Putusan 453 PDT.G 2016 Pa - MR 20230321214243
Putusan 453 PDT.G 2016 Pa - MR 20230321214243
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
SALINAN PUTUSAN 04 Januari 2016
R
Nomor 0070/Pdt.G/2016/PA.Mr.
si
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Agama Mojokerto yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu
do
gu
pada tingkat pertama, dalam sidang Majelis Hakim telah menjatuhkan putusan sebagai
berikut dalam perkara Cerai Gugat. antara :
In
A
Penggugat ;
Mel awan
ah
lik
Tergugat ;
Pengadilan Agama tersebut ;
am
ub
Telah membaca dan mempelajari berkas perkara ;
Telah mendengar keterangan Penggugat dan memeriksa semua alat bukti di
depan sidang ;
ep
k
si
mengajukan gugatan perceraian, yang telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan
Agama Mojokerto dalam register perkara Nomor 0070/Pdt.G/2016/PA.Mr. tanggal 04
ne
ng
do
gu
lik
ub
rumah orang tua Penggugat di Dusun Jeruk macan RT.14 RW. 03 Desa
Sawo Kecamatan Jetis Kabupaten Mojokerto selama 4 tahun, kemudian
ka
Dusun Jeruk macan RT.14 RW. 03 Desa Sawo Kecamatan Jetis Kabupaten
ah
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
keadaan ba'daddukhul, dan dikaruniai 1 orang anak, yang berada dalam
R
pemeliharaan Penggugat ;
si
5 Bahwa, semula kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat dalam
ne
ng
keadaan rukun, namun sejak bulan Januari 2011, antara Penggugat dan
Tergugat terjadi perselisihan dan pertengkaran yang disebabkan persoalan
do
gu ekonomi, yaitu penghasilan Tergugat yang awalnya bekerja sebagai
karyawan percetakan, tidak dapat memenuhi kebutuhan nafkah Penggugat
dan anaknya, sebab penghasilan Tergugat hanya sebagian kecil yang
In
A
diberikan pada Penggugat dan sisanya digunakan untuk kesenangan
Tergugat sendiri seperti main judi dan mabuk-mabukan dan hal tersebut
ah
lik
semakin parah pada tahun 2014 Tergugat sudah tidak bekerja lagi sehingga
tidak pernah memberi nafkah sama sekali pada Penggugat, sehingga untuk
am
ub
mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari semuanya dari penghasilan
Penggugat bekerja sebagai buruh pabrik, namun masih saja kurang
ep
mencukupi dan pada saat terjadi perselisihan dan pertengkaran antara
k
si
Tergugat tersebut, Tergugat telah pergi meninggalkan Penggugat dari tempat
ne
ng
do
gu
kembali oleh keluarga Penggugat dan Tergugat, akan tetapi tidak berhasil ;
8 Bahwa, gugatan perceraian ini telah memenuhi alasan perceraian
ah
lik
ub
ep
es
PRIMAIR
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1 Mengabulkan gugatan Penggugat ;
R
2 Menjatuhkan talak satu bain shughra Tergugat terhadap Penggugat ;
si
3 Membebankan kepada Pengugat untuk membayar biaya perkara ini sesuai
ne
ng
dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku ;
SUBSIDAIR
do
gu Atau jika Pengadilan Agama Mojokerto berpendapat lain, Penggugat mohon
putusan yang seadil-adilnya ;
Bahwa pada hari dan tanggal sidang yang telah ditetapkan, Penggugat telah
In
A
menghadap di depan sidang, sedangkan Tergugat tidak menghadap ke depan sidang dan
tidak menyuruh orang lain untuk menghadap sebagai wakil / kuasa hukumnya
ah
lik
meskipun telah dipanggil secara resmi dan patut yang relaas panggilannya dibacakan di
depan sidang, sedangkan tidak ternyata bahwa tidak menghadapnya itu disebabkan
am
ub
suatu halangan yang sah ;
Bahwa sebelum dibacakan gugatan Penggugat, Majelis Hakim telah berupaya
ep
mendamaikan Penggugat dan Tergugat secara langsung di depan sidang dengan cara
k
menasehati Penggugat agar hidup rukun lagi dengan Tergugat, namun tidak berhasil ;
ah
Bahwa perkara ini tidak dapat dimediasi karena Tergugat tidak pernah
R
si
menghadap ke depan sidang meskipun telah dipanggil secara resmi dan patut,
ne
ng
selanjutnya Majelis Hakim membacakan surat gugatan Penggugat yang maksud dan
isinya tetap dipertahankan oleh Penggugat, dengan tanpa adanya perubahan ataupun
