Anda di halaman 1dari 5

Darmabakti : Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat 03-01 (2022) 056–060

Artikel ini terdapat d i http://journal.uim.ac.id/index.php/darmabakt i

DARMABAKTI
Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat

Pengembangan Fakultas Teknik


Indra Rofiyadi1,⁎, Moh Rofii2, Moh Rifki Alfarisi3, Aliatul Mufida4
1 universitas islam madura
2 universitas islam madura
3 universitas islam madura
4 universitas islam madura

Alamat e-mail: evvi.malia@uim.ac.id, hoiriyah.file.uim@gmail.com, ikaoktavianadewi18@gmail.com aliyatulfida@gmail.com.

Informasi Artikel Abstrak


Kata Kunci : Desa Klampar merupakan salah satu Desa penghasil batik terbesar yang ada
Marketplace di Kabupaten Pamekasan. Hanya sebagian kecil masyarakat Klampar yang
Ekspansi Pasar menjual batiknya secara online, yaitu pengrajin batik yang usianya dibawah
Omset 30 tahun dan menggunakan aplikasi Whatsapp, mereka menjualnya melalui
Batik story whatsapp kepada koleganya. Hasil penjualan batik setiap harinya
berfluktuasi, bisa naik bisa turun bergantung musim. Atas dasar hal tersebut
diperlukan adanya sosialisasi untuk memperkenalkan metode pemasaran
yang lebih efektif dan efisien. Maka Universitas Islam Madura berinisiatif
Keyword : untuk memberikan sosilaisasi penggunaan marketplace bagi pengrajin batik
Marketplace Desa Klampar melalui beberapa metode diantaranya, study pendahuluan,
Market Expansion pemetaan masalah, pelaksanaan kegiatan, Monitoring dan evaluasi. Hasil dari
Omzet kegiatan ini yaitu para pengrajin batik telah membuat akun di marketplace
Batik menggunakan platform shopee, meski penggunaannya belum optimal namun
pengrajin batik telah mengenal manfaat dari penjualan batik menggunakan
marketplace.

Abstract
Evi Malia, Khoiriyah, Ika Oktaviana Dewi, Aminullah Darmabakti : Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat 03-01 (2022) 056–060

Klampar Village is one of the largest batik-producing villages in


Pamekasan Regency. Only a small part of the Klampar community sell
their batik online, namely batik craftsmen who are under 30 years old and
use the Whatsapp application, they sell it via WhatsApp stories to their
colleagues. The results of batik sales fluctuate every day, can go up or
down depending on the season. On this basis, socialization is needed to
introduce more effective and efficient marketing methods. So the Islamic
University of Madura took the initiative to provide socialization on the use
of the marketplace for batik craftsmen in Klampar Village through several
methods including, preliminary studies, problem mapping,
implementation of activities, monitoring and evaluation. The result of this
activity is that batik craftsmen have created accounts in the marketplace
using the shopee platform, although their use is not optimal, batik
craftsmen have recognized the benefits of selling batik using the
marketplace.

https://doi.org/10.31102/darmabakti.2022.3.1.056-060
Received 24 May 2022; Received in revised form 29 May 2022; Accepted 31 May 2022
Available online 31 May 2022
© 2022 Published by Darmabakti

