Anda di halaman 1dari 7

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

3M (Mencuci tangan, Menggunakan Masker, Menjaga jarak)


untuk Mencegah Penyebaran COVID-19

1. Topik : 3M (Mencuci tangan, Menggunakan masker, Menjaga jarak)


2. Sasaran : Masyarakat
3. Waktu dan Tempat : 30 Juli 2020
4. Alokasi Waktu : 120 menit
5. Pemberi Materi : Dwi Hutabrian Diska
6. Metode : Diskusi, ceramah dan Demonstrasi
7. Media : Leaflet
8. Tujuan Instruksional :
a. Tujuan Umum
Setelah diberikan sosialisasi selama 120 menit, peserta dapat melakukan
3M dengan benar
b. Tujuan Khusus
1) Menjelaskan cara melakukan 3M dengan benar
2) Mendemonstrasikan 3M
9. Sub Pokok Bahasan
Cara melakukan 3M (Mencuci tangan, Menggunakan masker, Menjaga jarak)
10. Kegiatan Penyuluhan
Tahap Waktu Kegiatan Pemateri Kegiatan Peserta Metode Media
Pendahuluan 5 menit 1. Memberi salam 1. Menjawab salam Tanya
2. Memperkenalkan diri dan 2. Mendengarkan dan jawab
mengontrak waktu memperhatikan
3. Menjelaskan tujuan sosialisasi 3. Menjawab
dan pokok materi yang akan pertanyaan
disampaikan
Penyajian 105 1. Menjelaskan dan demonstrasi 1. Mendengarkan dan Diskusi Leaflet
menit tentang: memperhatikan Demons
a. Mencuci tangan 2. Mengajukan trasi
b. Menggunakan masker pertanyaan
c. Menjaga jarak 3. Mendemonstrasikan
2. Mengajukan diskusi tanya jawab 3M
Penutup 10 menit 1. Penegasan materi 1. Menjawab pertanyaan Tanya
2. Meminta peserta untuk yang diberikan jawab
menjelaskan kembali materi yang 2. Membalas salam
disampaikan
3. Menutup acara dan
mengucapkan salam

11. Evaluasi
1. Penyaji menguasai materi yang diberikan
2. Peserta mendengarkan penjelasan dan mendemonstrasikan 3M dengan baik
3. Selama sosialisasi berlangsung, tidak ada peserta yang meninggalkan tempat
12. Materi
Terlampir
MATERI
Mencegah Penyebaran COVID-19

Virus Corona atau severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 ( SARS-CoV-2) adalah
virus yang menyerang sistem pernapasan. Penyakit karena infeksi virus ini disebut COVID-19.
Virus corona bisa menyebabkan gangguan Ringan pada sistem pernapasan, infeksi paru-paru
yang berat, hingga kematian. Severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARSCOV-2)
yang lebih dikenal dengan nama virus corona adalah jenis baru dari coronavirus yang menular
ke manusia. Virus ini bisa menyerang siapa saja, seperti lansia (golongan usia lanjut), orang
dewasa, anak-anak, remaja dan bayi, termasuk ibu hamil dan menyusui. •
Gejala Virus Corona (COVID-19) Gejala awal infeksi virus corona atau COVID-19 bisa
menyerupai flu, yaitu demam, pilek,batuk kering, sakit tenggorokan , dan sakit kepala. Setelah
itu, gejala dapat hilang dan sembuh atau malah memberat . penderita dengan gejala yang berat
bisa mengalami demam tinggi, batuk berdahak bahkan berdarah, sesak napas dan nyeri dada.

Secara umum ada 3 gejala umum yang bisa menandakan seseorang terinfeksi virus Corona
yaitu:
- Demam ( Suhu Tubuh diatas 38 derajat celcius )
- Batuk kering
- Sesak napas Ada beberapa gejala lain yang juga bisa muncul pada infeksi virus corona
meskipun lebih jarang yaitu :
- Diare
- Sakit kepala
- Konjungktivitis
- Hilangnya kemampuan mengecap rasa atau mencium bau
- Ruam di kulit