tambahan ;
do
gu
Bahwa untuk menguatkan dalil dan alasan gugatannya, kurang lebih 2 Penggugat telah
bulan
A Surat-surat :
1 Fotokopi Kartu Tanda Penduduk a.n. Penggugat, yang dikeluarkan oleh
ah
lik
ub
2 Fotokopi kutipan Akta Nikah, yang dikeluarkan oleh Kepala Kantor Urusan
Agama Kecamatan Jetis Kabupaten Mojokerto, tanggal 13 April 2009, telah
ka
ep
dinazegelen dan dilegalisir oleh Panitera serta telah dicocokkan dan sesuai
dengan aslinya (P.2) ;
ah
B Saksi-saksi :
R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1 SAKSI I, umur 50 tahun, agama islam, pekerjaan Ibu rumah tangga, tempat
R
tinggal di Dusun Jeruk Macan RT. 14 RW. 03 Desa SAWO Kecamatan Jetis
si
Kabupaten Mojokerto, yang memberikan keterangan di bawah sumpah yang
ne
ng
pada pokoknya sebagai berikut :
• Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena saksi
do
gu •
mempunyai hubungan sebagai Ibu Penggugat ;
Bahwa semula kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat
In
dalam keadaan rukun yang bertempat tinggal di rumah orang tua
A
Penggugat, kemudian pindah dan bertempat tinggal di rumah
pemberian nenek Penggugat dan dikaruniai 1 orang anak, kemudian
ah
lik
terjadi perpisahan tempat tinggal hingga sekarang selama 2 bulan ;
• Bahwa selama berpisah tersebut Penggugat dan Tergugat tidak
am
ub
pernah kelihatan saling mengunjungi atau berhubungan lagi ;
• Bahwa terjadinya perpisahan tempat tinggal tersebut karena antara
ep
k
si
awalnya bekerja sebagai karyawan percetakan, tidak dapat memenuhi
kebutuhan nafkah Penggugat dan anaknya, sebab penghasilan
ne
ng
do
gu
lik
Dusun Jeruk RT. 14 RW. 3 Desa Sawo Kecamatan Jetis Kabupaten Mojokerto,
yang memberikan keterangan di bawah sumpah yang pada pokoknya sebagai
m
ub
berikut :
•
ka
Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena saksi mempunyai
ep
Bahwa semula kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat dalam keadaan
R
rukun yang bertempat tinggal di rumah orang tua Penggugat, kemudian pindah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
orang anak, kemudian terjadi perpisahan tempat tinggal hingga sekarang selama
R
kurang lebih 2 bulan ;
si
• Bahwa selama berpisah tersebut Penggugat dan Tergugat tidak pernah kelihatan
ne
ng
saling mengunjungi atau berhubungan lagi ;
• Bahwa terjadinya perpisahan tempat tinggal tersebut karena antara Penggugat
do
gu dan Tergugat terjadi perselisihan dan pertengkaran yang disebabkan persoalan
ekonomi, Tergugat tidak pernah memberi nafkah sama sekali pada Penggugat
In
dan anak dan juga Tergugat sering main judi dan mabuk-mabukan ;
A
• Bahwa saksi selaku orang dekat sudah berupaya mendamaikan Penggugat dan
ah
Tergugat agar rukun kembali dalam membina rumah tangga, namun tidak
lik
berhasil ;
Bahwa selanjutnya Penggugat menyatakan cukup dengan alat bukti yang telah
am
ub
diajukan ;
Bahwa Penggugat mengajukan kesimpulan secara lisan yang pada pokoknya
ep
k
Penggugat tetap pada pendiriannya ingin bercerai dengan Tergugat serta mohon
ah
si
acara sidang (BAS) yang bersangkutan, yang secara keseluruhan dianggap telah
ne
ng
do
gu
Tahun 1974 jo. Pasal 65 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 yang telah dirubah
dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan perubahan kedua dengan Undang-
ah
lik
Undang Nomor 50 tahun 2009 Tentang Peradilan Agama jo. Pasal 115 Kompilasi
Hukum Islam disebutkan : “Perceraian hanya dapat dilakukan di depan sidang
m
ub
ep
Tergugat secara langsung di depan sidang dengan cara menasehati Penggugat agar
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut akan
R
tetapi tidak menghadap ke depan sidang, harus dinyatakan tidak hadir dan gugatan
si
Penggugat tersebut harus diperiksa dan diputus secara verstek (tanpa hadirnya
ne
ng
Tergugat) ;
Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 125 ayat (1) HIR yaitu putusan
do
