Anda di halaman 1dari 8

MATERI US SESUAI KISI KISI AGAMA ISLAM

NO 1
Contoh perilaku yang mencerminkan q.s. al-hujurat /49: 10 atau 12 yaitu : Selalu tolong-menolong dan
membantu orang lain tanpa memandang status. Menghindari dan menjauhi perilaku iri hati dan dengki.
Selalu Menjaga kerukunan, ketenangan, dan ketentraman dalam bermasyarakat

NO 2
Dalam surat Al Isra ayat 32 ini, Allah SWT melarang kepada semua hamba-Nya untuk melakukan
perbuatan zina karena itu merupakan perbuatan yang keji dan dapat merusak kehormatan, hubungan
rumah tangga, dan dapat menyebabkan perbuatan buruk lainnya.

NO 3
# ayat Surah Al-Maidah: 48. Artinya: Kami telah menurunkan kitab suci (Al-Qur'an) kepadamu (Nabi
Muhammad) dengan (membawa) kebenaran sebagai pembenar kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya
dan sebagai penjaganya (acuan kebenaran terhadapnya). diterangkan bahwa Allah menurunkan Al-Qur'an
kepada Nabi dan Rasul terakhir Muhammad SAW. Kitab suci ini berfungsi membenarkan kitab-kitab
sebelumnya.
 #At-Taubah Ayat 105. Dan katakanlah, “Bekerjalah kamu, maka Allah akan melihat pekerjaanmu, begitu
juga Rasul-Nya dan orang-orang mukmin, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui
yang gaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan.” MAKNA
manusia diberi perintah untuk beramal tanpa pamrih, manakala amal tersebut dibarengi dengan kesadaran diawasi
oleh Allah dan Rasul-Nya serta oleh orang-orang beriman, sehingga amal itu mesti dengan penuh
pertanggungjawaban kepada diri sendiri, sesama manusia, Rasul dan Allah Swt.

#AN NISA ayat 59. Wahai orang-orang yang beriman! Taatilah Allah dan taatilah Rasul (Muhammad), dan
Ulil Amri (pemegang kekuasaan) di antara kamu. Kemudian, jika kamu berbeda pendapat tentang sesuatu,
maka kembalikanlah kepada Allah (Al-Qur'an) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu beriman kepada Allah
dan hari kemudian. ayat ini memerintahkan umat muslim agar menaati putusan hukum secara hirarkis agar
tercipta kemaslahatan umum.

NO 4
#AN NISA 59
‫ون ِبٱهَّلل ِ َو ْٱل َي ْو ِم ٱ ْل َءاخ ِِر ۚ ٰ َذل َِك‬ ِ ‫ُوا ٱلرَّ سُو َل َوُأ ۟ولِى ٱَأْلمْ ِر مِن ُك ْم ۖ َفِإن َت ٰ َن َزعْ ُت ْم فِى َشىْ ٍء َف ُردُّوهُ ِإلَى ٱهَّلل ِ َوٱلرَّ س‬
َ ‫ُول ِإن ُكن ُت ْم ُتْؤ ِم ُن‬ ۟ ‫ُوا ٱهَّلل َ َوَأطِ يع‬ َ ‫ٰ َٓيَأ ُّي َها ٱلَّذ‬
۟ ‫ِين َءا َم ُن ٓو ۟ا َأطِ يع‬
‫َخ ْي ٌر َوَأحْ َسنُ َتْأ ِوياًل‬

#AT TAUBAH 105


ِ ‫ُّون ِإلَ ٰى ٰ َعل ِِم ْٱل َغ ْي‬
َ ُ‫ب َوٱل َّش ٰ َه َد ِة َف ُي َن ِّبُئ ُكم ِب َما ُكن ُت ْم َتعْ َمل‬
‫ون‬ َ ‫ون ۖ َو َس ُت َرد‬ ۟ ُ‫َوقُ ِل ٱعْ َمل‬
َ ‫وا َف َس َي َرى ٱهَّلل ُ َع َملَ ُك ْم َو َرسُولُهُۥ َو ْٱلمُْؤ ِم ُن‬

