Sop Ems 2009 All H
Sop Ems 2009 All H
LINGKUNGAN
PT. MULTI SERVICE MINING
Document No : MSM-EMS-O-01
EMS Element No : 4.3.1
Revision : B
Page No : 1 of 2
14001:2004 (E) Issue date : 01/03/2011
ASPEK LINGKUNGAN Save Environment
I. Ruang Lingkup :
Semua aktifitas yang berhubungan dengan operasional, produk (batubara), dan jasa
penambangan yang berkaitan terhadap aspek manajemen lingkungan pertambangan.
IV. Ketentuan-ketentuan :
1. Prosedur ini berlaku sejak ditandatangani oleh Mine Engineer, Kepala Teknik
Tambang, Project Manager, GM-SM.
2. Dengan diberlakukannya prosedur ini maka prosedur identifikasi aspek lingkungan
yang tidak sesuai dengan prosedur ini menjadi tidak berlaku.
3. Segala pelanggaran atas prosedur ini akan diselesaikan sesuai dengan peraturan
perusahaan yang berlaku.
4. Hal-hal yang belum diatur dalam prosedur ini akan ditetapkan oleh Project Manager
dengan mempertimbangkan ketentuan-ketentuan yang berlaku.
APPROVED BY
DIBUAT : DIPERIKSA : DIKETAHUI : DISAHKAN :
IV. Ketentuan-ketentuan :
V. Prosedur Pelaksanaan :
1. Prosedur ini berlaku sejak ditandatangani oleh Mine Engineer, Kepala Teknik
Tambang, Project Manager, GM-MSM.
2. Dengan diberlakukannya prosedur ini maka persyaratan hukum yang tidak sesuai
dengan prosedur ini menjadi tidak berlaku.
3. Segala pelanggaran atas prosedur ini akan diselesaikan sesuai dengan peraturan
perusahaan yang berlaku.
4. Hal-hal yang belum diatur dalam prosedur ini akan ditetapkan oleh Project Manager
dengan mempertimbangkan ketentuan-ketentuan yang berlaku.
APPROVED BY
DIBUAT : DIPERIKSA : DIKETAHUI : DISAHKAN :
I. Ruang Lingkup :
Setiap aktifitas yang di hasilkan oleh pertambangan dalam bentuk produk (batubara)
dan jasa yang berhubungan terhadap karyawan, pelanggan, masyarakat dan pihak-
pihak yang terkait.
IV. Ketentuan-ketentuan :
1. Setiap program manajemen lingkungan pertambangan yang telah dibuat harus jelas
maksud dan tujuannya.
2. Setiap program manajemen lingkungan pertambangan harus ada penanggung
jawab didalam pelaksanaannya supaya tepat sasaran, ekonomis dan efektif.
V. Prosedur Pelaksanaan :
1. Prosedur ini berlaku sejak ditandatangani oleh Mine Engineer, Kepala Teknik
Tambang, Project Manager, GM-SM.
2. Dengan diberlakukannya prosedur ini maka tujuan dan sasaran dampak lingkungan
yang tidak sesuai dengan prosedur ini menjadi tidak laku.
3. Segala pelanggaran atas prosedur ini akan diselesaikan sesuai dengan peraturan
perusahaan yang berlaku.
4. Hal-hal yang belum diatur dalam prosedur ini akan ditetapkan oleh Project Manager
dengan mempertimbangkan ketentuan-ketentuan yang berlaku.
APPROVED BY
DIBUAT : DIPERIKSA : DIKETAHUI : DISAHKAN :
I. Ruang Lingkup :
Untuk mendapatkan dukungan sumber daya, peran, tanggung jawab dan wewenang
guna menerapkan kebijakan sistem manajemen lingkungan pertambangan dari pucuk
pimpinan sampai dengan tingkat yang paling bawah dalam organisasi perusahaan.
IV. Ketentuan-ketentuan :
V. Prosedur Pelaksanaan :
1. Prosedur ini berlaku sejak ditandatangani oleh Mine Engineer, Kepala Teknik
Tambang, Project Manager, GM-SM.
2. Dengan diberlakukannya prosedur ini maka prosedur sumber daya peran dan
tanggung jawab yang tidak sesuai dengan prosedur ini menjadi tidak berlaku.
3. Segala pelanggaran atas prosedur ini akan diselesaikan sesuai dengan peraturan
perusahaan yang berlaku.
4. Hal-hal yang belum diatur dalam prosedur ini akan ditetapkan oleh Project Manager
dengan mempertimbangkan ketentuan-ketentuan yang berlaku.