yang dijatuhkan tanpa hadirnya Tergugat dapat dikabulkan sepanjang berdasarkan
gu
hukum dan beralasan, oleh karena itu Majelis Hakim membebani Penggugat untuk
membuktikan dalil dan alasan gugatannya ;
In
A
Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti P.1 dan pengakuan Penggugat bahwa
ia bertempat tinggal di wilayah Kabupaten Mojokerto, dengan demikian berdasarkan
ah
lik
Pasal 73 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama,
maka Pengadilan Agama Mojokerto berwenang untuk memeriksa dan mengadili
am
ub
perkara a quo ;
Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti P.2 yang bukti tersebut telah
ep
memenuhi syarat formal dan material sebagai alat bukti dengan nilai kekuatan
k
pembuktian sempurna dan mengikat (volledig en binden bewijs kracht), maka telah
ah
membuktikan bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri yang sah, sehingga
R
si
dinilai berkapasitas dan mempunyai kedudukan hukum (legal standing) sebagai pihak
ne
ng
do
gu
penjelasan Pasal 49 huruf a angka 9 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 yang telah
dirubah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan perubahan kedua dengan
In
A
lik
Menimbang, bahwa gugatan Penggugat didasarkan pada dalil dan alasan yang
pada pokoknya bahwa sejak bulan Januari 2011, antara Penggugat dan Tergugat terjadi
m
ub
ep
kebutuhan nafkah Penggugat dan anaknya, sebab penghasilan Tergugat hanya sebagian
kecil yang diberikan pada Penggugat dan sisanya digunakan untuk kesenangan Tergugat
ah
sendiri seperti main judi dan mabuk-mabukan dan hal tersebut semakin parah pada
R
es
tahun 2014 Tergugat sudah tidak bekerja lagi sehingga tidak pernah memberi nafkah
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sama sekali pada Penggugat, sehingga untuk mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari
R
semuanya dari penghasilan Penggugat bekerja sebagai buruh pabrik, namun masih saja
si
kurang mencukupi dan pada saat terjadi perselisihan dan pertengkaran antara Penggugat
ne
ng
dan Tergugat, Tergugat pernah tiga kali memukul Penggugat sehingga sekarang
Penggugat dan Tergugat telah berpisah tempat tinggal selama kurang lebih 2 bulan ;
do
gu Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, Tergugat tidak
mengajukan jawaban dan tidak pernah menghadap ke depan sidang, sehingga dapat
dinilai bahwa Tergugat dianggap mengakui dan membenarkan dalil dan alasan gugatan
In
A
Penggugat dan antara Penggugat dan Tergugat telah terjadi perselisihan dan
pertengkaran serta Tergugat dianggap tidak keberatan untuk bercerai dengan
ah
lik
Penggugat, sehingga dengan sendirinya dalil dan alasan gugatan Penggugat tersebut
telah menjadi fakta yang tetap ;
am
ub
Menimbang, bahwa akan tetapi pengakuan dalam perkara mengenai hak dalam
keluarga dan pribadi (termasuk perkara perceraian) tidaklah cukup, sebab dianggap
ep
dapat bertujuan untuk mengadakan persetujuan damai mengenai suatu hal yang tidak
k
dapat dikuasai secara bebas oleh para pihak, sehingga untuk lebih mendekati kebenaran
ah
material, Majelis Hakim memerlukan adanya alat bukti lain, dan sesuai dengan
R
si
ketentuan Pasal 22 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo. Pasal 76
ne
ng
ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 yang telah dirubah dengan Undang-
Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 50
tahun 2009 Tentang Peradilan Agama jo. Pasal 134 Kompilasi Hukum Islam, maka
do
gu
Majelis Hakim perlu mendapatkan keterangan pihak keluarga atau orang-orang yang
dekat dengan suami isteri itu tentang adanya perselisihan dan pertengkarannya ;
In
A
Menimbang, bahwa dalam Pasal 145 ayat (2) HIR disebutkan bahwa keluarga
sedarah atau karena perkawinan dapat didengar sebagai saksi dalam sengketa mengenai
ah
lik
kedudukan para pihak / keadaan menurut hukum sipil yang berperkara (termasuk
