
Klopodhuwur, Kabupaten Blora, peneliti menyiapkan data berdasarkan
acuanTheory of Planned Behavioralyang menyatakan bahwa sikap,
norma subjektif & persepsian mempengaruhi perilaku seseorang.
Adapun data yang harus diambil oleh peneliti yaitu:
1. Sikap terhadap perilaku
Sikap terhadap perilakuditentukan oleh keyakinan mengenai
kosekuensi dari suatu perilaku atau secara singkat disebut
keyakinan-keyakinan perilaku, keyakinan berkaitan yang dianut
individu.
Data ini diambil dengan observasi lapangan, membaca artikel-
artikel yang berkaitan dengan keyakinan masyarakat Samin dan
wawancara langsung dengan masyarakat Samin. Adapun cara
analisisnya yaitu, apabila berdasarkan hasil observasi, wawancara
terbuka dan membaca artikel memiliki kesamaan dalam kata dan
sikapmaka dapat diketahui sikap masyarakat samin sesuai dengan
keyakinan-keyakinan perilaku terhadap masalah penelitian.
2. Norma subjektif
Persepsi individu terhadap harapan dari orang-orang berpengaruh
dalam kehidupannya mengenai dilakukan atau tidak dilakukannya
perilaku tertentu.
Untuk mendapatkan data ini yaitu dengan menggunakan teknik
wawancara langsung kepada Mbah Lasiyo selaku Tetua Adat
Samin.
3. Persepsian
Persepsi kontrol atau disebut juga dengan kontrol perilaku adalah
persepsi individu mengenai mudah atau sulitnya mewujudkan
commit to user
suatu perilaku tertentu.

23
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Data ini diambil dengan menggunakan teknik wawancara terbuka


kepada masyarakat Samin. Adapun cara analisisnyayaitu, jawaban
yang memiliki kesamaan terbanyak akan dijadikan sebagai acuan
peneliti sebagai data persepsi.

Dari data yang didapat kemudian dianalasis dengan cara


membandingkan data sikap, data norma dan data persepsi masyarakat
samin, yang kemudian diambil persamaannya sehingga mendapatkan
hasil perilaku masyarakat samin terhadap sumberdaya hutan dan
pengelolaannya di Desa Klopodhuwur, Kecamatan Banjarejo,
Kabupaten Blora.

Data
1. Data Primer
a) Observasi
Mengamati masyarakat samin dalam melakukan kegiatan
sehari-hari. Guna untuk mendapatkan data mengenai sikap
masyarakat Samin.
b) Wawancara
Sumber data yang diperoleh dari hasil penelitian di lapangan
dengan cara melakukan kegiatan, mendengar dan melihat
secara langsung. Peneliti menggunakan teknik wawancara
terbuka pada penelitian ini, jadi sumber data penelitian
diperoleh dari informan.Penelitian mengenai persepsi lintas
generasi di suku samin terhadap sumberdaya hutan dan
pengelolaannya di Desa Klopoduwur Kecamatan Banjarejo
Kabupaten Blora mewawancarai 30 Responden yang terdiri
dari:
 Ketua adat masyarakat Samin (generasi tua)
Ketua adat masyarakat Samin adalah orang yang di Tua-kan
commit
dan dihormati to user
oleh masyarakat Samin

24
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

 Generasi tua Samin (umur 60 tahun keatas)


Orang tua merupakan orang yang sangat berpengaruh
terhadap perkembangan anaknya dalam berbagai aspek
kehidupan baik dalam bidang pendidikan, dalam bidang
kemasyarakatan begitu pula dengan perilakunya yang bias
dijadikan contoh.
 Generasi muda Samin (umur 59 kebawah)
Anak merupakan anggota keluarga yang memerlukan
bimbingan dari orang tuanya dan cenderung meniru
kebiasaan dari orang tuanya, khususnya dalam perilaku
pengelolaan lingkungan, apakah cenderung meniru atau
memiliki pendapat lain.
 Anggota keluarga Samin
Anggota keluarga adalah mereka yang tinggal dalam satu
lingkungan keluarga.
2. Data Sekunder
Data sekunder diperoleh dari dokumen-dokumen yang tersimpan
di instansi terkait, meliputi data jumlah penduduk, dokumentasi
berupa foto dan lainnya.