#AL MAIDAH 48
‫ب َو ُم َه ْي ِم ًنا َع َل ْي ِه ۖ َفٱحْ ُكم َب ْي َنهُم‬ ِ ‫ُص ِّد ًقا لِّ َما َبي َْن َيدَ ْي ِه م َِن ْٱل ِك ٰ َت‬
َ ‫ب ِب ْٱل َح ِّق م‬ َ ‫ْك ْٱل ِك ٰ َت‬ َ ‫َوَأ‬
َ ‫نز ْل َنٓا ِإ َلي‬
‫ك م َِن ْٱل َح ِّق ۚ لِ ُك ٍّل َج َع ْل َنا مِن ُك ْم شِ رْ َع ًة َو ِم ْن َهاجً ا‬ َ ‫نز َل ٱهَّلل ُ ۖ َواَل َت َّت ِبعْ َأهْ َوٓا َء ُه ْم َعمَّا َجٓا َء‬ َ ‫ِب َمٓا َأ‬
ِ ‫ت ۚ ِإ َلى ٱهَّلل‬ِ ‫وا ْٱل َخي ٰ َْر‬ ۟ ُ‫ۚ َو َل ْو َشٓا َء ٱهَّلل ُ َل َج َع َل ُك ْم ُأم ًَّة ٰ َوحِدَ ًة َو ٰ َلكِن لِّ َي ْبلُ َو ُك ْم فِى َمٓا َءا َت ٰى ُك ْم ۖ َفٱسْ َت ِبق‬
‫ون‬َ ُ‫َمرْ ِج ُع ُك ْم َجمِيعًا َف ُي َن ِّبُئ ُكم ِب َما ُكن ُت ْم فِي ِه َت ْخ َتلِف‬
NO 5
#Yunus ayat 40-41 Artinya: Jika mereka mendustakanmu (Nabi Muhammad), katakanlah, "Bagiku
perbuatanku dan bagimu perbuatanmu. Kamu berlepas diri dari apa yang aku perbuat dan aku pun
berlepas diri dari apa yang kamu perbuat." menjelaskan tentang bagaimana orang-orang beriman dan tidak
beriman, orang-orang yang berbuat kerusakan dan tidak membuat kerusakan.
#Surat Al-Maidah Ayat 32 Artinya: "Oleh karena itu Kami tetapkan (suatu hukum) bagi Bani Israil, bahwa:
barangsiapa yang membunuh seorang manusia, bukan karena orang itu (membunuh) orang lain, atau
bukan karena membuat kerusakan dimuka bumi, maka seakan-akan dia telah membunuh manusia
seluruhnya. maksud dari firman Allah SWT dalam surah Al Maidah ayat 32 tersebut adalah barang siapa
membunuh seorang manusia tanpa sebab--seperti qisas atau membuat kerusakan di muka bumi, dan ia
menghalalkan membunuh jiwa tanpa sebab dan tanpa dosa--maka seakan-akan ia membunuh semua
manusia.

NO 6

ُ ‫ك َل‬
‫ظ ْل ٌم عَظِ ي ٌم‬ ُ ‫َوِإ ْذ َقا َل لُ ْق ٰ َمنُ ٱِل ْب ِنهِۦ َوه َُو َيع‬
َ ْ‫ِظهُۥ ٰ َي ُب َنىَّ اَل ُت ْش ِركْ ِبٱهَّلل ِ ۖ ِإنَّ ٱل ِّشر‬
Artinya: Dan (ingatlah) ketika Luqman berkata kepada anaknya, di waktu ia memberi pelajaran kepadanya:
"Hai anakku, janganlah kamu mempersekutukan Allah, sesungguhnya mempersekutukan (Allah) adalah
benar-benar kezaliman yang besar". AYAT 13