perkara perceraian) atau mengenai perjanjian kerja ;
m
ub
ep
bukanlah orang yang dilarang menurut hukum untuk didengar sebagai saksi, serta para
saksi tersebut di bawah sumpah telah memberikan keterangan secara terpisah dan
ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa keterangan para saksi mengenai dalil dan alasan gugatan
R
Penggugat adalah fakta yang dilihat sendiri / didengar sendiri / dialami sendiri dan
si
sesuai dengan dalil dan alasan yang harus dibuktikan oleh Penggugat, oleh karena itu
ne
ng
keterangan para saksi tersebut telah memenuhi syarat sebagaimana telah diatur dalam
Pasal 171 HIR, sehingga para saksi tersebut dapat diterima sebagai alat bukti ;
do
gu Menimbang, bahwa keterangan para saksi telah bersesuaian satu sama lain dan
terungkap fakta yang pada pokoknya menguatkan dalil dan alasan gugatan Penggugat,
termasuk terjadinya perselisihan dan pertengkaran antara Penggugat dan Tergugat, oleh
In
A
karena itu keterangan para saksi tersebut telah memenuhi ketentuan saksi dalam Pasal
172 HIR sehingga keterangan para saksi tersebut memiliki nilai kekuatan pembuktian
ah
lik
bebas (vrij bewijs kracht) ;
Menimbang, bahwa dari keterangan para saksi dihubungkan dengan dalil dan
am
ub
alasan gugatan Penggugat dan penjelasan Penggugat sendiri atas surat gugatannya,
maka telah diperoleh fakta hukum sebagai berikut :
ep
• Bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah terikat perkawinan yang sah ;
k
• Bahwa pada awalnya kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat dalam
ah
R
keadaan rukun dan harmonis dan dikaruniai 1 orang anak, namun sejak bulan
si
Januari 2011 sudah tidak rukun dan harmonis lagi, sering terjadi perselisihan
ne
ng
do
memenuhi kebutuhan nafkah Penggugat dan anaknya, sebab penghasilan
gu
Tergugat hanya sebagian kecil yang diberikan pada Penggugat dan sisanya
digunakan untuk kesenangan Tergugat sendiri seperti main judi dan mabuk-
In
A
mabukan dan hal tersebut semakin parah pada tahun 2014 Tergugat sudah tidak
bekerja lagi sehingga tidak pernah memberi nafkah sama sekali pada Penggugat,
ah
lik
ub
mencukupi dan pada saat terjadi perselisihan dan pertengkaran antara Penggugat
dan Tergugat, Tergugat pernah tiga kali memukul Penggugat ;
ka
ep
• Bahwa Penggugat dan Tergugat telah pisah tempat tinggal yang sampai
sekarang sudah 2 bulan lamanya ;
ah
• Bahwa selama pisah tempat tinggal tersebut antara Penggugat dan Tergugat
es
sudah tidak terjalin lagi hubungan sebagaimana layaknya pasangan suami isteri,
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penggugat tidak pernah datang ke tempat tinggal Tergugat untuk mengajak baik
R
dan rukun kembali, demikian pula sebaliknya;
si
• Bahwa Majelis Hakim dan pihak keluarga Penggugat, sudah berupaya
ne
ng
merukunkan kembali antara Penggugat dan Tergugat, namun tidak berhasil;
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum tersebut, Majelis Hakim
do
gu
berpendapat bahwa Penggugat telah dapat membuktikan dalil dan alasan pokok
gugatannya tentang telah terjadinya perselisihan dan pertengkaran yang terus menerus
antara Penggugat dan Tergugat, yang sulit untuk dirukunkan kembali, maka dapat
In
A
ditarik kesimpulan bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah tidak ada
harapan untuk dapat dipertahankan lagi (onheel baar tweespalt), karena rumah tangga
ah
lik
Penggugat dan Tergugat telah pecah (broken marriage), dan telah menyimpangi
maksud dan tujuan pernikahan sebagai ikatan yang kuat (mitsaqan ghalidhan) untuk
am
ub
membina keluarga yang sakinah, mawaddah, wa rahmah, sebagaimana pula
dimaksudkan dalam Pasal 1 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 jo. Pasal 3
ep
Kompilasi Hukum Islam, dan al-Qur’an surat ar-Rum (30) ayat 21 :
k
ah
si
isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram
kepadanya, dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang.
Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi
ne
ng
do
gu
demikian adanya jelas tidak akan membawa manfaat, paling tidak madlaratnya sudah
nampak yaitu antara Penggugat dan Tergugat sudah tidak mampu berhubungan dengan
In
baik dan rukun sebagaimana layaknya pasangan suami isteri, oleh karena itu jalan yang
A
terbaik bagi kedua belah pihak adalah perceraian, sebab apabila dibiarkan berlarut-larut
ah
tidak mustahil akan memunculkan kemadlaratan yang lebih besar terhadap rumah
lik
tangga dan keluarga mereka, sedangkan membuat madlarat sangat bertentangan dalam
ajaran Islam sebagaimana sabda Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Ahmad dan
m
ub
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa menurut pendapat Abdurrahman ash-Shabuni dalam kitab
R
Madza Hurriyyatu az-Zaujaini fi ath-Thalaq juz I halaman 83 yang dijadikan sebagai
si
pendapat Majelis Hakim dalam putusan ini, sebagai berikut :
ne
ng
do
gu
In
A
”Islam memilih jalan perceraian pada saat kehidupan rumah tangga menjalani
ketegangan dan goncangan yang berat dimana sudah tidak berguna lagi
ah
lik
nasehat-nasehat dan tidak dicapai lagi perdamaian, telah menggambarkan
suatu perkawinan yang tanpa ruh, sehingga dengan mengharuskan untuk tetap
melestarikan perkawinan tersebut, sama halnya dengan menghukum salah satu
am
ub
pihak dengan hukuman seumur hidup, dan ini adalah kedholiman yang
bertentangan dengan semangat keadilan”
Menimbang, bahwa Majelis Hakim dalam setiap sidang dan pihak keluarga telah
ep
k
tidak berhasil mendamaikan Penggugat dengan Tergugat, pula telah ternyata Penggugat
ah
menyatakan tetap pada gugatannya, dengan demikian hal tersebut telah menunjukkan
R
si
sikap Penggugat yang telah demikian bencinya kepada Tergugat, dan kebencian
tersebut telah menutup harapan akan hidup rukun kembali dalam rumah tangga,
ne
ng
sehingga bila Hakim menjatuhkan talak Tergugat terhadap Penggugat adalah pilihan
yang lebih maslahah, sebagaimana pendapat Pakar Hukum Islam Syeikh Al-Majedy
do
gu
dalam kitab Ghayatu al-Maram yang dijadikan sebagai pendapat Majelis Hakim dalam
putusan ini, sebagai berikut :
In
A
وإذا �اﺷﺘﺪ �ﻋﺪم �رﻏﺒﺔ �اﻟﺰوﺟﺔ �ﻟﺰوﺟﻬﺎ �ﻃﻠﻖ �ﻋﻠﻴﻪ �اﻟﻘﺎﺿﻰ �ﻃﻠﻘﺔ
“Apabila isteri sudah sangat tidak senang terhadap suaminya, maka Hakim
ah
lik
ub
ﻓﺈن �ﺗﻌﺰز �ﺑﺘﻌﺰز �او �ﺗﻮار �او �ﻏﻴﺒﺔ �ﺟﺎز �إﺛﺒﺎﺗﻪ �ﺑﺎﻟﺒﻴﻨﺔ
ka
ep
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
penderitaan secara fisik, seksual, psikologis, dan/atau penelantaran rumah tangga
R
termasuk ancaman untuk melakukan perbuatan, pemaksaan, atau perampasan
si
kemerdekaan secara melawan hukum dalam lingkup rumah tangga (Pasal 1 ayat (1)
ne
ng
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004) ;
Menimbang, bahwa bila perkawinan telah pecah (broken marriage) berarti hati
do
kedua belah pihak suami isteri telah pecah pula (broken heart) sebagaimana
gu
Yurisprudensi MA-RI No. 38K/AG/1990 tanggal 5 Oktober 1991, dan bila perselisihan
dan pertengkaran dalam rumah tangga telah terbukti, maka alasan perceraian huruf (f)
In
A
telah terpenuhi, tanpa mempersoalkan pihak siapa yang salah (matrimonial guilt)
sebagaimana Yurisprudensi MA-RI No. 266K/AG/1993 tanggal 25 Juni 1994 ;
ah
lik
Menimbang, bahwa berdasarkan Catatan Status Perkawinan NTR (Nikah Talak
Rujuk) dalam alat bukti P.2, antara Penggugat dan Tergugat belum pernah bercerai,
am
ub
oleh karena itu talak Tergugat terhadap Penggugat yang akan dijatuhkan oleh
