Anda di halaman 1dari 10

PROPOSAL

PERMOHONAN BANTUAN
PELATIHAN PETANI DAN PELAKU
AGRIBISNIS

Diajukan kepada :
BUPATI JOMBANG
Cq. KEPALA DINAS PERTANIAN
KABUPATEN JOMBANG

Oleh :
KELOMPOKTANI NGLAJUR
DESA TUGUSUMBERJO

KECAMATAN PETERONGAN
KABUPATEN JOMBANG
2015
KELOMPOK TANI NGLAJUR
Dsn. Nglajur Desa Tugusumberjo Kecamatan Peterongan Kabupaten Jombang

Peterongan, September 2015

Nomor : 17/Poktan/IX/2015 Yth. BUPATI JOMBANG


Sifat :- Cq. KEPALA DINAS PERTANIAN
Lamp : 1 bendel KAB. JOMBANG
Hal : Permohonan Bantuan Pelatihan Di.
Petani dan Pelaku Agribisnis JOMBANG

Dengan hormat,
Segala puji bagi Allah SWT Yang mencurahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita
semua. Sholawat dan salam marilah kita limpahkan kepada nabi besar Muhammad SAW.
Bersama ini, kami dari Poktan Nglajur Desa Tugusumberjo Kecamatan Peterongan
Kabupaten Jombang mengajukan permohonan bantuan Pelatihan Petani dan Pelaku
Agribisnis, Dengan harapan dapat meningkatkan pengetahuan, ketrampilan dan sikap petani
untuk bersaing dalam dunia global (MEA) saat ini. Kelompoktani Nglajur sebagian besar
bercocok tanam hortikultura khususnya Cabai Merah. Cabai merupakan salah satu
komoditas sayuran unggulan nasional yang sangat fluktuatif harga maupun produksinya.
Adapun rincian dan gambaran kegiatan yang kami rencanakan, terlampir pada proposal
yang kami buat.
Demikian permohonan ini kami buat, besar harapan kami atas terkabulnya
permohonan bantuan tersebut, sebelum dan sesudahnya kami sampaikan terima kasih.

Kepala Desa Tugusumberjo Ketua Kelompok Tani Nglajur

AS‘AD JUMADI

Mengetahui,

Petugas Pertanian
Kecamatan Peterongan

MUCHTAROM, SP
NIP. 19660202 198702 1 002
KELOMPOK TANI NGLAJUR
Dsn. Nglajur Desa Tugusumberjo Kecamatan Peterongan Kabupaten Jombang

PROPOSAL
PELATIHAN PETANI DAN PELAKU AGRIBISNIS

I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pembangunan sektor pertanian sebagai sektor yang sangat strategis dalam
perekonomian nasional, perlu untuk terus ditingkatkan agar dapat lebih memberikan
kontribusi terhadap perekonomian nasional terutama dalam hal penyediaan pangan,
perluasan lapangan pekerjaan, pengentasan kemiskinan, peningkatan devisa negara serta
peningkatan pendapatan dan kesejahteraan petani.
Dalam rangka mewujudkan pembangunan sektor pertanian yang tangguh adalah adanya
dukungan sumberdaya manusia pertanian yang handal yaitu sumberdaya manusia yang profesional
dan berwawasan global, bermoral, kreatif dan inovatif, memiliki etos kerja dan kedisiplinan yang
tinggi. Untuk itu perlu dilakukan peningkatan sumberdaya manusia pertanian, terutama sumberdaya
manusia petani dan pelaku usaha agribisnis salah satunya dengan adanya pendidikan dan pelatihan
pertanian. Kegiatan tersebut diharapkan dapat memberi dampak optimal pada peningkatan
pemahaman petani, terkait tatacara dan hal-hal penting yang harus diperhatikan dalam
melaksanakan budidaya.
Cabai merupakan salah satu komoditas sayuran unggulan nasional yang sangat
fluktuatif harga maupun produksinya. Hal ini terjadi karena pasokan produksi yang tidak
seimbang antara panenan pada musimnya serta panenan di luar musim. Kelompoktani
Nglajur Desa Tugusumberjo merupakan salah satu sentra produksi Tanaman hortikultura
khususnya tanaman cabai di Kecamatan Peterongan. Produksi tanaman cabai di
kelompoktani Nglajur sangat fluktuatif tergantung kondisi cuaca dan budidaya tanaman
cabai. Cuaca ekstrim sangat mempengaruhi produksi tanaman cabai karena banyaknya
serangan hama dan penyakit.