D. Teknik Sampling

1. Populasi
Populasi adalah keseluruhan unit atau individu dalam ruang
lingkup yang ingin diteliti. Agar sesuai dengan tujuan yang ingin
dicapai, maka populasi dalam penelitian adalah masyarakat samin
yang tinggal di Desa Klopodhuwur Dusun Karangpace yang
mengikuti ajaran-ajaran samin.

commit to user

25
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

2. Sampel
Sampel adalah sebagian anggota dari populasi yang dipilih
dengan menggunakan prosedur tertentu sehingga diharapkan
dapat mewakili populasinya. Dalam penelitian ini teknik
pengambilan sampel menggunakan purposive sampling.
Karena menggunakan metode purposive sampling maka
terdapat beberapa kriteria dalam menentukan penduduk yang
dijadikan responden, antara lain :
 Responden tinggal di Desa Klopodhuwur Dusun Karangpace
 Responden berasal dari warga samin dan mengikuti ajaran-
ajaran samin.
 Responden responden generasi tua dikategorikan dalam umur
yang tidak produktif yaitu umur 60 keatas, dan untuk generasi
muda dikategorikan pada umur yang produktif yaitu umur 59
kebawah.

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini


adalah sebagai berikut :
1. Observasi
Sutrisno Hadi (Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif,
Kualitatif dan R & D, 2014) mengemukakan bahwa observasi
merupakan suatu proses yang kompleks, suatu proses yang
tersusun dari berbagai proses biologis dan psikologis. Dua di
antara yang terpenting adalah proses-proses pengamatan dan
ingatan.
Obrservasi merupakan pengamatan langsung terhadap
fenomena yang akan dikaji, observasi ini telah dilakukan untuk
commit to user
mendapatkan hal informasi dalam hal, mengetahui persepsi lintas

26
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

generasi di suku samin terhadap perilaku pengelolan lingkungan,


bagaimana persepsi generasi tua terhadap pengelolan lingkungan,
dan bagaimana tanggapan generasi muda mengenai pengelolaan
lingkungan yang diterapkan oleh generasi tua, hasil observasi
digunakan untuk memperoleh data tentang gambaran bagaimana
situasi dan kondisi kegiatan masyarakat Samin dalam mengelola
lingkungan.
2. Wawancara
Wawancara adalah percakapan dengan maksud
tertentu.Percakapan itu dilakukan oleh dua pihak, yaitu
pewawancara (interviewer) yang mengajukan pertanyaan dan
yang diwawancarai (interviewee) yang memberikan jawaban atas
pertanyaan itu.(Moeleong, 2006)
Untuk mendapatkan data-data yang akurat, peneliti melakukan
wawancara dengan responden dan informan yaitu masyarakat
samin yang berada di lingkungan Desa Klopodhuwur Kecamatan
Banjarejo Kabupaten Blora.
3. Dokumentasi
Dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal-hal atau
variable yang berupa catatan, transkrip, buku, surat, kabar,
majalah, prasasti, dan sebagainya (Arikunto, 2010). Dokumentasi
diperlukan dalam penelitian agar dapat memberikan keterangan
dengan jelas mengenai penelitian yang diteliti.
Dokumentasi penelitian ini telah dilakukan dengan cara
mengumpulkan data-data tertulis atau melakukan foto-foto
terkait wawancara dengan responden yang ada di Desa
Klopodhuwur Kecamatan Banjarejo Kabupaten Blora.

commit to user

27
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

F. Keabsahan Data

Pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan cara triangulasi.


Triangulasi diartikan sebagai teknik pengumpulan data yang bersifat
menggabungkan dari berbagai teknik pengumpulan data dan sumber
data yang sudah ada. Tujuan triangulasi bukan untuk mencari
kebenaran tentang beberapa fenomena, tetapi lebih kepada
peningakatan pemahaman peneliti terhadap apa yang telah ditemukan
sehingga posisi data lebih kuat bila dibandingkan hanya dengan satu
pendekatan (M Mohamad, 2012)
Teknik triangulasi cara terbaik untuk menghilangkan perbedaan-
perbedaan konstruksi kenyataan yang ada dalam konteks suatu studi
sewaktu mengumpulkan data tentang berbagai kejadian dan hubungan
dari berbagai pandangan. Jadi peneliti dapat me-recheck temuannya
dengan jalan membandingkannya dengan berbagai sumber, metode,
atau teori (Moeleong, 2006)
Triangulasi dengan sumber pengumpulan data berarti
membandingkan dan mengecek balik derajat kepercayaan suatu
informasi yang diperoleh melalui waktu dan alat berbeda. Triangulasi
dengan sumber derajat dicapai dengan jalan:
1. Membandingkan data hasil pengamatan dengan data hasil
wawancara.
2. Membandingkan dengan apa yang dikatakan orang di depan
umum dengan apa yang dikatakan pribadi.
3. Membandingkan dengan apa yang dikatakan orang-orang tentang
situasi penelitian dengan apa yang dikatakan sepanjang waktu.
4. Membandingkan keadaan dan prespektif seorang dengan berbagai
pendapat dan pandangan orang.
5. Membandingkan dengan hasil wawancara dengan isi suatu
dokumen yang berkaitan.
commit to user