‫ْن َأ ِن ٱ ْش ُكرْ لِى‬ َ ٰ ‫نس َن ِب ٰ َولِدَ ْي ِه َح َم َل ْت ُه ُأ ُّمهُۥ َوهْ ًنا َع َل ٰى َوهْ ٍن َوف‬
ِ ‫ِصلُهُۥ فِى َعا َمي‬ َ ٰ ‫ص ْي َنا ٱِإْل‬
َّ ‫َو َو‬
‫ْك ِإ َلىَّ ْٱلمَصِ ي ُر‬
َ ‫َول ٰ َِولِدَ ي‬
Artinya: Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya
telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua
tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu.
AYAT 14

#PERKATA
AYAT 13
dan ketika ‫َوِإ ْذ‬
berkata ‫قَا َل‬
Luqman ُ‫لُ ْق َمان‬
kepada anaknya ‫اِل ْبنِ ِه‬
dan dia ‫َوهُ َو‬
memberin penjelasan kepadanya ُ‫يَ ِعظُه‬
wahai ‫يَا‬
Anakku َّ َ‫بُن‬
‫ي‬
jangan ‫اَل‬
kamu sekutukan ‫تُ ْش ِر ْك‬
dengan Allah ِ ‫بِاهَّلل‬
sesungguhnya ‫ِإ َّن‬
menyekutukan َ ْ‫ال ِّشر‬
‫ك‬
benar-benar kezaliman ‫لَظُ ْل ٌم‬
yang besar ‫َع ِظي ٌم‬

AYAT 14 ‫ص ْينَا‬
َّ ‫َو َو‬
dan Kami wasiatkan
Manusia َ‫اِإْل ْن َسان‬
terhadap kedua orang tuanya ‫بِ َوالِ َد ْي ِه‬
Mengandungnya ُ‫َح َملَ ْته‬
Ibunya ُ‫ُأ ُّمه‬
Kelelahan ‫َو ْهنًا‬
Atas ‫ٰ َعلَ ٰى‬
Kelelahan ‫َو ْه ٍن‬
dan ia menyapihnya ُ‫صالُه‬ َ ِ‫َوف‬
Dalam ‫فِي‬
dua tahun ‫عَا َم ْي ِن‬
agar ‫َأ ِن‬
bersyukur ْ‫ا ْش ُكر‬
kepada-Ku ‫لِي‬
dan kepada kedua orang tuamu َ ‫َولِ َوالِ َد ْي‬
‫ك‬
kepada-Ku َّ َ‫ِإل‬
‫ي‬
tempat kembali ‫صي ُر‬ ِ ‫ْال َم‬

NO 7
#al-Karim mempunyai arti Yang Mahamulia, Yang Maha Dermawan atau Yang Maha Pemurah
#Al Mukmin adalah Yang Memberi Keamanan. 
#Al-Wakil adalah Yang Maha Memelihara
#Al Matin artinya Maha Kokoh
#Al-Jāmi' artinya Yang Maha Mengumpulkan/Menghimpun
#Al-'Adl artinya Mahaadil
#Al-Ākhir artinya Yang Mahaakhir yang tidak ada sesuatu pun setelah Allah Swt

NO 8
Iman kepada malaikat adalah mempercayai dan meyakini bahwa Allah SWT telah menciptakan malaikat
yang diberi tugas untuk mengatur alam dan mengurus perjalanan alam semesta dan tugas tertentu lainnya.

NO 9
Iman kepada kitab Allah Swt. artinya meyakini sepenuh hati bahwa Allah Swt. telah menurunkan kitab
kepada nabi atau rasul yang berisi wahyu untuk disampaikan kepada seluruh umat manusia.