APPROVED BY
DIBUAT : DIPERIKSA : DIKETAHUI : DISAHKAN :
I. Ruang Lingkup :
IV. Ketentuan-ketentuan :
V. Prosedur Pelaksanaan :
1. Prosedur ini berlaku sejak ditandatangani oleh Mine Engineer, Kepala Teknik
Tambang, Project Manager, GM-SM.
2. Dengan diberlakukannya prosedur ini maka prosedur pelatihan yang tidak sesuai
dengan prosedur ini menjadi tidak berlaku.
3. Segala pelanggaran atas prosedur ini akan diselesaikan sesuai dengan
peraturan perusahaan yang berlaku.
4. Hal-hal yang belum diatur dalam prosedur ini akan ditetapkan oleh Project
Manager dengan mempertimbangkan ketentuan-ketentuan yang berlaku.
APPROVED BY
DIBUAT : DIPERIKSA : DIKETAHUI : DISAHKAN :
I. Ruang Lingkup :
Ruang lingkup dari prosedur ini untuk mengkomunikasikan kebijakan perusahaan dalam
manajemen lingkungan pertambangan kepada seluruh karyawan ataupun pihak-pihak
yang terkait terhadap aktifitas operasional penambangan.
IV. Ketentuan-ketentuan :
V. Prosedur Pelaksanaan :
1. Setiap komunikasi yang dilakukan secara eksternal dapat melalui telpon, fax,
hotline, e-mail, sms dan surat. Jika dalam pengiriman dokumen melalui pos atau
kurir harus diminta tanda terima untuk bukti sebagai arsip.
2. Setiap komunikasi yang dilakukan secara eksternal harus terdokumentasi dalam
bentuk catatan atau dibuatkan notulen untuk keperluan di masa yang akan datang.
3. Setiap komunikasi yang dilakukan secara internal dapat menggunakan radio satelit
antar Kantor Pusat dan Site, apabila dalam keadaan mendesak dapat dilakukan
melalui telpon atau sms.
4. Komunikasi
dapat dilakukan dengan media safety talk serta dapat dibuatkan papan
pengumuman untuk menyampaikan informasi, kebijakan-kebijakan perusahaan
dalam manajemen lingkungan pertambangan.
5. Sistem
komunikasi yang ada permasalahan sistem manajemen lingkungan pertambangan
akan diputuskan oleh Top Management tergantung kasus per kasus.
1. Prosedur ini berlaku sejak ditandatangani oleh Mine Engineer, Kepala Teknik
Tambang, Project Manager, GM-SM.
2. Dengan diberlakukannya prosedur ini maka prosedur komunikasi yang tidak sesuai
dengan prosedur ini menjadi tidak berlaku.
3. Dengan diberlakukannya prosedur ini maka prosedur identifikasi dampak
lingkungan yang tidak sesuai dengan prosedur ini menjadi tidak berlaku.
4. Segala pelanggaran atas prosedur ini akan diselesaikan sesuai dengan peraturan
perusahaan yang berlaku.
5. Hal-hal yang belum diatur dalam prosedur ini akan ditetapkan oleh Project Manager
dengan mempertimbangkan ketentuan-ketentuan yang berlaku.
APPROVED BY
DIBUAT : DIPERIKSA : DIKETAHUI : DISAHKAN :
I. Ruang Lingkup :
Segala dokumen yang berkenaan dengan sistem dan prosedur manajemen lingkungan
pertambangan di dalam aktifitas proses, produk (batubara) dan jasa.
IV. Ketentuan-ketentuan :
1. Prosedur ini berlaku sejak ditandatangani oleh Mine Engineer, Kepala Teknik
Tambang, Project Manager, GM-SM.
2. Dengan diberlakukannya prosedur ini maka data kontrol yang tidak sesuai dengan
prosedur ini menjadi tidak berlaku.
3. Segala pelanggaran atas prosedur ini akan diselesaikan sesuai dengan peraturan
perusahaan yang berlaku.
4. Hal-hal yang belum diatur dalam prosedur ini akan ditetapkan oleh Project Manager
dengan mempertimbangkan ketentuan-ketentuan yang berlaku.
APPROVED BY
DIBUAT : DIPERIKSA : DIKETAHUI : DISAHKAN :
I. Ruang Lingkup :
IV. Ketentuan-ketentuan :
V. Prosedur Pelaksanaan :
1. Prosedur ini berlaku sejak ditandatangani oleh Mine Engineer, Kepala Teknik
Tambang, Project Manager, GM-SM.
