DOSEN PENGAMPU:
1. Ir. SRI MULYATI, M.P.
2. WENI WILIA, S.P, M.Si.
4.1 Hasil
Hasil Praktikum :
4.2 Pembahasan
Penggunaan filter udara untuk menyediakan udara yang bebas dari debu
dan bakteri seperti Laminary Air Flow (LAF) dan Higt Efeciency Partikulate Air
Filter(HEPA) digunakan dalam ruang transef mikrobiologi untuk mencenagh
timbulnyakontaminasi pada area-area isolasi untuk mencegah penyebaran infeksi,
dan didalam ruang-ruang untuk merakit peralatan elektronik miniature
karenakontaminasi oleh partikel bahkan sekecil bakteri dapat merusak daya
gunakomponen perakitan tersebut.Oleh karena itu, alkohol digunakan untuk
mensterilkan ruang LAF sebelumdinyalakan karena pada ruang LAF yang ada di
laboratorium telah terkontaminasi.Sianar UV (daerah panjang gelombang 240-280
nm, maksimum aktivitasmikrobisit 254 nm), yang tidak tersusun dalam sinar
terionisasi, diguanakn sebagaiusaha mendukung untuk meminimalkan mikroba.
Pada suatu takaran sinar dari 2000 sampai 6000 μW detik-1 cm-2 faktor
inaktivasinya berjumlah 104.
Hal ini dilakukan karena apabila tidak di inkubasikan terlebih dahulu maka
kemungkinan adanya mikroba berupa spora bakteri yang belum tampak yang
berasal dari lingkungan luar pada waktu pembuatan medium, jadi jika hal ini
terjadi maka mikroba yang tumbuh dalammedium NA yang digunakan untuk
menguji sterilitas suatu ruangan bukan berasaldari ruang yang diuji, sehingga
tujuan pengujian tidak berhasil, yaitu untuk menguji apakah mikroba yang
mungkin tumbuh pada medium NA yang dipakai benar-benar berasal dari ruang
yang diuji. Sedangkan untuk melihat pertumbuhan kapangkhamir digunakan
medium PDA.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
Dalam pelaksanaan
praktikum di laboratorium
mikrobiologi, diharapkan
para praktikan
selalu menjaga kebersihan
laboratorium beserta alat –
alatnya untuk meminimalisir
adanya kontaminasi pada
mikroba. Selain itu, para
praktikan harus mengerti dan
paham
dalam penggunaan dan
perawatan alat – alat
laboratorium mikrobiologi
yang sesuai
dengan standar operasional
praktikum
Dalam pelaksanaan
praktikum di laboratorium
mikrobiologi, diharapkan
para praktikan
selalu menjaga kebersihan
laboratorium beserta alat –
alatnya untuk meminimalisir
adanya kontaminasi pada
mikroba. Selain itu, para
praktikan harus mengerti dan
paham
dalam penggunaan dan
perawatan alat – alat
laboratorium mikrobiologi
yang sesuai
dengan standar operasional
praktikum
Saran yang dapat diberikan adalah setiap praktikan harus
menjagakebersihan diri, alat dan ruang laboratorium. Praktikan juga diharapkan
bekerjadengan teliti. Ketika percobaan berlangsung praktikan harus bisa
menjagakeselamatan kelompok, jangan egois, serta sesama praktikan tidak boleh
bercandaketika praktikum sedang berlangsung.
DAFTAR PUSTAKA
Supriyadi, S., Santoso, U., & Suhardi. (2016). Panduan Praktikum Mikrobiologi
Pertanian. Gadjah Mada University Press..