Anda di halaman 1dari 5

Soal 1:

1. Seseorang yang bertanggung jawab dalam mencatat dan mengelola data


pasien serta rekam medis disebut sebagai: A. Perawat B. Dokter C. Rekam
Medis D. Apoteker
Jawaban: C. Rekam Medis

Soal 2: 2. ICD-10 adalah sistem klasifikasi penyakit yang digunakan dalam: A. Farmasi
B. Rekam Medis C. Bedah D. Fisioterapi

Jawaban: B. Rekam Medis

Soal 3: 3. Tujuan utama dari sistem rekam medis elektronik (EMR) adalah untuk: A.
Meningkatkan efisiensi administrasi B. Meningkatkan keamanan data pasien C.
Memudahkan akses informasi pasien D. Semua jawaban benar

Jawaban: D. Semua jawaban benar

Soal 4: 4. Dokumen yang berisi informasi medis dan demografis pasien serta catatan
medisnya disebut: A. Lembar observasi B. Riwayat kesehatan C. Laporan laboratorium
D. Surat rujukan

Jawaban: B. Riwayat kesehatan

Soal 5: 5. Standar kode etik yang mengatur kerahasiaan dan privasi informasi pasien
adalah: A. Kode Etik Dokter Indonesia B. HIPAA (Health Insurance Portability and
Accountability Act) C. HITECH (Health Information Technology for Economic and
Clinical Health) D. Kode Etik Perawat Indonesia

Jawaban: B. HIPAA (Health Insurance Portability and Accountability Act)

Soal 6: 6. Dokumen yang berisi diagnosa, tindakan medis, dan perkembangan pasien
selama perawatan rumah sakit disebut: A. Rekam Medis Rawat Inap B. Rekam Medis
Rawat Jalan C. Rekam Medis Pelayanan Gawat Darurat D. Rekam Medis Operasi

Jawaban: A. Rekam Medis Rawat Inap

Soal 7: 7. Proses pemindahan informasi dari rekam medis kertas ke format digital
disebut: A. Abstraksi data B. Skrining rekam medis C. Konversi rekam medis D.
Validasi rekam medis

Jawaban: C. Konversi rekam medis


Soal 8: 8. Metode identifikasi pasien yang melibatkan penggunaan tanda pengenal
unik, seperti nomor identifikasi pasien, untuk menghindari kesalahan identitas pasien
disebut: A. Verifikasi identitas pasien B. Rekonsiliasi obat pasien C. Identifikasi risiko
pasien D. Notifikasi pasien

Jawaban: A. Verifikasi identitas pasien

Soal 9: 9. Dokumen yang berisi informasi dan instruksi medis untuk perawatan pasien
di rumah setelah diizinkan pulang dari rumah sakit disebut: A. Surat Rujukan B. Surat
Jaminan Pelayanan Kesehatan C. Surat Perjanjian Kerjasama D. Surat Instruksi Pulang

Jawaban: D. Surat Instruksi Pulang

Soal 10: 10. Dokumen yang berisi ringkasan informasi tentang pasien yang
menjelaskan kondisi, diagnosa, dan tindakan yang diambil disebut: A. Catatan
perawat B. Catatan medis awal C. Catatan ringkasan D. Catatan evolusi

makefileCopy code
Jawaban: C. Catatan ringkasan

Soal 11: 11. Dalam proses pelaporan infeksi nosokomial, istilah HAI singkatan dari: A.
Hospital-Acquired Infection B. Healthcare-Associated Infection C. Hospital-
Associated Illness D. Healthcare-Acquired Infection

makefileCopy code
Jawaban: B. Healthcare-Associated Infection

Soal 12: 12. Berikut ini yang bukan merupakan bagian dari proses manajemen rekam
medis adalah: A. Pengumpulan data pasien B. Pengkodean diagnosa dan prosedur C.
Penyimpanan rekam medis D. Pembuatan keputusan medis

makefileCopy code
Jawaban: D. Pembuatan keputusan medis

Soal 13: 13. Dokumen yang berisi informasi tentang obat yang diresepkan kepada
pasien disebut: A. Daftar Terapi Obat B. Catatan Medis Pelayanan Farmasi C. Catatan
Perkembangan Farmasi D. Catatan Pemberian Obat

makefileCopy code
Jawaban: B. Catatan Medis Pelayanan Farmasi

Soal 14: 14. Dalam sistem kode ICD-10-CM, huruf pertama pada kode penyakit
menggambarkan: A. Sistem organ terkena B. Kategori umum penyakit C. Tingkat
keparahan penyakit D. Tipe penyakit
makefileCopy code
Jawaban: A. Sistem organ terkena

Soal 15: 15. Salah satu keuntungan utama dari penggunaan rekam medis elektronik
(EMR) adalah: A. Pengurangan risiko kesalahan penulisan B. Peningkatan kecepatan
diagnosis C. Penyimpanan data yang lebih murah D. Aksesibilitas informasi pasien
yang lebih rendah

makefileCopy code
Jawaban: A. Pengurangan risiko kesalahan penulisan

Soal 16: 16. Dokumen yang berisi informasi mengenai riwayat alergi pasien terhadap
obat-obatan atau bahan lain disebut: A. Daftar Obat Pasien B. Catatan Riwayat Alergi
C. Surat Rujukan Alergi D. Surat Notifikasi Alergi

makefileCopy code
Jawaban: B. Catatan Riwayat Alergi

Soal 17: 17. Proses penghapusan atau pengubahan data medis yang tidak akurat,
tidak relevan, atau tidak lengkap disebut: A. Abstraksi data B. Verifikasi data C.
Pembersihan data D. Validasi data