NO 10
NAMA LAIN ALQURAN
#Al-Kitab yang artinya kitab.
#Al-Huda yang artinya petunjuk
#Al-Fuqan memiliki arti pembeda
#Ar-Rahmah memiliki arti rahmat
#Ar-Ruh memiliki arti ruh
#Asy-Syifa berarti obat (penyembuh)
#Al-Haq berarti Kebenaran
#Al-Mauizhah (nasihat) Al-Bayan (penerangan)
#Azd-Dzikru berarti pembari peringatan
#An-Nuur artinya adalah cahaya
#Al-burhan berarti bukti kebenaran
#Al-Busyra artinya berita gembira

NO 11
1. Shidiq ( ٌ‫)صِ دْ ق‬ artinya benar
2. Amanah (‫)اَ َما َن ٌة‬ artinya sosok yang dapat dipercaya.
3. Tabligh (‫) َت ْبلِ ٌغ‬ artinya menyampaikan wahyu dari Allah baik itu perintah maupun larangan.
4. Fathonah (‫) َف َطا َن ٌة‬ artinya cerdas.
ٌ ‫)ك ِْذ‬ artinya bohong atau berdusta.
1. Kidzib (‫ب‬
2. Khianat (‫) ِخ َيا َن ٌة‬ artinya tidak dapat dipercaya
3. Al-Kitman (‫)الكتمان‬ artinya menyembunyikan rahasia.
4. Al-Baladah (‫)البالدة‬ artinya bodoh.
SIFAT JAIZ Yaitu sifat-sifat yang sama dengan manusia pada umumnya. Seperti memiliki rasa lapar, haus,
sakit, sedih, lelah, dan seterusnya.

NO 12
Tanda - Tanda beriman kepada rasul
-Meyakini Rasul-Rasul Allah SWT.
-Menjadikan Para Rasul Sebagai Uswatun Hasanah.
-Meyakini Nabi Muhammad saw SeBagai Nabi dan Rasul Terakhir.
-Tidak Membeda-Bedakan Antara Rasul Yang Satu Dengan Yang Lain.
-Meyakini Kebenaran Yang Dibawa Para Rasul.
-Mencintai Nabi Muhammad saw.

NO 13
Perilaku orang beriman kepada hari akhir antara lain: Menjaga pikiran, sikap, dan perilaku dari akhlak
tercela seperti; su'uzan, hasad, dendam namimah, tamak , dan sebagainya, Sebaliknya
memupuk perilaku dari akhlak terpuhi seperti: husnuzan, bertanggungjawab, amanah, dan sebagainya

NO 14
Hikmah Beriman Kepada Hari Akhir
Berperilaku baik dalam kehidupan sehari-harinya karena yakin semua perbuatannya akan dipertanggung
jawabkan di hari akhir kelak. Senantiasa berhati-hati dalam mengerjakan sesuatu tidak sampai melanggar
perintah Allah. Rajin beribadah sebagai bekal baik untuk kehidupan setelah hari akhir.

NO 15
Hikmah Beriman kepada Qadha dan Qadar: Mendorong anak pada sikap yang seimbang antara optimisme
dan tawakkal. Dua hal ini akan berjalan dengan baik dan seimbang jika kita percara dengan adanya qadha
dan qadar Allah SWT. Melatih diri untuk lebih bersyukur dan bersabar kepada Allah SWT.

NO 16
CONTOH PRILAKU IMAN QADHA&QADAR
-Kita tidak boleh sombong apabila kita berhasil meraih sesuatu karena semua itu tidak semata-mata atas usaha kita
sendiri.
-Tidak boleh putus asa karena senantiasa husnuzan pada keadilan Allah.
-Mampu menyusun strategi, khususnya, dalam hal pekerjaan sehingga hasilnya efektif dun efisien.
-Bersyukur apabila memperoleh rezeki apa pun bentuknya dan senantiasa bersabar apabila mendapatkan ujian atau
musibah

NO 17
ADAB BERPAKAIAN MENURUT ISLAM
 Menutup aurat. Aurat lelaki menurut ahli hukum ialah daripada pusat hingga ke lutut. ...
 Tidak menampakkan tubuh. ...
 Pakaian tidak ketat. ...
 Tidak menimbulkan perasaan riya. ...
 Lelaki, dan wanita berbeda. ...
 Larangan pakai sutera. ...
 Memanjangkan pakaian. ...
 Memilih warna sesuai.

