PEMERINTAH KABUPATEN CIAMIS

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS KAWALI
Jln.Siliwangi No.264 Tlp. (0265) 791132/791118 KAWALI
e-mail : puskesmaskawali44@gmail.com
CIAMIS
Kode Pos 46253

NOTULEN

Sidang/Rapat : Pembahasan Tata Ruang, Pemeliharaan peralatan medis,

non Medis dan Fungsi Sarana
Hari/Tanggal : Kamis, 15 Februari 2018
Waktu Panggilan : Rabu, 14 Februari 2018
Waktu sidang/Rapat : 12.15 – 14.00 WIB+
Acara :
1. Pembukaan
2. Prakata Ketua Penyelenggara
3. Sambutan Kepala Puskesmas
4. Sambutan Kepala Subbagian Tata Usaha
5. Penyampaian Materi
a. Evaluasi kondisi bangunan fisik
b. Evaluasi terhadap kondisi prasarana Puskesmas sesuai dengan kebutuhan
c. Penataan ruang agar dapat memenuhi persyaratan minimal dan kebutuhan
pelayanan
d. Evaluasi terhadap kondisi prasarana Puskesmas sesuai kebutuhan
e. Fungsi Sarana Puskesmas
6. Diskusi
7. Doa/ Tutup

Pimpinan Sidang/Rapat
Ketua : H. SUPRIATIN, S.Kep., Ners
Sekretaris : Dadi Dermawan
Pencatat : Yoyom Maryati, SIP

