PEMBERIAN OAT

SOP No. Dokumen :

No. Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/1
UPT.
dr. ADI SUBAGIYO
PUSKESMAS
NIP. 19740119 200801 1 004
GLADAK PAKEM
NO URAIAN
1. Pengertian Pengambilan obat TB DOTS adalah suatu kegiatan /
proses pengambilan obat untuk penderita TB peserta
Program TB DOTS
2. Tujuan Sebagai acuan petugas dalam pengambilan obat TB
DOTS
3. Kebijakan Penetapan Kepala UPT Puskesmas Gladak pakem No
445/ /414.47/2018 Tentang Kebijakan
Pelayanan Klinis Puskesmas Gladak Pakem
4. Referensi Buku Pedoman tentang Strategi Nasional Pengendalian
Tuberkulosis Tahun 2014.
5. Prosedur Alat dan Bahan

 Meja ,kursi pasien

 Kipas angin
 Masker N95 untuk petugas
 Masker Bedah untuk pasien
 Timbangan
 Form pencatatan
6. Langkah-langkah  Pasien datang ke Puskesmas Gladak pakem dengan
gejala menunjang TB, yaitu: batuk 2 – 3 minggu, panas
badan/meriang, keringat malam, penurunan Berat
Badan, gejala extra paru
 Pasienyang dicurigai TB dilakukan pemeriksaan dahak
(SPS)
 Bila sampel positif, pastikan pasien menderita TB
 Pasien yang sudah positif TB
 Dilakukan penimbangan Berat Badan untuk
menentukan dosis obat OAT
 Petugas memberikan Obat Anti TB (FDC)
 PEMBERIAN OAT

UPT.
SOP No. :
PUSKESMAS
Dokumen
GLADAK PAKEM
No. Revisi :
Tanggal :
Terbit
Halaman :2/2

 Kategori I ( 2RHZE/4H3R3)

TahapIntensifTiapHariSela TahapLanjutan 3 x Seminggu

BeratBad ma 2 Bulan ( 8 minggu )
an Selama 4Bulan
30-37 kg 2 tablet 4 FDC 2 tablet 2 FDC
38-54 kg 3 tablet 4 FDC 3 tablet 2 FDC
55-70 kg 4 tablet 4 FDC 4 tablet 2 FDC
>70 kg 5 tablet 4 FDC 5 tablet 2 FDC

 Kategori II (2RHZES/HRZE/5H3R3E3)

Tahap Intensif Tiap Hari Tahap Lanjutan 3 x Seminggu

Berat Selama 2 Bulan ( 8 minggu )
Selama 4 Bulan
badan
30-37 kg 2 tablet 4 FDC/500 mg Strep
2 table2 FDC+ 2 tab Ethambutol
Inj
38-54 kg 3 tablet 4 FDC/750 mg Strep
3 table2 FDC+ 3 tab Ethambutol
Inj
55-70 kg 4 tablet 4 FDC/1 gr Strep
4 table2
Inj FDC+ 4 tab Ethambutol
>70 kg 5 tablet 4 FDC/1 gr Strep
5 table2
Inj FDC+ 5 tab Ethambutol

 Bila hasil BTA (-) tapi gejala klinis mendukung gejala

TB, lakukan pemeriksaan foto Rontgen.
 Bila hasil foto Rontgen mendukung pastikan pasien
menderita TB, kemudian berikan OAT
 Bila ketiga sampel BTA Negatif
 Berikan antibiotik spektrum luas non quinolon selama 2
minggu
 Bila ada perubahan berarti bukan TB Paru
 Bila tidak ada perubahan, ulangi pemeriksaan dahak
(SPS) setelah 2 minggu
 Bila hasil BTA tetap (-) klinis pasien mendukung lakukan
rujukan untuk pemeriksaan rontgen
 Bila Rontgen (-) berarti bukan pasien TB Paru
 Bila Rontgen (+) pastikan pasien menderita BTA (-)
Rontgen (+) berikan OAT
 PEMBERIAN OAT

UPT.
SOP No. :
PUSKESMAS
Dokumen
GLADAK PAKEM
No. Revisi :
Tanggal :
Terbit
Halaman : 3/3

 Petugas menentukan PMO, petugas menjelaskan cara

minum obat, cara membuang dahak dan masker, cara
pengambilan obat
 Pasien meninggalkan Puskesmas.
7. Bagan alir

PasiendatangkePu Positif Salah satu Ya

PemeriksaanDaha Pasienme
Mulai skesmasJagirdeng sample+
k BTA (+/-) nderita
angejalamenunjan /scanty TB Paru
g TB

Berikanantibioticspectr BerikanObat
umluas non quinolon 2 Anti TB
minggu (FDC)

Ya
BukanPasie Ada
n TB Paru perubahan
UlangiPemer
1 BTA (+)
iksaanDahak

Tidak 2 BTA (+)

UlangiPemer
iksaanDahak Pasienmenderit
a TB Paru BTA
(+)
Pasienmenderi
ta BTA (-) Positif
Bila BTA tetap (-)
Rontgen (+) lakukanpemeriksaan
Rontgen

Negatif
BerikanObat Pelaporan BukanPasie
Anti TB TB
(FDC) n TB Paru

Tentukan
Selesai
PMO

8. Unit terkait 1. Poli umum / Poli TB DOTS

2. Laboratorium
3. RS rujukan
 PEMBERIAN OAT

UPT.
SOP No. :
PUSKESMAS
Dokumen
GLADAK PAKEM
No. Revisi :
Tanggal :
Terbit
Halaman : 3/3

9. Rekaman histori perubaha

No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulaidiberlakukan

1
2
3