Anda di halaman 1dari 2

PIDATO GUBERNUR ACEH PADA PENDIDIKAN POLITIK BAGI PEMILIH PEMULA,

PADA UPACARA BENDERA, SENIN 27 FEBRUARI 2023

ASSALAMUALAIKUM WR WB.

ALHAMDULILLAH HIRABBIL ALAMIN

Dengan memanjatkan puji dan syukur kepada Allah swt Tuhan Yang Maha Esa karena limpahan
rahmad, hidayah dan lindungannya kita semua dapat berkumpul ditempat ini untuk mengikuti rangkaian
kegiatan upacara bendera tanggal 27 Februari 2023 dalam keadaan sehat wal afiat.

Selawat dan salam sama sama kita sampaikan kepada nabi besar Muhammad saw beserta sahabat dan
keluarganya dimana dengan perjuangan beliau telah mengantarkan umatnya dari alam Jahiliyah ke
zaman Demokrasi.

Yang terhormat bapak/ibu Dewan Guru

Yang terhormat bapak ibu tenaga administrasi

Yang terhormat anak anak kami yanng kamim sayangi.

Mengawali sambutan kami perlu kami sampaikan bahwa Pemilihan Umum telah memanggil kita, yang
tidak sampai setahun tepat nya 352 hari terhitung sejak hari ini menjelang 14 Februari 2024 sebagai Hari
pemilihan umum yang lebih umum disebut dengan pesta demokrasi. Untuk memilih pasangan calon
presiden dan wakil presiden, Anggota DPD-RI, Anggota DPRA dan Anggota DPRK.

Pemilu adalah Sirkulasi pemegang kekuasaan kepemerintahan dan kenegaraan yang bersifat periodik
secara demokratik.

Pemilu adalah sarana perwujudan kedaulatan rakyat-tanggung jawab, hak, dan kewajiban untuk secara
demokratis memilih pemimpin dan wakil-wakilnya.

Pemilu dilaksanakan secara luber dan jurdil setiap lima tahun sebagai mana di atur dalam Pasal 22E
UUD NKRI Tahun 1945

Anak anakku dan bapak ibu dewan guru yang berbahagia.

Kami Pemerintah Aceh mengajak anak anak kami siswa siswi sekolah ini yang nanti pada tanggal 14
Februari 2024 genap berusia 17 tahun telah berhak untuk menggunakan hak pilihnya. Yang mungkin
saat ini anak anak masih berusia 16 Tahun lebih ada Sebagian di kelas 9, Kelas 10 dan kelas 12 (kelas
13 SMK).

Kami mengharapkan kepada kalian untuk benar benar menggunakan hak pilih berdasarkan hati Nurani
dengna lebih dahulu mengenal atau mencari tau visi misi pasangan calon presiden dan wakil presiden
dan visi misi anggota legeslatif, apakah visi misinya sesuai dengan kondisi daerah kita, apakah visi
misinya bisa di implementasikan apabila terpilih nantinya untuk jabatan tersebut.

Hak pilih kalian suara kalian adalah suara yang akan membawa daerah ini menuju daerah yang baldatun
taibatul warabbur gafur, karena 35 tahun kedepan kalianlah yang akan memimpin bangsa ini kalianlah
yang akan mewarsikan nanti dari apa yang akan kalian pilih pada tanggal 14 Februari 2024 nanti.

Anak anak kami dan bapak ibu dewan guru, sebagai warga negara yang baik marilah kita jadikan diri
kita sebagai pemilih cerdas bukan pemilih yang dapat digoda dengan uang atau materi. Sesungguhnya
politik uang adalah sesuatu yang sejak awal pemilu atau bahkan mungkin sejak sebelum mengenal
pemilu secara resmi, merupakan sesuatu perilaku yang sudah hadir dimasyarakat. Politik uang itu terjadi
karena ada yang memberi dan ada yang menerima. Untuk mengikis ini sangat tergantung dari karakter
public atau kita tidak mau menerima, tentu politik uang tidak akan terjadi.

Akhir akhir ini anakku keadaan semakin membahayakan terlebih Ketika diadakan survei dan
pemantauan kami di lapangan, Masyarakat masih ada Sebagian atau bahkan jumlah yang cukup besar
yang setuju dengan politik uang.

Kondisi ini tentu sangat membahayakan bagi republik ini. Posisi politik uang akan mengerus nilai
identitas demokrasi, mengerus keadilan dan bisa jadi politik uang ini justru akan menumbang
demokrasi.

Harapan kami sebagai penyelenggara pemerintah kepada anak anak kami yang akan menggunakan hak
pilihnya untuk yang pertama kali pada pemilu serentak 2024 nanti atau yang kita kenal dengan pemilih
pemua, pemilih milenial gunakan hak politik yang benar benar berdasarkan hati nurani dan rasionalitas.
Mari bersama sama kita mengikis politik uang yang kita mulai sejak dari kita kalau bukan kita siapa
lagi.

Anak anakku camkanlah kata bijak sukarno beri aku seratus orang tua akan kucabut simeru dari akarnya,
tapi beri aku sepuluh pemuda akan kuguncang dunia. Saat ini hari ini kami membekali pemahaman
politik jauh dari sepuluh pemuda hari ini kami bekali politik untuk 150.000 pemuda pemilih pemuda
untuk ikut partisipasi dalam mensukseskan dan mengawal jalannya pemilu benar benar demokratis yang
merupakan melebihi dari mengguncang dunia.

Anak anakku dan ibu dewan guru sekalian

Partisipasi kita sebagai masyarakat dalam pemilu adalah peran aktif Warga Negara untuk ambil bagian
dalam kegiatan Pemilu serta mempengaruhi hasil Pemilu dan Pemilihan, diantaranya :

 Mencari informasi tentang riwayat kandidat seperti latar belakang pendidikan, pekerjaan,
aktivitas kemasyarakatan, riwayat kepribadian dalam kehidupan kemasyarakatan;
 Mencari informasi tentang visi, misi dan program kandidat Pasangan calon Presiden dan wakil
Presiden, serta kandidat calon anggota legeslatif.
 Mengecek statusnya DPS dan DPT baik offline maupun online apakah sudah terdaftar atau
belum sebagai pemilih; tapi untuk kalian anakku yang sudah genap usia 17 tahun segera datang
kecapilduk dengan membawa foto kopi Kartu keluarga untuk merekam KTP, dan bagi anak
anakku yang nanti pada tanggal 14 Februari 2024 genap berusia 17 tahun bangun pagi jangan
lupa sikat gigi bergegaslah datang ke Dinas Kependudukan dan catatan sipil dengan membawa
foto kopi Kartu Keluarga untuk merekam KTP dan KTP yang dikeluarkan pada hari tersebut
langsung bawa ke tempat pemungutan suara (TPS) desa masing masing untuk menggunakan hak
pilih.
 Mengawasi dan melaporkan pelanggaran jika ada yang dilakukan oleh stakeholder pemilu
(penyelenggara, peserta, pemilih media, LSM, dll); sehingga pelaksanaan pemilu berjalan sesuai
dengan asas langsung, bebas, rahasia, dan jujur serta adil,
 Datang ke TPS pada hari pemungutan suara untuk menggunakan hak pilih.

Demikian arahan kami dan sebagai penutup pidato kami, sekali mengharapkan jadilah pemilih
cerdas dengan menjauhkan dari segala bentuk politik uang.
Assalamualaikum wr wb

Gubernur Aceh

Ahmad Marzuki

Anda mungkin juga menyukai