28
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

G. Analisi Data

Dalam menganalisis data yang terkumpul baik dari hasil


wawancara, maupun dokumentasi penulis mencoba
mengintrepestasikan dengan menggunakan metode kualitatif.Dalam
metode kualitatif analisis data dilakukan bersamaan dengan
berlangsungnya pengumpulan data dirancang secara bertahap.
Adapun tahap-tahap ini meliputi :
1. Pengumpulan Data.
Dalam hal ini peneliti mencatat semua data secara obyektif dan
apa adanya sesuai dengan hasil observasi dan wawancara di
lapangan.
2. Reduksi Data.
Pada mulanya didefinisikan adanya satuan yaitu bagian terkecil
yang ditemukan dalam data yang memiliki makna bila dikaitkan
dengan fokus dan masalah penelitian.Langkah pertama dalam
pemprosesan satuan adalah analisis hendaknya membaca dan
mempelajari secara teliti seluruh jenis data yang sudah terkumpul.
Selanjutnya diidentifikasi dan dimasukan dalam kartu indeks
(Moeleong, 2006)
3. Penyajian Data.
Penyajian data yaitu sekumpulan informasi yang tersusun yang
memberi kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan
pengambilan tindakan. Penyajian data nilai sikap/perilaku
pengelolaan lingkungan di masyarakat samin yang didapatkan
dari data primer kemudian dikuantitatifkan dalam bentuk tabulasi
melalui program Microsoft Excel untuk mencari frekuensi dan
persentase dari hasil wawancara, observasi dan data sekunder
kemudian dianalisis secara deskriptif.

4. Verifikasi Data. commit to user

29
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Verifikasi data adalah sebagian dari kegiatan yang dilakukan


dengan lebih mengembangkan ketelitian, selain itu juga dapat
dilakukan dengan usaha yang lebih luas. Penarikan simpulan yang
didasarkan pada pemahaman terhadap data yang telah disajikan
dan dibuat dalam pernyataan disingkat dan mudah dipahami
dengan mengacu pada pokok permasalahan yang diteliti proses
reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.

Secara skematis proses pengumpulan data, reduksi data,


penyajian data dan penarikan kesimpulan data dapat digambarkan
sebagai berikut:
Gambar 3.2. Theory of Planned Behavioral

Sikap terhadap perilaku

Norma subjektif Minat perilaku Perilaku

Persepsian

Sumber: (Ajzen, 1991)

Teori ini mengasumsikan bahwa kontrol persepsi perilaku


mempunyai implikasi motivasional terhadap minat.Individu
memiliki kemungkinan yang besar untuk mengadopsi suatu
prilaku apabila individu tersebut memiliki sikap yang positif
terhadap perilaku tersebut, mendapatkan persetujuan dari individu
lain yang dekat dan terkait dengan perilaku tersebut dan percaya
bahwa perilaku tersebut dapat dilakukan dengan baik. Dengan
menambahkan sebuah variabel pada konstruk ini, yaitu kontrol
perilaku persepsian. (Ajzen, 1991)

commit to user
H. Prosedur Penelitian

30
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Penelitian ini terdiri dari tiga tahap, yaitu tahap persiapan, tahap
pelaksanaan penelitian, dan analisis data.
1. Pra Penelitian atau Persiapan.
Kegiatan yang dilakukan pada tahap ini adalah rancangan
penelitian dan instrumen penelitian, sehingga sebelum penelitian
dilakukan peneliti mempunyai gambaran tentang apa saja yang
akan dilakukan saat penelitian.
2. Tahap Pelaksanaan Penelitian.
Pada tahap ini, peneliti terjun langsung ke lapangan untuk
melakukan pengamatan, pengumpulan data dan menganalisis data
yang telah diperoleh dari hasil penelitian di lapangan.
3. Tahap Penulisan Laporan Penelitian.
Pada tahap ke tiga ini, peneliti menyusun laporan berdasarkan
hasil penelitian atau pengamatan yang telah dilaksanakan pada
tahap sebelumnya.Laporan disusun sesuai dengan format atau
aturan yang berlaku saat ini serta sesuai dengan data hasil
penelitian di lapangan.

commit to user

31

Anda mungkin juga menyukai