MATEMATIKA

BILANGAN PECAHAN

A. Pengertian
a
Lambang : b , dimana b ≠ 0
a = pembilang
b = penyebut

B. Mengubah Bentuk Pecahan

1. Pecahan Biasa dan Campuran
 Mengubah pecahan biasa menjadi pecahan campuran adalah dengan pembagian
dan sisa. Contoh:
15
Nilai pecahan campuran dari 4 adalah ....
3
3
15 : 4 = 3 sisa 3 = 4
 Mengubah pecahan campuran menjadi pecahan biasa menggunakan rumus:
b (a×c )+b
a =
c c
Contoh:
3
3
Nilai pecahan biasa dari 4 adalah ....
3 ( 4×3)+3 15
3 = =
4 4 4
2. Pecahan Biasa, Campuran dan Desimal
 Mengubah pecahan biasa dan pecahan campuran menjadi pecahan desimal
adalah dengan mengubah penyebutnya menjadi bilangan 10, 100, 1000. Contoh:
1 1×25 25
= = =0 ,25
4 4×25 100
1 (4×2 )+1 9
2 = = =2 , 25
4 4 4
 Mengubah pecahan desimal menjadi pecahan biasa adalah dengan mengubah
pecahan desimal menjadi pecahan dengan penyebutnya 10, 100, 1000.
4
0,4=
10
25
0 , 25=
100
3. Pecahan Biasa dan Persen
 Mengubah pecahan biasa menjadi persen adalah dengan mengalikan 100%.
Contoh:
2 2
= ×100 %=40 %
5 5
 Mengubah persen menjadi pecahan biasa adalah dengan mengubah pecahan
persen menjadi pecahan dengan penyebut 100. Contoh:
75 75 :25 3
75 %= = =
100 100 :25 4

4. Pecahan Desimal dan Persen

 Mengubah pecahan desimal menjadi persen adalah dengan mengalikan 100%.
Contoh:
0,25 = 0,25 ¿ 100% = 25%
 Mengubah persen menjadi pecahan desimal adalah dengan membagi 100%.
Contoh:
25% = 25% : 100% = 0,25
C. Operasi Hitung Bilangan Bilangan Pecahan
1. Penjumlahan dan pengurangan
Jika penyebutnya sama, maka langsung dijumlahkan atau dikurangkan.
Contoh:
3 2 5
+ =
 7 7 7
3 2 1
− =
 5 5 5
Jika penyebutnya tidak sama, harus disamakan dahulu.
Contoh:
1 2 1×5 2×3 5 6 11
+ + = + =
 3 5 = 15 15 15 15 15

Penjumlahan dan pengurangan desimal

Caranya dengan meluruskan koma dari bilangan yang akan dijumlahkan atau
dikurangkan.
Contoh:
12,521 1,256
1,125 + 0,125 –
13,646 1,131

2. Perkalian dan pembagian

Operasi perkalian adalah dengan pembilang dikalikan pembilang dan penyebut
dikalikan penyebut.
a c a×c
× =
b d b×d
Contoh:
1 1 1×1 1
× = =
4 3 4×3 12
3 3 2 6 3
×2= × = atau
4 4 1 4 2
2×6 12
0,2×6= = =1,2
10 10
Operasi pembagian adalah dengan mengalikan kebalikan dari pembagi.
a c a d a×d
: = × =
b d b c b×c
Contoh:
4 2 4 3 12
: ×
5 3 = 5 2 = 10
15 5 3 5 1 5
:3 : ×
4 = 4 1 = 4 3 = 12
 KECEPATAN DAN DEBIT

PENGUKURAN

A. Ukuran Waktu
Beberapa ukuran satuan waktu, antara lain:
No Waktu Banyaknya
1. 1 menit 60 detik
2. 1 jam 60 menit
3.600 detik
3. 1 hari 24 jam
4. 1 bulan 4 minggu
30 hari
5. 1 triwulan 3 bulan
6. 1 caturwulan 4 bulan
7. 1 semester 6 bulan
8. 1 tahun 12 bulan
52 minggu
365 hari
9. 1 lustrum 5 tahun
10 1 windu 8 tahun
.
11 1 dasawarsa 10 tahun
.
12 1 abad 100 tahun
.
10 dasawarsa

