Anda di halaman 1dari 71

AYO NGAJI

TORIQOH QODIRIYYAH WA NAQSYABANDIYYAH

JATMAN
JAM'IYYAH AHLI THORIQOH AL MU'TABAROH AN NAHDLIYYAH
----------------------------------------------------------------------------------
MUSHOLLAALBAROKAH
BUMIMULYO
SEKAMPUNG UDIK - LAMPUNG TIMUR
MOTTO

1. Wajib ngaji wiwit ana ing bandulan, tumeka diselehake ning


kuburan,. Aja ngemungaken mikir isen weteng, yen wis mati
nemu kubur luwih peteng. Ora liya kang madangi ing kuburmu,
ngibadahlanatiresiktuwinngilmu.(Irsya>dul‘Awa>mbiBaya>ni
Di>nilIsla>m)
Kewajiban mengaji bagi seseorang adalah mulai dari
buaian/ayunan (sejak kecil) hingga sebelum dimasukkan ke
liang lahat (meninggal). Dalam hidup, kalian jangan hanya
memikirkan masalah isi perut, karena besok ketika kamu
mati akan hidup di alam kubur dalam keadaan gelap gulita.
Tiada lain yang akan menerangi kehidupan di alam
kuburmu kecuali hanyalah amal ibadah, hati yang bersih
dan ilmu (yangmanfaat).
2. Belajarlah kamu sekalian, karena ilmu itu dapat menghiasi,
memberikan petunjuk, serta mengangkat derajat dan
menjadi tanda perilaku yang terpuji bagi pemilikilmu.
3. Barangsiapa yang hidup dengan berpedoman dengan ilmu
agama, maka Allah SWT akan memudahkan orang tersebut
masuk ke dalamSurga.
4. Dua raka’at sholatnya orang ‘alim yang wara’ (menjaga diri
dari melakukan perbuatan yang makruh dan subhat) dan
zuhud (tidak terbuai dengan indahnya dunia), nilainya
lebihutamadaripadaseriburaka’atsholatnyaorangbodoh.
5. Barangsiapa yang tidak mempunyai Guru Mursyid (dalam
masalah ilmu tauhid/thariqah), maka orang itu akan
menjadi muridnya (disesatkan)setan.

ii|Ayo Ngaji
DAFTAR ISI

 MOTTO.........................................................................................ii
 DAFTARISI..........................................................................V
 KATAPENGANTAR………………………………… 1
 TENTANGTHORIQOH…………………………….. 2
 MAKNA LAA ILAHAILLALLOH………………...… 5
 MUNAJAT………………………………………….… 5
 JADWAL RUTINAN MUSHOLLAAL-BAROKAH... 7
 SULUK………………………………………………... 8
 SHOLAT SUNNAH.............................................................10
 SYAIRABUNAWAS.............................................................13
 BACAAN KHATAMAN /TAWAJUHANTQN..................14
 FADHILAH KHATAMAN/TAWAJUHAN........................28
 BACAAN WIRID / DZIKIRHARIANTQN........................29
 LETAK DAN ISI7LATIFAH...............................................37
 FADHILAHDZIKIR.............................................................38
 SILSILAH TQN KYAIABBASNASOCHA.......................... 43
 PENUTUP..............................................................................44

AyoNgaj|iV
KATA PENGANTAR

‫ثسمهلالامَّْصحناَّمصِْحي‬
Segala puji bagi Alloh SWT , Tuhan yang maha pemurah , Maha
mendengar dan memperkenankan permohonan hamba-hamba-Nya.
Semoga rahmat dan kesejahteraan terlimpah atas junjungan kita Nabi
Muhammad SAW , para keluarga dan sahabatnya semua.
Untuk memenuhi permintaan dan mempermudah bagi para jama'ah
Musholla Al-Barokah Bumi mulyo untuk memahami amaliyah-
amaliyah thoriqoh, Maka dengan ini kami mendapat amanah dari
Kyai Abbas Nasocha untuk menulis risalah Tuntunan Thoreqoh
Qodiriyyah wan naqsabandiyah yang dasar penulisannya diambil dari
Ayo Ngaji - karangwangkal purwokerto ,Sang kyai , Futuhatur
robbaniyah dan pengajian Kyai Abbas nasocha .
Buku ini jauh dari sempurna maka mohon maaf jika menemukan
kekeliruan dan kesalahan , dan kami berharap bagi pembaca untuk
memohonkan ampun kepada Alloh SWT atas kekeliruan dan
kesalahan kami ,hal ini semata-mata karena kebodohan kami

Kepada Guru , Ustadz dan para Jama'ah , penulis mengharapkan saran


dan tegur sapa yang bersifat membangun demi kesempurnaan buku
ini . untuk itu penulis menyampaikan banyak terimakasih.
Dan semoga buku ini dapat bermanfaat . Amiin

Mari kita biasakan ber Dzikir kepada Alloh SWT baik secara
lisan maupun didalam hati kalimah Nafi Isbat Laa ilaha illalloh
ataupun kalimah ismudzat Alloh Alloh dalam segala situasi , bekerja ,
duduk maupun berbaring Karna hanya dengan cara itu
hati kita akan terbiasa
(latah) sampai sakaratul Maut tiba .
Mudah-mudahan Saat sakaratul maut tiba kita bisa mengucap walau
hanya didalam hati saja ,agar mencapai harapan meninggal husnul
khotimah
Aamiin aamiin ya robbal a`lamin

Cetakan pertama :
Sya'ban1441H
1 |Ayo Ngaji Bumi Mulyo :
April 2020M
TENTANG THORIQOH
Untuk memperoleh gambaran suatu ilmu secara menyeluruh, seseorang
harus mengetahui dari 8 segi , Delapan segi itu oleh KH. Muslih mranggen
dalam kitab Futuhaturrobanbaniyah diungkapkan sebagai berikut :

1. NamanyaThoriqoh
Yaitu Thoriqoh qodiriyyah wa naqsabandiyyah
2. Devinisinya
Yaitu ilmu yang digunakan untuk mengetahui keadaan hati , dan
sifat-sifatnya , mana yang termasuk sifat madzmumah (sifat yang
tercela menurut syara ) yang selanjutnya ditinggalkan , dan mana yang
termasuk sifat mahmudah (terpuji menurut syara) yang selanjutnya
diamalkan
3. Maudlu’nya(sasarannya)
Sasaran ilmu thoriqoh adalah membahas tentang dzat yang maha luhur
yaitu Alloh swt , adakalanya dengan menggunakan dalil burhan bila
dinisbatkan pada pencari ilmu (tholibin)
dan adakalanya dengan syuhud dan ‘iyan (menyaksikan dan melihat
nyata) bila dinisbatkan pada washilin (orang yang sudah wushul/
sampai pada Alloh)
Sebagian berpendapat , sasaran ilmu thoriqoh adalah membahas
tentang tashfiyatun nufus , qulub , wal arwah (membersihkan dan
menjernihkan nafsu hati dan ruh )
4. Tsamroh ( buahnya)
- Bisa sampainya hati pada keadaan dari selain Alloh , dan
mengisinya yang ada dalam hatinya hanya diisi ingat denganAlloh
- Menghiasi dengan dzikir , muroqobah , mahabbah , ma’rifat dan
musyahadah padaAlloh
5. Hukum belajar ilmuThoriqoh
Hukum mempelajarinya itu ditafshil (diperinci) :
- Bila mempelajarinya untuk Tazkiyatun nafsi (membersihkan hati
dan nafsu dari sifat-sifat tercela menurut syara’ ) makahukumnya
fardu ain ( kewajiban yang harus dilakukan ) bagi setiap orang
mukalaf

AyoNgaj|
Dalilnya , Sabda Rosululloh’
ْ
‫ِﻌ‬
‫ِﺴﲅوﻣِﺴَﻠﻤﺔﻃَﻠﺐاﻟ‬
ٍ‫ﲆﰻﻣ‬
َّ‫ِﲅَﻓﺮْﯾﻀﺔ‬
"Mencari ilmu itu hukumnya wajib bagi orang islam ,laki-laki
maupun perempuan "
Perkataan pengarang kitab bidayatul Adzkiya ‘;

‫ًﺔ‬ ‫وَﺗﻌَﻠﻤﻦْﻠ‬
‫ًﻤﺎُﯾّﺼﺤﺢﻃَﺎ‬
"Belajarlah kamu (orang mukalaf ) pada ilmu thoriqoh yang
membenarkan pada taat dan ibadah kita kepada Alloh".

HUKUM BERBAI’AT PADA SEORANG GURU


Syaikh Muslih meranggen dalam kitabnya Al-Futuhatur robbaniyah
mengatakan ;
“Bai’atnya seorang murid pada seorang guru mursyid itu hukumnya
sunnah Nabawiyah (perbuatan sesuai tindakan Nabi ), Keterangan
ini diambil dari kitab Al-Ma’arifil Muhammadiyah hal 18 , adapun
melaksanakan thoriqoh bagi orang yang sudah bai’at itu hukumnya
wajib , apabila tidak dilakukan berdosa
Hal ini sesuai firman Alloh :

‫ْﻌْﻬﺪﰷنﻣﺴْﺆو‬
‫ًﻻ‬ ‫ْﻌْﻬﺪاناﻟ‬ ‫ْوُﻓ‬
‫ﻟ‬c ‫ْﻮِا‬ »t ‫و‬
“Tepatilahjanjikalian,karenasesungguhnyajanjiitudimintai
pertanggung jawaban“

6. Keutamaan ilmuThoriqoh
Keutamaannya adalah bahwa ilmu ini merupakan paling utamanya
ilmu , karena ilmu ini digunakan untuk membersihkan hati dari sifat
tercela dan juga digunakan agar bisa sampai ma’rifat ( mengenal )
pada Alloh .

3|Ayo Ngaji
dan Dzikir adalah tugas pertama bagi kita sebagai orang islam ,
sebab rukun islam yang pertama adalah bersaksi bahwa tiada tuhan
selain Alloh , dan Rukun iman yang pertama adalah meyakini
adanya Alloh. Oleh karenanya , ilmu yang pertama ilmu yang harus
kita ketahui adalah ilmu yang mempelajari bagaimana mengetahui
atau mengenal Alloh swt ( ilmu berdzikir) .

7. Nisbat ilmuThoriqoh
Hubungan ilmu Thoriqoh dengan ilmu yang lainnya adalah bahwa
ilmu Thoriqoh itu merupakan asal/pokoknya ilmu , sedang yang lain
adalah cabanganya

8. Asal usul ilmuThoriqoh


Ilmu Thoriqoh berasal dari Nabi Muhammad SAW yang menerima
bai’at dari malaikat jibril , jibril menerimanya dari Alloh SWT , lalu
oleh Rosululloh membai’atkanya kepada para sahabatnya .

Aliran Thoriqoh Qodirriyyah


Qodiriyyah adalah aliran Thoriqoh yang dikembangkan oleh syaikh
Abdul Qodir Al-jilani .
Menurut syaikh muslih mranggen , dalam kitabnya Futuhatur
Robbaniyah adalah Thoriqoh yang diajarkan oleh sabahat nabi
Sayyidina Ali yang kemudian dikembangkan oleh Syaikh Abdul
Qodir Al-jilani , adapun salah satu bentuknya adalah berdzikir laa
ilaaha ilalloh minimal 165 kali .

Aliran Thoriqoh Naqsabandiyyah


Naqsabandiyah adalah aliran Tasawwuf yang didirikan oleh syaikh
Muhammad bahaudin naqsabandi Al-bukhori
Menurut syaikh Muslih mranggen , dalam kitabnya Futuhatur
Robbaniyah adalah Thoriqoh yang diajarkan oleh sabahat Nabi
Sayyidina Abu bakar as-shidiq sehingga sampai pada Syaikh
Bahauddin an-naqsabandi , Adapun salah satu bentuk dari thoriqoh

AyoNgaj|
Naqsabandiyyah adalah dzikir sirri (dalam hati) dengan kalimat
Alloh Alloh di tujuh latifah .

Makna Laa ilaha illalloh


Secara lafadz adalah tiada tuhan selain Alloh , namun lebih dari itu
karena secara maknawiyah dan hakikatnya adalah suatu bentuk
pengakuan diri seorang hamba , bahwa dirinya adalah seorang
hamba yang penuh kekurangan , pengakuan dan keyakinan bahwa
Alloh adalah dzat yang memiliki sifat keagungan dan kesempurnaan
serta tidak memiliki sifat kekurangan , Alloh adalah dzat yang tidak
membutuhkan pada selainnya , sedang selain Alloh (mahluk ) pasti
membutuhkannya ,ia adalah dzat yang mewujudkan ,
menyelamatkan , memberi pertolongan , memberi kemanfaatan dan
menolak yang membahayakan.
Seseorang bisa beriman ,bersyukur ,mengaji ,dan bisa melakukan ,
apapun semua atas kehendak Alloh swt , dengan berdzikir Laa
ilaha illalloh semua akan dicukupi oleh Alloh swt .
Mengucapkan Laa ilaha illalloh
Ketika kita sedang mengucap Laa berarti kita sedang membuang
selain Alloh dari dalam hati kita , tiada apapun sebelum semuanya
ada , illaha selain Alloh tidak ada yang memiliki kemampuan
apapun , ketika kita mengucap illalloh kita sedang berkeyakinan
yang bisa mewujudkan apapun hanya Alloh , yang menjalankan
matahari dari timur kebarat adalah Alloh yang menurunkan hujan
adalah Alloh ,yang menumbuhkan tanaman adalah Alloh , yang
memberi sakit dan yang menyembuhkan adalah Alloh , yang
mewujudkan adalah Alloh .

