Pertemuan 9n
Pertemuan 9n
Tes Penalaran Analitis merupakan tes yang digunakan untuk mengukur kemampuan
seseorang dalam melakukan penalaran dengan menelaah atau menganalisis pernyataan-
pernyataan yang disebutkan kemudian dicarui kesimpulannya. Penalaran jenis ini hampir
sama dengan penalaran logis. Namun, soal penalaran analitis lebih rumit cara pengerjaannya.
Soal yang disajikan biasanya berdasarkan cerita panjang yang tekah dipaparkan sebelumnya.
Soal tersebut harus dianalisis dan dipahami agar dapat menentukan jawaban terhadap soal-
soal yang diberikan. Jawaban tidak dituliskan secara eksplisit (gamblang dan jelas), sehingga
kemampuan penalaran dalam menganalisis soal sangatlah penting
Penalaran analitis terbagi menjadi 3 jenis, yaitu :
1. Implikasi
2. Kombinasi / Kombinatorik
3. Perbandingan Urutan
Perbandingan Urutan adalah salah satu jenis panalaran analitis yang menekankan pada
perbandingan antarpernyataan. Tes ini berisi kemungkinan kondisi lebih dari, kurang dari,
atau sama dengan pernyataannya.
Contoh Soal :
Pengantar
Beberapa perusahaan tekstil sedang mengalami masa-masa kritis dan terancam akan
mengalami kebangkrutan. Terdapat beberapa hal yang mneyebabkan terjadinya masa kritis,
yaitu kesulitan mmemperoleh bahan baku dan biaya produksi yang membengkak. Biaya ini
mencakup biaya seluruh biaya yang digunakan untuk mendatangkan bahan baku dan biaya
opreasional yang digunakan dalam kegiatan produksi. Untuk mencegah kebangkrutan, setiap
perusahaan mengambil keputusan untuk mengurangi jumlah hasil produksi yang dihasilkan
dan melakukan PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) kepada sejumlah karyawan.
Pembatas
Jumlah karyawan perusahaan A yang di PHK lebih sedikit daripada jumlah karyawan
pada perusahaan B, tetapi tidak lebih banyak dari daripada jumlah karyawan pada
perusahaan C.
Jumlah karyawan perusahaan D yang di PHK lebih sedikit daripada jumlah karyawan
pada perusahaan B, tetapi tidak lebih sedikit dari daripada perusahaan C.
Jumlah karyawan perusahaan B yang di PHK lebih sedikit daripada jumlah karyawan
pada perusahaan C.
Jumlah karyawan perusahaan E yang di PHK lebih sedikit daripada jumlah karyawan
pada perusahaan D, tetapi tidak lebih sedikit dari perusahaan C.
Jumlah hasil produksi perusahaan A tidak lebih sedikit daripada jumlah hasil produksi
perusahaan C tetapi lebih banyak daripada jumlah hasil produksi perusahaan D.
Jumlah hasil produksi perusahaan E tidak lebih banyak daripada jumlah hasil
produksi perusahaan D tetapi lebih banyak daripada perusahaan A.
Jumlah hasil produksi perusahaan C tidak lebih sedikit daripada jumlah hasil produksi
perusahaan D tetapi lebih sedikit daripada jumlah hasil produksi perusahaan B.
Soal
1. Perusahaan mana yang memberhentikan karyawan dengan jumlah terbesar?
a. Perusahaan A
b. Perusahaan B
c. Perusahaan C
d. Perusahaan D
e. Perusahaan E
Pembahasan :
Urutan perusahaan dari yang paling banyak memberhentikan karywan adalah : B_D_E_C_A
Jadi, perusahaan yang memberhentikan karyawan dalam jumlah terbesar adalah perusahaan
B. (Jawaban : B)
2. bagaimana urutan perusahaan dimulai dari perusahaan dengan jumlah hasil produksi
terkecil?
a. B-D-C-E-A
b. A-B-C-D-E
c. A-C-D-E-B
d. B-D-C-E-A
e. B-C-D-E-A
Pembahasan :
Urutan perusahaan dimulai dari perusahaan dengan jumlah hasil produksi terkecil adalah :
B_C_D_E_A. (Jawaban: E)
4. Jika pada suatu masa tertentu, jumlah produksi perusahaan C ditingkatkan melebihi
jumlah produksi perusahaan E, berapakah jumlah produksi tersebut?
a. Sejumlah dengan jumlah produksi perusahaan A
b. Kurang dari jumlah produksi perusahaan D
c. Sama dengan jumlah produksi perusahaan B
d. Kurang dari jumlah produksi perusahaan A
e. Lebih dari jumlah produksi perusahaan D
Pembahasan :
Urutan perusahaan dari yang paling banayk hasil produksinya adalah :
A_E_D_C_B
Pernyataan dalam soal dapat diilustrasikan sebagai berikut :
A_E_D_C_B
A_C_E_D_B
Jadi, jumlah produksi perusahaan C adalah Kurang dari jumlah produksi perusahaan A.
(Jawaban : D)
Digabungkan :
B____________A
C___A
B__D___C
B______C
D_E_C
Jadi, Urutan perusahaan dari yang paling banyak memberhentikan karyawan adalah :
B_D_E_C_A
Digabungkan :
A_______C
A_____D
A__E__D
D_C_B
Jadi, Urutan perusahaan dari yang paling banyak hasil produksinya adalah :
A_E_D_C_B