itu ada dua jenis yaitu gendang irama yang pas agar enak
Pada dasarnya Gong Waning ini
besar dan gendang kecil.
didengar.
digunakan untuk mengiring tarian.
Sehingga irama yang dimainkan juga
mesti selaras dengan gerakkan tari.
Gendang Waning
Alat musik tradisional Kabupaten Sikka ini sering digunakan ketika ada
ritual adat. Tetapi seiring laju zaman, alat musik ini bisa dimainkan
dalam acara atau lomba di daerah, bahkan sekarang hampir setiap acara
seremonial pemerintahan di Sikka.
Alat musik ga'a li hanya menghasilkan nada F sehingga tidak semua lagu bisa diiringi oleh
alat musik tersebut. Sebagian besar lagu daerah Bajawa bisa diiringi ga'a li karena lagu
daerah Bajawa banyak memiliki nada dasar F. Pembuatan alat musik ga'a li terinspirasi dari
bunyi ga'a yang biasa dilakukan orang-orang zaman dulu. Pada zaman dulu, pola peliharaan
ternak babi tidak diikat tetapi dilepas bebas di wilayah kampung bahkan hutan belukar. Babi
berkeliaran mencari makan sendiri di hutan. Tuan babi hanya memberi makan pada pagi hari
dan sore hari.
GA'A LI
Ga'a li di Desa Keligejo tetap terjaga dengan baik lewat Sanggar Seni Muri Masa yang selama
ini menjadi binaan Dinas PKPO Kabupaten Ngada. Alat musik ini hanya terdapat di beberapa
kampung Desa Keligejo, Kecamatan Aimere. Ga'a li sebagai alat musik yang unik yang sudah
menjadi aset pariwisata. Wisatawan yang mengunjungi ke kampung tradisional Belaraghi
sering menikmati alunan musik ga'a li.
Ga'a li merupakan seperangkat alat musik yang dirancang dari bambu. Perangkat utamanya
adalah ga'a yang berfungsi sebagai iringan. Ga'a dibunyikan dengan cara dipukul
menggunakan stik, sedangkan tobo dengan cara membentur dengan tanah. Ga'a sebanyak
enam unit dan tobo empat unit (bass). Jumlah pemain ga'a li 12 orang. Alat musik ini bisa
dikolaborasikan dengan gitar dan orgel.
Part 05
Alat Musik Tradisional
d ar i K ab .M an g g arai
1
Kepitling
2
Sejarahnya
Penemuan kepitling, berawal dari kegelisahannya,
untuk memberikan kontribusi bagi dunia seni yang
sangat dihormatinya. Kalau dirinya hanya
mempelajari, dan menjaga peralatan musik yang
Begitulah alat musik bambu ini disebut. Nama ini, “Tertidurnya” Kepitling bukanlah tanpa alasan.
sudah ditemukan, berarti ia hanyalah hamba atas
tentu terdengar sangat asing dan tidak sepopuler, Minimnya antusiasme dan dukungan terhadap
penemuan yang sudah ada.
alat alat musik bambu lainnya, seperti angklung, Kepitling, menjadi alasan utama Germanus Gelang,
kolintang, suling dll.
untuk tidak lagi memproduksi Kepitling. Sejak Terbuat dari Apa
penemuannya pada tahun 2005, ia hanya mampu
3
Kepitling?
Sejak penemuannya di tahun 2005, Kepitling hanya
menjadi pengetahuan yang terbatas dalam komunitas memproduksi dua Kepitling.
seni. Bahkan keberadaan alat musik bambu ini, baru Produksi pertama, dibeli mantan Bupati Manggarai Bambu menjadi material dasar alat musik Kepitling.
diketahui tim Media Center Diskominfo Manggarai Christian Rotok, pada tahun 2007. Tidak lama Konstruksi dan mekanisme kerja Kepitling, sama
Timur pada tahun 2017.
berselang, Kepitling keduanya, rusak akibat bencana seperti alat musik piano dan dimainkan oleh seorang
angin puting beliung. Sejak saat itu, Kepitling hanya pemain. Kepitling dimainkan dalam nada pentatonik
pernah dipentaskan dua kali dan tidak pernah dan pelok, baik untuk melodi ataupun untuk