NO 18
CONTOH JUJUR Berjanji untuk tidak berbohong kepada guru dan teman sekolah. Tidak mencuri barang
dari teman sekelas atau orang lain di sekolah. Jujur saat memberi uang sesuai dengan harga makanan di
kantin sekolah. Jangan menyontek saat ujian.

NO 19
 Tiga penerapan syajā'ah dalam kehidupan: a. memiliki daya tahan yang besar b. berterus terang dalam
menyampaikan kebenaran. c. memegang rahasia d. mengakui kesalahan e. bersikap objektif kepada diri
sendiri 

NO 20
 Melaksanakan nasihat dan perintah orang tua. ...
 Merawat dengan orang tua dengan penuh keikhlasan dan kesabaran. ...
 Berkata halus dan sopan. ...
 Berbuat baik kepada orang tua. ...
 Mendoakan orang tua. ...
 Menjaga nama baik orang tua.

NO 21
Perilaku yang mencerminkan bekerja keras :
 Bersungguh-sungguh dalam mengerjakan sesuatu agar meraih hasil yang maksimal.
 Menjalankan sebaik-baiknya tugas yang menjadi tanggung jawabnya.
 Mengerjakan suatu tugas selalu tepat waktu.

NO 22
Hikmah bekerja keras dan tanggung jawab: Mengembangkan kemampuan diri, baik bakat, minat ataupun
hal lain. Membentuk diri yang bertanggung jawab dan disiplin. Mengangkat derajat dan martabat.

NO 23
Contoh Perilaku Kerja Keras dalam Kehidupan Sehari-hari
 Rajin dan tekun belajar.
 Sungguh-sungguh membantu orangtua dalam melakukan pekerjaan rumah.
 Menabung untuk masa depan.
 Menerapkan pola hidup yang hemat.
 Aktif dalam kegiatan sekolah seperti organisasi dan lomba.

NO 24
 kerja keras yaitu merupakan suatu sifat yang dilakukan oleh seseorang dengan penuh sungguh-sungguh
untuk bisa mencapai tujuan dan tidak mudah untuk putus asa.
Sifat dari kerja keras itu pun harus selalu dibarengi dengan rasa penuh tanggung jawab. Tanggung
jawab itu sendiri mempunyai arti, yaitu kesiapan dari seseorang untuk bisa menanggung segenap akibat
dari perbuatan yang menuntut jawab.

NO 25
Salah satu contoh ijtihad dalam kehidupan zaman sekarang, para ulama melakukan ijtihad dalam proses
penentuan 1 Ramadhan dan juga 1 Syawal. Mereka akan berdiskusi untuk menentukan dan menetapkan 1
Ramadhan dan 1 Syawal berdasarkan perhitungan serta hukum Islam yang ada sebelumnya.
NO 26
Menghapus dosa-dosa kita. Salah satu rukun islam. Memantapkan aqidah dan keyakinan terhadap
kebesaran dan keagungan Allah swt

NO 27
#Haji Ifrad
Ifrad artinya menyendirikan. Jika memilih melaksanakan Haji Ifrad, maka seorang jemaah haji
melaksanakan ibadah haji saja dan tidak melakukan ibadah umrah. Mereka yang melaksanakan haji ifrad
tidak dikenakan dam atau denda.
#Haji Qiran 
Qiran memiliki makna berteman atau bersamaan. Jemaah haji yang melakukan haji qiran akan melakukan
ibadah haji dan umrah secara bersamaan. Hal ini dilakukan dengan sekali niat sekaligus untuk haji dan
umrah. Namun, jamaah diharuskan membayar dam. Pelaksanaannya dilakukan pada bulan-bulan haji.
Jemaah melakukan tawaf, sa'i, dan tahallul satu kali untuk haji dan umrah.
#Haji Tamattu
Haji tamattu merupakan haji yang paling sering dilakukan jemaah haji asal Indonesia. Mereka yang memilih
haji tamattu akan melakukan ibadah haji setelah melaksanakan umrah.