1. Pendahuluan bisa digunakan oleh fakultas teknik sebagai


Perkembangan teknologi dan sistem bentuk peningkatan dalam pelayanan dan
informasi sudah umum diterapkan dan kualitas fakultas teknik. Melalui sistem ini,
diimplementasikan oleh berbagai bidang pihak fakultas dapat berinteraksi dengan
terutama bidang perkuliyahan. Pengembangan banyak pihak yang terkait, seperti calon
sistem informasi sangat berperan penting mahasiswa, masyarakat, orang tua, dan lain-
dalam berkembangnya suatu sarana atau lain. Dengan memanfaatkan website ini,
sejenisnya di dalam dunia perkuliyahan. fakultas ataupun mahasiswa bisa saling
website yang berbasis online ini akan berinteraksi dengan mudah. fakultas juga bisa
memudahkan banyak pihak, mulai dari pihak menyampaikan informasi-informasi penting
internal kampus maupun pihak dari luar yang harus diketahui oleh mahasiswa dan para
kampus yang ingin mengakses beberapa orang tua dengan lebih efisien. Seperti
informasi umum terkait fakultas teknik informasi mengenai aktivitas belajar mengajar
universitas islam madura yang ingin diketahui. di fakultas, jadwal mata kuliah, materi
Saat ini bentuk dari suatu website yang pelajaran, nilai mahasiswa, dan lain-lain.
digunakan di fakultas teknik adalah dengan
berbasis wordpress. Wordpress ini merupakan
salah satu bentuk dari sistem pengelolaan
website yang sangat sederhana dan mudah
2. Metode Pengabdian
untuk dikembangkan oleh berbagai pihak
khususnya fakultas teknik. Website 2.1. Waktu dan Tempat Pengabdian
merupakan sebuah sarana ataupun alat yang Waktu Pengabdian dilakukan pada Bulan

57
Evi Malia, Khoiriyah, Ika Oktaviana Dewi, Aminullah Darmabakti : Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat 03-01 (2022) 056–060

Agustus 2021, sedangkan tempat a) Memiliki smartphone


pengabdiannya dilaksanakan di Pusat b) Mengunduh aplikasi platform
Epicentrum batik Klampar Desa Klampar marketplace.
Kecamatan Proppo Kabupaten pamekasan. c) Memiliki produk yang akan dijual
2.2. Metode dan Rancangan Pengabdian 3. Hasil dan Pembahasan
Metode pelaksanaan pengabdian Pelaksanaan sosialisasi marketplace ini
masyarakat ini terbagi dalam beberapa dilakukan pada bulan Agustus 2021 sebanyak 3
tahapan yaitu: kali pelaksanaan yaitu pada tanggal 28 hingga
a) Study Pendahuluan: study pendahuluan tanggal 31 Agustus 2021 bertempat di Gedung
ini dilakukan dengan cara observasi Sentral Batik Klampar. Berdasarkan survey
secara random kepada pelaku usaha pendahuluan yang telah dilakukan oleh tim
batik,untuk mendapatkan informasi pengabdian melalui wawancara terstruktur
tehnik pemasaran yang dibutuhkan oleh kepada para pengrajin batik Klampar diperoleh
pengrajin batik. hasil bahwasanya sebagian mereka menjual
batiknya secara tradisional di Pasar 17 Agustus
b) Memetakan masalah berdasarkan
pamekasan, sedangkan sebagian lainnya
survey yang telah dilakukan
menjual secara online melalui media sosial
sebelumnya kepada pengrajin Batik
maupun story whatsapp.
Klampar.
c) Melaksanakan kegiatan sosialisasi
penggunaan Marketplace dengan
pengrajin batik maupun keluarga
pengrajin.
d) Pada saat pelaksanaan kegiatan
sosialisasi terbagi menjadi 4 tahapan
pelaksanaan yaitu:
• Tahap 1. Pemaparan Materi tentang
pentingnya pemasaran online.
• Tahap 2. Pemaparan materi tentang
pengenalan marketplace.
• Tahap 3. Simulasi pembuatan
marketplace bagi pengrajin Batik
Klampar
• Tahap 4. Evaluasi pelaksanaan
kegiatan menggunakan kuesioner.
e) Monitoring Kegiatan
f) Evaluasi pelaksanaan pengabdian
kepada masyarakat.

2.3. Pengambilan Sampel


Pengambilan sampel dilakukan
menggunakan tehnik random sampling dengan
beberapa kiteria yaitu :

58
Evi Malia, Khoiriyah, Ika Oktaviana Dewi, Aminullah Darmabakti : Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat 03-01 (2022) 056–060

Gambar 2. Pelaksanaan sosialisasi I

b) Pemaparan Materi tentang pengenalan


marketplace. Pada sesi ini disampaikan
oleh Ika Oktaviana Dewi dan Aminullah,
kegiatan ini juga diikuti oleh 25 orang yang
tertarik untuk melaksanakan pemasaran
online. Pemateri menyampaikannya dengan
cara ceramah.

