5.
Bonang,Saron,Kecrek,Beri,Goong,dan
Kendang.
sodom,legu
Seserengan,
lagu
Pucung
lingkup,dan
lagu
sempalan
dari
jenis
musik
gamelan
yang
seperti
koor
berupa
tetembangan
yang
terbang(pokok),
instrument
ditambah
4. Musik Krumpyung
Krumpyung pada mulanya adalah sebutan untuk sebuah
instrumen yang terdiri dari serangkaian alat musik bambu yang
biasa disebut dengan nama Angklung.Nama krumpyung
berasal dari bunyi instrumen itu sendiri apabila instrumen
tersebut di gerakan. Kesenian ini berasal dari kelurahan
Agrowillis, wilayahkecamatan kokap,kabupaten Kulon progo,
Yogyakarta. Adapun pencipta semula kesenian tersebut adalah
bapak Sumitra dari dusun tersebut yang sudah kami beritahu di
atas. Bentuk pemanfaatan alat musik angklung dalam sebuah
orkestra dilakukan pula dalam bentuk Arumba yang memiliki
tangga nada diatonis. Jenis musik Arumba ini sempat populer
pada tahun tahun 70-an dan menjadi salah satu alat yang
selayaknya dimiliki oleh sekolah sekolah sebagai sarana
pembelajaran seni musik.
orang
sakit
keras
sehingga
rohnya
perlu
7. Musik Huda
Musik
ini
berangkat
dari
tiga
jenis
musik
tradisional
yang
terdiri
dari
alat
alat
musik
kulintang
9. Musik Gaghahanggase
adalah salah satu musik tradisional masyarakat Sangihe Talaud
yang sudah lama hidup berkembang di kalangan anak anak.
Musik Gaghahanggase merupakan paduan dari beberapa jenis
alat msuik baik baik yang sifatnya diatonis maupun non diatonis
.
Masing
masing
Gahahanggase
seheng,musik
tambur,musik
instrumen
adalah
musik
yang
bambu,musik
tatengkorang,musik
kalikitong,musik
mendukung
musik
kentel,musik
tagonggong,musik
behongang,dan
musik
Musik Krombi berasal dari pantai irian jaya, berasal dari kata
Nai krombi, yang artinya memetik atau memainkan. Alat musik
krombi terbuat dari bambu,dimainkan terpadu dengan alat
musik tradisional di antaranya piko,nailavos, fu akuika,karapra
dan tifa. Fungsi musik ini sebagai hiburan, upacara adat
maupun upacara keagamaan.
sangat
beragam.
Diantaranya
adalah
d)
Polifoni adalah bentuk permainan dua atau beberapa melodi yang berbeda
kemudiandinyanyikan/dimainkan bersama.
e)
Kanon adalah sebuah lagu dengan jaringan harmonik yang berbentuk peniruan
suatu bagian lagu, yang dinyanyikan bersama dengan bagian lagu yang lain secara susulmenyusul.
f)
Diskan adalah melodi kedua yang ditambahkan, biasanya diatas melodi asli.
g)
Dron adalah bunyi nada bas panjang sebagai iringan. (Drone = dengungan)
h)
Ostinasi adalah pola-pola bunyi yang berulang-ulang. Ada ostinasi irama ada pula ostinasimelodi.
i)
Paduan suara adalah perpaduan dua suara atau lebih dalam nyanyian bersama. Penyanyi paduan
suara biasanya dikelompokkan berdasarkan wilayah suara masing-masing. Suaraanak-anak : pada
umumnya senada dengan suara sedang wanita atau mezzo sopran;Suara wanita : suara tinggi disebut
sopran suara sedang disebut mezzo sopran; suararendah disebut alto; Sua pria : suara tinggi disebut
tenor, suara sedang disebut baritone,suara rendah disebut bass.
ra
j)
Modulasi adalah proses pemindahan suatu tangga nada ke tangga nada yang lain
di dalamsuatu lagu.
k)
Transposisi adalah pemindahan tangga nada dalam memainkan, menyanyikan
ataumenuliskan sebuah lagu dari tangga nada aslinya tetapi lagunya tetap sama.