B. Ukuran Panjang
Setiap turun 1 tingkat dikalikan 10
Setiap naik 1 tingkat dibagi 10 No Panjang Banyaknya
1. 1 km 1.000 m
km
hm
2. 1 hm 100 m
dam 3. 1 dam 10 m
m
dm 4. 1m 1m
cm 5. 1 dm 0,1 m
mm 6. 1 cm 0,01 m
7. 1 mm 0,001 m
8. 1 mil 1851,51 m
9. 1 foot/kaki 0,305 m
10 1 yard 0,914 m
.
11 1 inchi 0,245 m
.
C. Ukuran Luas
Setiap turun 1 tingkat dikalikan 100 No Luas Banyaknya
Setiap naik 1 tingkat dibagi 100 1. 1 m2 100 dm2
km2
2. 1 dm2 100 cm2
hm2 3. 1 are 1 dam2
dam2 100 m2
m2
dm2 4. 1 ha (hektar) 1 hm2
cm2 100 are
mm2
10.000 m2
D. Ukuran Volume
No Volume Banyaknya
Setiap turun 1 tingkat dikalikan 1000
1. 1 m3 1.000 L
Setiap naik 1 tingkat dibagi 1000
1.000 dm3
km3 2. 1 dm3 1L
hm3 3. 1 cm3 0,001 L
dam3
m3 1 mL
dm3
cm3 1 cc
mm3 4. 1 hl 100 L
5. 1 dal 10 L
6. 1 gallon 4,549 L

E. Ukuran Berat
Setipa turun 1 tingkat dikalikan 10 No Volume Banyaknya
Setiap naik 1 tingkat dibagi 10 1. 1 ton 10 kuintal
kg
1000 kg
hg 2. 1 kwintal 100 kg
dag 3. 1 kg 1000 gr
gr
dg 10 ons
cg 4. 1 ons (hg) 100 gr
mg
5. 1 pon 0,5 kg
500 gr

KECEPATAN

 Kecepatan
Kecepatan adalah perbandingan jarak yang ditempuh dengna lama waktunya.
jarak
Kecepa tan=
waktu
 Jarak
Jarak adalah panjang lintasan atau jalan yang ditempuh dengan kecepatan dan
waktu tertentu.
Jarak=kecepa tan×waktu
 Waktu
Waktu adalah lamanya perjalanan yang ditempuh untuk mencapai suatu lintasan
dalam kecepatan tertentu.
jarak
Waktu=
kecepa tan

DEBIT

Debit adalah volume zat cair yang mengalir tiap satuan waktu.

perubahan volume
Debit=
waktu

Debit 5.000 liter/menit artinya tiap 1 menit mengalir air sebanyak 5.000 liter.
 PERBANDINGAN DAN SKALA

A. Perbandingan
Perbandingan pasangan bilangan dapat ditulis dengan a : b, dengan b ¿ 0 . Jenis-jenis
nilai perbandingan:
 Jika salah satu bilangan yang dibandingkan (a atau b) diketahui.
X : Y = A : B, maka
A
X = ×Y
B
B
Y = ×X
A
 Jika jumlah yang dibandingkan (a + b) diketahui.
X : Y = A : B, maka
A
X= ×( X +Y )
A+B
B
Y= ×( X+Y )
A+B
 Jika selisih bilangan yang dibandingkan (a – b) diketahui.
X : Y = A : B, maka
A
X= ×( X −Y )
A−B
B
Y= ×( X−Y )
A−B

B. Skala
Penentuan skala, jarak pada peta, dan jarak sebenarnya dapat menggunakan rumus:
jarak pada peta
skala=
 jarak sebenarnya
 jarak pada peta = skala ¿ jarak sebenarnya
jarak pada peta
jarak sebenarnya=
 skala