NO 28
Rukun Salat Jenazah
1. Niat.
2. Berdiri bagi yang mampu.
3. Melakukan 4 kali takbir.
4. Mengangkat tangan pada takbir pertama.
5. Membaca surat Al-Fatihah.
6. Membaca salawat.
7. Berdoa untuk jenazah.
8. Salam.

NO 29
Hal-hal Sunnah dalam Mengkafani Jenazah
1. Hendaknya menggunakan kain kafan yang bagus, bersih, dan menutupi seluruh tubuh mayat.
2. Sebaiknya kain kafan berwarna putih.
3. Jumlah kain kafan untuk jenazah laki-laki hendaknya 3 lapis, sedangkan bagi jenazah perempuan 5
lapis (pendapat lain menyebut 6 lapis).

NO 30
“Allohummaghfirlahu warhamhu wa'aafihi wa'fu 'anhu,”. Artinya: “Ya Allah, ampunilah dan rahmatilah dia.
Bebaskanlah dan maafkanlah dia.” Untuk jenazah perempuan, doa singkat tersebut menjadi:
“Allohummaghfirlahaa warhamhaa wa'aafihaa wa'fu 'anhaa.”

NO 31
Materi dakwah yang disampaikan harus mempunyai dasar hukum yang kuat dan jelas sumbernya.
Menyampaikan dengan ikhlas dan sabar, sesuai dengan kondisi, psikologis dan sosiologis para
pendengarnya atau penerimanya. Tidak menghasut orang lain untuk bermusuhan, merusak, berselisih, dan
mencari-cari kesalahan orang lain.

NO 32
#syarat –syarat khotbah jum’at antara lain yaitu :
1. Khotbah harus disampaikan ditempat yang akan di pakai shalat jum’at
2. Disampaikan dengan berdiri (jika mampu) dan terlebih dahulu memberi salam
3. Khotbah dibawakan agar cepat, namun teratur dan tertib
4. Setelah khotbah selesai segara melaksanakan shalat jum’at
5. Rukun kotbah dibaca dengan bahasa arab sedang materi khotbah dengan bahasa setempat.
6. Khotbah dilaksanakan setelah masuk waktu zuhur dan selum shalat jum’at
7. Disampaikan dengan suara lantang, keras tanpa suara yang kasar
#Rukun khotbah jum’at yaitu :
1. Membaca hamdalah
2. Membaca salawat nabi
3. Membaca sahadatain
4. Berwasiat tentang aqidah, syariah, atau muamallah
5. Membaca al-qur’an pada salah satu khotbah dan lebih baik pada khotbah yang pertama
6. Mendoakan kaum muslimin dan muslimat
#Sunah khotbah jum’at yaitu :
1. Khotbah disampaikan diatas mimbar
2. Disampaikan dengan kalimat yang jelas, terang, fasih berurutan, sistematis dan mudah dipahami tidak terlalu
pendek tetapi juga tidak terlalu penjang.
3. Khatib selalu menghadap jamaah
4. Khatib memberi salam pada awal khotbah pertama
5. Khatib hendaknya duduk sebentar di kursi mimbar setelah megucapkan salam pada waktu azan disuarakan
6. Khatib membaca al-ikhlas ketika duduk diantara khotbah
7. Khatib menerbitkan rukun khutbah

NO 33
Contoh Ekonomi Syariah
Misalnya bank syariah, pegadaian syariah, asuransi syariah, koperasi syariah dan sebagainya. Hal yang
membedakannya dengan ekonomi umum adalah prinsip dan aturannya

NO 34
ada tujuh asas EKONOMI ISLAM, yaitu: asas ilahiyah, asas kebebasan (Al- Hurriyah), asas persamaan
(Al-Musawah), asas keadilan (Al-„Adalah), asas kerelaan (Al-Ridha), asas kejujuran dan kebenaran (Al-
Shidiq), asas tertulis (Al-Kitabah).