Pengadilan Agama adalah talak satu bain shughra ;
ep
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, maka dalil dan alasan
k
gugatan Penggugat telah terbukti dan memenuhi unsur alasan perceraian sebagaimana
ah
diatur dalam Pasal 39 ayat (2) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 jo. Pasal 19 huruf
R
si
f Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo. Pasal 116 huruf f Kompilasi Hukum
ne
ng
Islam, dan dengan mengacu pada Pasal 119 ayat (2) huruf c Kompilasi Hukum Islam,
karenanya Majelis Hakim berpendapat bahwa gugatan Penggugat patut dikabulkan
dengan menjatuhkan talak satu bain shugra Tergugat terhadap Penggugat ;
do
gu
Nomor 3 Tahun 2006 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 50 tahun
2009 Tentang Peradilan Agama, maka diperintahkan kepada Panitera Pengadilan
ah
lik
Agama Mojokerto untuk mengirimkan salinan putusan yang telah berkekuatan hukum
tetap kepada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan yang
m
ub
wilayahnya meliputi tempat tinggal Penggugat dan Tergugat serta tempat perkawinan
Penggugat dan Tergugat tersebut dilangsungkan untuk dicatat dalam daftar yang
ka
ep
bagian dari perkara dalam bidang perkawinan, maka sesuai ketentuan Pasal 89 ayat (1)
R
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Nomor 3 Tahun 2006 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 50 tahun
R
2009 Tentang Peradilan Agama, bahwa biaya perkara dalam bidang perkawinan
si
dibebankan kepada Penggugat, sehingga Majelis Hakim harus membebankan kepada
ne
ng
Penggugat untuk membayar biaya perkara ini ;
Memperhatikan segala ketentuan peraturan perundang-undangan dan hukum
do
syara' yang berkaitan dengan perkara ini ;
gu MEN GA DI LI
1 Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut
In
A
untuk menghadap sidang, tidak hadir ;
2 Mengabulkan gugatan Penggugat dengan verstek ;
ah
lik
3 Menjatuhkan talak satu bain shughra Tergugat terhadap Penggugat ;
4 Memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Mojokerto untuk
am
ub
mengirimkan salinan putusan yang telah berkekuatan hukum tetap
kepada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan
ep
Jetis Kabupaten Mojokerto dan Pegawai Pencatat Nikah Kantor
k
R
dicatat dalam daftar yang disediakan untuk itu ;
si
5 Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara ini
ne
ng
do
kemudian diucapkan dalam sidang yang terbuka untuk umum pada hari Kamis tanggal
gu
28 Januari 2016 Masehi bertepatan dengan tanggal 19 Rabiulakhir 1437 Hijriyah oleh
kami Majelis Hakim Pengadilan Agama Mojokerto yang terdiri dari, ALI HAMDI,
In
A
S.Ag, M.H. sebagai Ketua Majelis, Drs. H. AH. THOHA, S.H, M.H. dan H. SOFYAN
ZEFRI, S.H.I, M.S.I., masing-masing sebagai Hakim Anggota, dan dibantu oleh DENI
ah
lik
SETIADI, S.H. sebagai Panitera Pengganti serta dihadiri Penggugat dan tanpa hadirnya
Tergugat ;
m
ub
ep
ah
ttd Ttd
R
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
ttd
si
H. SOFYAN ZEFRI, S.H.I, M.S.I.
PANITERA PENGGANTI,
ne
ng
Ttd
do
gu
DENI SETIADI, S.H.
In
A
DAFTAR PERINCIAN BIAYA PERKARA Untuk salinan yang sama bunyinya
Oleh
ah
lik
am
ub
ABDUS SYAKUR WIDODO,SH,MH
1. Biaya Pendaftaran Rp 30.000,-
ep
k
Rp 50.000,-
2. Biaya Proses Perkara
ah
Rp 90.000,-
R
si
3. BiayaPanggilan Penggugat
Rp 180.000,-
ne
4. Biaya Panggilan Tergugat
ng
Rp 5.000,-
5. Redaksi
do
Rp 6.000,-
gu
6. Meterai
361.000,-
Jumlah Rp
In
A
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13