Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN PADANG PARIAMAN

DINAS KESEHATAN
UPTD. PUSKESMAS LUBUK ALUNG
JL. Raya Padang Bukittinggi,Sungai Abang Lubuk Alung
Email. puskeslubukalung@gmail.com, Kode Pos.25581

KERANGKA ACUAN SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT (STBM)


STOP BABS

I. PENDAHULUAN
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat adalah pendekatan untuk merubah
prilaku hygiene dan sanitasi melalui pemberdayaan masyarakat dengan metode
pemicuan
STBM terdiri dari 5 pilar:
1. Stop buang air besar sembarangan;
2. Cuci tangan pakai sabun;
3. Pengelolaan air minum/makanan rumah tangga;
4. Pengelolaan sampah rumah tangga;
5. Pengelolaan limbah cair rumah tangga.

Program nasional STBM dikhususkan untuk skala rumah tangga, sehingga


program ini adalah program yang berbasis masyarakat, dan tanpa memberikan
subsidi sama sekali bagi rumah tangga.

II. LATAR BELAKANG


Diwilayah Puskesmas Lubuk ALung masalah utama program STBM adalah
Buang air besar sembarangan atau jamban yang langsung disalurkan ke sungai untuk
pilar yang lain sebagian besar masyarakat sudah melaksanakan. Karena itu perlu
dilaksanakan kegiatan untuk merubah masyarakat agar mau membangun septictank
dengan cara pemicuan di wilayah BABS. Hal tersebut sesuai dengan Peraturan
Menteri Kesehatan RI Nomor 3 Tahun 2014 tentang Sanitsi Total Berbasis Masyarakat.
Kementerian Kesehatan 2015.

III. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS


Tujuan Umum : Sebagai acuan petugas puskesmas dalam melakukan pemicuan
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM)
Mewujudkan prilaku masyarakat yang bersih dan sehat secara mandiri.
Tujuan Khusus :
- Mewujudkan desa ODF tahun 2020
- Mewujudkan Desa STBM dengan 5 pilar

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


1. Pemicuan
2. Monitoring dan Evaluasi
3. Verifikasi ODF

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


1. Pemicuan
Pemicuan dilaksanakan oleh petugas Saniatarian Puskesmas Lubuk Alung
didampingi oleh tim kesling dinas kesehatan kabupaten Padang Pariaman.
Tujuan dari pemicuan adalah menyentuh perasaan dan hati yang paling dalam
masyarakat yang masih BABS agar mau merubah prilakunya dengan membuang
tinja di jamban yang sehat sehingga tidak mencemari lingkungan, dan kegiatan
itu dilaksanakan secara mandiri oleh masyarakat. Dan melibatkan Lintas sektor
wali nagari dan Kecamatan sebagai penanggung jawab wilayah untuk
memperlancar pencapaian program.
2. Monitoring dan Evaluasi
Monitoring dan evaluasi dilakukan untuk mengetahui sejauh mana
perkembangan program STBM setelah dilakukan pemicuan, dan untuk
mengetahui masalah apa saja yang dihadapi oleh masyarakat. Kemudian
masalah tersebut dicari penyebabnya dan ditindak lanjuti sesuai kapasitas
Puskesmas, bila perlu menggandeng Lintas Program dan Lintas Sektor untuk
menyelesaikan permasalahan.
3. Verifikasi ODF
Verifikasi dilaksanakan bila dalam satu Kelurahan sudah mengklaim ODF,
tujuan verifikasi sendiri adalah membuktikan apakah wilayah satu desa tersebut
benar-benar semua warganya sudah buang air besar dijamban yang sehat atau
tidak. Bila sudah terbukti ODF bisa diajukan Desa tersebut untuk mendapat
sertifikasi ODF dari Puskesmas dan Kabupaten.

VI. SASARAN
Seluruh masyarakat wilayah Puskesmas Lubuk Alung
VII.JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
No Kegiatan Ja Fe Mar Ap Me Ju Jul Agu Se Ok No De
n b r i n p t v s
1 Pemicuan STBM

VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilaksanakan 1 Kali setahun dan dilaporkan ke Dinas
Kesehatan Kabupaten Padang Pariaman
IX. PENCATATAN DAN PELAPORAN

a. Pelaporan dilakukan setiap bulan

b. Analisis permasalahan dilaporkan setiap tiga bulan kepada kepala puskesmas


untuk ditindaklanjuti

c. Dilakukan pelaporan tahunan hasil analisis permasalahan kepada kepala


puskesmas

Mengetahui, Lubuk Alung, Januari 2021

Kepala Puskesmas Lubuk Alung Pemegang Program

dr. Hj. Nurafiah Lala Roza Kasuma Wardhani, SKM


Nip. 19661108 199803 2 003

Anda mungkin juga menyukai