2. Dengan diberlakukannya prosedur ini maka prosedur pengendalian operasi yang
tidak sesuai dengan prosedur ini menjadi tidak berlaku.
3. Segala pelanggaran atas prosedur ini akan diselesaikan sesuai dengan peraturan
perusahaan yang berlaku.
4. Hal-hal yang belum diatur dalam prosedur ini akan ditetapkan oleh Project Manager
dengan mempertimbangkan ketentuan-ketentuan yang berlaku.
APPROVED BY
DIBUAT : DIPERIKSA : DIKETAHUI : DISAHKAN :
I. Ruang Lingkup :
Melakukan penyelamatan pada saat kecelakaan korban agar tidak terjadi korban serius
maupun kerusakan lingkungan yang dilakukan secara cepat dan akurat.
Untuk melindungi asset perusahan baik jiwa karyawan, alat-alat dengan cara
melakukan semua program penyelamatan yang sesuai dengan prosedur emergency
respons team dari kerusakan lingkungan.
IV. Ketentuan-ketentuan :
1. Setiap penyelamatan yang dilakukan oleh team didasarkan kepada SOP dan ERT
yang telah baku mengikuti prosedur K3L.
2. Setiap anggota team harus terlatih dalam penangganan gawat darurat dan
menguasi standar prosedur penangganan gawat darurat untuk melakukan
penyelamatan terhadap korban.
3. SOP ERT harus meliputi sistem pemberitahuan dini, koordinasi komando koordinasi
penangganan, evaluasi korban, tata cara penggunaan alat bantu, sistem pemadam
kebakaran yang baku, dan sarana pemadam kebakaran.
4. Untuk mengantisipasi tindakan penyelamatan terhadap dampak kerusakan
lingkungan harus tersedia semua sarana dan prasarana yang dibutuhkan yaitu P3K,
tandu, alat komunikasi, ambulance, pemadam kebakaran.
V. Prosedur Pelaksanaan :
1. Diperlukan reaksi yang cepat dan akurat dalam keadaan darurat dari team ERT
dalam menangani kondisi gawat darurat dalam kerusakan lingkungan (erosi), tangki
bocor, pemadaman batabara terbakar di tempat penimbunan sementara.
2. Diperlukan sarana komunikasi antar semua pihak baik itu internal maupun eksternal
untuk menanggani kondisi darurat seperti ht, fax, e-mail, telpon, mobile phone.
3. Di dalam penanganan penyelamatan korban akibat kerusakan lingkungan harus
diambil langkah-langkah yang sesuai dengan standar SOP.
4. Tim ERT harus segera melakukan penanganan medis darurat sesuai dengan
standar SOP.
5. Sesuai dengan kondisi korban, apakah akan dibawa ke emergency room atau
rumah sakit rujukan untuk penanganan selanjutnya dilakukan yang intensif.
6. Team ERT berkewajiban untuk memantau terus menerus kondisi korban, baik yang
dirawat di rumah sakit maupun di rumah.
7. Team ERT akan membuat laporan ke pihak manajemen apa yang terjadi dan apa
yang sudah dikerjakan dalam bencana akibat kerusakan lingkungan dalam bentuk
dokumen.
8. Team ERT harus dikaji ulang pasca terjadinya kecelakaan.
1. Prosedur ini berlaku sejak ditandatangani oleh Mine Engineer, Kepala Teknik
Tambang, Project Manager, GM-SM.
2. Dengan diberlakukannya prosedur ini maka prosedur tanggap darurat yang tidak
sesuai dengan prosedur ini menjadi tidak berlaku.
3. Segala pelanggaran atas prosedur ini akan diselesaikan sesuai dengan peraturan
perusahaan yang berlaku.
4. Hal-hal yang belum diatur dalam prosedur ini akan ditetapkan oleh Project Manager
dengan mempertimbangkan ketentuan-ketentuan yang berlaku.
APPROVED BY
DIBUAT : DIPERIKSA : DIKETAHUI : DISAHKAN :
I. Ruang Lingkup :
Menetapkan dan memelihara prosedur untuk memantau dan mengukur kinerja sistem
manajemen lingkungan pertambangan secara teratur.
IV. Ketentuan-ketentuan :
V. Prosedur Pelaksanaan :
1. Tim EMS yang terlibat harus mempunyai pengalaman dan keahlian yang cukup.
2. Catatan inspeksi, pengujian dan pemantauan yang sedang berlangsung akan
terpelihara dan tersedia bagi manajemen, karyawan dan kontraktor kerja yang
terkait.