kotlinCopy code
Jawaban: C. Pembersihan data

Soal 18: 18. Seseorang yang bertanggung jawab untuk mengelola dan melindungi
data rekam medis pasien disebut: A. Administrasi Rumah Sakit B. Kepala Unit Rekam
Medis C. Pengawas Kepatuhan Privasi D. Petugas Keamanan Informasi Kesehatan

makefileCopy code
Jawaban: D. Petugas Keamanan Informasi Kesehatan

Soal 19: 19. Dalam sistem kode ICD-10-CM, angka keempat pada kode penyakit
menggambarkan: A. Kategori umum penyakit B. Subkategori kondisi spesifik C. Jenis
penyakit D. Tingkat keparahan penyakit

makefileCopy code
Jawaban: B. Subkategori kondisi spesifik

Soal 20: 20. Dokumen yang berisi informasi tentang tindakan pencegahan,
pengobatan, dan pemantauan kesehatan pasien dalam jangka waktu tertentu
disebut: A. Catatan medis berkelanjutan B. Catatan medis awal C. Catatan medis
terpadu D. Catatan medis jangka pendek

makefileCopy code
Jawaban: A. Catatan medis berkelanjutan
ESSAY

Soal 1: Jelaskan perbedaan antara rekam medis rawat inap dan rekam medis rawat jalan.

Jawaban: Rekam medis rawat inap adalah dokumen yang berisi informasi dan catatan medis
pasien yang menjalani perawatan di rumah sakit untuk periode waktu yang lebih lama, biasanya
termasuk riwayat penyakit, hasil tes laboratorium, ringkasan perawatan, dan perkembangan
pasien. Rekam medis rawat jalan, di sisi lain, adalah dokumen yang berisi informasi dan catatan
medis pasien yang menjalani perawatan di fasilitas kesehatan selain rumah sakit, seperti klinik
atau poliklinik, untuk perawatan yang tidak memerlukan rawat inap.

Soal 2: Jelaskan pentingnya kode etik dalam pengelolaan rekam medis.

Jawaban: Kode etik dalam pengelolaan rekam medis sangat penting karena melibatkan
kerahasiaan, privasi, dan integritas informasi pasien. Kode etik memastikan bahwa informasi
medis pasien dijaga kerahasiaannya, tidak disalahgunakan, atau diungkapkan tanpa persetujuan.
Hal ini membangun kepercayaan pasien terhadap penyedia layanan kesehatan dan menjaga hak
privasi pasien.

Soal 3: Apa saja langkah-langkah yang harus diambil dalam proses konversi dari rekam medis
kertas ke rekam medis elektronik?

Jawaban: Proses konversi dari rekam medis kertas ke rekam medis elektronik melibatkan
beberapa langkah, antara lain:

1. Persiapan: Menyiapkan tim konversi, menentukan metode konversi, dan menyusun


rencana kerja.
2. Pemindaian: Melakukan pemindaian atau pengambilan gambar rekam medis kertas untuk
mengubahnya menjadi format digital.
3. Abstraksi data: Mengambil informasi penting dari rekam medis yang telah dipindai,
seperti riwayat penyakit, diagnosis, dan tindakan.
4. Validasi: Memastikan keakuratan dan kelengkapan data yang telah dikonversi dengan
membandingkannya dengan rekam medis asli.
5. Integrasi: Memasukkan data yang telah dikonversi ke dalam sistem rekam medis
elektronik yang akan digunakan.
6. Pelatihan: Melakukan pelatihan kepada staf yang akan menggunakan rekam medis
elektronik.

Soal 4: Jelaskan peran HIPAA (Health Insurance Portability and Accountability Act) dalam
perlindungan privasi informasi pasien.

Jawaban: HIPAA adalah undang-undang yang berlaku di Amerika Serikat dan memiliki peran
penting dalam perlindungan privasi informasi pasien. HIPAA mengatur penggunaan,
pengungkapan, dan keamanan informasi kesehatan yang terkait dengan pasien. Undang-undang
ini menetapkan standar dan persyaratan yang harus dipenuhi oleh penyedia layanan kesehatan
untuk melindungi informasi pribadi dan medis pasien. HIPAA memberikan hak kepada pasien
untuk mengontrol akses dan penggunaan informasi kesehatan mereka serta mewajibkan
organisasi kesehatan untuk mengadopsi kebijakan dan prosedur yang melindungi privasi pasien.
Soal 5: Jelaskan manfaat utama penggunaan rekam medis elektronik (EMR) dalam pengelolaan
informasi pasien.

Jawaban: Penggunaan rekam medis elektronik (EMR) memiliki beberapa manfaat, antara lain:

1. Aksesibilitas: Informasi pasien dapat diakses dengan mudah dan cepat oleh penyedia
layanan kesehatan yang berwenang, baik di dalam maupun di luar fasilitas kesehatan.
2. Kecepatan dan efisiensi: Proses dokumentasi dan pertukaran informasi menjadi lebih
cepat dan efisien, mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk mencari dan mengambil
data pasien.
3. Keamanan dan privasi: Sistem EMR dapat menyediakan lapisan keamanan tambahan
untuk melindungi informasi pasien, seperti enkripsi data dan kontrol akses yang terbatas.
4. Koordinasi perawatan: EMR memungkinkan penyedia layanan kesehatan yang berbeda
untuk berbagi informasi dengan mudah, memfasilitasi koordinasi perawatan yang lebih
baik antara spesialis, dokter, dan perawat.
5. Manajemen data: EMR menyediakan alat untuk menganalisis dan mengelola data pasien,
membantu penyedia layanan kesehatan dalam pengambilan keputusan yang lebih baik
dan perencanaan perawatan yang lebih efektif.

Anda mungkin juga menyukai