Transposisidigunakan untuk menyesuaikan wilayah nada lagu dengan wilayah
suara penyanyi atauwilayah nada alat musik yang akan digunakan.
5) Bentuk Struktur Lagu
Sebuah lagu selalu terdiri atas beberapa kalimat musik. Jumlah kalimat musik
inipunada yang sedikit ada yang banyak, ada yang diulang, ada yang
divariasikan seperti kalau kitamelihat rangkaian kata-kata dalam puisi. Seorang
composer akan selalu memperhatikansecara detail pengaturan antara kata-kata
dalam lagu dengan kompisisi musik secarakeseluruhan, yang dimaksudkan
sebagai struktur lagu.Struktur lagu ini sebenarnya merupakan susunan atau
hubungan antara unsur-unsurmusik sehingga menghasilkan komposisi musik
yang bermakna. Dasar pembentukanmusik/lagu ini mencakup pengulangan
suatu bagian lagu (repetisi), pengulangan
dengan berbagai macam perubahan (variasi, sekuens), atau menambah bagian b
aru yang berlainanatau berlawanan (kontras) dengan selalu memperhatikan
keseimbangan antara pengulangandan perubahannya. Struktur musik/lagu ini
merupakan suatu keseluruhan yang menyatukan
musik/lagu yang dibuat sehingga ada keutuhan. Banyak kode-kode tulis yang
digunakan olehkomponis untuk membentuk struktur lagu/musik. Cobalah anda
kaji.
b. Unsur Ekspresi
Ekspresi merupakan pernyataan perasaan ataupun ungkapan pikiran yang
diwujudkanoleh seorang pencipta lagu ataupun oleh penyanyinya yang
disampaikan kepada pendengarnya. Ada beberapa istilah yang digunakan untuk
menyatakan ekspresi musik/lagu,antara lain : Agito (bergerak),Amabile (menari
k), Animato (berjiwa), Bravura (gagah perkasa), Cantato (merayu), Con
anima (bersemangat), Conbrilliante (dengan kegemilangan),Conspirito (dengan
semangat), Contabile (merdu dan syahdu), Devoto (khidmat),Dolce(halus dan
manis), Doloroso (pilu dan sedih), serta masih banyak yang lain. Cobalahanda
cari dari banyak buku.Ekspresi dalam musik/lagu mencakup semua nuansa
musik mulai dari tempo, dinamika danwarna nada.
1)
Tempo
adalah kecepatan irama musik yang telah dibicarakan di depan.
2)
Dinamika
adalah keras lunak serta tinggi rendahnya suara agar dicapai suara yanglembut,
keras atau kuat. Sedangkan warna nada sangat tergantung dari bahan atau
sumbersuara serta gaya atau cara memproduksi nadanya.
3) warna nada dan cara memproduksi nada
Selanjutnya yang dimaksud warna nada adalah ciri khas suatu bunyi yang
dihasilkan olehsuatu sumber bunyi dengan cara memproduksi nada yang
bermacam-macam.
Misalnya produksi nada yang dilakukan pada sebuah gitar. Nada yang sama dila
kukan dengan caradipetik dengan jari tanpa kena kuku, kemudian dipetik lagi
dengan menggunakan jari dankena kuku, disamping itu kita petik lagi dengan
menggunakan plectrum (alat pemetik gitar).Maka dari ketiga petikan gitar
tersebut akan menghasilkan warna nada yang berbeda.Demikian pula yang
terjadi pada suara manusia ataupun alat-alat musik lainnya. Alat gesekyang
dibedakan cara menggeseknya, kadang-kadang sedikit disentakkan, kadangkadanggesekannya diperhalus. Juga pada cara meniup alat tiup, ada yang
tiupannnya merata adayang terputus-putus serta banyak kemungkinan lain yang
dapat dilakukan untukmenghasilkan warna nada yang berbeda-beda.
B. Apresiasi Seni Musik
Kompetensi apresiasi di SMP/MTS meliputi, VII sm 1 Mengidentifikasi jenis
lagu daerahsetempat; Menampilkan sikap apresiatif terhadap keunikan lagu daer
ah setempat; sm 2Mengidentifikasi ragam musik daerah setempat;