Munajat : ilaahi anta maqsudi wa ridloka mathlubi A’thini


makhabataka wa ma’rifataka
Wahai Tuhanku , Engkau adalah tujuanku hanya kerido’an-Mu
yang kucari , berilah aku rasa cinta dan makrifat pada-Mu .
Yang dilanjutkan dengan memperbanyak dzikir Laa ilaha illalloh .
Itu artinya kita sedang melakukan pekerjaan ,yang tidak ada tujuan
kecuali Alloh , sedang mencari ridlo Alloh dan berharap bisa

5|Ayo Ngaji
mencintai Alloh dan makrifat pada-Nya . Makrifat adalah mengetahui
tentang Alloh dengan mata hati yang diucapkan dengan lisan dan
dilaksakan oleh seluruh anggota tubuh . Melakukan sholat, zakat ,
puasa dan haji karena yakin dan Mencari ridlo Alloh , merasakan
apapun akhirnya ingat pada Alloh , lidah merasakan asin, manis dan
pahit, tidak ada yang bisa menjadikan semua itu kecuali Alloh, mata
melihat apapun gunung, tanaman, lautan, api, air , hewan dan lainya
akhirnya ingat kepada Alloh karna yang menjadikan mata adalah
Alloh , tangan bisa mengangkat kaki bisa melangkah , akhirnya ingat
kepada Alloh karena yang menciptakan semua itu adalah Alloh .
Bahkan otak bisa berfikir dan hati bisa melihat Alloh adalah
pemberian Alloh . Kesemuanya itu tidak bisa dilakukan oleh seorang
hamba yang hatinya kotor adapun tujuan dari Thoriqoh membersihkan
hati dari segala penyakit hati , setelah bersihnya hati , hati mampu
makrifat kepada Alloh , yakin pada Alloh ,Ikhlas pada-Nya , berserah
pada-Nya , sabar atas cobaan-Nya menerima pemberiandan
ketentuan-Nya , tiada lain dengan memperbanyak berdzikir Laa ilaha
illalloh yang dibai’atkan oleh guru mursyid.
Begitu pula sebaliknya hati yang kotor yang dipenuhi berbagai
penyakit hati , maka hatinya akan buta tidak iman kepada Alloh tidak
yakin pada-Nya , tidak akan mau bersyukur akan nikmat-Nya , tidak
ridlo akan ketentuan-Nya .

Seperti apa yang dikatakan oleh Kyai Khudlori tegal rejo pada
santrinya ibrohim Johar wonosobo;
‘Wushul maring gusti Alloh tanpa lewat jalur Thoriqoh banget
kangelane ‘
(Untuk sampai pada Alloh tanpa melewati jalur Bai’at Thoriqoh
sangat sulit sekali )

Semoga kita tergolong orang yang selalu diberikan petunjuk oleh


Alloh SWT .. Amiin … aamiin ya robbal a’lamin .

AyoNgaj|
JADWAL RUTINAN MUSHOLA AL-BAROKAH

1. Malam SeninPahing
Sholat Maghrib berjama’ah dan Sholat Sunnah :
- Ba’diyah Maghrib - Taubat - Libiril walidain - LiSyukur
- LiRidloillah - Awwabin - Jabroil fawait - Tasbih -Hajat
- SujudSyukur
 Khataman / Tawajuhan Diisi Tausyiah Oleh KyaiAbbas
Nasocha

2. MalamSabtu
Sholat Maghrib berjama’ah dan Sholat Sunnah :
- Ba’diyah Maghrib - Taubat - walidain - LitsubutilIman
- Jabroilfawait - Hajat.
 Khataman / Tawajuhan Diisi Tausyiah Oleh Ust. HamidAsnan

3. MalamSenin
Sholat Maghrib berjama’ah dan Sholat Sunnah :
- Ba’diyah Magrib -Taubat -Walidain -Awwabin
- Jabroil fawait -Hajat
 Khataman /Tawajuhan

4. MalamRabu
Sholat Maghrib berjama’ah dan Sholat Sunnah :
- Ba’diyahMaghrib
 Syi’iran IrsyadulAwam

5. Bulan Muharram dan Rojab Suluk 10Hari


Sholat Dzuhur Berjamaah dan Sholat Sunnah
- Ba’diyah Dzuhri - Taubat - Hajat -Witir
 Khataman /Tawajuhan

Sholat Maghrib Berjamaah dan Sholat Sunnah


- Ba’diyahMaghrib
 Buka Bersama

7|Ayo Ngaji
Sholat Isya Berjama’ah dan Sholat Sunnah :
- Ba’diyah Isya - Taubat - LitsubutilIman
 Khataman /Tawajuhan

Jam 1 dini Hari Sholat Sunnah :


- Taubat -Tahajud
 Khataman / Tawajuhan dilanjut Dzikir sampai jam3:30
 SaurBersama.

Malem ke 11 (Welasan) :
Sholat Maghrib Berjamaah dan Sholat Sunnah
- Ba’diyahMaghrib
 Buka Bersama
Sholat Isya Berjamaah dan Sholat Sunnah
- Ba’diyahIsya
 Khataman /Tawajuhan
 Syukuran

 Imam Sholat : Ust. Hamid Asnan dan Ust.Makruf


 Imam Tawajuhan : Ust. Hamid Asnan.
 Guru Pembimbing Kyai. Abbas Nasocha.

SULUK

Suluk berarti perjalanan Ruhani seorang hamba dengan tujuan


mendekatkan diri , memohon ampunan dan berkehendak mendapat
Ridlo Alloh SWT . dengan melalui tahap-tahapan penyucian jiwa
(tazkiatun nafsi) yang dipraktekan dalam latihan-latihan ruhani
secara istiqomah .

Seseorang yang melaksanakan suluk dinamakan Salik , Orang suluk


beritikaf dimasjid / mushola sebagaimana yang dicontohkan oleh
Rosululloh SAW atau Salafus Sholeh . masa suluk dilaksanakan 10
hari , 20 hari atau 40 hari . Orang yang melakukan suluk itu wajib
dibawah bimbingan seseorang yang telah Ma’rifat dalam hal ini
adalah Guru Mursyid.

AyoNgaj|
Menurut Syaikh Amin Al kurdi dalam kitabnya Tanwirul Qulub,
mengatakan "Tidak mungkin seseorang itu sampai kepada
Ma’rifatulloh dan hatinya bersih serta bercahaya, Sehingga dapat
musyahadah kepada yang dicintai yaitu Alloh SWT . Kecuali
dengan jalan Suluk atau ber kholwat ".

Syarat dan rukun suluk


1. Berniat ikhlas tidak riya dan sum’ah lahir danbatin
2. Atas seijin Guru mursyid agar ada pengawasan danpendidikan
3. Menjaga malam dengan Bertawajuh dan ber Dzikir kepadaAlloh
4. MenjagaWudlunya
5. Jangan berangan-angan untuk memperolahkaromah
6. Jangan menyandarkan punggungnya didinding selama bertawajuh
dandzikir
7. Senantiasa menghadirkan Gurumursyid
8. Berpuasa , disaat sahur dan berbuka tidak memakan-makananyang
bernyawa (hewani) seperti ikan , daging , susu ,telor, terasi dan
penyedap rasa . bertujuan agar nafsu hewani saat suluk bisa
terkontrol
9. Menjaga pertengahan antara lapar dan kenyang
10. Makan-makanan yang halal dan saat memasak senantiasa menjaga
wudlu dan dzikir , dianjurkan yang sudahberthoreqoh
11. Dianjurkan saat Sholat fardu berjama’ah karena sesungguhnya
tujuan pokok dari Suluk adalah mengikuti kanjeng Nabi Muhammad
SAW
12. Meniadakan getaran dan lintasan yang buruk maupun yang baik ,
karena lintasan-lintasan itu akan membuyarkan konsentrasi
Bertawajuh kepada Alloh SWT diwaktuberdzikir
13. Senantiasa menjaga Dzikir dengan Sirri maupun Jahr dalam
aktifitas dan keadaan apapun.

9|Ayo Ngaji
SHOLAT-SHOLAT SUNNAH

1. Sholat ba’diyahmagrib

‫ْﻛﻌﺳﻨ‬
‫ًﺔﺑ‬ ْ ‫َِﺗﻌﺎْﱃﻌﺪﯾ‬
‫َﺔاﻟ‬
‫َﻤﻐﺮبر‬ َِ ‫ّ ﲆ‬
‫ْﺘﲔ‬ ‫اِﺻ‬
Usholli sunnatan ba’diyatal maghribi rok’ataini lillahi ta’ala
2. Sholat Taubat dari kesalahan yang pernahdilakukan

‫ْﻛَﻌﺘﺳًﻨﺔﻟﻄﺎ‬
‫ِﺔر‬
‫َﺔاﻟْﺘﻮَﺑ‬ ِِ
‫ﲔَﺗﻌﺎﱃ‬ ْ ‫ّﲆ‬
‫اِﺻ‬
Usholli sunnatan Litho’atit taubati rok’ataini lillahi ta’ala
3. Sholat Bentuk berbakti kepada orangtua

‫ِِ ﺗ‬
‫َﻌﺎﱃ‬ ْ‫ْﻛ‬
‫ّﱪََْﻦ ر‬ ‫ّ ﲆ ًﻟ‬
ّ
ِ ‫اِﺻ‬
‫ْ ا ﲔ‬
‫َﺘ‬ ‫ﺔﺳ ﻮاﻟ‬
‫ﻌ‬ ‫ﻨ‬
Usholi sunnatal li birril walidaini rok’ataini lillahi ta’ala

4. Sholat mensyukuri nikmat Allohswt

‫ْﻛﻌ‬
‫َﺘ‬ ‫َِﺗﻌﺎﱃﺳًﻨﺔﻟﺸﻜﺮﷲر‬ِ ‫ّﲆ‬
‫ْﲔ‬ ‫اِﺻ‬
Usholli sunnatal Lisyukrillahi rok’ataini lillahi ta’ala
5. Sholat memohon Ridho Allohswt

‫ْﻛﻌ‬
‫َْﺘ‬ ‫ّ ﺮﺿ ﺎ ء‬ ِِ
‫ﲔَﺗﻌﺎﱃﻟ‬ ً ‫ّﲆ‬
‫اِﺻ‬
‫ﺔﺳ‬
‫ﻨ‬
Usholli sunnatal Liridloillahi rok’ataini lillahi ta’ala
6. Sholat agar ditetapkaniman

AyoNgaj|
‫ْاﻻْﯾاِﺻ‬
‫ّﲆ‬ ِ‫ُْﺒﻮت‬
‫َﻌﺎﱃﺳًﻨﺔﻟﻄَﺎﺔُﺛ‬ِ‫ْﺘ‬
‫ﲔﺗ‬ ‫ْﻛﻌ‬
َِ ‫َﻤﺎنر‬
Usholli sunnatal Litho’ati tsubutil imani rok’ataini lillahi ta’ala

7. Sholat untuk menambal sholat fardu yanglalu

‫َﺗﻌﺎ‬a ِ ْ‫َﻔ ﺖ‬
‫َﱃ‬ ْ
‫ﺔﻟﻄﺎ َﻮاِﺋاﻟ‬Gَ‫ًﺔا‬
»‫ﻨ‬.‫ُﺳ‬
‫ْﻛ ﲔَﻌﺘ‬
‫ ر‬c ‫ﱪ اء‬ ‫ّﲆ‬‫ِﺻ‬

11|Ayo Ngaji
Usholli sunnatal Litho’ati jabroil fawait rok’ataini lillahi ta’ala

8. Sholat Qoblalmaut

‫َِْﺗﻌﺎﱃ‬ِ ‫ْﻛ‬
‫ْ ْﻮت ر‬ ً ‫ّﲆ‬ ِ
‫َﻤ ﲔ‬
‫َﺘ‬ ْ ‫اﺻ ﺔﺳ بﻗ‬
‫َ ﻞاﻟ‬
‫ﻌ‬ ‫ﻨ‬
Usholli sunnatal Qoblal maut rok’ataini lillahi ta’ala

9. Sholat Ba’dalmaut

‫َِِﻌﺎ‬ ْ‫ْﻛ‬
‫ْﻌْﻮت ر‬ ً ‫ّﲆ‬ ِ
‫َﻤ ﲔ‬
‫َﺘ ﱃَﺗ‬ ْ
‫َ اﻟ‬
‫اﺻ ﺔﺳ َﺪﺑ‬
‫ﻌ‬ ‫ﻨ‬
Usholli sunnatan Ba’dal mauti rok’ataini lillahi ta’ala

10. Sholat agar dimudahkan saat sakaratulmaut


ْ
‫ِ ةاﻟ‬
‫ًﺔﰱﺳَﻜﺮ‬ ‫ّ ﲆﺳ ﻨ‬‫َﻌﺎﱃاِﺻ‬ ‫ِﺗ‬
‫ْﲔ‬ ‫ْﻛَﻌﺘ‬
ِ ‫َْﻤﻮتر‬
Usholli sunnatan Fii sakaratil mauti rok’ataini lillahi ta’ala