NO 35
Ada empat rukun jual beli dalam Islam, yakni adanya penjual, adanya pembeli, adanya barang, dan
terakhir adanya shighah atau ijab–kabul. 

NO 36
Rukun Nikah dalam Islam
Calon pengantin perempuan harus memiliki wali nikah. Pernikahan dihadiri dua orang saksi laki-laki untuk
menyaksikan sah tidaknya pernikahan. Diucapkannya ijab dari pihak wali pengantin perempuan atau yang
mewakilinya. Diucapkannya kabul dari pengantin laki-laki atau yang mewakilinya

NO 37
HUKUM NIKAH
1. Wajib
Hukum nikah menjadi wajib bila seseorang telah mampu, baik secara fisik maupun finansial. Sedangkan, bila ia
tidak segera menikah dikhawatirkan berbuat zina.
2. Sunnah
Dasar hukum nikah menjadi sunnah bila seseorang menginginkan sekali punya anak dan tak mampu
mengendalikan diri dari berbuat zina.

3. Makruh
Selanjutnya, hukum nikah makruh. Hal itu terjadi bila seseorang akan menikah tetapi tidak berniat memiliki anak,
juga ia mampu menahan diri dari berbuat zina. Padahal, apabila ia menikah ibadah sunnahnya akan terlantar.

4. Mubah
Seseorang yang hendak menikah tetapi mampu menahan nafsunya dari berbuat zina, maka hukum nikahnya
adalah mubah. Sementara, ia belum berniat memiliki anak dan seandainya ia menikah ibadah sunnahnya tidak
sampai terlantar.

5. Haram
Hukum nikah menjadi haram apabila ia menikah justru akan merugikan istrinya, karena ia tidak mampu memberi
nafkah lahir dan batin. Atau, jika menikah, ia akan mencari mata pencaharian yang diharamkan oleh Allah
padahal sebenarnya ia sudah berniat menikah dan mampu menahan nafsu dari zina.

NO 38
Mahram Muabbad
Mahram muabbad adalah orang yang tidak boleh dinikahi selamanya. Mahram muabbad dibagi menjadi
tiga jenis, yaitu karena nasab, karena ikatan perkawinan, dan karena persusuan.
Mahram Muaqqot
Mahram muaqqot adalah orang yang dilarang dinikahi sementara karena kondisi tertentu.

NO 39
Di balik anjuran menikah, ada keutamaan dan hikmah yang terkandung di dalamnya. Keutamaan tersebut
di antaranya menyempurnakan separuh agama, menjalankan sunah Rasulullah, meningkatkan
ibadah, dan membuka pintu rezeki

NO 40
Tata Cara Pembagian Warisan Dalam Islam
1. Setengah (1/2)
Ashhabul furudh mendapat setengah (1/2) adalah sekelompok laki-laki dan empat perempuan. Ini termasuk suami,
anak perempuan, keponakan laki-laki, saudara kandung, dan saudara perempuan dari pihak ayah
2. Seperempat (1/4)
Para ahli waris berhak atas seperempat harta peninggalan seorang ahli waris yang hanya mempunyai dua suami istri.
3. Seperdelapan (1/8)
Pewaris seperdelapan harta warisan adalah istrinya. Seorang istri mewarisi harta suaminya, baik dia memiliki anak
atau cucu dari rahimnya atau dari rahim istri lain.
4. Dua pertiga (2/3)
Ahli waris dari dua pertiga harta adalah empat orang wanita. Ahli waris ini termasuk anak perempuan kandung,
keponakan laki-laki, saudara perempuan kandung dan saudara perempuan kandung.
5. Sepertiga (1/3)
Hanya dua ahli waris dari sepertiga harta warisan adalah ibu dan dua saudara kandung dari ibu yang sama.
6. Seperenam (1/6)
Ada 7 ahli waris yang berhak atas seperenam harta warisan sebagai ayah, kakek, ibu, cucu, anak laki-laki, saudara
perempuan kandung dari ayah, nenek, saudara laki-laki dan ibu. kakak perempuan.

Anda mungkin juga menyukai