Peserta sidang/rapat : 1. Tim Mutu

2. Pengelola Barang

Kegiatan Sidang/ Rapat : 1. Penyampaian Materi

2. Diskusi
 3. Kesepakatan
1. Kata Pembukaan :
 Pembukaan yang diawali pembacaan Basmallah secara bersama sama
 Laporan ketua penyelenggara kegiatan pertemuan oleh Hj. Lia Carlianah
 Sambutan Kepala Puskesmas Kawali, Yosi Garniwa, dr.MM
 Sambutan Kasubag. TU Puskesmas Kawali, Hj. Susila Mulia, SKM
2. Pembahasan
A. Penataan ruang sesuai dengan persyaratan minimal Puskesmas
1. Persyaratan Lokasi Puskesmas harus memenuhi persyaratan :
a. Geografis
b. Aksebilitas untuk jalur transportasi
c. Kontur tanah
d. Fasilitas parkir
e. Fasilitas keamanan
f. Ketersediaan utilitas publik
g. Pengelolaan kesehatan lingkungan
h. Kondisi lainnya (sutet)
2. Persyaratan Bangunan Puskesmas
a. Arsitektur bangunan
1). Tata ruang bangunan
a) Rancangan tata ruang bangunan agar memperhatikan fungsi
sebagai fasilitas pelayanan kesehatan.
b) Bangunan harus diselenggarakan sesuai dengan peruntukan
lokasi yang diatur dalam rencana tata ruang wilayah (RTRW)
Kabupaten/Kota dan atau rencana tata bangunan dan
lingkungan (RTBL) yang bersangkutan.
c) Tata ruang Puskesmas mengikuti peraturan tata ruang daerah :
1). Ditetapkan nilai koofisien dasar bangunan (KDD) maksimal
untuk Puskesmas adalah 60 %.
2). Ditetapkan nilai koofisien lantai bangunan (KLB) maksimal
untuk Puskesmas adalah 1,8.
3). Ditetapkan nilai koofisien daerah hijau (KDH) minimal untuk
Puskesmas adalah 15 %.
4). Garis sempadan bangunan (GSB) dan garis sempadan pagar
(GSP).
b. Desain
1). Tata letak ruang pelayan pada bangunan Puskesmas harus diatur
dengan memperhatikan zona Puskesmas sebagai bangunan
 fasilitas pelayanan kesehatan.
2). Tata letak ruangan diatur dan dikelompokan dengan memperhatikan
zona infeksius dan non infeksius.
3). Zona berdasarkan privasi kegiatan :
a). Area public, yaitu area yang mempunyai akses langsung dengan
area lingkungan luar Puskesmas, misalnya ruang pendaftaran.
b). Area Semi Publik, yaitu area yang tidak berhubungan langsung
dengan area lingkungan Puskesmas, umumnya merupakan area
yang menerima beban kerja dari are public misalnya
laboratorium, ruang rapat atau diskusi.
c). Area Private, yaitu area yang dibatasi bagi pengunjung
Puskesmas, misalnya ruang sterilisasi, ruang rawat inap.
4). Zona berdasarkan pelayanan:
Tata letak ruang diatur dengan memperhatikan kemudahan
pencapaian antar ruang yang saling memiliki hubungan fungsi,
misalnya:
 Ruang rawat inap pasien letaknya mudah terjangkau dari
ruang jaga petugas.
 Perawatan paska persalinan antara ibu dilakukan dengan
sistem rawat gabung.
5). Pencahayaan dan penghawaan yang aman dan nyaman untuk
semua bagian bangunan.
6). Harus disediakan fasilitas pendingin untuk penyimpanan obat-
obatan khusus dan vaksin dengan suplai listrik yang tidak boleh
terputus.
7). Lebar koridor disarankan 2,40 meter dengan tinggi langit-langit
2,80 meter.Koridor sebaiknya lurus. Apabila terdapat perbedaan
ketinggian permukaan pijakan, maka dapat menggunakan ram
dengan kemiringan tidak melebihi 7 °.
B. Evaluasi Kondisi Bangunan Fisik Puskesmas
Evaluasi kondisi prasarana Puskesmas berdasarkan standar prasarana
Puskesmas berdasarkan Permenkes Nomor 75 Tahun 2014, pada tahun
2018 Puskesmas KAWALI yang sarana dan prasarana yang sudah
memenuhi standar antara lain :
1. Air bersih
2. Sistem penyaluran air kotor/ air bersih
3. Limbah infeksiur dan non infeksius
 Sedangkan saran dan prasarana Puskesmas Kawali yang belum memenuhi
standar antara lain:
1. Sistem kelistrikan
Sumber dya sudah sesuai, namun dari instalasi (kabel) belum memenuhi
standar SNI.
2. Sistem pengendalian kebisingan
Di ruang generator belum ada peredam suara.
3. Sistem ram belum ada.
4. Ambulance
Belum lulus uji layak emisi.
5. Sistem pencahayaan
Belum pernah melakukan pengukuran pencahayaan untuk melihat tingkat
pencahayaan di masing-masing ruangan sesuai dengan tingkat
pencahayaan yang direkomendasikan.
C. Pengaturan tata ruang Puskesmas dengan memperhatikan kemudahan
akses, keamanan dan kenyamanan.
1. Akses ke Puskesmas
- Plang penunjuk arah ke Puskesmas
- Neon Box tentang jenis layanan
- Running Texs Puskesmas Kawali
- Plang nama tiap ruangan
2. Kenyamanan
- Ruang tunggu pasien disediakan kursi tunggu kipas angina dan
Televisi.
- Pasien diatur masuk ke ruang pendaftaran sesuai kapasitas tempat
duduk.
- Ruang perawatan anak terpisah dari ruang perawatan dewasa dan
disediakan tempat bermain.
- Fasilitas di ruang perawatan disediakan dispenser, kipas angina dan
meja pasien.
3. Keamanan
- Jalur triage untuk pasien gawat darurat sudah di buat
- Tempat parkir kendaraan bermotor diluar gedung Puskesmas dijaga
selama 24 jam.
- Apabila ada kebakaran / gempa bumi sudah ada jalur evakuasi dan
titik kumpul serta dilengkapi dengan APAR.
- Semua karyawan Puskesmas Kawali sudah mengikuti pelatihan
pemadaman kebakaran.
 4. Akomodasi kepentingan disabilitas, anak dan lansia :
- Disediakan tempat duduk khusus di ruang tunggu dan jalur khusus
antrian pendaftaran.
- Untuk di jalur miring dilengkapi dengan anti slip dan papan peringatan
“ AWAS JALAN LICIN”
- Disetiap kamar mandi dilengkapi dengan pegangan.
- Tangga dilengkapi dengan pegangan.
D. Evaluasi terhadap kondisi prasarana Puskesmas apakah sesuai dengan
kebutuhan
Setelah di evaluasi sarana prasarana Puskesmas yang belum memenuhi
ketentuan Permenkes nomor 75 Tahun 2014 antaralain :
1. Ruangan
Ruang dokter, Ruang washray, tempat jemur, Aula, gudang alkes dan
barang yang rusak , gudang arsip.
2. Ketenagaan
Dokter Poned, Dokter gigi, Apoteker, Gizi, Rekam medic, Laboratorium,
Imunisasi.
3. Peralatan
Neck Collar anak dan dewasa, biblioterafi, panthom panggul wanita,
timbangan mikro obat, gelas ukur obat, gelas piala obat, hygrometer,
pipet berskala, thermometer skala 100, lemari untuk tempat alat yang
steril, set Perkesmas, Set Pustu (kulkas, golongan darah) Kit UKS, Kit
UKGS, Kit Posyandu, Kit Kesling.
E. Jadwal pemeliharaan alkes medis dan non medis disusun berdasarkan
inventaris barang yang ada dalam Simda, dengan penanggungjawab oleh
masing-masing ruangan.
Jadwal pelaksanaan pemeliharaan sudah ditentukan.

Kawali, 14 Februari 2018

PIMPINAN SIDANG/RAPAT

H.Hedwico Rochiano,.dr.MM
NIP. 196412152002121001