11. Sholat untuk menyempurnakan ibadah hariini

‫ّﲆ‬ ‫ﲔَﺗﻌﺎﱃﺳًﻨﺔواﺑ‬
‫ْﲔراِﺻ‬
َ ِ‫ْﻛَﻌ‬
ِ‫ْﺘ‬
Usholli sunnatal liawwabina rok’ataini lillahi ta’ala
12. Sholat Tasbih ,mengagungkan AllohSWT

uc ‫ِﺴ‬ü »‫ﺔاﻟ‬Gَ ‫ﺗ‬a ِ


‫َﻌﺎﱃﻟﻄﺎ‬ ‫ْﻛَﻌﺘ‬
‫ْﲔ‬ ‫ًﺔا ر‬ ُّ
»‫ﻨ‬.‫ﲆﺳ‬ ِ
‫ﺢ‬ ‫ﺻ‬
Usholli sunnatal Litho’ati tasbihi rok’ataini lillahi ta’ala
11|Ayo Ngaji
13. Sholat agar dikabulkanHajatnya

‫َﻀﺎء‬ ‫ّ ﲆﺳ ﻨ‬
‫ًﺔﻟﻄَﺎﺔﻗ‬ ‫ِﺗ‬
‫َﻌﺎﱃاِﺻ‬ ‫ْﻛَﻌﺘ‬
‫ْﲔ‬
ِ ‫ْﺎﺔر‬
‫اﻟ‬
Usholi sunnatal Litho’ati qodhoil hajati rok’ataini lillahi ta’ala

14. Sujud syukur , mensyukurinikmat

‫َﻧ َداِﺸﻜ ﺗ‬
‫َ ﻌﺎ ﱃ‬ ‫َﻮْﯾﺖ‬
‫ْﻟﻮ ﺮ‬
‫ﲭ‬
Nawaitu sujudasy syukri lillahi ta’ala

AyoNgaj|i12
Tata cara Sholat tasbih :
1. Setelah membaca surat al-fatihah dan surat lainya sebelum Ru’ku
membaca kalimat tasbih subhanalloh wal hamdulillah wa laa ilaha
illalloh wallohu akbar 15kali

2. Pada saat Ru’ku membaca tasbih subhanalloh wal hamdulillah wa


laa ilaha illalloh wallohu akbar 10kali

3. Pada saat I’tidal membaca tasbih subhanalloh wal hamdul


illah wa laa ilaha illalloh wallohu akbar 10kali

4. Pada saat sujud pertama membaca tasbih subhanalloh wal


hamdulillah wa laa ilaha illalloh wallohu akbar 10kali

5. Duduk diantara dua kaki membaca tasbih subhanalloh wal


hamdulillah wa laa ilaha illalloh wallohu akbar 10kali

6. Setelah sujud yang kedua tidak langsung bangun , namun terlebih


dahulu duduk untuk membaca tasbih subhanalloh wal hamdulillah
wa laa ilaha illalloh wallohu akbar 10kali

7. Dengan demikian maka dalam satu rokaat telah terbaca tasbih 75


kali , untuk rokaat yang kedua tata caranya sama , hanya saja
sebelum salam membaca tasbih subhanalloh wal hamdulillah wa laa
ilaha illalloh wallohu akbar 10 kali baru kemudian membacasalam

8. Shlolat tasbih dilakukan sebanyak 4 rokaat 2salam


Untuk sholat Sunnah yang lain tata caranya sama seperti Sholat fardu
dan bisa dilakukan secara berjama’ah .
Hanya saja untuk Sholat Ba’diyah sebaik nya dilakukan sendiri-sendiri
tidak dianjurkan berjama’ah .
Bacaan sujud syukur:
1. Istighfar : Astaghfirullahal'adzim3x
2. Tasbih : Subhanalloh wal hamdulillah wa laa ilaha illalloh wallohu
akbar 3x
3. Solawat : Allohuma sholi wa salim ala sayidina Muhammad3x
4. Do'a sapu jagat : Allohuma Robbanaa aatina fid dunya hasanah wa
fil akhiroti hasanah wa qina 'adzabanar
5. Munajat syukur.
11|Ayo Ngaji
SYAIR ABU NAWAS

‫ل َ امْج ِْحي‬Hَ‫ام ْيى مَ ِفْصَْدوِستنل ًًل* َ أَْكوىػ‬


‫نر‬ ‫أى َلو‬ ‫س‬
Ila>hi> lastu lil firdausi ahla> * Wa la> aqwa> ‘ala> na>ril jah}i>mi
Wahai Tuhanku Aku bukanlah ahli surga
tapi aku tidak kuat dalam neraka Jahim

‫ ِفُصام ذ ةامَْ ِْظي‬Hَ‫اه‬Hَِ‫ػػػْوِ *ف‬Hُ‫ة ِْفصوا ذه‬Hً ‫و َت‬Hَْ‫فَي ةْلث‬


‫غَا ل ؼ‬ ‫غ ب‬
‫ْه‬
Fahabli>taubatanwagfirzu\nu>bi>*Fainnakaga>firuzz\\anbil‘az}i>mi
Maka berilah aku taubat (ampunan) dan ampunilah Dosaku
Sesungguhnya Engkau Maha pengampun dosa yang besar

3x

ِ‫ْو‬Hْ ُ‫ذه‬
‫َلل‬Hً‫ةيذْاَج‬Hً ‫و َت‬Hَْ‫ةلث‬
ْ ‫َي‬H‫مال*ف‬H‫ َص‬Hِ‫بْمثـلاػساِداّم‬
Z|unu>bi>misl\ua‘da>dirrima>li*Fahabli>taubatanya>z\aljala>li
Dosaku bagai buih dilautan
Maka Berilah aku taubat Wahai tuhanku yang memiliki KeAgungan

‫وُُْعصَىنِكص‬
13|AyoNgaji
‫ِبزائِسْنَيفاحَِتمِال‬Hْ‫ِْوم*وَذه‬Hَ‫ّفكي‬
Wa‘umri>na>qi>s}unfi>kulliyaumin*Waz\anbi>za>'idun
kaifah}tima>li>
Umurku ini setiap hari berkurang
Sedang dosaku selalu bertambah , bagaimana aku menanggungnya

AyoNgaji|14
BACAAN KHATAMAN/TAWAJUHAN
THARIQAH QADIRIYAH WA NAQSYABANDIYAH

‫ثسمهلالامَّْصحناَّمصِْحي‬
\Bismilla>hirrah}ma>nirrah}i>m
َ ‫ػػوَُلَوهس ل‬
َّّ‫ػ‬ ِ ‫ػ َسَل َْاليض ل‬
‫ن‬‫م‬ ‫ا‬‫ة‬Hِْ‫ِاَل َح‬
ٍ ‫اَلحَْْ ِةامن َّػِ ّبامُْمْطػَطُفَمحَّم‬
‫ػ‬
َ ّ ‫و‬ ‫ه‬‫ح‬ ‫ص‬
ِ َْ‫ِأهَلو‬Hٔ‫ِيَووَ َسََّّلو‬Hَْ‫ل‬H‫ْمَططَفََّضُلهلال َػ‬Hُْ‫ِ بام‬ِ ّ .٠
‫وَاﲆ َ ٔأِه‬...
ُ‫ُمشٌْْت‬،َِ ِّ ‫صَِلح َْولهم َوي‬
‫ام َْةف َِِا‬

...‫ِلم ُيُمامفاتة‬Hّ‫َ ٌْشي‬


ُ ِ َ َ H
ْ H
َ ‫و‬

Ila>Ila>
h}ad}ratin
‘alaihi hwa Nabiyyil Mus}t}afa>
}ad}ratinnabiyyilmus}t}afa>
sallamawa ' Muhammadin s}allalla>hu
s}allalla>hu‘alaihiwasallamawaa>lihi>
ala a>lihi>twa
was}ah}bihi>syai'ullilla>hilahumulfa> ih}ahs}ah}bihi>, syai'ul
lilla>hi lahumul fa>tih}ah
‫مًَلئِكة‬Hَْ‫والام‬ ‫ْمَصسَِْلْي‬Hُْ‫َِخياِء وام‬Hْ‫ِئهووادَواهه مناْله‬Hٓ‫ب‬H‫ُثَّال ٔأ َت‬
ِ‫وأَْرواح‬
‫امشَيُك ِءوامطامَْحيوال أٓس َوَأَصاّبكّك‬H‫ َْيو‬H‫مَّلِصتَْيوام ْو ِّت‬Hُْ‫ام‬
‫ص‬
‫ِوماِلْين‬Hْ َ‫ْي الي‬H‫َوماثَناسل َت‬ ‫ا حوا‬H‫م َن‬Hِ‫َنأأدمو ّأ‬ ْ ‫وال َوا‬
‫ُنَما‬ ‫ِأتي ء‬ ‫حِْأر‬
َِ‫فا‬Hَْ‫ُي ام‬Hَ‫ْشٌْي ّ ِلم‬
...‫م تُة‬
S|
ummaila>arw>ah}ia>ba>'ihi>wa>ikhwa>nihi>minalanbiya>'iwalmursali>nwaila>
lmala'>ikatilmuqarrabi>nwalkaru>biyyi>n
wasysyuhada>'was}s}a>lih}i>nwaa>likullinwaas}h}a>bikullinwaila>
arwa>h}iabi>na>A<damwaummina>H{awwa>'wama>tana>sala
15|AyoNgaji
‫‪bainahuma>ila>yaumiddi>nsyai'ullilla>hilahumulfatih}ah‬‬

‫ُثال ْرَواِحساد َاِثناوََمواِْميَناأ و مَِتناِأب َجكصوََُُعص وغَْثما‬


‫ن‬ ‫ائ‬
‫الْأرَوا ِحتَ‪ِH‬ل َيّ‪H‬ةامطحا َت ِ‪H‬ة وامَْ‪َH‬لصاتَ‪ِH‬ةوامتَ‪ّH‬اتِؼْي ِتِؼو‬ ‫وػَِّ‪ُH‬لث‬
‫ت‬
‫اَّمتاتِ ْؼيمَ‪ُH‬يم ّب سان َْيِوماال ِلْينشْي ّ مَ‪ُH‬يمامْ‪َH‬فاِتُة‪...‬‬
‫ِِل‬ ‫ح‬

‫‪AyoNgaji|16‬‬
S|ummaila>arwa>h}isa>da>tina>wamawa>li>na>waa'immatina>Abi>
Bakrinwa‘Umarwa‘Us\ma>nwa‘Aliyyin,su\mmaila>arwa>h}i
baqiyyatis}s}aha>batiwalqara>batiwatta>bi‘i>>nwata>bi‘itta>bi‘i>nlahumbi'
ih}sa>ninila>yaumiddi>nsyai'ullilla>hilahumulfa>tih}ah.
‫ِل اِف ِل وا َوا‬Hّ‫لاْأَرواِحاْلِئم امُْم ج ْسي ُ يم‬ ‫َُّث‬
‫ػي ن ل حِْأر‬ ْ ‫ة ت نم‬
‫و‬
‫ين‬Hْ‫َُمِّفػ‬Hْ‫ِ وام‬Hْ‫حػسي‬Hْ‫ائ ةام‬Hَ‫م زِلطَْْي و‬Hُْ‫َّلصاِءام‬Hُْ‫َّامصاشْسين وام‬ َ ُْ‫ام‬
‫ؼلَماِء‬
H‫م‬
‫ِحّكوِّل وَوَِّميػ‬H‫ حِلّْيِلػَْْي وا ْأَروا‬Hْ‫ ةام‬H‫ف َي‬Hِ‫ساداِثَناامطػْو‬ ‫ئِص‬Hٓ‫وَسب‬
‫ة‬ ‫ل‬ ‫م‬
‫ػاال‬Hَ‫ِْمِين‬Hَ‫َِلمُو ةم مشارقاْْلر ضا مغارِ َبا ِ ني‬ ‫ُومٍِسّل‬
‫م‬ ‫ل‬ ‫مس ن‬
‫و‬
‫فا‬Hَْ‫ُيمام‬Hَ‫ِلم‬Hّ‫َِشاِمَيا ٌْشي‬
...‫تُة‬
S|
ummaila>arwa>h}ila'immatilmujtahidi>nwamuqallidi>himfiddi>nwaila>a
rwa>hil‘ulama>'irra>syidi>nwalqurra>'ilmukhlis}i>nwa
a'immatilh}adi>swalmufassiri>nwasa>'irisa>da>tina>s\s\u>fiyyatil
muh}aqqiqi>nwaila>arwa>h}ikulliwaliyyinwawaliyyatinwa
musliminwamuslimatinminmasya>riqilard}iila>maga>ribiha>wa
minyami>niha>ila>syima>liha>syai'ullilla>hilahumulfa>tih}ah.