Gambar 3. Pelaksanaan Sosialisai II

Gambar 1. Contoh Promosi Batik Para Pengrajin


Klampar di Medsos c) Kegiatan yang ketiga adalah pembuatan
marketplace oleh masing-masing pengrajin,
Atas dasar tersebut, kami tim pengabdian kegiatan ini dipandu oleh Khoiriyah,
melakukan pemetaan masalah, sehingga M.Kom, para peserta langsung membuat
diputuskan untuk melaksanakan beberapa marketplace menggunakan Platform
kegiatan pengabdian masyarakat yang dikemas Shopee pada Android masingmasing
dalam bentuk sosialisasi dan workshop peserta kegiatan,
marketplace pada. Berikut rincian
pelaksanaannya:

a) Pemaparan materi tentang pentingnya


pemasaran online, yang disampaika oleh
Evi Malia, M.Ak. pada sesi ini disampaikan
beberapa kelebihan pemasaran online.
pada forum ini diikuti oleh 25 pengrajin
batik dihasilkan kesepakatan bahwa
mereka tertarik melaksanakan pemasaran
online menggunakan marketplace.

59
Evi Malia, Khoiriyah, Ika Oktaviana Dewi, Aminullah Darmabakti : Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat 03-01 (2022) 056–060

5. Ucapan Terimakasih
Ucapan terimakasih disampaikan kepada
Universitas Islam Madura khususnya LP2M dan
Fakultas Ekonomi atas Supportnya baik moral
maupun pendanaan kepada tim pengabdian.

6. Daftar Pustaka
Asmiatun, S. (2022). Pemanfaatan Marketplace
Shopee Untuk Keberlangsungan UMKM Batik
Kampung Tematik Durenan Indah Semarang.
Abdiformatika: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Informatika,2(1).
https://doi.org/10.25008/abdiformatika.v2i1.1
46
Azis, M. N. L. (2018). Strategi Pemasaran Batik
Melalui Marketplace Untuk Peningkatan
Penjualan Menggunakan Swot Analysis. Senatik,
1(1).
Nurfaizal, Y., Anwar, T. (2019). Manajemen Usaha
dan Pelatihan Digital Marketing UMKM pada
KUB Batik Pringmas Desa Papringan Banyumas.
Jurnal Pemberdayaan Masyarakat
Berkarakter,2(2).
Gambar 4. Hasil pembuatan marketplace Sary, Septiyana Luckyta. Dan Prima Utama Wardoyo
salah satu pengrajin di Shopee Putro. (2021). Jajanan Tradisional Go Online:
Sosialisasi Market Place Bagi Pelaku Umkm
Jajanan Tradisional Di Desa Tempursari
Kabupaten Madiun. Jurnal Berdaya Mandiri Vol.
Langkah terakhir yaitu evaluasi kegiatan, 3 No. 1 Tahun 2021 E-ISSN: 2685-8398.
dimana evaluasi kegiatan tersebut dilakukan Taryadi, T., Yunianto, E., & Royani, N. I. (2015).
dengan pemantauan pada marketplace yang Analisis Tingkat Kesiapan Adopsi E-
telah dibuat oleh peserta kegiatan, hasilnya Marketplace Umkm Batik Di Kota Pekalongan.
Jurnal Litbang Kota Pekalongan,8.
diperoleh bahasanya mereka lebih fasih https://doi.org/10.54911/litbang.v8i0.32
menggunakan social media daripada
marketplace, disebabkan karena social media
lebih gampang dioperasikan dan telah ada
pangsa pasarnya sendiri.

4. Simpulan dan Saran


Kegiatan sosialisasi marketplace ini telah
berjalan dengan baik dan sesuai dengan yang
diharapkan, dibuktikan dengan adanya
beberapa akun Marketplace yang telah terbuat
dan beroperasi. Meski belum optimal, namun
para pengrajin telah berusaha untuk mengenal
dan mengikuti arus pemasaran online yang
berkembang sangat pesat, sehingga diharapkan
dapat menambah omset para pengrajin batik
setiap hari, tanpa menunggu hari pasaran
batik.

60

Anda mungkin juga menyukai