3. Peralatan dan metode pengujian yang memadai akan digunakan untuk menjamin
terpenuhinya standar sistem manajemen lingkungan pertambangan.
4. Tindakan perbaikan akan dilakukan segera pada saat ditemukan ketidaksesuaian
terhadap persyaratan sistem manajemen lingkungan pertambangan dari hasil
pengukuran dan pemantauan.
5. Penyelidikan yang memadai akan dilaksanakan untuk menemukan inti
permasalahan dari suatu insiden.
6. Hasil temuan akan dianalisa dan ditinjau ulang untuk perbaikan kedepan didalam
sistem manajemen lingkungan pertambangan.
1. Prosedur ini berlaku sejak ditandatangani oleh Mine Engineer, Kepala Teknik
Tambang, Project Manager, GM-SM.
2. Dengan diberlakukannya prosedur ini maka prosedur pengukuran dan pemantauan
kinerja yang tidak sesuai dengan prosedur ini menjadi tidak berlaku.
3. Segala pelanggaran atas prosedur ini akan diselesaikan sesuai dengan peraturan
perusahaan yang berlaku.
4. Hal-hal yang belum diatur dalam prosedur ini akan ditetapkan oleh Project Manager
dengan mempertimbangkan ketentuan-ketentuan yang berlaku.
APPROVED BY
DIBUAT : DIPERIKSA : DIKETAHUI : DISAHKAN :
Save Environment
I. Ruang Lingkup :
IV. Ketentuan-ketentuan :
1. Prosedur ini berlaku sejak ditandatangani oleh Mine Engineer, Kepala Teknik
Tambang, Project Manager, GM-SM.
2. Dengan diberlakukannya prosedur ini maka persyaratan hukum yang tidak
sesuai dengan prosedur ini menjadi tidak berlaku.
3. Segala pelanggaran atas prosedur ini akan diselesaikan sesuai dengan
peraturan perusahaan yang berlaku.
4. Hal-hal yang belum diatur dalam prosedur ini akan ditetapkan oleh Project
Manager dengan mempertimbangkan ketentuan-ketentuan yang berlaku.
APPROVED BY
DIBUAT : DIPERIKSA : DIKETAHUI : DISAHKAN :
I. Ruang Lingkup :
IV. Ketentuan-ketentuan :
1. Prosedur yang ada harus mensyaratkan bahwa semua tindakan perbaikan dan
pencegahan yang diusulkan harus ditinjau melalui proses indentifikasi sistem
manajemen lingkungan pertambangan.
2. Setiap tindakan perbaikan dan pencegahan yang diambil untuk menghilangkan
penyebab aspek dampak lingkungan yang berpotensi harus sesuai dengan
besarnya masalah dan seimbang dengan sistem manajemen lingkungan
pertambangan.
3. Perusahaan harus menerapkan dan mencatat setiap perubahan dalam prosedur
yang didokumentasikan hasil dari tindakan perbaikan dan pencegahan.
V. Prosedur Pelaksanaan :
1. Prosedur ini berlaku sejak ditandatangani oleh Mine Engineer, Kepala Teknik
Tambang, Project Manager, GM-SM.
2. Dengan diberlakukannya prosedur ini maka prosedur tindakan koreksi dan
pencegahan yang tidak sesuai dengan prosedur ini menjadi tidak berlaku.
3. Segala pelanggaran atas prosedur ini akan diselesaikan sesuai dengan peraturan
perusahaan yang berlaku.
4. Hal-hal yang belum diatur dalam prosedur ini akan ditetapkan oleh Project Manager
dengan mempertimbangkan ketentuan-ketentuan yang berlaku.
APPROVED BY
DIBUAT : DIPERIKSA : DIKETAHUI : DISAHKAN :
I. Ruang Lingkup :
Agar semua dokumen yang menyangkut prosedur setiap aktifitas dapat terkontrol dan
terpelihara maka untuk setiap perubahan atau pembuangan harus diketahui oleh pihak
manajemen beserta alasan yang jelas. Sehingga dapat mengidentifikasikan,
pengumpulan, pedoman, penyimpanan, pemeliharaan dan penempatan data rekaman
untuk menunjukkan hasil yang diinginkan dan kefektifan pelaksanaan EMS.
IV. Ketentuan-ketentuan :
1. Seluruh rekaman EMS yang dibuat dalam bentuk form harus didokumentasikan
dalam bentuk ordner dan juga dipelihara baik dalam bentuk buku catatan ataupun
dalam bentuk software.
2. Memastikan bahwa rekaman EMS di lokasi proyek dapat dibaca dan mudah didapat
kembali.