‫سي ِة َِجِْيعأىلو‬ ّ ‫ْن‬H‫ّْلش َخ‬H‫وام َن‬ ‫ِّة‬Hَ‫َلاِدري‬Hْ‫خام‬


17|AyoNgaji
‫ُّثال َ َِجْي ِع‪H‬مشاي‬ ‫واح‬
‫ْأرَ ِ‬
‫سلْ اْْلوِ‪َH‬مياِءطان امْشيخ‬ ‫امُطصقدْطوضا َِّيسنم ْوَلن‬
‫س و َم‬
‫‪4|AyoNgaji‬مْ‪ْH‬ج ًَيلِّ‪H‬ن َو ِّس‪H‬يسي أِبا‪H‬مْ‪َH‬لا سجنَْ‪H‬يسامْ‪َH‬حغساِّدي وَ ِّس‪H‬يسى‬ ‫ْغحسامَْ‪H‬لاِدرا‬
‫فامكِْصخوَ ِّس‪H‬يسي ِحْدي‬ ‫اَّمِياّمْسلط َو ِّس‪H‬يسي ُْص‬
‫ة‬ ‫وْمؼ‬
‫َو ِّس‪H‬يسي ‪ْH‬ج َؼفصامطاِدق‬ ‫امَْ‪H‬ؼجِِميوَ ِّس‪H‬يسي حسن امْ‪ّ H‬‬
‫ح ي‬
‫ص‬
‫َو ِّس‪H‬يسي‪HH‬يُْ‪ُH‬وُسفامْ‪َْH‬يمس ِّان‬ ‫وَ ِّس‪H‬يسي‪ِHH‬أب َي‪H‬زيْ‪H‬س اْمُخسطاِِمي‬
‫اَْلماماَّمص‬ ‫َو ِّس‪H‬يسي ‪َِH‬باِءا‪ِْH‬لين امنَ‪ H‬ش َخ‪ْH‬نّسي‪ H‬وح ْ‬
‫ِبنوأْضوِ‪H‬مِْيم‬ ‫ِة‬ ‫ل‬
‫ّ‬ ‫ي‬
‫ْ‬
‫ْ‬ ‫ُ‬ ‫ن‬‫َ‬ ‫ْ‬ ‫ي‬‫ش‬ ‫ذ‬ ‫ا‬‫و‬ ‫‪H‬‬
‫َ‬ ‫ل‬‫س‬ ‫َوُفُصْو ِ وأىل ْ‬
‫سل‬
‫ُ‬ ‫ْ ْ‬
‫ْتم ل ن مغ ش ِل ممَ‬ ‫امَْ‪H‬فا غِيم‬
‫ة‪.‬‬ ‫ُ‬
‫ُي‬
‫‪ِ..‬ت‬

‫‪AyoNgaji|18‬‬
S|umma ila> arw>ah}i jami‘i masya>yikhil qa>dariyyati
wannaqsyabandiyyatiwajami>‘i
ahlit}t}uruqikhus}u>sanlisayyidina>
wamaula>na>sult}a>nilauliya>'as-Syaikh‘AbdilQad>irilJaila>ni>wa
sayyidi>AbilQa>simiJunaidilBagda>diyyiwasayyidi>sSarisSiqt}i>wasay
yidi>Ma‘ru>filKarkhi>wasayyidi>H{abi>bil‘ajamiyyiwa
sayyidi>H{asanilBas}riyyiwasayyidi>Ja‘faris}S{a>diqwasayyidi>
Abi>Ya>zidilBust}a>miyyiwasayyidi>Yu>sufal-Hamdaniyyiwa
sayyidi>Baha>'iddininnaqsyabandiyyiwah}ad}ratilIma>mirrabba>ni
> waus}u>lihimwafuru>‘ihim waahlisilsilatihimwal'a>khiz\i>na
‘anhumsyai'ullilla>hilahumulfa>tih}ah.

‫نَا وَواِلْي ْ َ شاِينَا ومشاِيُْك وْأَمواِثن‬Hْ‫ُثَّال َوا واِلي‬


‫ا‬ ‫ُك م‬ ‫ِحْأر‬
‫و‬
‫َممن ََنْأو‬Hِ‫َيناو‬Hَْ‫ل‬Hَ‫ينَا وَِممنه حقػ‬Hَْ‫َمم أحسن ام‬Hِ‫وْأَمو ِات ُْكو‬
‫ضا‬ ‫ل‬ ‫ن‬
َِ‫فا‬Hَْ‫ُيمام‬Hَ‫ِلم‬Hّ‫زِْي ْشٌي‬H‫اِء ْام‬H‫لنتس َػ‬Hّ‫واَسْتوضَانو َك‬
...‫تُة‬
S|ummaila>arw>ah}iwa>lidi>na>wawa>lidi>kumwamasya>yikhina>wa
masya>yikhikumwaamwa>tina>waamwa>tikumwalimanah}sanailaina>
walimanlahu>h}aqqun‘alaina>walimanaus}a>na
> wastaus}a>na>waqalladana>bidu‘a>ilkhairisyai'ullilla>hilahumul
fa>tih}ah.

‫مِسَلما‬Hُْ‫وام‬ ‫ت‬ ‫ُم َمنات ؤ‬Hْ‫وامُْم سلِ ْمي وام‬


19|AyoNgaji
‫ِْيع ُامْمَِج ِنْيِؤم‬ َ ‫واح‬
ِ ‫ُثال ْأر‬
ِ‫اَْلحياِءْمَ ْنُم ْْلَمواتمنوا اْْلِرضالمشارق َِباوِمنمغار‬
‫اَلكافمُنلن الَْيِؤمأدم‬ ‫اف‬Hَ‫َيِْمِيَنَا الِش وِمنك‬
‫اِمَيا‬
...‫فاُِتة‬Hَْ‫َِلمُيمام‬H‫لَياَمةشْ ّي‬Hِْ‫ام‬
S|umma ila> arw>ah}i jami>‘il mu'mini>na wal mu'mina>t wal
muslimi>na wal muslima>t al-'ah}ya>’i minhum wal amwa>t min
masya>riqil ard}i ila> maga>ribiha> wa min yami>niha> ila> syima>liha>
wa min qa>fin ila> qa>fin min ladun A<dama ila> yaumil qiya>mati
syai'ul lilla>hi lahumul fa>tih}ah.

AyoNgaji|20
Kemudian membaca:

١١٠× ‫ُيم ّل َ ِْسّل َ ِّ َ محم‬H‫ان ّل‬


‫ض و لػَ ي ن س‬
‫سس‬
Alla>hummas}alliwasallim‘ala>sayyidina>Muhammad100x

‫ثسم ه ا َّمصْحناَّمصِْحي‬
‫ل‬
‫ل‬
‫ا‬

 

َ   

  

‫ع ك‬  
‫ن‬

        

‫َل‬Hْ‫أه‬
     ‫ظ‬

     
 
21|AyoNgaji


٧٩× 
َ 

‫ ََاص‬Hَ‫ف‬
‫ب‬  ‫ب‬
‫غ‬


Bismilla>hirrah}ma>nirrah}i>m
Alamnasyrah}lakas}adrak﴾1﴿Wawad}a’na>‘ankawizrak﴾2﴿al-
lazi\>anqad}az}ahrak﴾3﴿Warafa’na>lakazi\krak﴾4﴿Fainna
ma’al‘usriyusra>﴾5﴿Innama’al‘usriyusra>﴾6﴿Faiz\a>faragta
fans}ab﴾7﴿Waila>Rabbikafargab﴾8﴿ 79x

١١٠×
‫َيسَل َػ ِّ َ محم‬ ‫ُيم ّل َ ْسِّل‬Hّ‫انل‬
‫ن س‬ ‫ض و‬
‫س‬
Alla>hummas}alliwasallim‘ala>sayyidina>Muha}mmad100x

AyoNgaji|22
‫ثسمهلالامَّصْح ناَّمصِْحي‬

 ‫لل‬

 


ُ 

ُ‫لل‬
 

١١١٠×      



Bismilla>hirrah}ma>nirrah}i>m

QulHuwalla>huAh}ad﴾1﴿Alla>hus}S{amad﴾2﴿Lamyalidwa
lamyu>lad﴾3﴿Walamyakullahu>kufuwanah}ad﴾4﴿ 1000x

١١٠× ‫ّْل َيسَل َػ ِّ َ محم‬Hّ‫ُيم ّل َوِس‬H‫ان ّل‬


‫ن س‬ ‫ض‬
‫س‬
Alla>hummas}alliwasallim‘ala>Sayyidina>Muh}ammad100x

١١٠× ‫ا ِ حاجات‬Hَ‫ُيَميك‬Hّ‫انل‬
‫ض‬
‫ام‬
Alla>humma Ya>Qa>d}iyalh}a>ja>t 100x
23|AyoNgaji
Wahai Dzat , Pemenuh segala Hajat

١١٠×‫مات‬
Alla>humma Ya>Ka>fiyalmuhimma<t 100x ‫ُم‬Hْ‫ُيَمي َ ِفام‬H‫ان ّل‬
‫ك ي‬
WahaiDzat,Pencukupsegalakeinginan

٠٠١×‫ َراِفَعا َر ت‬H‫ُيَمي‬Hّ‫انل‬


Alla>humma Ya> Ra>fi‘ad daraja>t 100 x ‫جا‬
Wahai Dzat, pengangkat Derajat
‫ل‬

AyoNgaji|24
١١٠× ‫ُيم َ ا َمْحَِّليات‬H‫ان ّل‬
‫ع اِد‬
Alla>hummaYa>Da>fi‘albaliyya>t 100x
Wahai Dzat , Penolak segala bala'
‫ف‬
١١٠×‫ُم َ ِت‬Hْ‫ُيم ُم لام‬Hّ‫انل‬
Alla>humma Ya> Muh}illal musykila>t 100x
Wahai Dzat , penghilang setiap masalah
‫ِكل‬ ‫حي‬
‫ش‬
١١٠× ‫ُيَمُيم ْ َواتةال‬H‫ان ّل‬
Alla>humma Ya> Muji>bad da‘awa>t 100 x
‫غ‬ ‫ي‬
‫ج‬
Wahai Dzat , Pengabul Segala permohonan

١١٠× ‫ُيَميشا ِفا ْلَمصا‬H‫ان ّل‬


Alla>humma Ya>Sya>fiyalamra>d} 100x
Wahai Dzat , Penyembuh segalaPenyakit ‫ض‬

١١٠× ‫ُيَميْأر حمَّامصاِ ْح‬Hّ‫انل‬


Alla<humma Ya> Arh}amar ra>h}imi>n 100 x
‫ي‬
WahaiDzat,yangMahapenyayangdiantarapara
25|AyoNgaji
penyayang
٠×... ُ ‫ال ح ْ َما دوا َك امَْفا‬
‫ ِة‬،‫ِة م َال ج ن‬
‫ت‬
Ila>h}ad}ratilIma>mKhawwa>jika>n,al-Fa>tih}ah…1x

AyoNgaji|26
١١٠× ‫َيسَل َػ ِّ َ محم‬ ‫ُيم ّل َ ِّْسل‬H‫ان ّل‬
‫ن س‬ ‫ض و‬
‫س‬
Alla>hummas}alliwasallim‘ala>Sayyidina>Muh}ammad100x

‫ن‬Hِّ‫لاِدر ام ْج ًَيل‬Hَْ‫يسَنامْشيخ ْ سام‬H‫َمياِء ِّس‬Hِ‫ْلو‬ ‫طانا‬H‫س ْل‬ ْ ‫ال ح‬


‫ح‬ ‫ِة‬
‫غ‬
٠× ... ُ ‫َفا‬Hْ‫ام‬،‫ْغنو‬ ‫ِرض لهال‬
‫ِة‬
‫ت‬
Ila>h}ad}ratisult}a>nilauliya>’sayyidina>asy-Syaikh‘AbdilQa>diral-
Jaila>ni>rad}iyalla>hu‘anhu,al-Fa>tih}ah…. 1x

١١٠×،‫َيسَل َػ ِّ َ محمس‬ ‫ُيم ّل َ ْسِّل‬Hّ‫انل‬


‫ن‬ ‫ض و‬
‫س‬
Alla>hummas}alliwasallim‘ala>sayyidina>Muha}mmad100x

١١١٠× ‫ه امَْوِْنيل‬Hِ‫ا لاه و‬Hَ‫حسُخن‬


‫ؼم‬
H}asbunalla<h wani‘malwaki>l 2000x
Cukuplah Alloh sebagai penolong Kami

٠× ... ُ ‫ال ِْحة َم َّص امَْفا‬


‫مام ِة‬،‫ا َال ّ ِبّن‬
‫ت‬
Ila>h}ad}ratilIma>mirRabba>ni>,al-Fa>tih}ah…. 1x

١١٠× ‫َيسَل َػ ِّ َ محم‬ ‫ُيم ّل َ ْسِّل‬Hّ‫انل‬


‫ن س‬ ‫ض و‬
‫س‬
Alla>hummas}alliwasallim‘ala>Sayyidina>Muh}ammad100x

٠× ... ُ ‫ال ح ْ اََلماَم ْ امَْفا‬


‫ي ِة‬ ‫ِة‬
‫ ت‬،
Ila>h}ad{ratilIma>maini,al-Fa>tih}ah…. 1x

AyoNgaji|20

AyoNgaji|28
١١٠× ‫َيسَل َػ ِّ َ محم‬ ‫ُيم ّل َِّْسل‬H‫ان ّل‬
‫ن س‬ ‫ض و‬
‫س‬
Alla>hummas{alliwasallim‘ala>Sayyidina>Muh}ammad100x

١١٠× ‫ا َامْؼ ظ‬
ّ ‫لحول َ كو‬
ْ َ
‫َؼ ل ي‬Hْ‫ِلّبهلام‬ ‫َلو ة‬
La>h}aulawala>quwwatailla>billa>hil‘aliyyil‘az}i>m 500x
Tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Alloh

