A. PENDAHULUAN
B. Indikator Penilaian
Seperti sudah diuraikan pada bagian sebelumnya, bahwa penetapan UKT
didasarkan pada penilaian beberapa indikator yang diisi oleh peserta pada borang
pendaftaran ulang pada saat setelah penetapan kelulusan ujian masuk perguruan tinggi,
berikut ini akan diuraikan indikator beserta bobot dan dokumen pendukungnya.
C. Tahapan Proses
Seluruh proses penetapan UKT, baik dari sisi mahasiswa peserta maupun dari
sisi pihak validator sepenuhnya dilakukan melalui aplikasi berbasis komputerisasi.
Terdapat 3 (tiga) macam aplikasi yang digunakan dalam proses ini yakni : 1. Aplikasi
Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB), 2. Aplikasi Validasi Raport dan, 3. Aplikasi
Sistem Informasi Akademik. Keseluruhan aplikasi tersebut merupakan satu kesatuan
dalam Sistem Informasi Akademik Terpadu (SIPAKATAU).
Seluruh rangkaian proses, mulai dari pendafataran sampai dengan penetapan
UKT diuraikan sebagai berikut :
1. Setelah dinyatakan lulus ujian masuk, peserta melakukan pendaftaran ulang pada
aplikasi Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB)pada tautan
portal.iainpalopo.ac.id/pmb
2. Pada aplikasi PMB, peserta diminta untuk mengisi 3 (tiga) kelompok data yaitu : a.
Data Pribadi, b. Data Orang Tua, dan c. Data Pendidikan dan Pilihan Prodi.
3. Pada kelompok Data Pendidikan dan Pilihan Prodi, peserta diwajibkan untuk
mengunggah hasil pindaian kartu peserta ujian masuk dan raport semester 1 s/d
5. Di bagian ini pula terdapat pilihan untuk mengisi borang seleksi UKT. Jika
peserta berasal dari keluarga mampu dan diperkirakan mampu membiayai
pendidikan dengan biaya tertinggi, maka disarankan untuk tidak usah memilih
pilihan untuk mengisi borang seleksi UKT, dan secara otomatis oleh sistem akan
dikenakan UKT dengan kelompok tertinggi. Tetapi jika peserta merasa tidak
mampu, maka dipersilakan untuk mengambil pilihan untuk mengikuti seleksi UKT
dengan mengisi borang seleksi UKT.
4. Jika peserta mengambil pilihan untuk mengisi borang seleksi UKT, maka akan
diarahkan pada halaman Resume Kondisi Orang Tua dan Ekonomi. Data isian
yang wajib diisi adalah sebagai berikut :
a. Nomor Kartu JKN/KIS/KIP atau Surat Keterangan Tidak Mampu (menentukan
miskin atau tidaknya peserta)
b. Pilihan pekerjaan orang tua
c. Pilihan jumlah pendapatan orang tua
d. Pilihan kondisi rumah
e. Pilihan besaran daya listrik
f. Pilihan jumlah tanggungan orang tua
Setelah isian dan pilihan dilakukan, selanjutnya peserta diwajibkan untuk
mengunggah dokumen pendukung masing-masing item. (dokumen pendukung
seperti diuraikan pada bagian B.)
5. Peserta melakukan proses Submit sebagai tanda finalisasi danpenyerahan berkas
pendaftaran. Proses ini akan dicatat oleh sistem, dan hanya bisa dilakukan jika
dalam rentang waktu yang dibolehkan.
6. Tahapan selanjutnya adalah proses verifikasi dan validasi kartu peserta ujian
masuk dan raport semester 1 s/d 5. Proses ini dilakukan oleh petugas dari Bagian
Akademik dan Kemahasiswaan menggunakan aplikasi Validasi Raport yang
diakses di tautan portal.iainpalopo.ac.id/pmb/pmb_admin
7. Petugas masuk ke aplikasi validasi raport, kemudian memilih peserta berdasarkan
Nomor Pendaftaran, kemudian mencocokkan kesesuaian data isian dengan data
dokumen unggahan dari peserta. Jika data cocok, maka petugas akan memilih
Valid, dan jika tidak cocok maka petugas akan memilih Tidak Valid. Apabila
terdapat salah satu pilihan yang Tidak Valid, maka peserta dianggap tidak lulus
verifikasi dan validasi, dan tidak dapat melanjutkan ke tahapan penetapan UKT.
8. Seluruh peserta yang dinyatakan lulus verifikasi dan validasi tahap ini, selanjutnya
akan dilanjutkan prosesnya ke tahapan selanjutnya yaitu tahapan penetapan
UKT.
9. Wewenang dan tanggung jawab tahapan penetapan UKT sepenuhnya berada
pada Ketua Prodi. Untuk melakukan penetapan UKT, masing-masing Ketua Prodi
masuk ke Sistem Informasi Akademik menggunakan akun dengan hak akses
UKT. Sistem ini diakses melalui tautan portal.iainpalopo.ac.id/siakad
10. Ketua Prodi akan menentukan UKT dengan terlebih dahulu melakukan verifikasi
dan validasi atas isian dan pilihan data masing-masing dibandingkan dengan
unggahan dokumen pendukung.
11. Jika terdapat kecocokan antara isian data dan pilihan dengan dokumen
pendukung, maka Ketua Prodi akan memilih Valid pada masing-masing item,
sebaliknya jika tidak cocok maka Ketua Prodi akan memilih Tidak Valid.
12. Hanya hasil verifikasi dan validasi yang Valid sajalah yang bisa ditetapkan UKT
nya, jika terdapat salah satu item dengan status Tidak Valid pada peserta, maka
peserta tersebut tidak dapat ditetapkan UKT nya.
13. Hasil verifikasi dan validasi yang tidak valid ini sedapat mungkin diklarifikasi
kepada peserta sehingga dapat divalidkan.
14. Peserta yang lulus verifikasi dan validasi UKT selanjutnya oleh sistem akan
diberikan rekomendasi kelompok UKT yang disarankan sesuai dengan
perhitungan bobot seperti diuraikan pada bagian C.
15. Jika Ketua Prodi setuju atas rekomendasi sistem, maka langsung melakukan
penetapan UKT, tetapi jika Ketua Prodi memiliki penilaian lain, maka akan
mengambil pilihan kelompok UKT yang lain.
16. Seluruh peserta yang telah ditetapkan kelompok UKT nya, selanjutnya oleh sub
bagian keuangan akan menerbitkan kode bayar dan tagihan sesuai dengan
nominal tarif UKT yang telah ditetapkan oleh Ketua Prodi.
17. Peserta masuk ke aplikasi PMB untuk melihat kode bayar dan nominal yang harus
dibayar pada bagian Kode Pembayaran UKT.
18. Peserta membayar ke Bank sesuai dengan kode bayar dan nominal pembayaran
yang harus dibayar.
19. Seluruh peserta yang dinyatakan telah lunas pembayarannya, statusnya akan
diubah menjadi AKTIF pada Sistem Informasi Akademik.
20. Setelah status peserta AKTIF pada Sistem Informasi Akademik, Bagian Akademik
dan Kemahasiswaan akan menerbitkan NIM kepada masing-masing peserta
tersebut.
21. Dengan terbitnya NIM, maka peserta tersebut kemudian dinyatakan sah sebagai
mahasiswa IAIN Palopo.
Ditetapkan di Palopo
Pada Tanggal, ……………….. 2019
REKTOR,