3. Mempertahankan waktu retensi untuk menyimpan catatan EMS sebagaimana
dirinci dalam lampiran EMS di lokasi proyek.
4. Setiap supervisor di masing-masing departemen diberikan tanggung jawab untuk
memelihara, mengontrol, memonitor kembali EMS dan memperbaharui secara
periodik.
5. Seluruh rekaman EMS yang berasal dari pihak eksternal dan pihak-pihak terkait
dipelihara oleh masing-masing departemen dengan identifikasi tertentu sehingga
mudah diakses.
V. Prosedur Pelaksanaan :
1. Seluruh rekaman EMS dapat dibaca, diidentifikasi, dipelihara dan disimpan dalam
kondisi yang baik untuk menunjukkan hasil EMS yang diinginkan dan pelaksanaan
yang efektif.
2. Rekaman EMS harus dibuat dengan baik di dalam Management Representatif
Sistem yang terkait di dalam pengawasan EMS dan harus dapat ditemukan.
3. Rekaman EMS harus disimpan di lingkungan yang baik guna mengurangi
keburukan, kerusakan dan kehilangan.
4. Dibuatkan catatan waktu retensi sehingga dapat dirinci dalam lampiran catatan
EMS serta memeriksa data dari waktu ke waktu.
1. Prosedur ini berlaku sejak ditandatangani oleh Mine Engineer, Kepala Teknik
Tambang, Project Manager, GM-SM.
2. Dengan diberlakukannya prosedur ini maka prosedur kontrol data yang tidak sesuai
dengan prosedur ini menjadi tidak berlaku.
3. Segala pelanggaran atas prosedur ini akan diselesaikan sesuai dengan peraturan
perusahaan yang berlaku.
4. Hal-hal yang belum diatur dalam prosedur ini akan ditetapkan oleh Project Manager
dengan mempertimbangkan ketentuan-ketentuan yang berlaku.
APPROVED BY
DIBUAT : DIPERIKSA : DIKETAHUI : DISAHKAN :
I. Ruang Lingkup :
Ruang lingkup dari prosedur untuk melaksanakan semua kegiatan dalam sistem internal
audit.
IV. Ketentuan-ketentuan :
1. Setiap kegiatan internal audit harus mempunyai jadwal yang jelas dan terencana
dengan baik.
2. Dalam pelaksanaan internal audit harus disosialisasikan terlebih dahulu dan
dilakukan pelatihan, pembentukan tim audit, metode audit dan penanggung jawab
audit.
3. Internal audit harus dimonitor didalam pelaksanaannya dan diperlukan pengkajian
ulang.
4. Setelah dilakukan pengkajian ulang akan dilakukan peninjauan kembali oleh sistem
manajemen representatif .
V. Prosedur Pelaksanaan :
1. Prosedur ini berlaku sejak ditandatangani oleh Mine Engineer, Project Manager,
GM-SM.
2. Dengan diberlakukannya prosedur ini maka prosedur internal audit yang tidak
sesuai dengan prosedur ini menjadi tidak laku.
3. Segala pelanggaran atas prosedur ini akan diselesaikan sesuai dengan peraturan
perusahaan yang berlaku.
4. Hal-hal yang belum diatur dalam prosedur ini akan ditetapkan oleh Project Manager
dengan mempertimbangkan ketentuan-ketentuan yang berlaku.
APPROVED BY
DIBUAT : DIPERIKSA : DIKETAHUI : DISAHKAN :
I. Ruang Lingkup :
Melakukan managemen meeting secara periodik diantara staff yang bertanggung jawab
dipimpin oleh Kepala Teknik Tambang dan Manager safety minimal 6 bulan 1 x dalam
melakukan perbaikan sistem manajemen lingkugan.
IV. Ketentuan-ketentuan :
V. Ketentuan Pemberlakuan :
1. Prosedur ini berlaku sejak ditandatangani oleh Mine Engineer, Kepala Teknik
Tambang, Project Manager, GM-SM.
2. Dengan diberlakukannya prosedur ini maka prosedur program tinjauan manajemen
yang tidak sesuai dengan prosedur ini menjadi tidak berlaku.
3. Segala pelanggaran atas prosedur ini akan diselesaikan sesuai dengan peraturan
perusahaan yang berlaku.
4. Hal-hal yang belum diatur dalam prosedur ini akan ditetapkan oleh Project Manager
dengan mempertimbangkan ketentuan-ketentuan yang berlaku.
APPROVED BY
DIBUAT : DIPERIKSA : DIKETAHUI : DISAHKAN :