‫ِّّب ِّْلِمي وػ هلو ه‬H‫محمس ام َن‬


‫ن‬ َ ‫ َسِّي‬H‫ُيم ّل َػَل‬Hّ‫ل‬
ِ‫ِأ و‬ ‫ا ل‬ ‫ ن‬١١٠× ‫ ض‬Hّ‫َوِس‬
‫َح‬ ‫س‬ ‫لان‬
‫ص‬
Allahummas}alli‘ala>Sayyidina>Muhammadininnabiyyil
ummiyyiwa‘ala>a>lihi>wasa}h}bihi>wasallim 100x

)‫َ(مح لاَلح ضار‬


(Mah}a llul ih}d}a>r )

Berhentilah sejenak, hadapkanlah hatimu (tawajjuh)


kepada Allah SWT Yang Maha Agung disertai perasaan
rendah diri dan merasa hina, berdosa, merasa lemah tiada
AyoNgaji|26
berdaya, kurang segalanya, suka berbuat seenaknya,
sembrono dan suka durhaka kepada Alloh . Kemudian
bermohonlah kepada Allah agar semua dosa yang besar
maupun yang kecil, dosa-dosa yang disengaja dan yang
tidak disengaja, dosa-dosa yang sudah lewat maupunyang
belum dilakukan, semoga diampuni oleh Allah SWT; dan
janganlah sekali-kali dirimu merasa lebih utama dari pada
yang lain, dan mohon lah kepada Allahagar

21 |AyoNgaji
memberikantambahankeamanandankeselamatan,sehat
wal ‘afiyat di dunia dan di akhirat, dan mintalah
pertolongan supaya bisa melakukan semua sifat
yang terpuji (mah}mu>dah ) dan bisa meninggalkan semua
sifat yang tercela (maz\mu>mah ), dan mintalah
bertambahnya rizqi yang halal, yang baik dan yang luas,
serta bermanfaat dan penuh berkah di dunia dan
di akhirat; dan bermohonlah supaya diberi istiqa>mah
dalam bertaqwa kepada Allah SWT, meninggalkan
maksiat kepada Allah dan istiqa>mah dalammengamalkan
Thariqah Qadiriyah wa Naqsyabandiyah yang
berlandaskan pada syari’at Rasulullah SAW,
sehingga ketika meninggal nanti diberikan h}usnul
kha>timah, mati dalam keadaan iman dan Islam dengan
mengucapkankalimatla>ila>haillalla>h.
Kemudian membaca :

٠×...‫فاِتُة‬Hَْ‫ام‬،‫َّية‬Hّ‫َلىِشهامِن‬H‫ػ‬
‘Ala>ha>z\ihinniyyah,al-Fa>tih}ah 1x
Atas niat ini , al-Fatihah
)٠٦٤٤۱(× ‫يم ُْيف‬
Ya>Lat}i>f 16641 x atausedikitnya 129x ‫ط‬
Yang maha halus

‫ُيز‬Hْ‫َؼز‬Hْ‫َلويام‬H‫ّشاءوَُىو ْام‬H‫صُُزقمن َي‬Hْ‫ْطيفتِ َؼحاِدهه َي‬Hَ‫اهلم‬


Alla>hu Lat}ifun bi‘iba>dihi> yarzuqu man yasya>'u
wahuwalQawiyyul ‘Azi>z ( QS. Asy-syuro :19)
Alloh maha lembut terhadap hamba-hamba-Nya
Dia memberi rezeki kepada yang dikehendaki-Nya dan Dialah
yang maha kuat lagi maha perkasa ( QS. Asy-syuro :19 )
AyoNgaji|26
Kemudian diteruskan dengan Dzikir Sirr

‫يػوَوسػ َّل‬Hَْ‫ل‬Hَ‫ُم فط محمػسض َػل ه ػ‬Hْ‫ّػ ّبام‬H‫الحْ ِة ام َن‬.٠


‫ا‬
‫ل‬ ‫طػ‬
‫ل‬
‫ا‬
‫طانا َيػاِءامش ْػيخْل‬Hْ‫يسىسػل‬Hِّ‫سػ‬ ْ ‫و ٔأ ه َلح‬
‫وِم‬ ‫هلو وِح وا ػ‬
‫ة‬ ‫ﲆ ص‬
ِ H‫َلػا‬Hْ‫يسىام ش ْػيخاِبام‬H‫نس وس ِّػ‬Hِّ‫ج ْػ ًيَل‬Hْ‫ِدرام‬H‫َلػا‬H‫ْغحػ ْام‬
H‫ْيػس‬
‫سجَن‬
‫مِيموُفُصْو غِي وأىػ‬Hِ‫يز ْضو‬Hْ‫سسهلال ُ َؼز‬H‫ساِّدي َك‬ ‫َحغ‬Hْ‫ام‬
‫م ل‬ ْ‫ُه وأام‬
‫س‬
...‫فاِتُة‬Hَْ‫ُيمام‬Hَ‫ َْنُْم ْْي ّ م‬H‫س َل‬ ‫سل‬
‫غ ش ِل‬، ‫تموأْلذْشين‬
ْ
1. Ila>h}ad}ratinNabiyyilMus}t}afa>Muh}ammadins}allalla>hu‘alaihi wa
sallam wa`ala a>lihi> wa s}ah}bihi> wa ila> h}ad}rati sayyidi>
sult}a>nil auliya>’ asy-Syaikh ‘Abdil Qa>dir al- Jaila>ni>
rad}iyalla>hu ‘anhu sayyidi> asy-Syaikh Abi>l Qa>sim Junaidil
Bagda>diyyi qaddasalla>hu sirrahumul ‘azi>z wa
us}u>lihimwafuru>’ihimwaahlisilsilatihimwala>khiz\i>na ‘anhum
syai'ul lilla>hi lahumulfa>tih}ah
23|AyoNgaji
)٣‫ْوَُرة َال ِص‬ ... ‫ له‬ 

‫×ذًَل‬ ‫ال‬ .٠
‫(س‬
‫و‬
2. MembacaSuratal-Ikhlas>}3x :QulHuwalla>huAh}ad......
dan seterusnya sampai akhir surat.

)×٣( ‫يو‬Hْ َ‫ بام‬Hُ‫أَست ُ لاه ر ّكذ وأث‬.٣


‫ة و‬Hْ‫بمن ه‬ ِ‫صغ‬
‫ف‬
3. Astagfirulla>ha Rabbi> min kulli z\anbin wa atu>bu ilaih 3x
"Aku memohon ampunan kepada Tuhanku dari dosa-dosa
danakubertaubatkepada-Mu"

AyoNgaji|24
،‫ُيم ّل َػلِّسيض َ محم َ ِّسيسَنٔأل مح س‬H‫ان ّل‬.٦
‫مػ‬ ‫ن س ل َػ‬
‫و‬ ‫س‬
‫ي َ َْىي‬H‫ػ ِّػ‬Hَ ‫ٔلألس‬H‫ َػ‬H‫َ و َػ‬ ‫ي‬H‫ػ ِّػ‬H‫ل َس‬Hَ‫ػ‬Hَ‫ي تػ‬Hّْ َ ‫ضػل‬
، ‫اس‬H‫نْاجػص‬ ‫اَْىيس‬H‫نْاجػص‬
َ،‫يَسَن مح س‬H‫ػ ِّػ‬H‫ل ٔأل َس‬Hَ‫ػ‬H‫و َػ‬H‫يَسَن محمػس‬H‫ػ ِّػ‬H‫ل َس‬H‫ َػ‬H‫َوّبرْك َػ‬
‫مػ‬
‫ ى‬H‫يس ْاجػَص َْىي‬H‫س ِّػ‬ ‫يس‬H‫لس ِّػ‬Hَ‫ػ‬H‫ت َػ‬ ‫ّ َبرْنػ‬
‫ٔنأل ا‬ ‫ل‬Hَ‫ػ‬H‫نْاجػَصاَْىيو َػ‬
.‫ ِْيس مجْيس‬Hَ‫َِْمْي اه‬Hَ‫ؼام‬Hَْ‫ام‬
‫م ح‬
4. Alla>hummas}alli‘ala>Sayyidina>Muh}ammadinwa‘ala>a>liSayyidi
na>Muh}ammad,kama>s}allaita‘ala>Sayyidina
>
Ibra>hi>mawa‘ala>a>liSayyidina>Ibra>hi>m.Waba>rikala
> Sayyidina>Muh}ammadinwa‘ala>a>liSayyidina>Muh}ammad,
kama>ba>rakta‘ala>Sayyidina>Ibra>himawa‘ala>a>liSayyidina
>Ibra>hi>m,Fil‘a>lami>nainnakaH{ami>dunMaji>d.
" Ya Alloh ,limpahkanlah rahmat kepada Nabi Muhammad dan
kepada keluarga Nabi Muhammad , Sebagaimana telah
EngkaulimpahkanrahmatkepadaNabiIbrohim.Limpahkan
pula keberkahan bagi Nabi Muhammad dan bagi keluarga
Nabi Muhammad ,sebagaimana telah Engkau limpahkan
keberkahan bagi Nabi Ibrohim dan bagi keluarga Nabi
Ibrohim.SesungguhnyadialamsemestaEngkauMahaterpuji
dan maha Agung"
25|AyoNgaji
‫ِنأغ مح ّحَت‬ ِ‫و‬Hُْ‫ أى ه مْل ِْود ِ ضاك مطل‬Hْ‫امػِي‬.٥
‫ط م‬ ‫ب‬ ‫ت يط ر‬
‫و‬
.‫َتم‬H‫َوْمؼصف‬
5. Ila>hi>Antamaqsu>di>warid}a>kamat}lu>bi>a‘t}ini>maha}wa bbataka
ma‘rifatak.
Wahai Tuhanku , Engkau adalah tujuanku
Hanya keridloan-Mu yang kucari , Berilah aku rasa cinta
dan Makrifat pada-Mu

AyoNgaji|26
.. ‫ه هل‬.. ‫ا ا‬...‫اهل‬.٤
‫ل‬
6. Alla>h...Alla>h...Alla>h...(ditujuh[7]lat}i>fah)

Kemudian diteruskan dengan Dzikir Jahr

)×٣( .‫ْوَ َّص َْحي‬ ‫اَست ُ ه ام‬.٠


.. ‫رغُ ام‬ ‫صِغ ل‬
‫ف‬ ‫ف ل‬
‫ا‬
1. Astagfirulla>halGafu>rarRah}i>m 3X

َّ ‫يػو َوس‬Hَْ‫مطػ طفمحمػس ضػ ه َػل‬Hُْ‫ّ ِّػبام‬H‫الحْ ِة ام َن‬.ِ٠


‫ػل‬ ‫ل ل‬
‫ل‬
‫ا‬
...‫َفا ِ ُتة‬Hْ‫ُيمام‬Hَ‫شْيَص ّ م‬،‫ِأهلو هو‬Hٔ‫ﲆ‬
‫ا‬
‫و‬
َ َ
‫ح ِل‬ ‫و‬

2. Ila>h}ad}ratinNabiyyilMus}t}afa>Muhammadins}allalla>hu‘alaihi
wa sallama wa`ala a>lihi> wa s}ah}bihi>, syai'ul lilla>hi
lahumulfa>tih}ah

27|AyoNgaji
‫ّػ ْػيخ‬Hَ‫َميػػـِاء امشػ‬Hِ‫ةس َسنوَمػػـْوَلَن سػػـ طاناْْلو‬Hِ‫ال ح ْػػـػ‬.٣
‫ل‬ ‫ي‬H‫ػ ِّػ‬H‫َػ‬
...‫َفا ِ ُتة‬H‫ ْام‬،‫لاِد ر ًَلِن ِرضهلال ْ و‬Hَْ‫ْغحسام‬
‫ن‬ ‫ام ْجي‬
‫غ‬
3. Ila>h}ad}ratiSayyidina>waMaula>na>Sult}a>nilAuliya>'asy-
Syaikh‘AbdilQa>diral-Jaila>ni>rad}iyalla>hu‘anhu,al-Fa>tih}ah

H‫ِّة وَِْجيػع‬Hَ‫ْنسي‬HَH‫ّْلشػخ‬Hَ‫ّػ وامن‬Hَ‫لاِدري‬Hَْ‫خام‬ ‫ مشػ‬Hِ ‫ُُث ْأرَواحِال َِجْيػع‬.٦


H‫ة‬ ‫ي‬H‫ا‬
(.......)* َ ‫ر وُْمصِش ن‬ ‫أىػ لامط ُػصق ْ ضػامشػْي‬
‫س‬ ‫نَا ػ‬ ‫ود‬
‫ط‬
*(titik-titik)Nama Guru yang mem bai'at
‫فا ُة‬Hَْ‫ْ ّيشِل ُ ام‬
... َ‫مم‬
‫ُي ت‬
4. S|umma ila> arw>ah}i jami>‘i Masya>yikhil Qa>diriyyati wan
Naqsyabandiyyati wa jami>‘i ahlit}t}uruqi khus}u>s}a>n li

AyoNgaji|28
Syaikhina> waMursyidina*(........),syai'ullilla>hilahumulfa>
tih}ah *(titik-titik) Nama Guru yang mem bai'at

‫ُمسػػ ـلَِْمْي‬Hْ‫ػػ ـاتوام‬Hَ‫ُمػػ ـؤِمِن وامْ ؤِمن‬Hْ‫ام‬H‫واحِْرأالََ َِْجيػػ ـ ِع‬


