Anda di halaman 1dari 4

DAFTAR PUSTAKA

Alaerts, G. dan Santika, S.S. (1984). Metode Penelitian Air. Surabaya: Usaha
Nasional.
Ananda, C., S., Sutisna, M., Pharmawati, K. (2013). Jurusan Teknik Lingkungan.
Bandung: Itenas.
Anonim. (2003). Sodium Tripolyphosphate (STPP) CAS: 7758-29-4. Human &
Environmental Risk Assessment on Ingredients of European household
Cleaning Products (HERA). http://www.heraproject.com/files/13-F-04-
%20HERA %20STPP%20full%20web%20wd.pdf.
Bawole, H. (2000). Lahan Basah Buatan, Suatu Alternatif Pengolahan Limbah
Domestik.
Bawole, H. dan Prihatmo, G. (2011). Lahan Basah Buatan, Sebuah Alternatif
Penerapan Pengolahan Limbah Pasar Ikan Pantai Depok. DIY: Parangtritis,
Bantul.
Dewi, F., Faisal, M., Mariana. (2015). Efisiensi Penyerapan Phospat Limbah
Laundry menggunakan kangkung Air.. Jurnal Teknik Kimia USU, Vol.4
No.1. Banda Aceh: Universitas Syiah Kuala.
Fujita Research. <www.fujitaresearch.com/reports/wetlands.html>. (9 September
2009)
Hammer. (2012). Water and Wastewater Technology, USA: Pearson Education
International.
Helmer, R. and I. Hespanhol. (1997). Water Pollution Control - A Guide to the Use of
Water Quality Management Principles. USA: Published on Behalf of the
United Nations Environment Programme, the Water Supply & Sanitation
Collaborative Council and the World Health Organization by E. & F. Spon
WHO/UNEP.
Herlambang, A, 2002, Teknologi Pengolahan Limbah Cair Industri Tahu. Samarinda:
Pusat Pengkajian dan Penerapan Teknologi Lingkungan (BPPT) dan Badan
Pengendalian Dampak Lingkungan Samarinda.
Herlambang, A. V., dan Marsidi, R. (2003). Proses Denitrifikasi dengan Sistem
Biofilter untuk Pengolahan Air Limbah yang Mengandung Nitrat. Jurnal
Teknik Lingkungan 4, 46-55.
Hermawati, E., Wiryanto, Solichatun. (2005). Fitoremediasi Limbah Detergen
Menggunakan Kayu Apu (Pistia stratiotes L.) dan Genjer (Limnocharis flava
L.). Jurusan Biologi FMIPA. Surakarta: Universitas Sebelas Maret.
Insan, H., LF. Whittle, N. N. Goberna. (2010). Microbes at Work. Germany:
Springer.
Khiattudin. (2003). Melestarikan Sumber Daya Air Dengan Teknologi rawa Buatan.
Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Komariyah S. & Sugito. (2011). Perencanaan IPAL Biofilter di UPTD Kesehatan
Puskesmas Gondangwetan Kabupaten Pasuruan, Jurnal Teknik WAKTU
Vol.9 No.2.
Metcalf and Eddy, 1991. Waste Water Engineering Treatment, Disposal and Reuse,
New York: Mc. Graw-Hill, Inc.
Meutia, A. A. 2001. Lahan Basah Buatan Untuk Membersihkan Air Sungai Citarum
(sebuah gagasan). Prosiding Lokakarya “Selamatkan Citarum” Serpong, 10-
11 April 2001. Wetland International- Indonesian Programme. pp. 155-156.
Novotny, V. and Olem, H. (1994). Water Quality, Prevention, Identification and
Management of Diffuse Pollution. New York: Van Nostrans Reinhold.
Pergub Jatim No. 72. (2013). Baku Mutu Air Limbah Bagi Industri dan/atau Kegiatan
Usaha Lainnya. Jawa Timur.
Purwanto. (2004). Psikologi Pendidikan. Bandung: Rosda Karya.
Purwanto. (2008). Metodologi Kuantitatif untuk Psikologi dan Pendidikan.
Yogyakarta : Putaka Pelajar.
Rahmawati, Anis. (2009). Penurunan Kandungan Mangan (Mn) dari Dalam Air
Menggunakan Metode Filtrasi. Surakarta: Fakultas Kejuruan Ilmu
Pendidikan, universitas Sebelas Maret.
Romadhony, Ainur. (2012). Kinerja Constructed Wetland dalam Menurunkan
Kandungan Phospat (PO4) dan Amonia (NH3) pada Limbah Rumah Sakit.
Surabaya: Universitas Adi Buana.
Said, N. (2000). Teknologi Pengolahan Air Limbah dengan Proses Biofilm Tercelup.
Jurnal Teknologi Lingkungan, Vol.1 No.2.
Satria, Ari. (2015). Teknologi Pengolahan Air Limbah Rumah Sakit Dengan Biofilter
Anaerob-Aerob.
Sperling, M.V. (2007). Activated Sludge and Aerobic Biofilm Reactor. Department of
Sanitary and Environment Engineering, Brazil: Federal University of Minas
Gerais.
Sumantri, A. (2015). Kesehatan Lingkungan. Jakarta: Kencana Prenada Media
Group.
Sutanto, H. (1996). Purification of Wastewater from Detergent Factory by a
Biological Rotor. International Institute for Infrastructural, Hydraulic and
Environmental Enggineering.
Sutanto, Haryati Bawole. (2015). Studi Pengolahan Air Limbah Industri Jasa
Laundry Menggunakan Kombinasi Biofilter dan Tanaman Bambu Air.
Yogyakarta: Univeritas Kristen Duta wacana.
Sutrisno, Joko. (2009). Pemanfaatan Rumput Payung (Cyperus Alternifolius) dan
Melati Air (Echinodorus Palaefolius) dalam Sistem Subsurface Wetland
pada Media Pasir untuk Penurunan Kandungan BOD5 Air Limbah
Domestik. Surabaya: Universitas Adi Buana.
Suyasa, Budiarsa. (2015). Pengolahan Air Limbah Domestik Dengan Biosistem
Tanaman Basah (Contructed Wetland) Di Bandara Ngurah Rai. Journal of
Environmental Science 9 (2), 1-5.
Tjandraatmadja, G., and Diaper, C. (2006). Sources of Critical Contaminants In
Domestic Wastewater. CSIRO: Water for a Healthy Country National
Research Flagship.
Widianingsih, I. (1998). Alternatif Pengolahan Limbah Domestik dengan Sistem
Lahan Basah Buatan.
Widiyani P. (2010). Dampak dan Penanganan Limbah Deterjen, Program Studi
Kesehatan Masyarakat Veteriner, Fakultas Kedokteran Hewan, Bogor:
Institut Pertanian Bogor.

Anda mungkin juga menyukai