C. Refleksi
BUTIR
NO RESPON/JAWABAN
REFLEKSI
1 Konsep
(Beberapa PETA KONSEP PENILAIAN AUTENTIK
istilah dan
definisi) di PENGERTIAN
KB PENILAIAN
AUTENTIK
Kompetensi Sikap
BENTUK-BENTUK
PENILAIN Kompetensi
AUTENTIK Pengetahuan
Kompetensi
Keterampilan
PENILAIAN
AUTENTIK
PENILAIAN Pengertian HOTS
BERORIENTASI
Karateristik soal
HOTS
Tingkatan Kognitif
Kompetensi Sikap
Penilaian
Keterampilan Penilaian
Produk
Penilaian
Portofolio
Definisi dari peta konsep
1. penilaian autentik adalah proses pengumpulan informasi oleh guru tentang
perkembangan dan pencapaian pembelajaran yang dilakukan oleh peserta didik
melalui berbagai teknik yang mampu mengungkapkan, membuktikan, atau
menunjukkan secara tepat bahwa tujuan pembelajaran telah benar-benar
dikuasai.
2. Pengertian HOTS (higher order thinking skills) adalah kemampuan berpikir
yang tidak hanya sekadar mengingat (recall), menyatakan kembali (restate),
atau merujuk tanpa melakukan pengolahan (recite).
3. Tes praktik adalah penilaian yang menuntut respon berupa keterampilan
melakukan suatu aktivitas atau perilaku sesuai dengan tuntutan kompetensi.
4. Projek adalah tugas-tugas belajar (learning tasks) yang meliputi kegiatan
perancangan, pelaksanaan, dan pelaporan.
5. Penilaian portofolio adalah penilaian yang dilakukan dengan cara menilai
kumpulan seluruh karya peserta didik dalam bidang tertentu yang bersifat
reflektif-integratif untuk mengetahui minat, perkembangan, prestasi, dan/atau
kreativitas peserta didik dalam kurun waktu tertentu.
Resume materi
A. Pengertian Penilaian Autentik
Salah satu dari karakteristik Kurikulum 2013 adalah penilaiannya
menggunakan pendekatan autentik. Menurut Nurhadi (2004:172), penilaian
autentik adalah proses pengumpulan informasi oleh guru tentang
perkembangan dan pencapaian pembelajaran yang dilakukan oleh peserta
didik melalui berbagai teknik yang mampu mengungkapkan, membuktikan,
atau menunjukkan secara tepat bahwa tujuan pembelajaran telah benar-benar
dikuasai. Dalam literatur lain dijelaskan bahwa penilaian autentik adalah salah
satu bentuk penilaian hasil belajar peserta didik yang didasarkan atas
kemampuannya menerapkan ilmu pengetahuan yang dimiliki dalam kehidupan
yang nyata di sekitarnya. Makna autentik sendiri adalah kondisi yang
sesungguhnya berkaitan dengan kemampuan peserta didik. Sementara Mueller
menyamakan penilaian autentik dengan penilaian langsung (direct
assessment), karena penilaian autentik menyediakan lebih banyak bukti
langsung dari penerapan keterampilan dan pengetahuan.
B. Bentuk-bentuk Penilaian Autentik
1. Kompetensi Sikap
Dalam kurikulum 2013, ada dua kompetensi sikap yang harus
dikembangkan, yaitu sikap spiritualitas atau religiusitas sebagai Kompetensi
Inti pertama (KI-1) dan sikap sosial sebagai Kompetensi Inti kedua (KI-2).
Ada tujuh sikap sosial yang dikembangkan dalam Kurikulum 2013, yaitu :
jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, toleransi, percaya diri, dan gotong
royong.
Untuk menilai sikap, ada empat bentuk penilaian yang dapat digunakan dan
semuanya bersifat non tes, yaitu:
a. Observasi
b. Penilaian diri
c. Penilaian antar peserta didik
d. Jurnal
2. Kompetensi Pengetahuan (KI-3)
Kompetensi inti ke-3 yang harus dikembangkan oleh guru adalah
kompetensi pengetahuan peserta didik, ada beberapa teknik penilaian yang
dapat digunakan, yaitu tes tulis, tes lisan dan tes penugasan.
3. Kompetensi Keterampilan (KI-4)
Kompetensi inti ke-4 yang harus dikembangkan oleh guru adalah
kompetensi keterampilan. Ada beberapa Teknik penilaian kompetensi
keterampilan yang dapat dilakukan, yaitu tes praktik, mengerjakan projek,
dan penilaian portofolio dengan instrumen penilaian daftar cek (check list),
skala penilaian, dan rubrik.
Daftar materi
pada KB
2 1. Mengenai penilaian acuan norma
yang sulit
dipahami
Daftar materi
yang sering
mengalami
3 1. Tentang penilaian dan evaluasi
miskonsepsi
dalam
pembelajaran