2. PERWAKILAN KONSULER
ADALAH : Petugas Negara yang dikirim ke Negara lain untuk menyelenggarakan hubungan
kerjasama antar Negara dalam bidang non politik ; seperti : kesehatan, pendidikan,
perdagangan ,dll
Setiap Negara yang melakukan hubungan kerjasama internasional harus memiliki kantor
kementerian luar negeri yang dipimpin oleh menteri luar negeri. Yang mana kantor
kementerian luar negeri harus berada di ibu kota negaranya masing-masing.
Menteri luar negeri akan mengirim perwakilan diplomatic dan konsulernya kenegara lain.
Begitu juga sebaliknya Negara lain juga harus mengirim perwakilan diplomatic dan
konsulernya. Jadi setiap Negara yg melakukan hubungan kerjasama internasional harus
melakukan tukar menukar perwakilan diplomatic dan konsuler.
Negara yang mengirim perwakilan diplomatic dan konsulernya kenegara lain disebut Negara
pengirim dan Negara yang menerima perwakilan diplomatic dan konsuler dari Negara lain
disebut Negara penerima
Sedangkan perwakilan konsuler dikirim kesemua Negara baik Negara yang banyak
mengadakan hubungan kerjasama atau tidak. Perwakilan konsuler yang dikirim itu bs lebih
dari satu tergantung permintaan dari Negara penerima
Pengiriman perwakilan diplomatik dan konsuler tergantung dengan Negara penerima dan
Negara pengirim. Jika Negara pengirim hanya mengirim perwakilan diplomatic saja maka
Negara penerima juga hanya mengirim perwakilan diplomatic saja. Jika Negara pengirim
hanya mengirim perwakilan konsuler saja maka Negara penerima juga hanya mengirim
perwakilan konsulernya saja, jika Negara pengirim mengirim perwakilan diplomatik dan
konsulernya maka Negara penerima juga mengirim perwakilan diplomatic dan konsulernya.
Contoh : Negara Taiwan,Taipei dan tiongkok hanya mengirim perwakilan konsulernya di
Indonesia maka Indonesia pun juga hanya mengirim perwakilan konsulernya saja ke tiongkok.
TINGKATAN PERWAKILAN DIPLOMATIK
1. DUTA BESAR ( AMBASSADOR ) : Tingkat tertinggi dalam perwakilan diplomatik. Hanya dikirim
ke Negara yang banyak mengadakan hubungan kerjasama dengan Negara penerima.
2. DUTA : dikirim kenegara yang sedikit mengadakan hubungan kerjasama dengan Negara
penerima
3. MENTERI RESIDEN : hanya mengurus urusan negaranya dinegara penerima, tidak berhak
mengadakan pertemuan dengan kepala Negara tempat ia bertugas
4. KUASA USAHA : di angkat dan ditempatkan oleh menteri luar negeri negaranya ke Negara
penerima berfungsi apabila duta besar tidak ada ditempat
5. ATASE : terbagi menjadi :
a. Atase pertahanan = dipimpin seorang perwira TNI / POLRI
b. Atase teknis = Seorang PNS
Atase teknis terbagi menjadi: atase ekonomi, pendidikan, pertanian,dll