‫ي م‬ ٥.‫ُّث‬
‫فا‬Hَْ‫ُيمام‬Hَ‫م‬ ّ ‫ْشٌْي‬،‫دطوضا واِليَْنا‬ ْ ‫ُم َِلمات‬Hْ‫وام‬
...‫تُة‬ ‫ِل‬ ‫س‬
5. S|
ummaila>arw>ah}ijami>‘ilmu'mini>nawalmu'mina>tiwalmuslimi>na
walmuslima>tikhus}u>s}anwa>lidi>na>,syai'ullilla>hi lahumulfa>tih}ah

)×(٣ َ ْ ‫سَْورُة‬.٤
6. MembacaSuratal-Ikhla>s(3x) ‫َلا ًلذ ص‬
‫َل ِّ َ محم ِ ِ حه َوِّْسّل‬H‫ّضلػ‬ ‫ُيم‬H‫ان ّل‬.٧
‫ي ن س ه وو‬
‫لؤ ص‬ ‫سس‬
‫أ‬
7. Alla>hummas}alli‘ala>Sayyidina>Muhammadinwaa>lihi>was}ah}bi
hi> wasallim

‫ِنأغ محَّحت‬ ِ‫و‬Hُْ‫و ِ ضاك مطل‬ ْ ‫يط‬


‫ط م‬ ‫ب‬ ‫ر‬ ‫وِد‬
29|AyoNgaji
‫مْلت‬ ‫ى‬H‫امػ ِْي‬.٨ ‫أه‬
‫تم‬Hَ‫َوْمؼصف‬
8. Ila>hi>Antamaqsu>di>warid}a>kamat}lu>bi>a‘t}ini>maha}bbatakawama‘
rifatak\
"WahaiTuhanku,Engkauadalahtujuanku,Hanyakeridloan-Muyang
kucari,BerilahakurasacintadanMakrifatpada-Mu"

‫× ِّ ََن محم ْول لهال ض لهال‬٣... ‫ َال ه‬.٩


‫ل‬ ‫ي س س ُرس‬ ‫ل‬ ‫لَال‬
‫س‬ ‫ل‬
‫ا‬
‫يوَوَسّل‬Hْ‫ َل‬H‫َػ‬
9. La>ila>haillalla>h(3x)
Sayyiduna>Muh}ammadurRasu>lulla>hs}allalla>hu ‘alaihi
wasallam

AyoNgaji|30
)‫اِْميع ْيس كت‬Hَ‫ (ف‬٥٤٠ ...‫ َل َال ه‬.١٠
‫س‬ × ‫ال ل‬
‫ل‬
‫ا‬
10. La>ila>haillalla>h(palingsedikit165x–lebihbanyaklebih baik,
banyaknya tidakdibatasi)
×٣... ‫ َل َال ه‬.٠٠
11. La>ila>haillalla>h(3x) ‫ال ل‬
‫ل‬
‫ا‬
‫يو َ َّل‬Hَْ‫ِّسي ََن محم ْول لهال ض ه َػل‬
‫س س ُرس ل ل س‬
‫ل و‬
‫ا‬
Sayyiduna>Muh}ammadurRasu>lulla>hs}allalla>hu‘alaihiwasall
am
Kemudian membaca do’a yang diawali dengan
bacaan SholawatMunjiya>t , Boleh ditambahkan doa yang lain

‫اْل َوا‬H‫ْجَين َاِبامنَِجْي ِع‬ ‫ُيم ّلػَ َلِّسَيسنض محم ًَلًة ُْثن‬Hّ‫انل‬
‫لى‬ ‫س ض‬
31|AyoNgaji
ِ‫ط ِّي ُػصَن‬Hُ‫وث‬ ‫حاجػا‬H‫ ضَمَناَِباَِْجي َػع ْام‬Hَ‫ات وث‬Hَ‫وأْلف‬
‫َبػامػن ْعي‬ ‫ت‬ ‫ل‬
‫ػَِج‬
َ ْ ‫غنَػا‬Hُ ّ‫حِل‬Hَُ‫أػػَلالَرجػاتوث‬ ‫ُؼنَا ْغنػسك‬Hَ‫ْصف‬H‫~اتو َت‬Hَ‫ئ‬Hّ‫امِسي‬
‫َبػا ك ص‬ ‫َبا‬
‫أ ػ‬
‫ََمما‬Hْ‫ْؼسام‬Hَ‫َْزياتىام َحيا وت‬ ‫ام َ َِْجيعِامْتم‬
‫ت‬ ‫ة‬ ‫ن‬ ‫ي اغ‬
Alla>humma s}alli ‘ala> sayyidina> Muhammadin s}ala>tan tunji>na>
biha>minjami>‘ilahwa>liwala>fa>t,wataqd}i>lana>biha>jami>‘al ha>ja>t, wa
tut}ahhiruna> biha> min jami>‘is sayyi‘a>t, wa tarfa‘una>
biha>‘indakaa‘laddaraja>t,watuballiguna>biha>aqs}alga>ya>timin
jami>‘il khaira>ti fil h}aya>ti wa ba‘dalmama>t
Artinya ; "Ya Alloh limpahkanlah rahmat kepada junjungan
kami Nabi Muhammad SAW

27 | Ayo Ngaji
Yang dengan solawat itu Engkau menyelamatkan kami dari
semuakeadaanyangmenakutkandandarisemuacobaan,
DenganSolawatitu,Engkauakanmengabulkanhajatkami,
DenganSolawatitu,Engkauakanmenyucikankamidarisegala
keburukan , Dengan Solawat itu, Engkau akan mengangkat kami
ke derajat paing tinggi , Dengan Solawat itu, Engkau akan
menyampaikan kami kepada tujuan yang paling sempurna
dalamsemuakebaikan,ketikahidupdansesudahmati."

FADHILAH TAWAJUHAN

Adapun buah (faidah) dari khataman/tawajuhan TQN


antara lain insyaAllah :
1. MenjadisebabturunnyaberkahdanrahmatAllah,
2. Menjadikan aman terhadap sesuatu yang
mengkhawatirkan,
3. Memudahkan terkabulnya keinginan (cita-cita) danhajat,
4. Menjadipenerang hati,
5. Meninggikan tingkatan seseorang dalam
berthariqah,
6. Meninggikan derajat kemuliaan seseorang di dunia dan
akhirat,
7. Agar bisa istiqa>mah dan h}usnulkha>timah
(meninggaldalamkeadaanimandanIslam‘alaqauliLa>ila>ha
illalla>h).

AyoNgaji|28
BACAAN WIRID THARIQAH QADIRIYAH WA
NAQSYABANDIYAH BA’DA SHOLAT LIMA WAKTU

Dzikir Jahr

‫ثسم ه امَّصْح ناَّمصِْحي‬


Bismillahirrohmaanirokhim

‫ل‬
‫ل‬
‫ا‬
٣×.... ‫اَست ُ ام َْو امَّصَْحي‬.٠
‫صِغ لاه رُغ‬
‫ف‬ ‫ف‬
1. Astagfirulla>halGafu>rarRah}i>m 3x

َّ ‫ْيػو وَس‬H‫ُمطػ طفمحمػسضػَل ه َػ َل‬Hْ‫ّ ِّػبام‬H‫ةام َن‬H‫َِْح‬ ‫ال‬.٠


‫ػل‬ ‫ل‬
‫ل‬
‫ا‬
‫فا‬Hَْ‫ُيمام‬Hَ‫م‬ ّ ‫ْشٌْي‬،‫ِأهل وْحَِص هو‬Hٔ‫ﲆ‬
‫ا‬
‫و‬
َ َ
...‫تُة‬ ‫ِل‬ ‫و‬

2. Ila>h}ad}ratinNabiyyilMus}t}afa>Muhammadins}allalla>hu‘alaihi
wa sallama wa`ala a>lihi> wa s}ah}bihi>, syai'ul lilla>hi
lahumulfa>tih}ah
29|AyoNgaji
‫ػ ْػيخ‬Hّ َ‫َميػػـاِءسػػلْطان امشػ‬Hِ‫ي َسنَومػػ ْـوَلَن اْْلو‬H‫ػ ِّػ‬Hَ‫ةسػ‬Hِ‫ال َْحػػـػ‬.٣
‫َفا‬H‫ ْام‬،‫َلاِد ر ًَلِن َرِض لهال ْ و‬Hْ‫ْغحسام‬
...‫ُتة‬ ‫ن‬ ‫ام ْجي‬
‫غ‬
3. Ila>h}ad}ratiSayyidina>waMaula>na>Sult}a>nilAuliya>'asy-
Syaikh‘AbdilQa>diral-Jaila>ni>rad}iyalla>hu‘anhu,al-Fa>tih}ah

H‫ِّةوَِجْيػع‬Hَ‫ْنسي‬HَH‫ّْلشػخ‬H‫وام َن‬ ‫ّػ‬Hَ‫لاِدري‬Hَْ‫خام‬ ‫ مشػ‬Hِ ‫َّ أَْرواحِال َِجْيػع‬٦ُ .‫ث‬


H‫ة‬ ‫ي‬H‫ا‬
(.........)* ‫ر ُوْمصِش‬ ‫أىػلامط ُػصق دْطوضػامش ْػي‬
َ ‫َنا ػ‬
َ ‫نس‬
...‫َفا ِ ُتة‬Hْ‫يم ام‬Hُ َ‫ٌْشيِّلم‬
4. S|umma ila> arw>ah}i jami>‘i Masya>yikhil Qa>diriyyati wan
Naqsyabandiyyati wa jami>‘i ahlit}t}uruqi khus}u>s}a>n li

Ket:(.........)* Namaguruyangmembai'at

AyoNgaji|30
Syaikhina>waMursyidina...............},syai'ullilla>hilahumulfa>
tih}ah

‫ُمسػػ ـلَِْمْي‬Hْ‫ػػ ـاتوام‬H‫م ؤِم َن‬Hُْ‫مػػ ـ ؤِِمَْنيوام‬Hُْ‫ام‬H‫ْأرَواِحَِجْيػػ ـ ِع‬


َ‫ال‬
٥.‫ُّث‬
‫فا‬Hَْ‫ُيمام‬Hَ‫م‬ ّ ‫ ٌْشْي‬،‫نَا‬H‫ُمسَِلمات دْطوضاواِل ْي‬Hْ‫وام‬
...‫تُة‬ ‫ِل‬
5. S|umma ila> arw>ah}i jami>‘il mu'mini>na wal mu'mina>tiwal
muslimi>nawalmuslima>tikhus}u>s}anwa>lidi>na>,syai'ullilla>hi
lahumulfa>tih}ah

)×(٣ َ ْ ‫سوَرُة‬.
ْ ٤
MembacaSuratal-Ikhlas> } (3x) ‫ص‬
6.
‫َلا ًلذ‬
‫ثسم ه امَّصْح ناَّمصِْحي‬
‫ل‬
‫ل‬
‫ا‬

   ْ‫لل‬   ‫ُْلل‬ 

ُ 

      
  
31|AyoNgaji
Bismilla>hirrah}ma>nirrah}i>m
QulHuwalla>huAh}ad﴾1﴿Alla>hus}S{amad﴾2﴿Lamyalidwa
lamyu>lad﴾3﴿Walamyakullahu>kufuwanah}ad﴾4﴿ 3x
‫ِومحم‬ ّ
ِ ِ ْHٔ ‫َا‬Hِّ ‫َ ال هِي‬
‫ﲱﺒﻪوﺳ‬
‫ْ ﲅَوﲆ‬ َ ‫ػ‬
H ‫ل‬‫ض‬ّ ‫ُم‬ ‫ي‬ H‫ان ّل‬.٧
‫س‬ ِ َْ
‫َلوأ‬Hّ ‫صح َوسَوس ْن‬
‫اا‬
‫هسَلو‬
7. Alla>hummas}alli‘ala>Sayyidina>Muhammadinwa`alaa>lihi>wa
s}ah}bihi> wasallim

AyoNgaji|32
‫ِْوِب أغط محَّحت‬Hُْ‫ أى ه مْل ِْود ِ ضاك مطل‬Hْ‫امػِي‬.٨
‫ن م‬ ‫ت يط ر‬
‫و‬
‫تم‬Hَ‫وَْمؼصف‬
8. Ila>hi>Antamaqsu>di>warid}a>kamat}lu>bi>a‘t}ini>mah}abbatakawama‘r
ifatak

‫× ِّ ََن محم ْول لهال ض لهال‬٣... ‫َ َال ه‬٩ .‫ِا‬ ‫َل‬


‫ل‬ ‫ي س س ُرس‬ ‫ل‬
‫س‬ ‫ل‬
‫ا‬
‫يو َ َّل‬Hْ‫ َل‬H‫َػ‬
‫س‬
‫و‬
9. La>ila>haillalla>h(3x)kemudiandisambungdenganbacaan
Sayyiduna>Muh}ammadurRasu>lulla>hs}allalla>hu‘alaihiwasallam
.١٠
)‫×َ(فاِْميعسْسيكت‬٥٤٠...‫ِ َالَالهلال‬
‫ل‬
10. LalumembacaLa>ila>haillalla>h(palingsedikit165x-lebih banyak
lebih baik, dan banyaknya tidakterbatas)
11. La a h ill
>il > a all
33|AyoNgaji
a>h(3x)
×٣... ‫ َلَ َال ه‬.٠٠
‫ِا ل‬ ‫ل‬
‫ل‬
‫ا‬
Dzikir La>ila>haillalla>h yang terakhir diakhiri dengan
bacaan:

‫يووََسّل‬Hْ َ‫ي َسنمحمسرُْسولهلالَضلهَلالػل‬H‫ِّس‬


Sayyiduna Muhammadur Rosulullah sallaahu ’alaihi wa sallam

Adab dzikir Jahr :


