Anda di halaman 1dari 5

Nama : Syahid Maulana Syaepudin

NIM :19416255201109

Kelas : IF19D

Tanda Tangan :

“Saya berjanji tidak akan melakukan segala bentuk kecurangan selama mengikuti
ujian berlangsung. Jika melanggar saya bersedia menanggung segala bentuk
hukuman atas tindakan kecurangan yang saya lakukan”.

1. Sebuah Kantor akuntan publik terbukti menyogok aparat pajak yang harus
dibayar kliennya PT ABC. Berkat aksi sogok ini, kewajiban pajak PT ABC susut
drastis. Dari semula 50 juta rupiah menjadi hanya 10 ju ta rupiah. Namun,
Penasihat Anti Suap bernama “Mawar” rupanya was-was dengan polah anak
perusahaannya. Maka, ketimbang menanggung risiko lebih besar, “Mawar”
melaporkan secara suka rela kasus ini dan memecat eksekutifnya. Badan
pengawas pasar modal, menjeratnya dengan beberapa pasal hukuman.
Akibatnya, hampir saja “Mawar” terseret ke pengadilan. Namun, karena
“Mawar” mohon ampun, kasus ini akhirnya diselesaikan di luar pengadilan.
Kantor itu pun terselamatkan.pajak di Indonesia sebesar 100 Juta. Sebagai
siasat, diterbitkan faktur palsu untuk biaya jasa profesional layanan
Jawaban :
Pada dasarnya etika profesi adalah sebuah sikap hidup yang bertujuan untuk
memberikan pelayanan kepada seseorang yang sifatnya profesional. Etika ini
berhubungan dengan masyarakat atau konsumen secara langsung. Pada
kasus ini jelas sekali terjadi kecurangan atau terjadi perlakuan yang kurang etis
yang dilakukan oleh perusahaan kepada aparat pajak dimana perusahaan
melakukan penyogokan untuk disusutkannya pajaknyaa. Perusahaan yang
tadinya memiliki tagihan pajak Rp. 50.000.000 menjadi Rp. 10.000.000 hal ini
sangat fatal akibatnya karena perusahaan telah melanggar etika atau kode etik
profesi pada prinsip integritas moral dimana di dalamnya termasuk kejujuran
selain itu juga perusahaan telah melanggar prinsip tanggung jawab dimana
perusahaan berusaha untuk lari dari tanggung jawabnya membayar pajak
kepada negara sebesar Rp.40.000.000 dan prinsip yang di langgar selanjutnya
adalah prinsip keadilan dimana perusahaan berusaha mencurangi perusahaan
lain dimana melakukan penyogokan pengecilan pembayaran pajak. Sikap
mawar dengan melaporkan kasus ini sebenarnya telah di anggap benar tetapi
pada saat mawar mengajukan permohonan di luar pengadilan dan hanya
menjadi membayar pajak sebesar Rp. 100.000.000 hal itu di anggap tidak adil
karena tidak mengikuti aturan hukum yang ada selain itu dikeluarkan nya faktur
palsu sebagai siasat juga merupakan hal yang sangat tidak etis dan melanggar
etika profesi yang ada karena hal tersebut merupakan salah satu bentuk
kecurangan yang di lakukan.
2. Jelaskan Ancaman keamanan pada sistem berbasis komputer , berikan
contohnya?
Jawaban :
Jenis ancaman sistem keamanan kompoter antara lain :
a. Adware : iklan produk atau penawaran layanan yang merupakan bagian dari
sebuah situs atau aplikasi. Script yang ditulis pada suatu halaman web
memungkinkan adware untuk berjalan sendiri (autorun application) yang
akan muncul pada saat kita surfing di suatu situs tertentu ataupun
menjalankan aplikasi. Biasanya adware ini mudah untuk di nonaktifkan
namun ada juga jenis adware yang sulit untik di kendalikan yaitu adware
yang memiliki suatu teknik anti removal dan biasanya ini sangat
mengganggu.
b. Backdoor trojan, tidak adanya kuasa untuk mengakses sebuah sistem dan
membypasss mekanisme keamanan.
c. Bluejacking bluejacking, ditunjukan untuk mengirimkan pesan -pesan yang
tidak di inginkan.
d. Bluesnarfing, seranga hacking dengan menggunakan bluetooth untuk
mengakses perangkan mobile.
e. Boot sector viruses, virus yang memamfaatkan hubungan antar komputer
dan tempat penyimpanan untuk menyebarkan virus.
f. Browser Hijackers, adalah kategori virus karena menumpang pada sistem
browser dan dapat melakukan duplikasi untuk menginfeksi sistem lain.
g. Denial of service attack, sebuahb usaha dalam bentuk serangan untuk
melumpuhkan sistem yang dijadikan target sehingga sistem tersebut tidak
dapat menyediakan service-servicenya atau tingkat service menurun
drastis.
h. Dokumen viruses, virus yang memamfaatkna file yang dijalanka, biasanya
file “.EXE” atau “.COM” tetapi juga dapat menginfeksi file “.SYS”, “.DRV”
dan lain-lain.
i. Email Viruses , virus yang dikirimkan sebagai file lampiran pada email, virus
baru akan bekerja dan menginfeksi jika kita membuka file attachment
