Pengertian Angiospermae
Tumbuhan biji tertutup (Angiospermae) disebut juga dengan tumbuhan bunga, karena tumbuhan ini
memiliki bunga sejati. Kata “Angiospermae” sendiri berasal dari bahasa Yunani “angion” yang berarti
kontainer atau wadah, dan “sperma” yang berarti biji. Hal ini mengacu pada struktur buah yang
mewadahi biji.
Angiospermae berasal dari dua kata yaitu angios yang mempunyai arti tertutup sedangkan sepermae
yang mempunyai arti biji. Sehingga dapat kita simpulkan bahwa angiospermae merupakan golongan
tumbuhan yang dapat menghasilkan biji. Serta dilindungi dengan karpel atau daun buahnya serta
pembuahannya ganda. Memiliki alat perkawinan yang berupa bunga atau disebut juga Anthophyta.
Angiosperma juga mempunyai nama lain yaitu Magnoliophyta.
Angiospermae dapat dibagi menjadi dua kelas Squad, yaitu Liliopsida dan Magnoliopsida atau yang
biasa kita sebut dengan monokotil dan dikotil.
1. Liliopsida (Monokotil)
Monokotil atau tumbuhan berkeping satu merupakan tumbuhan yang berbunga, tetapi bijinya
tidak bisa membelah karena hanya mempunyai satu daun lembaga. Kelompok Liliopsida
(monokotil) memiliki beberapa karakteristik, yaitu biji memiliki 1 kotiledon, memiliki tipe
akar serabut, memiliki batang yang tidak berkambium, pertulangan daun sejajar, serta
mahkota bunga umumnya berjumlah kelipatan 3.