MataterpejampanjangkankalimahLaa(ٓ
)ditarikdaripusarkeubun-ubun
َ
Danjatuhkankalimahilaha(َ
‫)ا‬kedadasebelahkanan
Danpukulkankalimahillalloh(‫)ﷲﻻا‬tepatdidadasebelahkiridiLatifatulQolbi

AyoNgaji|34
Kemudian membaca do’a yang diawali dengan
bacaan SholawatMunjiya>t , Boleh ditambah doa yang
lain
‫اْلَىوال‬H‫ْنجَْينَِابامنَِجْي ِع‬Hُ‫يسَنمحمسضَلًةث‬H‫ل ِّس‬Hَ‫ُيمّضلػ‬H‫ان ّل‬
‫ط ِّيػَُصنَِبػامػنَِْجيػ‬Hُ‫حاجػاتوث‬Hْ‫ْلضَمَناَِباَِجْيػَعام‬Hَ‫وأْلَفاتوث‬
‫ِع‬
‫ُغَنػاَِبػاأَْكصػ‬H‫َحِ ّل‬Hُ‫ َؼناَِباْغنػسكأػػَلالَرجػاتوث‬Hَُ‫صف‬Hَْ‫~اتوت‬Hَ‫ئ‬Hّ‫امِسي‬
‫ََممات‬Hْ‫ؼسام‬Hْ ‫َحياِةو َت‬Hْ‫َْزياتىام‬Hْ‫ام‬H‫غاَيتمنَِجْي ِع‬Hْ‫ام‬
Alla>hummas}alli‘ala>sayyidina>Muhammadins}ala>tantunji>na>
biha>minjami>‘ilahwa>liwala>fat>,wataqd}i>lana>biha>jami>‘alha>jat>,watut}
ahhiruna>biha>minjami>‘issayyi‘a>t,watarfa‘una
> biha>‘indakaa‘laddaraja>t,watuballiguna>biha>aqs}alga>ya>timin
jami‘>ilkhaira>tifilh}aya>tiwaba‘dalmama>t
Artinya;"YaAllohlimpahkanlahrahmatkepadajunjungankami
NabiMuhammadSAW.Yangdengansolawatitu,Engkau
menyelamatkan kami dari semua keadaan yang menakutkan dan
dari semua cobaan , Dengan Solawat itu, Engkau akan
mengabulkanhajatkami,DenganSolawatitu,Engkauakan
menyucikan kami dari segala keburukan,
DenganSolawatitu,Engkauakanmengangkatkamikederajat
paingtinggi,DenganSolawatitu,Engkauakanmenyampaikan
kami kepada tujuan yang paling sempurna dalam semua
kebaikan,ketikahidupdansesudahmati."

Kemudian dilanjutkan dengan Dzikir Sirr

‫يػو َوسػَّل‬Hَْ‫ل‬H‫ضػَلهلال َػ‬ ‫ُم طفمحمػس‬Hْ‫ّػ ّبام‬Hَ‫ال حَِْة امن‬.٠


‫طػ‬
‫خ ش ْػي‬
‫طان اْْلوِ‪َH‬ميػ‬ ‫س ِّػ‪H‬يسىسػل‬ ‫َ ِ حه وا َحْػِ‪H‬ة‬
‫ِٔأهلو‬
‫اِءام‬ ‫ا ﲆ وو ل‬
‫و ص‬
‫‪32|AyoNgaji‬‬

‫‪AyoNgaji|36‬‬
ِ H‫َلػا‬Hْ‫يسىام ش ْػيخاِبام‬H‫نس وس ِّػ‬Hِّ‫ج ْػ ًيَل‬Hْ‫ِدرام‬H‫َلػا‬H‫ْغحػ ْام‬
H‫ْيػس‬
‫سجَن‬
‫مِيموفُُْصو غِي وأىػ‬Hِ‫يز ْضو‬H‫سسهلال ُ َؼ ْز‬Hَ‫ساِّديك‬ ‫حغ‬Hَْ‫ام‬
‫م ل‬ ْ‫ُه وأام‬
‫س‬
...‫فاُِتة‬Hَْ‫ُيمام‬Hَ‫ َْ ُْنم ْْي ّ م‬Hَ‫سل‬ ‫سل‬
‫غ ش ِل‬، ‫تموأْلذْشين‬
ْ
1. Ila>h}ad}ratinNabiyyilMus}t}afa>Muh}ammadins}allalla>hu‘alaihi wa
sallam wa`ala a>lihi> wa s}ah}bihi> wa ila> h}ad}rati sayyidi>
sult}a>nil auliya>’ asy-Syaikh ‘Abdil Qa>dir al- Jaila>ni>
rad}iyalla>hu ‘anhu sayyidi> asy-Syaikh Abi>l Qa>sim Junaidil
Bagda>diyyi qaddasalla>hu sirrahumul ‘azi>z wa
us}u>lihimwafuru>’ihimwaahlisilsilatihimwala>khiz\i>na ‘anhum
syai'ul lilla>hi lahumulfa>tih}ah
)×(٣ َ ْ ‫سوَُرة‬.
ْ ٠
2. MembacaSuratal-Ikhlas> } (3x) ‫َلا ًلذ ص‬
ْ

‫ثسم ه ا َّمصْحناَّمصِْحي‬
‫ل‬
‫ل‬
‫ا‬
 
  


ُ‫ْل‬ ْ ‫ ل‬

ُ 

    
 

Bismilla>hirrah}ma>nirrah}i>m

QulHuwalla>huAh}ad﴾1﴿Alla>hus}S{amad﴾2﴿Lamyalidwa
lamyu>lad﴾3﴿Walamyakullahu>kufuwanah}ad﴾4﴿ 3x

ِّْ‫أَستغُِفصهلالر‬.٣
×)٣(‫يو‬Hْ َ‫وبام‬Hُْ‫ةوأث‬Hْ‫بمنّكذه‬
3. Astagfirulla>harabbi>minkulliza\nbinwaatu>builaih3x

33|AyoNgaji
َ،‫الِّسيسَنوػََل مح س‬ ‫ضلػَلِّسي َ محم‬ ّ ‫ُيم‬Hّ‫انل‬.٦
‫مػ‬ ‫ن س‬
‫س‬
‫ي َ َْىي‬H‫ػ ِّػ‬H‫ َػلال َس‬H‫َ و َػ‬ ‫ي‬H‫ػ ِّػ‬H‫ل َس‬H‫ َػ‬H‫ي ت َػ‬Hّْ َ ‫ضػل‬
، ‫نْاج َػصاس‬ ‫نْاج َػصاَْىيس‬
،َH‫يَسَن محمػس‬H‫ػ ِّػ‬H‫ َػلال َس‬H‫و َػ‬H ‫محمػس‬ ‫و‬
‫يَسَن‬H‫ػ ِّػ‬H‫ َػل َس‬H‫بْرك َػ‬
‫ى‬،ِ‫ي س ْاجػَص َْىي‬H‫الس ِّػ‬ ‫يَسَن ْاج َػصاَْىي ػ‬Hِّ‫لسػ‬Hَ‫ّ َبرْنتػ‬
‫نَل ا‬ ‫ػو‬
.‫مِْحيسمجْيس‬Hّ َ‫ِْمياه‬Hَ‫ؼام‬Hَْ‫ام‬
4. Alla>hummas}alli‘ala>Sayyidina>Muh}ammadinwa‘ala>a>li
Sayyidina>Muh}ammad,kama>s}allaita‘ala>Sayyidina>Ibra>hi>mawa
‘ala>a>liSayyidina>Ibra>hi>m.Waba>rikala
> Sayyidina>Muh}ammadinwa‘ala>a>liSayyidina>Muh}ammad,
kama>ba>rakta‘ala>Sayyidina>Ibra>himawa‘ala>a>liSayyidina
>Ibra>hi>m,fil‘a>lami>nainnakaH{ami>dunMaji>d.

‫ِْوِب أغط مح ّحَت‬Hُْ‫ أى ه مْل ْوِد ِ ضاك مطل‬H‫امػ ِْي‬.٥


‫ن م‬ ‫ت يط ر‬
‫و‬
.‫تم‬Hَ‫وَْمؼصف‬
5. Ila>hi>Antamaqsu>di>warid}a>kamat}lu>bi>a‘t}ini>mah}abbatakawama‘r
ifatak.
...‫اهل‬...‫اهل‬...‫اهل‬.٤
6. Dzikirsirr:Alla>h...Alla>h...ْAlla>h...ْditujuh(7)lat}i>fah

[1] Lat}i>fatul Qalbi diawalimembaca:


‫ﷲ‬...‫ ﷲ‬.. ,‫ْﺳَﺒﺎن‬
.‫ﷲ‬
Subhanalloh , Alloh ... Alloh ... Alloh ... 4 kali putaran tasbeh
[2] Lat}i>fatur Ru>h} diawalimembaca
‫ا‬
‫ْﺤ‬
‫ﷲاﻟ‬...‫ﷲ‬...‫ﷲ‬,‫ّﺪ‬
ِ‫ْﻤ‬
Alhamdulillah,Alloh...Alloh...Alloh...2kaliputarantasbeh
34 |Ayo Ngaji

33|AyoNgaji
[3] Latifatus sirri diawalimembaca
َ
ُ‫ا‬.. ‫ا‬... ‫ْﻛ‬
‫ااا‬...‫َﱪ‬
ُ
.
Allohu Akbar … Alloh … Alloh … Alloh , 2 kali putaran tasbeh

[4] Latifatul Khofi diawaliMembaca ‫ا‬

ّ‫َﲆ‬
‫االﻠُﻬﻢّﺻَﻞ‬...‫ا‬...‫ا‬...‫ِﺳ ﯿﺪﻣﺤﻤﺪ‬
Allohumma solli ala sayyidina Muhammad , Alloh … Alloh …
Alloh , 2 kali putaran tasbeh

[5] Latifatul Akhfa diawaliMembaca


‫ااا‬

ّ‫َﲆ‬
‫ِﺳ ﯿﺪﻣﺤﻤﺪ‬ ‫َّﻞ‬
‫االﻠُﻬﻢﺻ‬...‫ِﺳ ﯿﺪﻣﺤﻤﺪ‬ ‫َﲆ‬
ّ‫َال‬‫َو‬
‫ا‬...‫ا‬...
Allohumma soli ala sayyidina Muhammad wa ala ali sayyidina
Muhammad , Alloh … Alloh … Alloh ….. 2 kali putaran tasbeh

[6] Latifatul Nafsi diawaliMembaca

‫ُِﻔﺮ‬ ْ
‫ااَﺳﺘﻐ‬...‫ا‬...‫ا‬...‫َﻌﻈﲓ‬
‫ﷲا ﻟ‬
Astaghfirullohal adzim , Alloh … Alloh … Alloh ….. 2 kali putaran
tasbeh

[7] Latifatul Qolab jami’il badan diawaliMembaca

‫ُﻮةاﻻ‬ ْ
‫اﻻْﺣﻮلوﻻﻗ‬...‫ا‬...‫ا‬...‫َﻌﻈﲓ‬
‫ِﻌﲇاﻟ‬ْ
‫اﻟ‬
َّ
La haula quwwata illa billahil aliyil adzim , Alloh … Alloh …
Alloh ….. 2 kali putaran tasbeh
Adab Dzikir Sirri :
Mataterpejammuluttertutupdangigidirapatkan,lidahditegakanke
Dinding(langit-langit).Tahannafassemampunyasambil
Membacakalimahismudzat...Alloh..Alloh..Alloh( ‫ا‬.. ‫ا‬.. ‫ )ا‬didalam
. .
hatidantujukankeLatifah–Latifah,Lamanyasesuaiketerangandiatas

35 | Ayo Ngaji
Keterangan:
DzikirsirrdenganmenyebutIsmuZ|a>t:Alla>h,Alla>h...dengan
tanpa suara, cukup di dalam hati pada Tujuh Lat}i>fah:
.QalbatulLat}if>1) ‫ْطَيفُةامَْ ْلة‬Hَ‫(م‬
Artinya halusnya hati, adapun letaknya adalah berada
di bawah susu/payudara sebelah kiri, dengan agak
condong/miring ke arah kiri kira-kira berjarak dua
jari.