1.2. Tujuan dan Sasaran

Tujuan dari kegiatan tersebut adalah untuk meningkatkan ketrampilan dan


pemahaman secara utuh tentang penerapan GAP bagi petani peserta dan memberi motivasi
untuk melakukan pencatatan kegiatan.
Sasaran kegiatan adalah meningkatnya kemampuan petani dan petugas lapangan
secara utuh tentang penerapan GAP bagi petani peserta. sehingga dapat meningkatkan
produksi dan produktivitas hortikultura.

II. USULAN KEGIATAN

Berdasarkan uraian diatas maka dapat dijadikan pertimbangan kami untuk


mengajukan kegiatan Sekolah Lapang GAP Tanaman cabai di kelompoktani Nglajur Desa
Tugusumberjo Kecamatan Peterongan Kabupaten Jombang.
a. Lokasi

Kegiatan Sekolah Lapang GAP dilaksanakan di kawasan pengembangan hortikultura


terintegrasi dengan pendampingan intensif.

b. Pelaksana/ Kelompok Sasaran

Pelaksana kegiatan adalah petani anggota Kelompoktani yang berada di Dusun Nglajur
Desa Tugusumberjo Kecamatan Peterongan kabupaten Jombang.

c. Keluaran (Output)

Terselenggaranya kegiatan Magang dan SL GAP hortikultura.

d. Hasil (Outcome)

Petani memahami tatacara penerapan GAP/SOP dan mampu serta bersedia untuk
menerapkan SOP budidaya Tanaman Cabai Besar sesuai persyaratan GAP.

e. Manfaat (Benefit)

Petani memahami tatacara penerapan GAP/SOP dan mampu melaksanakannya untuk


diajukan proses registrasi.

f. Dampak (Impact)

Lahan Usaha tanaman Cabai Besar yang dikelola petani dapat diregistrasi
III. PROFIL KELOMPOKTANI

1. Kelompoktani / Nama Ketua : Nglajur / Jumadi


2. Gapoktan / Nama Ketua : Tugusumberjo / Subeki
3. Kecamatan : Peterongan
4. Luas Lahan :
- Sawah : 44 Ha
- Pekarangan : 24
- Tegal :-
- Jumlah Anggota : 130 Orang
- Pola Tanam
Padi-Padi-Jagung : 20 Ha
Padi-Cabai Besar-jagung : 22 Ha
5. Susunan Pengurus
Ketua : Jumadi
Sekretaris : Lutfi
Bendahara : Subeki
IV. PENUTUP

Kegiatan Sekolah Lapang GAP (SL-GAP) Tanaman Cabai Besar ini diharapkan dapat
terlaksana dengan baik serta mampu meningkatkan ketrampilan dan pemahaman secara
utuh tentang penerapan GAP bagi petani peserta dan memberi motivasi untuk melakukan
pencatatan kegiatan, sehingga dapat meningkatkan produksi dan produktivitas Tanaman
Cabai Besar khususnya di Kelompoktani Nglajur.

Demikian proposal ini kami sampaikan, besar harapan kami atas terkabulnya
permohonan bantuan kegiatan tersebut. Atas perhatiannya kami sampaikan terima kasih.

