Anda di halaman 1dari 2

PERTEMUAN KETIGA

MATERI DARING KLS XI : SBK


GURU MAPEL : NIKE RATNA H

Mengevaluasi Karya Musik


1. Musik Tradisional
a. Pengertian seni musik tradisional
Seni musik adalah seni yang diekspresikan dengan media suara yang diluangkan secara teratur,
indah dan dapat dinikmati oleh pendengarnya. Media suara tersebut terdiri atas dua macam yaitu
suara manusia, alat musik.
b. Makna, peranan dan nilai-nilai musik tradisional Nusantara
1. Makna Musik Tradisional → makna religius dan makna hiburan
2. Peran Musik Tradisional → sebagai kebanggaan bagi daerah tersebut yang mencerminkan
kekayaan budaya dengan karakter dan ciri khas yang berbeda dengan daerah lain, sebagai media
ekspresi dan komunikasi sosial budaya dalam masyarakat tersebut, sebagai motivasi untuk
melestarikan dan mencintai budaya daerah sebagai bagian dari budaya nasional.
3.Nilai-nilai musikal pada musik tradisional Nusantara →banyak musik yang memuat nilai religius,
pendidikan, moral estetis dan adat istiadat dalam suatu lagu atau gendhing.
c. Jenis Instrumen Musik tradisional Nusantara
1. Gamelan → merupakan seperangkat instrumen musik yang dimainkan dengan cara dipukul secara
bersama dan menghasilkan komposisi musik yang indah.
a. Gamelan Jawa ciri-cirinya : bertangga nada pelog dan slendro, memiliki harmoni yang kompleks,
dinamika dan tempo bervariasi, instrumen terdiri atas peking, saron, bonang, gender,berfunsi
untuk mengiri pertunjukan wayang, ketoprak, tari, upacara adat, serta sebagai musik hiburan
bagi kalangan bangsawan jawa.
b. Gamelan Bali ciri-ciri nya :irama relatif cepat, nada cenderung tinggi, memiliki harmoni yang
kompleks, jenis instrumen lebih sedikit dari gamelan jawa, kecuali kempul semua pemukul tidak
memiliki peredam, instrumen bernada rendah dinaikkan nadanya,berfungsi sebagai musik
pengiring tar,i teater tradisional, upacara religi, serta sebagai hiburan.
2. Talempong → musik tradisional dari daerah sumatra Barat. Talempong memiliki ciri-ciri bertangga
nada diatonik, harmoni kontrapunk dengan irama relatif cepat, instrumen terdiri atas saluang,
serunai, talempong, gendang, ketipung,goong, rebana, gitar, biola, dan terompet.
3. Gambang kromong→ merupakan musik tradisional dari daerah jakarta ( Betawi). Memiliki ciri-
ciri : bertangga nada slendro, dinyanyikan dengan gaya duet wanita pria, lagu berirama riang
dengan lirik humor dan sindiran, instrumen terdiri atas biola, rebab, suling, bonang, gambang
kayu, goong, kendang, dan kecrek, berfungsi untuk mengiri pertunjukan teater tradisional, lagu
dan tari.
4. Degung → merupakan musik tradisional dari daerah Sunda, Degung. Memiliki ciri-ciri bertangga
nada pentatonik madenda, pelog dan slendro, mengalun sendu dan mendayu-dayu, instrumen
terdiri atas bonang, jengglong, suling pendek, saron rincik, gong, kendang kulanter, berfungsi
untuk mengiri upacara adat, pengiring lagu serta sebagai hiburan.
5. Angklung→ merupakan alat musik yang terbuat dari bambu dengan ciri-ciri bertangga nada
diatonik,tempo lagu antara lambat dan sedang,instrumen ini terbuat dari bambu seperangkat
anglung merupakan instrumen yang berbeda-beda ukuran, satu pemain memainkan satu
instrumen dan satu nada, berfungsi sebagai hiburan.
d. Lagu Daerah
Lagu daerah dipakai sebagai sarana hiburan dan lagu daerah memiliki ciri serta karakter tersendiri.
Bahasa dan gaya yang dipergunakan sesuai dengan keadaan masyarakat setempat. Susunan
melodinya masih sederhana sehingga mudah untuk dikuasai masyarakatnya.

Anda mungkin juga menyukai