• Penyebab Virus Corona (COVID-19) Infeksi virus corona atau COVID-19 disebabkan oleh
coronavirus, yaitu kelompok virus yang menginfeksi sistem pernapasan. Coronavirus
menyebabkan infeksi pernapasan ringan sampai sedang, seperti flu. Akan tetapi, virus juga
menyebabkan infeksi pernapasan berat, seperti pneumonia, 34 Middle-East Respiratory
Syndrome (MERS) dan Severe Acute Respiratory syndrome (SARS). Ada dugaan bahwa virus
corona awalnya ditularkan dari hewan ke manusia. Namun kemudian diketahui bahwa virus
corona juga menular dari manusia ke manusia.
seseorang dapat tertular COVID-19 melalui berbagai cara, yaitu:
- Tidak sengaja menghirup percikan ludah (droplet) yang keluar saat penderita COVID-19 batuk
atau bersin
- Memegang mulut atau hidung tanpa mencuci tangan terlebih dulu setelah menyentuh benda
yang terkena cipratan ludah penderita COVID-19
- Kontak jarak dekat dengan penderita COVID-19 Virus Corona dapat menginfeksi siapa saja,
tetapi efeknya akan lebih berbahaya atau bahkan fatal bila terjadi pada orang lanjut usia, ibu
hamil, orang yang memiliki penyakit tertentu, perokok, atau orang yang daya tahan tubuhnya
lemah, misalnya pada penderita kanker
• Pencegahan Virus Corona (COVID-19) Sampai saat ini, belum ada vaksin untuk mencegah
infeksi virus Corona penyebab COVID-19. Oleh sebab itu, cara pencegahan yang terbaik adalah
dengan menghindari faktor-faktor yang bisa menyebabkan Anda terinfeksi virus ini, yaitu:
• Terapkan physical distancing, yaitu menjaga jarak minimal 2 meter dari orang lain, dan jangan
dulu ke luar rumah kecuali ada keperluan mendesak. • Gunakan masker saat beraktivitas di
tempat umum atau keramaian, termasuk saat pergi berbelanja bahan makanan.
• Rutin mencuci tangan dengan air dan sabun atau hand sanitizer yang mengandung alkohol
minimal 60%, terutama setelah beraktivitas di luar rumah atau di tempat umum.
• Jangan menyentuh mata, mulut, dan hidung sebelum mencuci tangan.
• Tingkatkan daya tahan tubuh dengan pola hidup sehat.
• Hindari kontak dengan penderita COVID-19, orang yang dicurigai positif terinfeksi COVID-
19, atau orang yang sedang sakit demam, batuk, atau pilek.
• Tutup mulut dan hidung dengan tisu saat batuk atau bersin, kemudian buang tisu ke tempat
sampah.
• Jaga kebersihan benda yang sering disentuh dan kebersihan lingkungan, termasuk kebersihan
rumah. 35 Untuk orang yang diduga terkena COVID-19 (termasuk kategori suspek dan
probable) yang sebelumnya disebut sebagai ODP (orang dalam pemantauan) maupun PDP
(pasien dalam pengawasan), ada beberapa langkah yang bisa dilakukan agar tidak menularkan
virus Corona ke orang lain, yaitu:
• Lakukan isolasi mandiri dengan tinggal di ruangan yang terpisah dengan orang lain untuk
sementara waktu. Bila tidak memungkinkan, gunakan kamar tidur dan kamar mandi yang
berbeda dengan yang digunakan orang lain.
• Konsumsi obat-obatan yang disarankan oleh dokter.
• Lakukan pengukuran suhu 2 kali sehari, pagi dan malam hari.
• Jangan keluar rumah, kecuali untuk mendapatkan pengobatan.
• Bila ingin ke rumah sakit saat gejala bertambah berat, sebaiknya hubungi dulu pihak rumah
sakit untuk menjemput.
• Larang dan cegah orang lain untuk mengunjungi atau menjenguk Anda sampai Anda benar-
benar sembuh.
• Sebisa mungkin jangan melakukan pertemuan dengan orang yang sedang sedang sakit.
• Hindari berbagi penggunaan alat makan dan minum, alat mandi, serta perlengkapan tidur
dengan orang lain.
• Pakai masker dan sarung tangan bila terpaksa harus berada di tempat umum, seperti rumah
sakit atau sedang bersama orang lain.
• Gunakan tisu untuk menutup mulut dan hidung bila batuk atau bersin, lalu segera buang tisu ke
tempat sampah.

MODUL 2

• Cara memakai masker yang benar pada remaja


a. Tutup mulut, hidung dan dagu anda. Pastikan bagian masker yang berwarna di sebelah depan
b. Tekan bagian atas masker supaya mengikuti bentuk hidung anda, dan tarik kebelakang
dibagian bawah dagu.
c. Lepas masker yang telah digunakan dengan hanya memegang tali dan langsung buang ke
tempat sampah.
d. Cuci tangan pakai sabun setelah membuang masker yang telah digunakan ke dalam tempat
sampah.
e. Biar bersih ganti masker anda secara rutin apabila kotor atau basah
• Cara mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir
a. Basahi tangan gosok sabun pada telapak tangan kemudian usap dan gosok kedua telapak
tangan secara lemb
TfiRTfiM

maot Whdmr*WWa?
Lampiran 5
DAFTAR HADIR
Hari/ tgl : Sabtu, 17 Oktober
2020 Lokasi : Keluarahan
Hinekombe Kegiatan : Sosialisasi
3M
Lampiran 6
DOKUMENTASI KEGIATAN

Anda mungkin juga menyukai