Kepala Desa Tugusumberjo Ketua Kelompok Tani Nglajur

AS‘AD JUMADI

Mengetahui,

Petugas Pertanian
Kecamatan Peterongan

MUCHTAROM, SP
NIP. 19660202 198702 1 002
NAMA KETUA POKTAN : JUMADI
NO TELP : 085745518900
ANALISA USAHA TANI LAHAN CABE NGLAJUR TUGUSUMBEREJO
KC.PETERONGAN KABUPATEN JOMBANG TAHUN 2014

Kelompok Tani : Nglajur Luas : 0,14 ha


Desa : Tugu Sumberejo Pemilik : Masrukihin
No BIAYA PRODOKSI RINCIAN JUMLAH JUMLAH

1 Plastik 4 Rp 6,500 Rp 26,000


2 Kapur dolomit 5 Rp 17,000 Rp 85,000
3 Urea Hidro Rp -
4 ZA 4 Rp 75,000 Rp 300,000
5 Pupuk Bokasi / 10 zak 10 Rp 24,000 Rp 240,000
Petroganik
6 Bibit Gada 3 Rp 110,000 Rp 330,000
7 Rp -
8 Tricoderma 5 lt 5 Rp 25,000 Rp 125,000
9 PGPR 5 lt 5 Rp 25,000 Rp 125,000
10 Metarizium 5 lt 5 Rp 25,000 Rp 125,000
11 Corine bacterium 3 lt 3 Rp 25,000 Rp 75,000
12
13 Pesnab 3 Rp 25,000 Rp 75,000
14 Fertilicium 3 Rp 25,000 Rp 75,000
15 POC Plasma 2 Rp 50,000 Rp 100,,000
16 Pompa semprot Rp
17 Beuveria sp 3 Rp 25,000 Rp 75,000
18 Demolish 2 Rp 90,000 Rp 180,000
19 Tali ravia bening 2 Rp 7,000 Rp 14,000
20 Pengaman hidung 1 Rp 10,000 Rp 10,000
21 Sekrok 1 Rp 375,000 Rp 375,000
22 Rokok 7 Rp 5,000 Rp 35,000
23 Makan Hari 10 Rp 5,000 Rp 50,000
24 Buruh 1 1 Rp 15,000 Rp 15,000
25 2 1 Rp 15,000 Rp 15,000
26 Labasit (Kepiting) 1 Rp. 17,000 Rp 17,000
27 NPK KG 4 Rp 8,500 Rp 34,000
28 NPK KG 4 Rp 8,500 Rp 34,000
29 TSP KG Rp 2,500 Rp -
30 Petrogonal(Lalat Buah) Buah 4 Rp 5,500 Rp 22,000
31 Lem Perekat 1 Rp 13,000 Rp 13,000
32 Kertas Lem 4 Rp 2,500 Rp 10,000
33 Zin Pupuk 4 Rp 20,000 Rp 80,000
34 Buruh Sore 2 Rp 10,000 Rp. 20,000
35 Buruh Tanam Bibit 3 Rp 15,000 Rp. 45,000
36 Sepuyer semprot 1 Rp 13,000 Rp. 13,000
37 Obat Suket (Roundap) 1 Rp 29,000 Rp. 29,000
38 Babat Suket Hari 3 Rp 15,000 Rp 45.000
39 Buruh tanam 1 Rp 75,000 Rp 75,000
40 Lain-lain 5 Rp 5,000 Rp 25,000
41 Npk Kg 1 Rp 75,000 Rp 75,000
42 Lain-lain 9 Rp 1,000 Rp 9,000
Pengeluaran Total 2,2996,000
Keuntungan 12,504,000
POTENSI HASIL KG 1550 Rp 10,000 Rp 15,500,000
SOP BUDIDAYA CABAI MERAH

PESEMAIAN / PEMBIBITAN

PEMBUATAN BEDENGAN

PENGOLAHAN TANAH
PEMASANGAN MULSA

PINDAH TANAM

PENGAMATAN

PEMUPUKAN

PERAWATAN

PENGENDALIAN OPT

PENGAIRAN

PANEN

PANEN

Anda mungkin juga menyukai