tersebut. Sebagian besar adalah virus macro yang menyerang aplikasi
microsoft word, biasanya file virus tersebut berekstensi .exe. Contohnya
seperti virus Worm.ExploreZip.
3. Studi Kasus: Pencurian Dana dengan Kartu ATM Palsu Jakarta (ANTARA
News) – Sekitar 400 juta yen (Rp.44 miliar) deposito di enam bank di Jepang
telah ditarik oleh kartu-kartu ATM palsu setelah informasi pribadi nasabah
dibocorkan oleh sebuah perusahaan sejak Desember 2006, demikian harian
Yomiuri Shimbun dalam edisi onlinenya, Rabu. Bank-bank yang kini sedang
disidik polisi adalah Bank Chugoku yang berbasis di Okayama, North Pasific
Bank, Bank Chiba Kogyo, Bank Yachiyo, Bank Oita, dan Bank Kiyo. Polisi
menduga para tersangka kriminal itu menggunakan teknik pemalsuan baru
untuk membuat kartu ATM tiruan yang dipakai dalam tindak kriminal itu. Pihak
Kepolisian Metropolitan Tokyo meyakini kasus pemalsuan ATM ini sebagai
ulah komplotan pemalsu ATM yang besar sehingga pihaknya berencana
membentuk gugus tugas penyelidikan bersama dengan satuan polisi lainnya.
Berdasarkan sumber kepolisian dan bank-bank yang dibobol, sekitar 141 juta
yen tabungan para nasabah telah ditarik dari 186 nomor rekening di North
Pasific Bank antara 17–23 Oktober 2007. Para nasabah bank-bank itu sempat
mengeluhkan adanya penarikanpenarikan dana dari rekening mereka tanpa
sepengetahuan mereka. Kejadian serupa ditemukan di bank Chugoku dan
Bank Chiba. Dalam semua perkara itu, dana tunai telah ditarik dari gerai-gerai
ATM di Tokyo dan Daerah Administratif Khusus Osaka, yang letaknya jauh dari
tempat para pemilik rekening yang dibobol. Polisi yakin peristiwa serupa
menimpa bank-bank lainnya. Uniknya, tidak satu pun dari para pemilik rekening
itu kehilangan kartu ATM-nya. Dalam kasus Bank Oita misalnya, salah satu
kartu ATM telah digunakan untuk menarik dana meskipun pemilik rekening
tidak memiliki kartu ATM. Para pemilik rekening juga diketahui tinggal di tempat
yang berbeda-beda dan tidak menggunakan kartu-kartu ATM yang sama. Hal
ini menunjukkan bahwa teknik “skimming” atau “pembacaan sepintas” tidak
digunakan untuk mengakses informasi dalam ATM. Sampai berita ini
diturunkan, polisi masih menyelidiki teknik dan metode yang pelaku gunakan
dalam melakukan serangkaian pembobolan ATM tersebut. Namun, polisi telah
berhasil menemukan satu benang merah, yaitu dimana sebagian besar pemilik
rekening yang dibobol itu adalah anggota satu program yang dijalankan olah
sebuah perusahaan penjual produk makanan kesehatan yang berbasis di
Tokyo.
Jawaban
Dari kasus atas dapat di lihat bahwa pembobolan dana rekening tersebut
Pelaku kemungkinan memanfaatkan kelemahan sistem keamanan kartu ATM
yang hanya dilindungi oleh PIN, dan kemungkinan besarnya pembobolan
dilakukan oleh orang dalam perusahaan atau orang dalam perbankan dan
dilakukan lebih dari satu orang, dan keterangan dari kasus tersebut
menyebutkan bahwa tidak semua pemilik rekening memiliki hubungan dengan
perusahaan tersebut, ada kemungkinan pembocoran informasi itu tidak
dilakukan oleh satu perusahaan saja, mengingat jumlah dana yang dibobol
sangat besar jumlahnya, selain itu Pelaku juga kemungkinan besar menguasai
pengetahuan tentang sistem jaringan perbankan. Hal ini ditunjukkan dengan
penggunaan teknik skimming atau pembaca sepintas. Hal ini dapat diartikan
bahwa lamanya bank dalam merespon keluhan-keluhan tersebut juga dapat
menjadi salah satu sebab mengapa kasus ini menjadi begitu besar. Dalam segi
keamanan ATM terdapat 2 kelemahan diantarnya adalah Kelemahan pada
mekanisme pengamanan fisik kartu ATM. Kartu ATM yang banyak digunakan
selama ini adalah model kartu ATM berbasis pita magnet. Kelemahan utama
kartu jenis ini terdapat pada pita magnetnya. Kartu jenis ini sangat mudah
terbaca pada perangkat pembaca pita magnet (skimmer) dan kelemahan pada
mekanisme pengamanan data di dalam sistem. Sistem pengamanan pada
kartu ATM yang banyak digunakan saat ini adalah dengan penggunaan PIN
(Personal Identification Number) dan telah dilengkapi dengan prosedur yang
membatasi kesalahan dalam memasukkan PIN sebanyak 3 kali yang
dimaksudkan untuk menghindari brute force. Meskipun dapat dikatakan cukup
aman dari brute force, mekanisme pengaman ini akan tidak berfungsi jika
pelaku telah mengetahui PIN korbannya.

Anda mungkin juga menyukai