‫ْطَيفُةاُّمْصوِح‬Hَ‫م‬
.Ru>h}Lat}i>fatur2) (
Artinya halusnya ruh, adapun letaknya di bawah
susu/payudara sebelah kanan dan agak
miring/condong ke arah kanan berjarak kira-kira dua
jari.
ِِِ ‫ط‬Hَ‫امُةَْفيم‬
3.Lat}if>atusSirr) (
Artinya halusnya perasa, adapun letaknyaadalah
sejajar dengan payudara/susu sebelah kiri dengan ke
arah kanan (dada) kira-kira dua jari.
4.Lat}if>atulKhafi>) ِ ‫ط‬Hَ‫فامُْرَةْفيم‬
(
Artinya halusnya sesuatu/perkara yang samar,
adapun letaknya adalah sejajar dengan payudara/susu
sebelah kanan ke arah kiri (dada) kira-kira dua jari.
5.Lat}if>atulAkhfa>) َ ‫ط‬Hَ‫فْلداُةَْفيم‬
(
Artinya halusnya sesuatu yang lebih samar, adapun
letaknya berada tepat ditengah dada.
6.Lat}if>atunNafs/Nat}i>qah) ِ ‫ط‬Hَ‫ةَْفيم‬Hَُّ‫(ْسفامن‬
Artinya halusnya pikiran/otak, adapun letaknya
berada di antara dua mata/kedua alismata.
7.=Lat}i>fatulQa>lab/Jami`ulbadan) ( َ ‫ط‬Hَ‫ةامُْةَْفيم‬Hَ‫لام‬
Artinya halusnya seluruh anggota badan, mulai dari
ujung rambut sampai ujung jari-jari kaki.
Ayo Ngaji | 36
Letak Lat{a>’if Tujuh
7. LatifahQolab/Jami'ulBadan
6. LatifahNafsi
Nafsu Rodiyah Nafsu Amarah
A. Mahmudah(Baik)
-Dermawan A. Mahmudah(Baik)
-Sederhana -Tentram dan Yaqin
-Ikhlas Beramal
-Menjaga Syubhat B. Madzmumah(Buruk)
-Medit
-Riyadloh / Tirakat
-Demen Harta
-MenepatiJanji -Dengki
-SenangIbadahCari -Bodoh
Ilmu danAmal
-Menentang Aturan
B. Madzmumah(Buruk) -Pemarah
-Jahil Murokab -Was-was dan Penghayal
-Goflah / Pelupa
3. LatifatussirriNafsu
4. LatifahKhoffi Mutmainnah
Nafsu Mardliyah (Wilayah Nabi Musa A.S)
(Wilayah Nabi Isa A.S) -Mahmudah (Baik)
A. Mahmudah(baik) -Murah sedekah
-Bagus Akhlak -Pasrah ke pada Alloh
-Ibadah IKhlas
-Meninggalkan yang
Buruk -Syukur atas nikmat
-Asih sesamaMahuk -Menerima Qodrat
-MengajakKebaikan -Takut kepada Alloh
-Pengampun sesama -Sabar , Asih
mahluk -Madmumah (Buruk)
-Demen / Condong -Ghodob / Pemarah
kepada mahluk 1. LatifatulQolbi
-Ridlo danTawakal Nafsulawamah
B. Madzmumah (Wilayah Nabi Adam A.S)
-Nifaq dan Hasud A. Mahmudah(baik)
2. Latifaturruh 5. LatifatulAkhfa -Iman
Nafsu Mulhamah -Islam
Nafsu Kamilah -Wahdaniyah
(Wilayah Nabi IbrohimA.S)
(Wilayah Nabi MuhammadSAW) -Ma'rifat
A. Mahmudah(Baik) -Malaikat
A. Mahmudah(Baik)
-Loman B. Madzmumah(Buruk)
-IlmulYaqin
-Menerima -Mencela
-AinulYaqin
-Aris/Bijak -Nurut kesenangan nafsu
-Haqqul Yaqin
-Merendah -Menipu
-Ikhlas Tawadu
-Taubat -Muji diri sendiri
-Kusyu dan Tafakur
-Tahan Uji -Membuka Aib orang lain
-Tawakal B. Madzmumah(Buruk)
-Riya / pamer
-Qona'ah -UjubdanSum'ah -Dzolim /menyakiti orang lain
B. Madzmumah(Buruk) -Riya danTakabur -Berbohong
-Melupa
-Tamak
-Hubud dunya
37|AyoNgaji
FADHILAH DZIKIR KEPADA ALLAH

Firman Allah dalam Al-Qur’an Surat Ar-Ra’d [13]: 28


        

     

   
 


 
 

(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi


tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan
mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.
Dan firman Allah yang lain dalam kitab Al-Qur’an Surat
Al-Baqarah [2]: 152:

 
 

‚Maka ingatlah kepada-Ku, Aku pun akan ingat kepadamu‛.


Ayat di atas bisa dimaknai, Ingatlah kalian semua kepada-
Ku (Allah) maka Aku akan membalas dengan pahala yang lebih
sempurna dari dzikir kalian semua.
35 | Ayo Ngaji
Firman Allah SWT
Dalam Al-Qur’an Surat Al-Ahzab [33] : 41-44:

          


      
  


 
 


38|AyoNgaji
41. Hai orang-orang yang beriman, berzdikirlah (dengan
menyebut nama) Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya. 42.
Dan bertasbihlah kepada-Nya diwaktu pagi dan petang.
Dari firman Allah di atas, Allah mengingatkan kepada
orang-orang yang beriman untuk berdzikir yang banyak dan
melakukan sholat yang di dalamnya sambil bertasbih kepada
Allah dengan ikhlas dan disertai hadirnya hati yang selalu ingat
kepada Allah di waktu pagi (Shubuh dan Dzuhur) dan di waktu
sore (‘Ashar, Maghrib dan ‘Isya’).
Allah juga berfirman dalam Al-Qur’an Surat Al-‘Ankabut
[29] : 45
...


...
... Dan Sesungguhnya mengingat Allah (shalat) adalah lebih
besar (keutamaannya dari ibadat-ibadat yang lain)...
Ayat di atas juga dimaknai bahwa sesungguhnya berdzikir
kepada Allah SWT adalah ibadah yang paling besar dan
ketaatan yang paling besar, dan amal kebaikan yang paling
besar.

Selanjutnya melaksanakan dzikir itu tidaklah mudah, harus


mengetahui ilmunya, yang mengetahui ilmunya berdzikir tidak
lain adalah GuruMursyid.
Sebab, apakah bisa wus}u>l (sampai dekat) kepada Allah
tanpa melaluibimbinganGuruMursyid?,samasepertihalnya
beliau Sahabat Ali saja tatkala menghadapi masalah dzikir
beliau menyempatkan diri bertanya kepada Nabi SAW,
sebagaimana terdapat dalam Kitab Al-Futu>h}a>tur
Rabba>niyyah
Bahwasanya Sayyidina ‘Ali karramalla>hu wajhah
bertanya kepada Rasulullah SAW, “Ya Rasulullah tunjukkan
39|AyoNgaji
kepadaku jalan yang paling dekat untuk mendekatkan diri
kepadaAllahTa’a>la>,dancarayangpalingmudahbagihamba-hamba-
Nyadanseutama-utamajalanmenurutAllahTa’a>la>?”Rasulullah
bersabda, “Wahai „Ali, kamu harus senantiasa berdzikir kepada
Allah, ketika kamu dalam keadaan menyendiri.” Kemudian ‘Ali
berkata, “Ini adalah keutamaan dzikir dan semua orang
(mukmin) sudah melakukan dzikir,” lalu Rasulullah SAW
bersabda, “Wahai „Ali, tidak akan terjadi Kiamat selama di
muka bumi masih ada orang yang berdzikir
“Alla>h..Alla>h..”.Kemudian„Aliberkata,“Bagaimanacaranya
aku berdzikir ya Rasulullah?” lalu Rasulullah menjawab,
”Pejamkan kedua matamu dan dengarkan dariku 3x,kemudian
ucapkanlah 3x dan aku mendengarkannya dari kamu,”
kemudianRasulullahsawmengucapkanla>ila>haillalla>h3x dengan
memejamkan kedua matanya dan mengeraskan suaranya,
sementara Sayyidina ‘Ali mendengarkan.
KemudianSayyidina‘Alimembacala>ila>haillalla>h3x dengan
memejamkan kedua matanya dan mengeraskan suaranya,
sementara Rasulullah SAW mendengarkannya. (Hadits
Musalsal dari Sahabat ‘AliRA).
Tentu kita semua sudah mengetahui bahwa Sahabat
‘Ali adalah salah seorang Sahabat yang sangat terkenal
kecerdasannya dan sangat tinggi pangkat keilmuannya,
sangat jauh melampaui pangkat-pangkat keilmuan
lainnya. Bahkan, beliau sudah mendapat gelar dari Nabi
SAW,‚Ana>madi>natul‘ilmiwa‘Ali>ba>buha>‛.(Akuadalahkotanya
ilmu dan „Ali adalah sebagai pintugerbangnya).

Orang yang paling pintar sedunia yang mendapat


gelar dari Nabi SAW saja masih meminta petunjuk kepada
Nabi SAW, padahal Sahabat ‘Ali jika dibandingkan
dengan orang yang paling ‘a>lim di zaman sekarang
jelaslahsangatjauh,bagaikanjarakantaralangitdengan
35 | Ayo Ngaji 40 | Ayo Ngaji
bumi. Ulama pada zaman sekarang saja jika kita
bandingkan dengan diri kita sendiri sudah jelas sangat
jauh bandingannya, apalagi jika diri kita dibandingkan
dengan Sahabat ‘Ali jelas sangat jauh sekali.

Oleh karena itu, jika kita ingin bisa berdzikir dengan


sebenar-benarnya, maka kita harus bertanya kepada ahli
dzikir (berguru kepada Guru Mursyid), sebab Guru
Mursyid sudah mendapatkan beslit (S.K. atau Pelantikan)
yang mata rantai silsilahnya sampai kepada Nabi
SAW. Dalam hal pengajaran dzikir ini, Nabi SAW
mengajarkan kepada murid-murid beliau yang
dinamakan Sahabat, kemudian Sahabat mengajarkannya
kepada Ta>bi’>in, lalu
Ta>bi’i>nmengajarkannya kepada Ta>bi’it
Ta>bi’i>n, danseterusnya sampai kepada para
Mursyid yang sekarang ini.

Nabi SAW bersabda, ‚al-‘ulama>’ waras\atul


anbiya>’‛ ( ulama‟ adalah pewaris para Nabi. Oleh karena
itu, saya mengajak kepada saudara-saudara Muslim,
mari ikut berbai’at Thariqah mu‟tabarah (mengaji ilmu
dzikir). Dzikir adalah tugas pertama bagi kita sebagaiorang
Islam, sebab rukun Islam yang pertama adalah bersaksi bahwa
tiada tuhan selain Allah, dan rukun iman yang pertama adalah
meyakini adanya Allah. Oleh karenanya, ilmu yang pertama
yang harus kita ketahui adalah ilmu yang mempelajari
bagaimana mengetahui atau mengenal Allah (ilmuberdzikir).
Nabi SAW saja mendapatkan wahyu yang pertama adalah
‚Iqra>’bismirabbikallaz\
i>khalaq‛(Bacalahdengan(menyebut)namaTuhanmuyangMencipt
akan).Jelaslahbahwapadawahyu tersebut mengandung perintah
supayaberdzikir.
Oleh karena itu, belajarlah kalian ilmu tentang berdzikir
yang akan menenteramkan hati kamu semua,sebagaimana
41|Ayo Ngaji
terdapat dalam firman Allah SWT ‚ Ala> biz\ikrilla>hi tat}mainnul
qulu>b (Ingatlah, dengan berdzikir kepada Allah, maka hati
menjadi tenteram).‛ Di samping itu, manfaat dzikir sangat
banyak, di antaranya adalah sebagaimana yang dikatakan oleh
Mbah Sanusi-Langen:
‚la>ila>haillalla>hnggongapabae(bisadigunakan berdoa untuk
keperluan apa saja).‛
Seperti halnya bayi yang meminta apa-apa dengan hanya
menggunakan satu bahasa: ‚eaa.... eaa. ‛, itu saja sang ibu bisa
faham dengan perkataan si bayi, apalagi Allah SWT yang
menciptakan kita semua, jelaslah bahwa Dia lebih mengetahui
terhadap permintaan semua makhluk-Nya. Demikian juga,
meskipun seseorang kelihatannya hanya berdzikir saja, tidak
berdo’a apa-apa, maka Allah lebih mengetahui segala ‘bahasa’
keinginannya, bahkan sampai ‘bahasa’ yang terbesit dalam hati
seseorang.
Intinya, bahwa Ilmu Thariqah adalah sangatlah penting
bagi kita untuk diketahui terlebih dahulu dari pada ilmu-ilmu
yanglain.
Sekian dari saya, dari awal sampai akhir jika terdapat
kesalahan dalam tulisan ini atau ada keterangan yang sulit
dipahami, semua itu adalah berasal dari kelemahan diri saya
sendiri.
Selanjutnya, saya minta kepada Anda sekalian untuk
berkenan memohonkan ampun kepada Allah atas segala
kesalahan kami, dan semoga risalah Ayo Ngaji ini ada
manfaatnya. A<mi>n

Wa Alla>h a’lam bis}s}awa>b

AyoNgaji|42
SILSILAH TQN KYAI ABBAS NASOCHA

‫أﻣَﺑﺎه‬
‫اَﺑﺎس‬
‫ﺻوَﺣﺎ‬
ْ ُ‫ﻧ‬

43|Ayo Ngaji
PENUTUP

DiantaracirikhasNahdotulUlamaadalahTahlilan,Ziaroh
kubur,Manaqib,MaulidandanThoriqoh.Sudahkahkita
menjadiorangNUataumasihbarumengakuNU?
Bilaadaoranglainyangmembid'ahkanamaliyahNU,apakah
kita hanya sekedar membelanya dalam bentuk perdebatan
belaka,SementarakitasendirididalammelakukanAmaliyah-
amaliyahNUsepertiyangdisebutkandiatasjugamasih
malas,enggan,ragu,bahkantidakmau,bukankahitu
berartisamadenganyangmembid'ahkan?
SemogakitasemuasegeradiberipertolonganolehAlloh
SWT,untukbisamelakukansemuaperintahdanmenjauhi
larangan-Nyatanpaadakeraguansedikitpun.Aamiin

AyoNgaji|44

Anda mungkin juga menyukai